Dalam panggung teknologi yang terus berubah, Xiaomi muncul sebagai pionir yang mengubah paradigma. Berdiri pada tahun 2010, perusahaan ini didirikan oleh Lei Jun dengan visi memberikan akses kepada semua orang terhadap teknologi mutakhir tanpa harus menguras kantong. Xiaomi bukan sekadar sebuah merek; ini adalah cerita sukses yang ditandai dengan ketekunan dalam menghadirkan inovasi yang terjangkau. Seiring waktu, Xiaomi bukan hanya merambah dunia ponsel pintar dengan seri Mi dan Redmi, melainkan juga menciptakan ekosistem produk yang mencakup segala sesuatu mulai dari perangkat pintar rumah hingga aksesori gaya hidup.
Namun, apa yang membuat Xiaomi benar-benar istimewa adalah semangat inovasinya. Dengan terobosan di bidang kecerdasan buatan, teknologi kamera yang mendebarkan, dan desain produk yang memukau, Xiaomi telah menjadi pelopor dalam menggiring teknologi ke arah yang lebih baik. Komitmen mereka terhadap pengguna juga tercermin dalam pembentukan komunitas yang solid, di mana penggemar berbagi pengalaman dan memberikan masukan, menciptakan atmosfer kolaboratif yang langka dalam dunia perangkat elektronik.
Melalui artikel ini, kita akan merenungi perjalanan luar biasa Xiaomi dari awal hingga sekarang, mengupas produk-produk unggulan, mendalami inovasi terkini, dan merasakan dampak global yang mencirikan jejak perusahaan ini di panggung dunia. Saksikanlah, karena kita membuka pintu ke ajaibnya teknologi bersama Xiaomi, meniti jalan menuju masa depan yang dipenuhi dengan kejutan dan inovasi yang tak terbatas.
1. Sejarah singkat Xiaomi
Xiaomi, atau “Mi” yang dalam bahasa Mandarin berarti “beras,” berakar pada visi Lei Jun yang bertekad untuk memberikan teknologi seperti memberikan nasi, sesuatu yang esensial bagi kehidupan sehari-hari. Berawal pada tahun 2010 di Beijing, China, Xiaomi diinisiasi oleh Lei Jun yang saat itu telah berhasil di dunia bisnis teknologi.
Perjalanan Xiaomi dimulai dengan peluncuran ponsel pertamanya, Mi 1, pada Agustus 2011. Mi 1 memukau pasar dengan kombinasi kinerja tinggi dan harga yang terjangkau. Pendekatan daring mereka dalam penjualan langsung ke konsumen melalui platform daring menjadi daya tarik tersendiri, memungkinkan pengurangan biaya distribusi dan memberikan keuntungan langsung kepada pengguna.
Keberhasilan Mi 1 membuka jalan bagi ekspansi Xiaomi ke berbagai kategori produk. Pada 2013, mereka meluncurkan Redmi series, yang terkenal karena memberikan nilai luar biasa dengan harga yang terjangkau. Langkah ini memperkuat posisi Xiaomi di pasar smartphone, dengan penjualan yang terus meningkat.
Namun, seiring berjalannya waktu, Xiaomi tidak terpaku pada dunia smartphone saja. Perusahaan ini meluaskan jangkauannya ke berbagai produk, membentuk ekosistem teknologi yang beragam. Dari perangkat pintar rumah yang terhubung hingga earphone, Xiaomi telah menunjukkan kemampuannya untuk mendefinisikan gaya hidup digital. Televisi pintar mereka, yang memadukan inovasi visual dengan teknologi canggih, telah menjadi pilihan populer di kalangan konsumen.
Inovasi bukan hanya menjadi semata-mata pengembangan perangkat keras. Sistem operasi MIUI yang unik, dengan pembaruan reguler berbasis umpan balik pengguna, menciptakan pengalaman antarmuka yang menarik dan personal bagi para pengguna.
Dengan perjalanan yang penuh semangat ini, Xiaomi telah berhasil menjadi pemain utama di pasar teknologi global. Kisahnya bukan hanya tentang perangkat keras dan inovasi, tetapi juga tentang komitmen untuk membawa teknologi ke masyarakat luas. Dalam mewujudkan visi “teknologi untuk semua orang,” Xiaomi terus membuktikan bahwa ajaibnya teknologi tidak terbatas hanya pada smartphone.
2. Ekosistem Xiaomi
Xiaomi, sebagai perintis teknologi, tidak hanya menciptakan ponsel pintar berkualitas tinggi. Mereka merangkul konsep ekosistem produk yang menghadirkan ragam inovasi ke dalam kehidupan sehari-hari.
Dari Mi series dan Redmi series yang menjadi tolok ukur dalam industri smartphone, hingga perangkat pintar rumah yang terkoneksi, seperti lampu pintar dan kamera keamanan, Xiaomi terus berinovasi.
Tidak hanya itu, pengalaman audio juga menjadi fokus dengan peluncuran serangkaian earphone berkualitas tinggi. Bahkan, Xiaomi tidak lupa menyentuh dunia kesehatan dan gaya hidup aktif melalui perangkat wearable seperti smartwatch dan fitness tracker.
Dengan demikian, ekosistem produk Xiaomi menawarkan lebih dari sekadar teknologi; ia menjadi cerminan dari komitmen perusahaan untuk menghadirkan inovasi yang beragam, menciptakan pengalaman holistik untuk memenuhi kebutuhan beragam pengguna.
3. Inovasi Teknologi Xiaomi
Xiaomi bukan sekadar pelaku di industri teknologi; mereka adalah pionir yang mengguncang pasar dengan terobosan teknologi yang mengesankan. Dari kecerdasan buatan hingga revolusi kamera, setiap langkah yang diambil oleh Xiaomi membuka lembaran baru dalam inovasi teknologi.
Saat menghadapi era kecerdasan buatan, Xiaomi memanfaatkannya untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih cerdas dan adaptif. Perangkat mereka tidak hanya menjalankan tugas, tetapi juga belajar dan beradaptasi dengan preferensi pengguna, membentuk hubungan yang semakin personal antara manusia dan teknologi.
Kemudian, perjalanan Xiaomi di dunia kamera adalah kisah luar biasa yang mencatat evolusi signifikan dalam dunia fotografi ponsel. Melalui sensor kamera canggih, pengolahan gambar AI, dan teknologi inovatif lainnya, Xiaomi membangun fondasi yang kuat untuk menciptakan pengalaman fotografi yang tak tertandingi. Mulai dari mode malam yang memukau hingga kemampuan pengambilan gambar dalam kondisi cahaya rendah yang luar biasa, setiap detail teknologi kamera Xiaomi menciptakan citra visual yang mengesankan.
4. Keterlibatan dalam Komunitas
Xiaomi tidak hanya menciptakan teknologi, tetapi juga sebuah komunitas pengguna yang dinamis dan berpengaruh. Melalui forum daring resminya, Xiaomi membuka pintu dialog langsung antara penggemar dan perusahaan. Di sini, pengguna dapat berbagi pengalaman, memberikan umpan balik, dan bahkan berpartisipasi dalam diskusi terkait pengembangan produk. Forum ini menjadi wadah untuk mengakomodasi keragaman pemikiran, menciptakan kolaborasi yang langka di dunia perangkat elektronik.
Selain itu, acara peluncuran produk menjadi momen yang sangat dinanti-nanti bagi komunitas Xiaomi. Dalam acara ini, perusahaan tidak hanya memperkenalkan produk terbaru mereka, tetapi juga membuka pintu untuk interaksi langsung dengan penggemar. Pertukaran ide, sesi tanya jawab, dan kesempatan untuk mencoba produk secara langsung menciptakan pengalaman yang mendalam bagi para pengguna, mempererat ikatan antara mereka dan merek Xiaomi.
Namun, keterlibatan Xiaomi tidak terbatas pada forum daring dan acara peluncuran. Perusahaan ini terus merangkul komunitas melalui berbagai inisiatif, seperti program beta publik. Dengan memberikan akses kepada sebagian pengguna untuk menguji perangkat lunak atau fitur baru sebelum diluncurkan secara massal, Xiaomi memungkinkan pengguna aktif berkontribusi pada pengembangan produk. Ini adalah langkah nyata menuju pembentukan ekosistem yang tidak hanya dimiliki oleh Xiaomi, tetapi juga oleh jutaan pengguna yang berpartisipasi secara aktif dalam pengembangan dan peningkatan produk.
Dengan demikian, keterlibatan Xiaomi dalam komunitas tidak hanya menciptakan produk, tetapi juga merajut hubungan yang kuat antara merek dan penggunanya. Inisiatif ini membuktikan bahwa kesuksesan Xiaomi tidak hanya terletak pada teknologi yang mereka hasilkan, tetapi juga pada komitmen mereka untuk membentuk pengalaman pengguna yang berarti dan saling mendukung.
5. Dampak Global : Jejak Xiaomi dalam Revolusi Teknologi Global
Xiaomi tidak hanya menjadi pemimpin di pasar domestik, tetapi juga telah mengukir dampak global yang signifikan dalam ekosistem teknologi. Melalui kerjasama internasional yang strategis dan langkah-langkah ekspansi yang cermat, perusahaan ini telah berhasil menanamkan keberadaannya di berbagai pasar global.
Salah satu kunci keberhasilan Xiaomi di tingkat global adalah kerjasama lintas batas yang cermat. Melalui kemitraan dengan perusahaan teknologi terkemuka dan penyedia layanan di berbagai negara, Xiaomi memastikan bahwa produk dan layanannya dapat diakses oleh pengguna di seluruh dunia. Ini bukan hanya tentang penjualan produk, tetapi juga tentang membentuk kolaborasi strategis yang memperkuat posisi Xiaomi sebagai pemain kunci di panggung teknologi internasional.
Strategi ekspansi global Xiaomi juga merupakan poin penting dalam membentuk dampaknya. Dengan membawa produk-produk berkualitas tinggi ke pasar luar negeri, Xiaomi telah merangkul kebutuhan dan preferensi pengguna di berbagai budaya. Melalui pendekatan ini, mereka bukan hanya menjadi merek global, tetapi juga menghormati keberagaman dunia.
Selain itu, perusahaan ini aktif terlibat dalam mengadopsi teknologi terbaru dari berbagai belahan dunia. Dengan berpartisipasi dalam forum teknologi internasional, mengikuti tren global, dan menggandeng talenta internasional, Xiaomi terus menjadi motor penggerak inovasi di skala global.
Penutup
Dengan pendirian pada tahun 2010 oleh Lei Jun, Xiaomi telah menjadi pionir tak tertandingi dalam panggung global teknologi. Dari peluncuran Mi 1 pada 2011 hingga pembentukan ekosistem produk yang mencakup perangkat pintar rumah, earphone, dan wearable, Xiaomi bukan hanya merek smartphone; ini adalah kisah sukses inovasi yang terjangkau dan dampak global.
Terobosan dalam kecerdasan buatan, revolusi kamera, dan keterlibatan komunitas telah memperkuat posisi Xiaomi sebagai pemimpin yang tidak hanya mengukir jejak di pasar, tetapi juga membawa ajaibnya teknologi ke tangan jutaan pengguna di seluruh dunia. Melangkah ke masa depan, Xiaomi tetap menjadi pelopor, membawa kita ke era teknologi yang tak terbatas dan menjanjikan.
Cara Install Gcam Poco M3 Nikita – Gcam atau Google Camera adalah aplikasi kamera bawaan yang terdapat pada ponsel Google Pixel. Gcam juga terkenal karena mampu menghasil kualitas foto lebih bagus dari kamera bawaan ponsel Android pada umumnya. Tentunya dengan menggunakan Gcam akan lebih menyenangkan untuk mengabadikan momen menggunakan ponsel atau smartphone.
Bagi pengguna Poco M3 dan merasa kamera depan poco m3 jelek, cobalah untuk menggunakan Google Camera. Seperti yang kita bahas sebelumnya, dengan menggunakan aplikasi Gcam Poco M3 akan membuat hasil foto lebih menakjubkan. Sebelum lebih lanjut kita bahas cara pemasangan atau install Gcam Poco M3, kami beritahukan aplikasi Gcam ini harus kalian download bukan dari play store.
Jadi keamanan menginstal aplikasi dari luar play store keamanan nya menurut sebagian orang kurang terjamin. Bukan tidak mungkin juga sih aplikasi dalam play store juga banyak yang membahayakan perangkat ponsel kita.
Sebelum kalian memasang Gcam atau Google Camera pada Poco M3 kalian, pertimbangkanlah hal ini terlebih dahulu.
Kalau kalian sudah tekad bulat ingin memasang Gcam. Berikut ini kami berikan panduan singkat padatnya kepada kalian. Semoga berhasil ya.
3. Kalau sudah berhasil download. Masuk ke Pengaturan (Settings) ponsel lalu centang “Izinkan Sumber Tidak Dikenal”. Fungsinya yaitu ketika menginstall Gcam tidak terjadi kesalahan. Karena bukan dari play store.
4. Apabila kalian menggunakan browser Google Chrome dan Mozilla Firefox. Masuk ke Setting pilih “Aplikasi & Pemberitahuan” kemudian akses pemasangan aplikasi.
5. Setelah aplikasi Gcame sukses terinstal. Hapus data dan cache Gcam kemudian restart. Tujuannya agar bisa digunakan dengan baik.
Fitur dari aplikasi Gcam akan membuat hasil foto yang kalian ambil pada kondisi minim cahaya (Lowlight) dan juga malam hari akan lebih baik dari pada sebelumnya dari pada menggunakan aplikasi bawaan kamera poco M3. Gcam ini Aplikasi kamera kesayangan pengguna Android berkat kualitas gambar dihasilkan terasa lebih baik.
Berikut contoh hasil foto Gcam Poco M3:
Demikianlah artikel kami tentang link download dan cara install GCAM Poco M3. Sekian panduan singkat dari kami cara memasang atau install Gcam pada Poco M3.
Aplikasi Remote Kipas Angin Cosmos – Kipas angin Cosmos merupakan salah satu pilihan favorit di Indonesia. Dikenal dengan berbagai jenis dan fungsinya, kipas ini menjadi solusi sempurna untuk mendinginkan ruangan yang panas.
Tahukah kamu bahwa kipas angin Cosmos dapat dikendalikan menggunakan ponsel Android? Android bukan hanya dapat digunakan sebagai remote control untuk TV dan AC, tetapi juga untuk kipas angin. Kepraktisan ini menunjukkan betapa canggihnya teknologi saat ini, di mana ponsel Android dapat menjadi alat pengendali peralatan elektronik di rumah kita.
Namun, tidak semua ponsel Android dapat digunakan. Ponsel Android yang mendukung infrared blaster diperlukan agar dapat berfungsi sebagai remote control.
Mengapa Remote Kipas Angin Cosmos Bawaan Mati Total?
Aplikasi Remote Kipas Angin Cosmos – Remote control kipas angin bawaan seringkali mengalami mati total, terutama jika sering terbanting atau terpental ke lantai. Faktor lain yang dapat menyebabkan kerusakan remote adalah korsleting listrik.
Akibat banyaknya jalur soket yang aus, fungsi utama remote dapat terganggu dan tidak berfungsi lagi. Hal ini sering menyebabkan keluhan terkait remote kipas angin atau televisi yang rusak sebelum waktunya atau tidak awet dalam penggunaannya.
Ketika remote rusak, beberapa orang memilih untuk membeli remote universal di pasaran. Namun, penggunaan remote universal dapat mempengaruhi responsivitas penerima sinyal, tidak secepat remote original yang dapat dengan cepat menangkap sinyal.
Beruntungnya, dengan perkembangan teknologi saat ini, remote kipas angin Cosmos dapat digantikan dengan perangkat Android yang dilengkapi dengan inframerah. Ini menunjukkan bahwa teknologi semakin maju, bahkan memungkinkan Android menjadi remote kontrol untuk kipas angin Cosmos.
Aplikasi Remote Kipas Angin Cosmos : Mi Remote
Rata-rata ponsel Xiaomi dilengkapi dengan fitur infrared blaster yang memungkinkan pengguna untuk mengontrol berbagai perangkat elektronik, seperti televisi, AC, dan kipas angin. Dengan fitur ini, ponsel Xiaomi berperan layaknya remote universal. Sebelumnya kammi telah menulis tentang menggunakan Mi Remote untuk mengontrol kipas angin Miyako dan Maspion. Kali ini, kami akan mencoba menggunakan Mi Remote untuk mengontrol kipas angin Cosmos.
Sama seperti kipas Miyako, kipas angin dinding Cosmos tidak terdaftar dalam Mi Remote, sehingga kita perlu menggunakan list perangkat lain yang sejenis. Biasanya, kita bisa mencoba menggunakan perangkat dari merek Tiongkok yang terdaftar dalam list. Jika Anda ingin mengontrol kipas angin dinding Cosmos, Anda dapat mencoba menggunakan nama merek:
Huicheng
Jinsong
Dalam artikel ini, kami mengkhusukan kepada kipas angin dinding remote Cosmos seri 16-WFGR. Untuk menambahkan perangkat kipas angin miyako ikuti langkah-langkah berikut: Aplikasi Remote Kipas Angin Cosmos.
Buka aplikasi Mi Remote
Kemudian pilih ikon + pada sudut kiri atas
Lalu silahkan kalian pilih Kipas atau Fan
Pada kolom pencarian, ketik “Huicheng” atau “Jinsong“
Silahkan cari tombol yang berfungsi
Secara keseluruhan, remote kipas angin Miyako dan Cosmos sebenarnya sama, karena keduanya dapat digunakan secara bergantian dan memiliki fitur yang sama. Dengan demikian, jika Anda memiliki kipas angin Miyako dan Cosmos, Anda dapat menggunakan satu remote untuk keduanya.
Semoga artikel mengenai aplikasi remote kipas angin Cosmos ini bermanfaat untuk kamu sekalian.
Cara Menghilangkan Getar Keyboard Xiaomi – Banyak pengguna ponsel Xiaomi merasa terganggu oleh getaran yang muncul saat mereka menggunakan keyboard Xiaomi. Meskipun beberapa orang mungkin menyukai getaran tersebut, saya pribadi merasa terganggu. Bagi mereka yang mengalami hal yang sama, lebih baik menonaktifkan getaran tersebut. Cara melakukannya sangat mudah, hanya perlu masuk ke menu “Pengaturan” atau “Setelan.”
Di dalam menu “Pengaturan” atau “Setelan,” Anda akan menemukan opsi untuk menghilangkan getaran pada keyboard Xiaomi. Namun, bagi yang merasa nyaman dengan getaran tersebut, Xiaomi juga menyediakan 4 tingkat intensitas getaran yang bisa Anda pilih, yaitu Mati, Ringan, Sedang, dan Kuat.
Pengguna ponsel Xiaomi memiliki kebebasan untuk memilih tingkat getaran sesuai dengan kenyamanan mereka saat menggunakan ponsel pintar. Namun, bagi yang ingin mematikannya sama sekali, itu juga merupakan pilihan yang sah. Bagi yang belum familiar dengan cara menghilangkan getaran pada keyboard Xiaomi, silakan ikuti langkah-langkah berikut ini.
Tutorial Cara Mematikan Getar Keyboard Xiaomi
Kenyamanan saat menggunakan smartphone merupakan hal yang sangat penting. Jika Anda merasa terganggu oleh getaran saat mengetik, sebaiknya Anda mematikannya. Berikut adalah langkah-langkah mudah untuk mematikan getar keyboard Xiaomi:
Buka menu “Setelan” pada ponsel Xiaomi Anda.
Selanjutnya, cari dan pilih menu “Suara dan Getaran.”
Gulir ke bawah dalam menu tersebut, dan cari opsi “Bergetar Saat Ketuk / Disentuh.”
Setelah menemukannya, pilih opsi “Mati” untuk mematikan getaran pada keyboard Xiaomi.
Pastikan bahwa pengaturan “Bergetar Saat Ketuk / Disentuh” berada dalam posisi “Mati” agar keyboard Xiaomi tidak mengeluarkan getaran saat disentuh.
Namun, jika Anda ingin tetap merasakan getaran dengan intensitas yang lebih rendah, Anda juga dapat mengatur tingkat getaran menjadi “Ringan” agar tetap merasakan getaran tanpa mengganggu saat mengetik.
Silakan coba tutorial di atas untuk mematikan getar keyboard xiaomi dengan mudah. Kami telah mencoba langkah-langkah ini pada Xiaomi Poco M3 yang menggunakan MIUI 12. Untuk perangkat dengan MIUI 10 dan MIUI 11, cara ini juga berlaku sama. Yang paling penting adalah masuk ke menu “Suara dan Getaran” agar Anda dapat menghilangkan getaran pada keyboard Xiaomi sesuai preferensi Anda.
Cukup sekian informasi dari teknoload.com pada kesempatan kali ini. Semoga tutorial di atas bermanfaat bagi pengguna ponsel Xiaomi yang ingin mematikan getaran pada keyboard. Simak pula beragam informasi seputar smartphone Xiaomi lainnya, hanya di Lampiranbaca.com.
Kelebihan dan Kekurangan Xiaomi Pad 6 – Tablet ini diperkenalkan pada bulan April 2023 di Tiongkok. Saat peluncuran di Tiongkok, terdapat dua varian yang tersedia, yakni Xiaomi Pad 6 dan Xiaomi Pad 6 Pro. Meski demikian, di Indonesia, Xiaomi hanya merilis resmi varian Xiaomi Pad 6. Pengumuman mengenai hadirnya Xiaomi Pad 6 di Indonesia telah dilakukan pada tanggal 8 Agustus 2023.
Kedatangan Xiaomi Pad 6 di Indonesia telah diterima dengan antusiasme yang tinggi, terutama karena tablet ini menawarkan harga yang terjangkau. Hanya dengan Rp4,9 jutaan, Anda sudah bisa mendapatkan Xiaomi Pad 6.
Dengan mempertimbangkan harganya yang terjangkau dan spesifikasinya yang menarik, Xiaomi Pad 6 menjadi semakin menarik untuk dipertimbangkan. Terdapat beberapa kelebihan yang menonjol, bahkan jika dibandingkan dengan produk sekelasnya.
Xiaomi Pad 6 dengan jelas memperkuat posisinya sebagai salah satu tablet terbaik dengan harga yang bersahabat. Bagi Anda yang mulai merasa penasaran tentang tablet ini, artikel ini akan mengulas secara lebih komprehensif mengenai kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh Xiaomi Pad 6.
Kelebihan Xiaomi Pad 6
1. Desain Elegan
Ketika mempertimbangkan sebuah perangkat, desainnya sering kali menjadi faktor utama yang diperhatikan. Penampilan fisik perangkat ini memiliki dampak besar pada kesan awal yang diberikan. Oleh karena itu, tidaklah mengherankan jika banyak perangkat, termasuk HP dan tablet, didesain dengan tampilan yang menarik.
Xiaomi Pad 6 tidak terkecuali dalam hal ini. Tablet ini diluncurkan dalam jangka waktu yang relatif dekat dengan seri Xiaomi 13. Tidak heran jika desain yang diadopsi terinspirasi langsung dari seri Xiaomi 13, khususnya Xiaomi 13 dan 13 Pro.
Salah satu aspek yang mencolok adalah desain modul kameranya. Xiaomi Pad 6 mengusung desain modul kamera persegi dengan warna hitam yang elegan. Di dalamnya terdapat garis tipis yang memberikan kesan serupa dengan modul kamera dari seri Xiaomi 13.
Bahan material yang digunakan untuk bagian belakang Xiaomi Pad 6 adalah aluminium berkualitas, memberikan nuansa premium pada perangkat ini. Bahkan bagian frame tablet ini juga menggunakan bahan yang sama, menambah kesan mewah saat digunakan.
Namun, perlu diingat bahwa bobot Xiaomi Pad 6 agak berat, mencapai 490 gram. Meskipun begitu, bobot ini lebih ringan dibanding pendahulunya, Xiaomi Pad 5, yang memiliki bobot 511 gram. Dimensinya tidak terlalu tebal, yakni 254 x 165,2 x 6,5 mm. Walaupun demikian, Anda akan dengan cepat terbiasa dan merasa nyaman saat menggunakannya.
2. Layar Detail dengan Refresh Rate 144 Hz
Bagi banyak pengguna, layar adalah salah satu alasan utama dalam memilih tablet daripada HP, karena ukurannya yang lebih besar. Panel AMOLED mungkin sulit dijumpai pada tablet dengan harga terjangkau, namun panel IPS LCD juga sudah memberikan performa yang baik dengan fitur-fitur unggulan.
Salah satu fitur unggulan Xiaomi Pad 6 adalah refresh rate tinggi sebesar 144 Hz. Kecepatan refresh ini tentu menarik, terutama bagi mereka yang sering melakukan aktivitas seperti scrolling di media sosial atau bermain game. Hal ini akan menghilangkan efek gambar yang terlihat canggung atau terpotong selama penggunaan.
Layar 11 inci pada Xiaomi Pad 6 mendukung kualitas yang baik. Fitur-fitur seperti HDR10, Dolby Vision, kecerahan layar hingga 550 nit, serta kemampuan menampilkan 1 miliar warna sudah ada dalam tablet ini. Kecerahan layar yang mencapai 550 nit sudah cukup baik untuk penggunaan di luar ruangan.
Resolusi Xiaomi Pad 6 mencapai 2K atau 1800 x 2880 piksel, memberikan tampilan yang tajam. Dengan kerapatan piksel mencapai 309 ppi, kualitas tampilan menjadi jelas dan detail.
Ketika membicarakan tablet, ukuran layar yang lebih besar adalah hal umum. Karena itu, perlindungan layar menjadi penting. Xiaomi Pad 6 telah dilengkapi dengan perlindungan layar Corning Gorilla Glass 3, membuat layarnya lebih tahan terhadap goresan.
Dalam keseluruhan, Xiaomi Pad 6 menawarkan kombinasi desain elegan dan performa layar yang mengesankan dengan refresh rate tinggi.
3. Performa Tangguh di Kelasnya
Meskipun berada di segmen harga yang terjangkau, Xiaomi Pad 6 tidak mengesampingkan performa. Ini terlihat dari chipset tangguh yang digunakan, yaitu Snapdragon 870. Chipset ini menawarkan performa yang impresif, mampu menjalankan berbagai game favorit dengan lancar.
Snapdragon 870 dibangun dengan teknologi fabrikasi 7 nm dan memiliki tiga klaster inti prosesor octa-core. Prosesornya terdiri dari satu Kryo 585 Prime berbasis Cortex A77 (3,2 GHz), tiga inti performa Kryo 585 Gold berbasis Cortex A77 (2,42 GHz), dan empat inti efisiensi Kryo 585 Silver berbasis Cortex A55 (1,8 GHz).
Chipset ini dipasangkan dengan RAM 8 GB berjenis LPDDR5 untuk optimalitas performa. Memori internalnya menggunakan UFS 3.1 dengan kapasitas 256 GB.
Meskipun penyimpanan yang luas, perlu diingat bahwa Xiaomi Pad 6 tidak mendukung slot microSD. Namun, dengan kombinasi chipset dan RAM ini, hasil pengujian sintetis menunjukkan performa yang memuaskan.
Berdasarkan pengetesan yang dilakukan Nanoreview, tablet yang mengusung chipset Snapdragon 870 ini mencetak skor hingga 701.461 di pengujian AnTuTu v9 dan mencapai skor 993 untuk single-core serta 3371 untuk multi-core di GeekBench 5. Dalam pengujian 3D Mark Wild Life Performance, skornya mencapai 4303.
Dengan demikian, Xiaomi Pad 6 cocok bagi penggemar game, karena chipset dan RAM yang kuat menghasilkan performa optimal. Anda dapat menikmati bermain game kesukaan dengan nyaman.
4. Baterai Besar dengan Pengisian Cepat
Kenyamanan penggunaan juga menjadi fokus dalam Xiaomi Pad 6. Selain layar dan performa, tablet ini juga menawarkan daya tahan baterai yang baik.
Kapasitas baterainya mencapai 8.839 mAh, memungkinkan penggunaan yang lebih lama. Jenis baterainya adalah Li-Po yang tidak dapat dilepas. Dengan kapasitas ini, Xiaomi Pad 6 memiliki durasi penggunaan yang lebih baik dibandingkan beberapa pesaingnya, seperti realme Pad yang memiliki baterai sekitar 7.000 mAh atau Redmi Pad dengan 8.000 mAh.
Namun, bukan hanya daya tahan baterai yang diunggulkan. Xiaomi Pad 6 juga dilengkapi dengan fitur pengisian cepat 33 W, lebih kuat daripada Redmi Pad yang hanya mendukung pengisian 18 W.
Dengan kombinasi baterai besar dan pengisian cepat yang efisien, Xiaomi Pad 6 memberikan pengalaman pengguna yang nyaman dan tanpa hambatan.
5. Peningkatan Koneksi
Xiaomi Pad 6 menghadirkan peningkatan konektivitas dibandingkan pendahulunya, Xiaomi Pad 5. Salah satu aspek yang diperbarui adalah teknologi Wi-Fi yang digunakan.
Kemampuan Wi-Fi menjadi sangat penting, terutama karena Xiaomi Pad 6 hanya mendukung koneksi melalui Wi-Fi, tanpa slot kartu SIM. Beruntungnya, tablet ini menggunakan Wi-Fi 6 atau 802.11 a/b/g/n/a/6. Dengan tambahan dukungan Dual-band dan Wi-Fi direct, Anda dapat menikmati kecepatan yang lebih tinggi dan latensi yang lebih rendah.
Selain itu, Xiaomi Pad 6 juga menggunakan Bluetooth versi terbaru, yaitu Bluetooth 5.2, sementara pendahulunya menggunakan Bluetooth 5.0.
6. Kamera yang Mumpuni untuk Tablet
Sektor kamera juga menjadi pertimbangan dalam Xiaomi Pad 6. Meskipun beberapa orang mungkin merasa bahwa kualitas kamera pada tablet tidak terlalu penting, fitur ini tetap memiliki nilai. Ada beberapa perbaikan dalam sektor ini.
Walaupun tampak ada dua lensa dalam desain modul, sebenarnya hanya satu lensa yang berfungsi sebagai kamera. Resolusi kamera belakang Xiaomi Pad 6 adalah 13 MP (f/2.2), sama dengan pendahulunya. Namun, fitur autofocus PDAF telah ditambahkan, meningkatkan kualitas pengambilan gambar.
Kemampuan merekam video juga menarik, dengan kemampuan merekam video 4K pada 30 fps. Anda juga dapat merekam video 1080p pada 60 fps, memberikan opsi fleksibel untuk konten video berkualitas.
Kamera depan memiliki resolusi 8 MP (f/2.2) dan mampu merekam video 1080p pada 30 fps.
7. Paket Hemat dengan Stylus dan Keyboard
Meskipun keyboard dan stylus pen tidak disertakan dalam kotak penjualan Xiaomi Pad 6, Xiaomi Indonesia menawarkan promo paket khusus dengan harga terjangkau. Dengan harga spesial Rp6.497.000, Anda bisa mendapatkan tablet Xiaomi Pad 6, Smart Pen Gen 2, dan keyboard case-nya.
Promo ini berlaku dalam periode pemesanan 8 hingga 14 Agustus 2023. Ini adalah peluang yang menarik mengingat tablet Xiaomi Pad 6 dijual dengan harga sekitar Rp4,9 jutaan.
Dengan opsi bundling ini, konsumen bisa mendapatkan pengalaman yang lebih lengkap dengan tablet Xiaomi Pad 6, termasuk aksesori seperti stylus pen dan keyboard case. Meskipun promo ini memiliki batasan waktu, diharapkan opsi serupa masih tersedia di masa mendatang.
Dengan penawaran seperti ini, Xiaomi Pad 6 menjadi pilihan yang lebih menarik dengan fitur-fitur dan aksesori yang dihadirkannya.
Kekurangan Xiaomi Pad 6
1. Tanpa Port Jack Audio 3,5 mm dan Slot MicroSD
Salah satu kelemahan yang perlu dipertimbangkan adalah absennya port jack audio 3,5 mm. Ini menjadi sesuatu yang disayangkan, terutama karena pendahulunya juga tidak menyertakan port ini. Padahal, port jack audio memiliki manfaat dan kenyamanan tersendiri bagi para pengguna.
Xiaomi mengklaim bahwa keputusan untuk tidak menyertakan port jack audio ini didasarkan pada pertimbangan estetika dan desain yang lebih tipis. Ketebalan Xiaomi Pad 6 hanya sekitar 6,5 mm, sedangkan Mi Pad 4 memiliki port jack audio dengan ketebalan 7,9 mm.
Bagi Anda yang sering menggunakan earphone atau headphone kabel, Anda harus mempersiapkan konverter jack audio ke USB Type-C. Alternatif lainnya adalah menggunakan earphone nirkabel.
Selain itu, Xiaomi Pad 6 juga tidak dilengkapi dengan slot microSD seperti yang ada pada Xiaomi Pad 5. Hal ini bisa menjadi pertimbangan, terutama bagi mereka yang memerlukan penyimpanan ekstra.
Namun, jika Anda merupakan pengguna tablet yang tidak terlalu sering mengunduh atau menyimpan berkas besar, kapasitas memori internal 128 GB atau 256 GB mungkin sudah mencukupi. Pilihan ini dapat disesuaikan dengan gaya penggunaan individu.
2. Tidak Ada Sensor Pemindai Sidik Jari
Kekurangan lain yang perlu diperhatikan adalah absennya sensor pemindai sidik jari. Ini dapat menjadi masalah bagi pengguna yang membutuhkan akses cepat dan mudah ke tablet. Meskipun Xiaomi Pad 6 memiliki fitur face unlock sebagai alternatif, keamanan face unlock mungkin tidak seketat sensor pemindai sidik jari.
Namun demikian, fitur face unlock dapat membantu membuka tablet dengan cepat. Meski begitu, bagi mereka yang lebih mengutamakan keamanan, absennya sensor pemindai sidik jari mungkin menjadi kelemahan.
Dengan mempertimbangkan kekurangan-kekurangan ini, Anda dapat membuat keputusan yang tepat mengenai apakah Xiaomi Pad 6 adalah tablet yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.
3. Absennya Varian Seluler
Xiaomi Pad 6 masih mengikuti langkah pendahulunya, yaitu Xiaomi Pad 5, dengan tidak menyediakan varian seluler. Ini berarti tablet ini hanya mendukung koneksi Wi-Fi dan tidak memiliki opsi untuk menggunakan jaringan seluler.
Hal ini bisa menjadi pertimbangan serius bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang membutuhkan perangkat tablet yang mendukung mobilitas tinggi. Terkadang, tidak semua tempat memiliki akses Wi-Fi yang andal atau cepat, sehingga penggunaan tablet bisa terbatas.
Untuk mengatasi hal ini, pengguna dapat menggunakan alternatif seperti membawa perangkat lain yang mendukung hotspot tethering, seperti smartphone, atau menggunakan Mi-Fi (Modem Wi-Fi). Ini memungkinkan pengguna untuk tetap terhubung dengan internet di mana pun dan kapan pun.
Kesimpulan
Xiaomi menunjukkan komitmen dalam menghadirkan produk tablet yang kompetitif di segmen harga terjangkau. Perkembangan ini terlihat melalui berbagai aspek yang terus ditingkatkan dari seri-seri sebelumnya. Xiaomi Pad 6 mampu menarik perhatian dalam kelas harga yang terjangkau.
Tablet ini datang dengan sejumlah fitur menarik yang telah ditingkatkan. Misalnya, peningkatan refresh rate layar menjadi 144 Hz dari 120 Hz pada Xiaomi Pad 5. Perlindungan layar juga ditingkatkan dengan penggunaan Corning Gorilla Glass 3.
Dapur pacu juga menjadi fokus utama, dengan kehadiran chipset Snapdragon 870 yang tangguh, berkecepatan hingga 3,2 GHz. Kapasitas baterai juga meningkat menjadi 8.840 mAh untuk memberikan daya tahan yang lebih baik.
Namun, penting untuk mempertimbangkan juga kekurangan yang dimiliki oleh Xiaomi Pad 6. Salah satu kekurangan signifikan adalah absennya varian seluler. Tablet ini hanya mendukung Wi-Fi untuk koneksi internet. Tidak ada slot microSD juga perlu diperhatikan, sehingga mempertimbangkan varian dengan kapasitas penyimpanan internal tertinggi mungkin menjadi opsi yang baik.
Xiaomi Pad 6 hadir dalam tiga varian warna menarik: Hitam, Biru, dan Emas. Pertimbangkan dengan cermat fitur-fitur yang ditawarkan dan apakah tablet ini sesuai dengan kebutuhan Anda sebelum membuat keputusan untuk memiliki perangkat dari Xiaomi ini.
Kelebihan dan Kekurangan Xiaomi 12 Pro – Menggebrak dengan semangat ambisius, CEO Xiaomi, Lei Jun, memutuskan untuk menantang dominasi Apple iPhone dengan ponsel bikinannya sendiri. Tidak lagi hanya mengandalkan spesifikasi tinggi di atas kertas, Xiaomi berkomitmen memberikan pengalaman terbaik bagi para penggunanya.
Tak heran, ponsel flagship terbaru mereka, Xiaomi 12 Pro, dan seluruh lini Xiaomi 12 Series, dirancang untuk kecepatan dan stabilitas maksimal. Lei Jun meyakinkan para penggemar dengan janji-janji menarik saat memperkenalkan produk andalan mereka untuk tahun 2022, Xiaomi 12 Pro.
Sebagai penerus Xiaomi 11 Pro yang sukses, Xiaomi 12 Pro tampil lebih perkasa berkat kehadiran SoC terbaru dari Qualcomm, Snapdragon 8 Gen1. Namun, itu baru permulaan. Xiaomi melakukan serangkaian optimasi guna menciptakan pengalaman pengguna yang nyaman dan tanpa cela.
Berkat upaya maksimal dalam melakukan optimasi, sejauh apa Xiaomi 12 Pro mampu menghadirkan kenyamanan dan performa terbaik? Artikellah ini akan membongkar rahasia di balik kelebihan dan kekurangan Xiaomi 12 Pro. Mari mulai dengan melihat spesifikasi dasar dari perangkat menakjubkan ini.
Kelebihan Xiaomi 12 Pro
Sebuah ponsel memiliki daya tarik yang tinggi jika mampu menyajikan berbagai kelebihan. Xiaomi 12 Pro yang diplot sebagai ponsel premium sudah seharusnya memiliki karakteristik tersebut. Penjelasan di bawah ini akan menjelaskan apa saja yang membuat Xiaomi 12 Pro memiliki daya tarik tinggi.
1. Desain
Xiaomi 12 Pro membawa perubahan desain yang menarik jika dibandingkan dengan pendahulunya, Xiaomi Mi 11 Series. Tiga perubahan utama ini memberikan sentuhan segar dan kenyamanan ekstra bagi para penggunanya.
Pertama, modul kamera Xiaomi 12 Pro hadir dengan bentuk persegi panjang yang berbeda dengan modul oval di Xiaomi Mi 11 Series. Tiga lensa kamera yang berada di modul tersebut tampil serasi dengan penutup belakang, menciptakan tampilan yang elegan dan harmonis. Kamera utama menempati posisi atas, sementara dua lensa lainnya berbaris di bagian bawah kiri, dan dua lampu flash mengisi kompartemen bawah kanan.
Perubahan kedua terdapat pada lubang kamera depan. Xiaomi 12 Pro menggeser lubang kamera ke tengah atas, berbeda dengan Xiaomi Mi 11 Pro yang menempatkannya di pojok kiri atas. Perubahan ini memberikan tampilan layar yang lebih simetris dan estetis.
Perbedaan ketiga terletak pada sektor layar. Xiaomi meninggalkan layar dengan empat tepi lengkung pada Xiaomi 12 Pro. Kini, lengkung layar hanya terdapat pada tepi kiri dan kanan. Keputusan ini dilakukan untuk menghindari sentuhan tidak diinginkan dan meningkatkan kenyamanan pengguna.
Paco Zheng dari Gizmochina menilai, perubahan desain ini memberikan peningkatan sisi kenyamanan pada Xiaomi 12 Pro. Rangka ponsel ini lebih melengkung dan sedikit lebih tipis dibandingkan Xiaomi Mi 11 Pro, sehingga memberikan pegangan yang lebih nyaman. Selain itu, penampilan ponsel ini juga menjadi lebih menarik, terutama karena tersedia dalam pilihan warna yang segar dan variasi material penutup belakang.
Dalam varian penutup belakang kaca, Xiaomi 12 Pro memiliki dimensi 163.6 x 74.6 x 8.16 mm dengan berat 205 g, sementara varian berpenutup belakang kulit sintetis memiliki dimensi 163.6 x 74.6 x 8.66 mm dengan berat 204 g. Meskipun memiliki layar besar, yakni 6,73 inci, ponsel ini tetap terasa tidak terlalu berat dan nyaman digunakan.
Dengan perubahan desain yang inovatif dan pilihan warna yang menarik, Xiaomi 12 Pro menghadirkan pengalaman yang segar dan memikat bagi para pengguna. Ponsel ini memperkuat posisinya sebagai perangkat premium dengan pesona desain yang tak tertandingi di pasaran.
2. Tampilan
Xiaomi 12 Pro memiliki layar berukuran 6,73 inci dengan panel AMOLED E5. Layar ini menawarkan resolusi 2K (3200 x 1440 piksel), refresh rate 120 Hz, dan touch sampling rate 480 Hz. Dengan kedalaman warna 10 bit dan akurasi warna yang tinggi (DeltaE hanya 0,4), layar ini memancarkan gambar yang tajam dan warna yang hidup.
Layar Xiaomi 12 Pro juga menawarkan kontras warna yang tinggi hingga 8.000.000:1 dan didukung oleh teknologi HDR10+ serta Dolby Vision. Kecerahan layar dapat mencapai 1500 nit, memastikan tampilan jelas bahkan dalam kondisi cahaya terang. Selain itu, layar ini dilindungi oleh Gorilla Glass Victus dan dilengkapi dengan sensor cahaya 360° yang mendukung fungsi autobrightness.
Teknologi LTPO generasi kedua adalah yang membuat layar Xiaomi 12 Pro menjadi istimewa. LTPO (Low-Temperature Polycrystalline Oxide) memungkinkan panel layar untuk menyesuaikan refresh rate secara dinamis tanpa perlu tambahan hardware. Hal ini membuat produsen tidak perlu khawatir tentang efisiensi daya saat menggunakan refresh rate tinggi.
Perbedaan antara LTPO generasi pertama yang digunakan pada Xiaomi Mi 11 dengan LTPO generasi kedua pada Xiaomi 12 Pro adalah dalam pendekatan penyesuaian refresh rate. LTPO generasi kedua lebih responsif karena menyesuaikan refresh rate secara real-time, tergantung pada apa yang ditampilkan di layar dan bagaimana interaksi pengguna dengan layar. Saat scrolling cepat, refresh rate akan meningkat hingga 120 Hz, namun saat scrolling berkurang, refresh rate juga akan menurun, bahkan bisa turun hingga 1 Hz saat layar menampilkan gambar statis atau tulisan. Ini membantu menghemat konsumsi baterai.
Layar Xiaomi 12 Pro juga mendukung fitur Always-on display untuk menampilkan notifikasi, jam, dan pengingat lainnya. Selain itu, layar ini juga mendukung pemindaian sidik jari optik, membuatnya lebih responsif dan efisien.
Dengan kombinasi kualitas tinggi dan teknologi LTPO generasi kedua yang inovatif, layar Xiaomi 12 Pro memberikan pengalaman visual yang luar biasa dan hemat daya bagi penggunanya.
3. Performa
Xiaomi 12 Pro menjadi salah satu dari kloter awal yang menggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 1 dari Qualcomm. Chipset ini menjanjikan peningkatan performa CPU hingga 20% dan GPU hingga 30% dibandingkan dengan Snapdragon 888. Selain itu, efisiensi daya juga meningkat, dengan penghematan 30% untuk CPU dan 25% untuk GPU.
Snapdragon 8 Gen 1 memiliki delapan core CPU dengan konfigurasi 1-3-4. Terdiri dari satu core Kryo Prime (3,0 GHz), tiga core Kryo Gold (2,5 GHz), dan empat core Kryo Silver (1,8 GHz). Komponen ini dipadukan melalui proses fabrikasi 4 nm oleh Samsung Semiconductor. Beberapa komponen penting seperti Adreno 730 (818 MHz), ISP Spectra, DSP Hexagon, dan modem 5G X65 juga terdapat dalam chipset ini.
Dapur pacu Xiaomi 12 Pro didukung oleh RAM LPDDR5 dan memori internal UFS 3.1. Untuk mengatasi panas yang dihasilkan oleh performa tinggi, Xiaomi menyematkan komponen pendingin berupa vapor chamber yang dipasang di tengah dan tiga lapis lembar grafit.
Selain perangkat keras, Xiaomi juga menyematkan fitur Speed Mode untuk meningkatkan performa. Mode ini akan aktif jika pengguna mengaktifkan opsi pengembang, memungkinkan ponsel berjalan sesuai dengan beban kerjanya, seperti saat bermain game dengan kualitas grafis tinggi.
Hasil pengujian benchmark yang dilakukan Lim Reviews menunjukkan kemampuan unggul Xiaomi 12 Pro. Dalam uji coba AnTuTu 9, ponsel ini mencatat skor total sebesar 993.853, melampaui Motorola Edge X30 yang juga menggunakan Snapdragon 8 Gen1. Dalam uji coba Geekbench 5, Xiaomi 12 Pro mencatat skor single-core sebesar 1154 dan multi-core sebesar 3535, menunjukkan performa CPU yang baik.
Uji coba kecepatan memori UFS 3.1 pada Xiaomi 12 Pro juga memberikan hasil positif. Kecepatan baca sekuensial mencapai 1941,2 MB/detik, sementara kecepatan tulis sekuensial mencapai 1256 MB/detik. Hal ini berdampak pada kemampuan ponsel untuk menginstal aplikasi dan memuat game dengan cepat.
Kesimpulannya, Xiaomi 12 Pro menawarkan performa unggulan dengan Snapdragon 8 Gen 1, membuatnya mampu menangani berbagai tugas harian dengan mulus dan instan. Ponsel ini menjadi pilihan yang menarik bagi pengguna yang mengutamakan performa tinggi dalam penggunaan sehari-hari.
4. Kamera
Tahun 2022 menandai pergeseran fokus dari megapiksel yang tinggi ke ukuran sensor kamera yang lebih besar. Xiaomi 12 Pro mengikuti tren tersebut dengan menyematkan tiga kamera pada modul kamera belakangnya, semuanya beresolusi 50 MP. Ketiga kamera ini menawarkan hasil jepretan yang luar biasa dengan rincian kamera utama, kamera ultrawide, dan kamera telefoto.
Kamera utama Xiaomi 12 Pro memiliki bukaan f/1.9 dengan sensor IMX707 buatan Sony berukuran 1/1,28 inci dan ukuran output per piksel 1,22 µm. Kamera ini juga dilengkapi dengan lensa 24 mm, dual pixel PDAF, dan OIS. Sementara kamera ultrawide dan telefoto menggunakan sensor ISOCELL JN1 dari Samsung, dengan bukaan f/2.2 dan f/1.9, masing-masing.
Dalam pengujian, Xiaomi 12 Pro menunjukkan kemampuannya dalam merekam video hingga resolusi 8K pada 24 fps atau 4K pada 30 atau 60 fps. Kamera selfie dengan resolusi 32 MP juga menghasilkan video hingga resolusi 1080p pada 30 atau 60 fps.
Xiaomi bangga dengan peningkatan kemampuan menangkap cahaya pada kamera Xiaomi 12 Pro, terutama dengan penggunaan algoritma baru dalam Xiaomi’s Night Algorithm 2.0 yang membuat foto malam hari lebih bersih.
Dalam pengujian, hasil jepretan Xiaomi 12 Pro mendapat pujian. Eksposur foto terlihat baik, bahkan dalam situasi backlight. Karakter warna yang dihasilkan oleh kamera utama disebut lebih kontras dan pekat. Rentang dinamis pada kamera ultrawide juga dipuji karena tidak ada lagi warna keunguan pada sisi pinggiran.
Untuk fotografi malam hari, hasilnya bagus jika menggunakan mode malam pada semua kamera. Namun, kamera utama memiliki keunggulan dengan adanya OIS untuk mengurangi blur akibat getaran.
TechNick menggunkapkan bahwa kamera depan juga tidak kalah baik, terutama dalam mode potret yang menghasilkan foto yang nyaris sempurna. Selain hasil jepretan, kecepatan shutter dan fokus pada Xiaomi 12 Pro mendapat pujian karena lebih cepat dibandingkan dengan beberapa ponsel lainnya. Animasi saat beralih antara kamera juga menambah pengalaman fotografi yang menyenangkan.
Secara keseluruhan, Xiaomi 12 Pro menawarkan kemampuan kamera yang unggul dengan hasil jepretan yang detail dan memuaskan. Ponsel ini cocok untuk para penggemar fotografi yang ingin mengabadikan momen-momen indah dalam kualitas yang tinggi.
5. Baterai
Xiaomi 12 Pro menawarkan kapasitas baterai sebesar 4600 mAh, yang sama dengan Xiaomi Mi 11. Namun, yang membuatnya istimewa adalah konstruksi baterainya. Ponsel ini menggunakan baterai satu sel yang mendukung teknologi pengisian cepat 120W.
Biasanya, pengisian cepat dengan daya tinggi hanya dapat dilakukan dengan baterai dua sel, namun hal ini menyebabkan ponsel menjadi lebih besar dan tebal. Xiaomi menemukan solusi unik dengan menggunakan chip Surge P1 buatan mereka sendiri. Chip ini memungkinkan pengisian cepat pada baterai satu sel dengan aman.
Dalam pengisian cepat pada baterai satu sel, charger biasanya menggunakan listrik dengan voltase tinggi (20 V) namun dengan arus kecil. Kemudian listrik tersebut diubah menjadi listrik dengan voltase rendah dan arus tinggi melalui lima pompa pengisian agar bisa masuk ke dalam baterai. Namun, pada baterai satu sel dengan pengisian cepat 120W, konversi listrik ini akan menimbulkan panas yang tidak dapat ditoleransi. Chip Surge P1 hadir untuk menjembatani masalah tersebut.
Berkat chip ini, Xiaomi 12 Pro hanya memerlukan waktu 18 menit untuk mengisi baterainya dari kosong hingga penuh. Mengenai daya tahan baterai, ponsel ini diklaim mampu bertahan hingga satu setengah hari dalam penggunaan normal.
Selain pengisian cepat 120W, Xiaomi 12 Pro juga mendukung pengisian cepat nirkabel 50W. Dengan teknologi ini, baterai dapat diisi dari 0 hingga 100% dalam 42 menit. Selain itu, ponsel ini juga dapat berfungsi sebagai powerbank berkat dukungan teknologi pengisian balik 10W menurut pengujian Frankie Tech.
Kemampuan pengisian cepat yang luar biasa ini membuat Xiaomi 12 Pro menjadi salah satu ponsel yang sangat diandalkan dalam hal daya tahan baterai dan pengisian yang efisien. Pengguna dapat dengan mudah mengisi daya ponsel dengan cepat dan nyaman sehingga tidak perlu khawatir tentang kehabisan baterai dalam penggunaan sehari-hari.
6. Haptic dan Speaker
Salah satu perbedaan antara smartphone flagship dan non-flagship terletak pada sentuhan-sentuhan kecil yang diberikan. Salah satu contohnya adalah haptic feedback, yaitu respons getaran yang timbul saat mengetik. Pada HP non-flagship, fitur ini mungkin ada, tetapi tidak begitu istimewa.
Namun, pengalaman dari kanal YouTube Frankie Tech menunjukkan bahwa haptic feedback pada Xiaomi 12 Pro sangat baik. Motor getar yang digunakan mungkin sama atau bahkan lebih baik dibandingkan dengan Xiaomi Mi 11 Ultra. Yang menarik, tingkat kekuatan respons getar dapat diatur sesuai preferensi pengguna.
Selain haptic feedback, Xiaomi juga memperhatikan fitur speaker pada Xiaomi 12 Pro. Meskipun konfigurasi speaker stereo sudah umum pada ponsel masa kini, Xiaomi memberikan sentuhan eksklusif dengan berkolaborasi dengan perusahaan terkenal di bidang audio, yaitu Harman Kardon.
Kerjasama ini dimulai sejak Xiaomi Mi 11 Series, namun pada Xiaomi 12 Pro, konfigurasi speaker stereo menjadi lebih istimewa. Speaker stereo pada Xiaomi 12 Pro memiliki output treble dan bass secara terpisah. Dengan demikian, terdapat empat komponen speaker: dua di atas (treble dan bass) dan dua di bawah (treble dan bass).
Menurut kanal YouTube Geekerwan, konfigurasi ini membuat keluaran suara lebih jelas dibandingkan dengan Xiaomi Mi 11 Series yang hanya memiliki dua komponen speaker dengan output treble dan bass yang digabungkan menjadi satu.
Dengan perhatian pada fitur haptic feedback dan kualitas speaker yang istimewa, Xiaomi 12 Pro memberikan pengalaman yang lebih memuaskan bagi pengguna. Sentuhan eksklusif ini menambah nilai dari ponsel flagship ini, menjadikannya pilihan yang menarik bagi mereka yang mengutamakan kenyamanan dan kualitas audio dalam penggunaan sehari-hari.
Kekurangan Xiaomi 12 Pro
Xiaomi 12 Pro adalah smartphone yang hampir sempurna, meskipun mungkin memiliki beberapa kelemahan yang bersifat subjektif.
1. Sisi Minor Desain Minim Perubahan Desain
Kanal YouTube Lim Reviews mengakui bahwa desain Xiaomi 12 Pro tergolong umum dan sederhana. Meskipun begitu, bukan berarti desainnya tidak menarik. Namun, menurut Paco Zheng, ponsel ini kurang memiliki identitas yang unik sehingga tidak langsung terlihat sebagai smartphone paling mahal dari Xiaomi.
Ada juga catatan mengenai penutup belakang yang mudah tergores, seperti yang dirasakan oleh kanal YouTube Lim Reviews. Namun, varian hijau dengan penutup belakang kulit sintetis memiliki keunggulan di sini.
Perlu dicatat bahwa Xiaomi 12 Pro belum memiliki sertifikasi ketahanan debu dan air seperti IP53, IP67, atau IP68. Oleh karena itu, pengguna disarankan untuk tidak menggunakan HP ini untuk berenang. Meski begitu, slot SIM ponsel ini sudah dilengkapi dengan lapisan karet untuk mencegah air masuk.
Selain itu, perubahan desain pada Xiaomi 12 Pro terlihat minim, sehingga mungkin terlihat sedikit membosankan. Hal ini juga mencerminkan tren stagnasi kreativitas dalam industri smartphone secara keseluruhan.
Dari tahun ke tahun, perubahan desain smartphone sering kali hanya berfokus pada modul kamera belakang, penempatan kamera depan, bentuk rangka (flat atau membulat), tepian layar, dan penutup belakang. Namun, belum ada perubahan desain yang mencolok seperti pada featured phone di era tahun 2000-2010.
Secara keseluruhan, desain Xiaomi 12 Pro memang sederhana dan mungkin kurang mencolok dari sisi inovasi. Namun, hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa ponsel ini tetap menarik dan fokus pada kualitas dan performa yang unggul.
2. Antarmuka
Xiaomi 12 Pro menggunakan sistem operasi Android 12 dengan antarmuka MIUI 13. Menurut kanal YouTube TechNick, antarmuka MIUI 13 ini sepenuhnya berbeda dari Android murni. Meskipun begitu, jika dibandingkan dengan MIUI 12, perubahan antarmuka hampir tidak terlihat.
Namun, MIUI 13 juga membawa beberapa fitur baru yang menarik. Salah satunya adalah widget dan mini windows. Fitur mini windows memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai tugas, seperti menonton video sambil membuka catatan dalam tampilan kecil. Fitur ini memberikan kenyamanan dan fleksibilitas dalam menggunakan ponsel, memungkinkan multitasking yang lebih lancar dan efisien.
Dengan antarmuka MIUI 13, Xiaomi 12 Pro menawarkan pengalaman yang lebih kaya dan beragam bagi pengguna. Fitur-fitur baru ini memberikan nilai tambah dan kemudahan dalam penggunaan sehari-hari, menjadikan ponsel ini semakin menarik bagi pengguna yang menginginkan antarmuka yang lebih canggih dan fungsional.
3. Sisi Minor Kamera
Kualitas Kamera Xiaomi 12 Pro Unggul, Namun Catatan Perlu Diperhatikan
Xiaomi 12 Pro menawarkan hasil foto yang memukau, dan beberapa penguji mengakui kepuasannya dengan kualitas kamera ini. Meskipun begitu, ada beberapa catatan yang perlu diperhatikan. Pertama, kamera ultrawide pada HP ini memiliki sudut pandang yang lebih sempit dibandingkan kamera ultrawide pada umumnya.
Sudut pandang kamera ultrawide Xiaomi 12 Pro adalah 115˚, yang delapan derajat lebih sempit dari Xiaomi Mi 11 (123˚). Catatan kedua adalah absennya kamera telefoto periskop, sehingga perbesaran optik yang bisa dilakukan pada HP ini hanya sebesar 2x.
Catatan ketiga adalah keterbatasan kemampuan kamera depan dalam merekam video dengan resolusi 4K, karena hanya dapat merekam hingga resolusi 1080p 60 fps. Hal ini sedikit disayangkan mengingat SoC Snapdragon 8 Gen1 sebenarnya mendukung perekaman dengan resolusi yang lebih tinggi untuk kamera depan. Meskipun begitu, kualitas perekaman video pada kedua kamera, baik belakang maupun depan, tetap bagus.
4. Pembatasan Performa Gaming
Xiaomi tampaknya belajar dari isu overheat yang terjadi pada Xiaomi Mi 11. Dengan Xiaomi 12 Pro, mereka berusaha menghindari masalah tersebut dengan melakukan pembatasan performa pada SoC Snapdragon 8 Gen1 untuk menjaga suhu ponsel.
Performa yang tetap lancar dapat dirasakan ketika bermain game yang tidak terlalu berat, seperti Call of Duty Mobile atau PUBG Mobile. Namun, saat digunakan untuk bermain gim berat seperti Genshin Impact, performanya menurun.
Kanal YouTube Geekerwan melaporkan bahwa rata-rata frame rate pada Genshin Impact hanya mencapai 45 fps meskipun mode performa diaktifkan. Xiaomi 12 Pro juga kalah dari beberapa smartphone yang menggunakan Snapdragon 865. Namun, meskipun performanya menurun, konsumsi daya dan temperatur ponsel tetap terjaga dengan baik.
Fitur Speed Mode dapat meningkatkan performa dengan mengaktifkan opsi pengembang. Rata-rata frame rate dapat meningkat menjadi 52 fps, tetapi hal ini hanya menyamai performa ponsel lain yang menggunakan Snapdragon 888 dan konsumsi dayanya juga serupa.
Geekerwan melakukan uji coba lebih lanjut dengan menghadirkan kondisi ekstrem, menjalankan Genshin Impact pada suhu ruangan 30˚C, dengan setelan grafis tertinggi, menggunakan koneksi seluler (5G), dan tingkat kecerahan layar 300 nit. Frame rate turun menjadi angka 20-an dalam waktu 6 menit, membuat gameplay menjadi tidak nyaman. Meski demikian, Xiaomi 12 Pro menunjukkan performa suhu yang masih aman, dengan suhu hanya mencapai 49˚C.
Dari uji coba ini, terlihat bahwa Xiaomi 12 Pro menerapkan pembatasan performa demi menghindari masalah overheat. Meskipun performa gaming bisa terpengaruh, tetapi ponsel ini mampu menjaga suhu dan konsumsi daya dengan baik, memberikan pengalaman pengguna yang lebih stabil dan aman.
Simpulan
Xiaomi 12 Pro adalah penerus dari Xiaomi Mi 11 dan Xiaomi Mi 11 Pro. Beberapa tester percaya bahwa karena Xiaomi 12 ditujukan untuk mengisi segmen baru, yaitu flagship kompak. Sementara itu, mengacu pada ukurannya, Xiaomi 12 Pro lebih mirip dengan Mi 11 dan Mi 11 Pro.
Ponsel ini telah memperoleh sertifikasi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). Sertifikat dengan nomor 11539/SJ-IND.8/TKDN/12/2021 dan kode produk 2201123G memiliki nilai TKDN sebesar 36,51%.
Kesan yang dirasakan oleh para tester terhadap Xiaomi 12 Pro bervariasi. Namun, sebagian besar dari mereka cukup puas. Tidak ada yang mengecewakan dari segi desain, tampilan, performa sehari-hari, kamera, baterai, dan fitur tambahan yang dimiliki oleh smartphone 5G ini.
Namun, Xiaomi 12 Pro tampaknya lebih ditujukan untuk produktivitas daripada bermain game berat. Hal ini terlihat dari pembatasan performa untuk menjaga suhu ponsel tetap stabil. Jadi, bagaimana menurut Anda, apakah Xiaomi 12 Pro cukup keren?
HP Xiaomi terbaru yang resmi rilis di Indonesia hadir dengan beragam varian menarik. Mulai dari yang memiliki harga terjangkau, kelas menengah, hingga yang termasuk dalam kelas atas.
Yang menarik, peran Xiaomi di Indonesia semakin beragam dengan kehadiran sub-brand POCO dan HP khusus game, Black Shark. Bersama dengan seri Xiaomi dan seri Redmi, kedua merek tersebut, jika masuk ke Indonesia, akan dimasukkan dalam daftar berikut ini.
Berikut adalah daftar lengkap HP Xiaomi yang resmi hadir di Indonesia. Daftar ini sangat disarankan untuk dibeli karena memiliki jaminan garansi resmi dari Xiaomi Indonesia dan terbebas dari blokir IMEI. Silakan langsung cek daftar HP Xiaomi terbaru di bawah ini. Informasi lebih lanjut tentang tiap HP dapat ditemukan setelah tabel.
Dengan informasi ini, Anda dapat dengan mudah menemukan HP Xiaomi yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Pastikan untuk membeli produk yang resmi dan terjamin kualitasnya untuk pengalaman penggunaan yang lebih baik.
Redmi 12 resmi dirilis di Indonesia pada tanggal 1 Agustus 2023. Ponsel ini menawarkan kombinasi RAM dan penyimpanan terbesar yang pernah ada di seluruh seri Redmi, yaitu 8 GB + 256 GB. Tidak mengherankan, Redmi 12 bangga dengan tagline “Naik Level”.
Di sektor performa, Redmi 12 mengandalkan chipset Helio G88 yang dibuat dengan fabrikasi 12 nm. Ponsel ini juga dilengkapi dengan konfigurasi triple camera yang dirancang menyerupai iPhone 11 Pro.
Redmi 12 merupakan perpaduan fitur-fitur menarik yang dibutuhkan oleh pengguna, seperti baterai tahan lama, kamera berkualitas tinggi (termasuk fitur ultrawide), ketahanan bodi IP53, dan layar yang luas.
Selain itu, Redmi 12 dibalut dengan bodi belakang berbahan kaca, memberikan kesan premium yang mencolok. Ini menjadi keunikan, karena sebagian besar ponsel dengan harga di kisaran Rp2 jutaan biasanya menggunakan bahan plastik.
Namun demikian, kekurangan Redmi 12 terletak pada penggunaan panel non-AMOLED yang tidak secerah AMOLED. Selain itu, kemampuan fast charging-nya hanya 18 W, sedangkan beberapa pesaingnya sudah menggunakan 33 W.
Meskipun begitu, Redmi 12 tetap menjadi pilihan yang tepat bagi siapa saja yang menginginkan pengalaman penggunaan yang nyaman dari berbagai aspek.
Katalog produk HP keluarga Xiaomi di Indonesia semakin bertambah dengan kehadiran POCO X5 Pro 5G. Ponsel ini resmi meluncur di Indonesia pada tanggal 27 Juni 2023, bersamaan dengan POCO F5 5G. Meskipun jarak peluncuran di Indonesia dan global agak lama, sekitar 4 bulan, namun hal itu tidak menjadi masalah besar karena POCO X5 Pro 5G menawarkan banyak fitur menarik untuk mengguncang segmen harga 3 jutaan.
Pertama, dari segi performa, HP ini ditenagai oleh Snapdragon 778G, yang telah menjadi favorit banyak pengguna. Snapdragon 778G tidak hanya mampu menangani game berat, tetapi juga menghasilkan pemrosesan foto dan video yang baik. Berkat chipset ini, POCO X5 Pro 5G juga memiliki daya tahan baterai yang baik.
Kemudian, dari sisi desain, POCO X5 Pro 5G memiliki perbedaan dengan seri POCO X sebelumnya yang biasanya memiliki bodi yang besar dan berat. Ponsel ini cukup ringan dengan bobot hanya 181 gram dan memiliki ketebalan 7,9 mm saja. Ini luar biasa mengingat layar HP ini berukuran 6,67 inci dan baterainya berkapasitas 5000 mAh.
Salah satu fitur keren lainnya dari HP dengan sertifikasi IP53 ini adalah adanya audio jack 3,5 mm. Keberadaan colokan ini membuat POCO X5 Pro 5G terlihat berbeda dari HP kelas menengah lainnya.
POCO X5 Pro 5G memang menawarkan keunggulan yang menarik. Meskipun begitu, bukan berarti HP ini sempurna. Beberapa catatan yang perlu diperhatikan dari HP ini adalah dirilis dengan Android 12 tanpa slot microSD, tidak mendukung Radio FM, serta adanya iklan dan bloatware yang muncul.
Dengan berbagai fitur yang dimilikinya, POCO X5 Pro 5G akan cocok bagi hampir seluruh jenis pengguna. Baik itu untuk membuat konten video, bermain game, atau sekadar menonton film dan beraktivitas di media sosial.
Redmi Note 12 Pro 5G menjadi salah satu pilihan HP dari keluarga Xiaomi yang sangat worth it untuk dibeli di tahun 2023. Namun, tidak kalah menariknya adalah kehadiran POCO F5 yang cukup mencengangkan.
POCO F5, yang dirilis di Indonesia pada Juni 2023, membawa performa monster sekelas flagship. Game berat seperti Genshin Impact dapat dijalankan dengan baik pada setelan “Highest 60 fps”. Selain itu, dalam uji benchmark, skor AnTuTu 9 dari HP ini hampir mencapai 1 juta.
Kombinasi antara SoC Snapdragon 7+ Gen 2 dan sistem pendingin yang baru menjadi alasan mengapa performa HP ini sangat baik. Namun, POCO F5 tidak hanya mengandalkan kecepatan semata. Aspek lain seperti desain, kemampuan kamera dan mikrofon, serta daya tahan baterai juga sangat memuaskan.
Menariknya lagi, HP yang memiliki bobot 181 gram ini tetap menyertakan audio jack 3,5 mm. Colokan ini masih sangat dibutuhkan oleh banyak pengguna. Akan tetapi, POCO F5 memiliki kekurangan dalam hal update software yang belum sepanjang merek lain.
Selain itu, belum ada fitur penstabilan video saat merekam dengan kamera depan pada resolusi 1080p 60 fps. Meskipun begitu, POCO F5 berhasil menjadi pilihan all-rounder dengan performa yang sangat meyakinkan untuk kelas harga 5 jutaan. HP dengan sertifikasi IP53 ini cocok bagi para gamers yang juga mengutamakan estetika dan ergonomika.
Keduanya, baik Redmi Note 12 Pro 5G maupun POCO F5, menawarkan fitur dan performa yang menarik dengan harga yang kompetitif, sehingga menjadi pilihan yang menarik bagi calon pembeli di tahun 2023.
Redmi Note 12 Pro versi 4G secara resmi dirilis di Indonesia pada 31 Mei 2023. HP ini sejatinya merupakan daur ulang dari Redmi Note 10 Pro yang dirilis pada tahun 2021. Namun, meskipun begitu, spesifikasinya tetap cukup meyakinkan jika dibandingkan dengan kompetitor lain di kelas harga yang sama.
Kenaikan harga komponen pasca pandemi Covid-19 membuat sebagian besar HP di bawah 4 juta rupiah terlihat kurang menarik. Oleh karena itu, Redmi Note 12 Pro hadir dengan berbagai keunggulan yang menarik, seperti desain yang sangat menarik untuk kalangan anak muda, kemampuan perekaman video di resolusi 4K 30 fps, dan dilengkapi dengan kamera ultrawide.
Kemampuan gaming dari HP ini juga masih baik berkat SoC Snapdragon 732G, yang setidaknya mampu menjalankan game Genshin Impact pada setelan lowest 60 fps. Aspek lain seperti daya tahan baterai, kapasitas memori, dan dukungan pengisian cepat, juga tidak menjadi masalah. Akan tetapi, masalah muncul pada bagian software-nya.
Meskipun Redmi Note 12 Pro diklaim sebagai HP baru, ternyata ia dirilis dengan sistem operasi Android 11. Konsumen hanya dapat memperbarui sistem operasinya hingga Android 12 dengan antarmuka MIUI 13. Hal ini menyebabkan beberapa orang merasa bahwa HP ini hanyalah Redmi Note 10 Pro yang dikemas ulang.
Situasi ini cukup disayangkan mengingat banderol harga Redmi Note 12 Pro mencapai 3 jutaan rupiah. Sementara itu, Redmi Note 12 yang dibanderol dengan harga 2 jutaan rupiah sudah dibekali dengan Android 13 sejak dalam kardus.
Meski demikian, Redmi Note 12 Pro 4G tetap menjadi pilihan menarik dengan spesifikasi yang melebihi harga yang ditawarkannya. Dengan berbagai fitur yang dimilikinya, HP ini tetap dapat memberikan pengalaman penggunaan yang memuaskan bagi para pengguna di kelas harga tersebut.
Redmi A2 secara resmi masuk ke Indonesia pada bulan Mei 2023. HP ini merupakan penerus dari Redmi A1. Harga yang terjangkau menjadi nilai jual utama dari Redmi A2. Jika anggaran Anda hanya sekitar Rp1 juta lebih sedikit, maka Redmi A2 menjadi pilihan HP yang paling masuk akal untuk dibeli.
Apa yang membuat Redmi A2 terlihat istimewa di kelas harganya? Salah satunya adalah desain bodinya. Penutup belakang HP ini memiliki tekstur yang membuat pengalaman pegangan menjadi menyenangkan. Selain itu, bercak sidik jari pun gagal menempel di permukaannya.
Selain desainnya, Redmi A2 juga mendapatkan jaminan pembaruan sistem keamanan selama 2 tahun. Hal ini cukup langka untuk HP kelas entri, di mana tidak banyak produsen yang memberikan jaminan pembaruan software untuk waktu yang lama. Redmi A2 cocok digunakan untuk kebutuhan ringan seperti browsing, berkirim pesan, dan menonton video.
Dengan harga yang terjangkau dan berbagai fitur yang menarik, Redmi A2 menjadi pilihan yang masuk akal bagi mereka yang ingin memiliki HP dengan kualitas yang baik tanpa harus mengeluarkan banyak dana. Bagi pengguna di kelas harga tersebut, Redmi A2 bisa menjadi solusi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan baik.
6. Redmi Note 12
Layar
AMOLED 6.67 inci
Chipset
Qualcomm Snapdragon 685
RAM
4 GB, 6 GB, 8 GB
Memori Internal
128 GB
Kamera
50 MP (wide) 8 MP (ultrawide) 2 MP (macro)
Baterai
Li-Po 5000 mAh
Kelebihan
Baca di sini
Akhirnya, pada Maret 2023, Xiaomi meluncurkan kembali Redmi Note Series, termasuk salah satunya adalah Redmi Note 12. HP ini menjadi satu-satunya model di lini serinya yang menggunakan jaringan 4G. Meskipun demikian, sebagai pengisi lini Redmi Note Series, HP ini tetap menawarkan spesifikasi menarik di berbagai sektor.
Sektor layarnya sangat cocok digunakan untuk berbagai aktivitas multimedia dan hiburan. Redmi Note 12 dilengkapi dengan layar AMOLED yang lebar, berukuran 6,67 inci. Yang menarik, layarnya juga mendukung refresh rate hingga 120 Hz dengan touch sampling rate 240 Hz. Resolusi Full HD Plus dan berbagai fitur pendukung lainnya membuat HP ini sangat cocok untuk penggunaan sehari-hari Anda.
Meskipun tidak mendukung jaringan 5G, Redmi Note 12 4G ini tetap cocok untuk bermain game. Dapur pacunya dilengkapi dengan chipset Snapdragon 685 yang sudah mampu memberikan performa yang baik di kelasnya. Terlebih lagi, dengan RAM yang luas, HP ini menawarkan kapasitas RAM 4 GB, 6 GB, dan 8 GB dengan dukungan fitur Extended RAM.
Seperti biasa, seri Redmi Note dikenal dengan spesifikasinya yang merata di setiap sektor. Misalnya, untuk kamera utama, HP ini mengandalkan sensor Samsung ISOCELL JN1 dengan resolusi 50 MP. Selain itu, kamera ultrawide juga masih tersedia di HP ini.
Namun, perlu diperhatikan bahwa perekaman video pada Redmi Note 12 terbatas pada resolusi 1080p 30 fps.
Dengan spesifikasi yang menarik dan kembali mengusung seri Redmi Note yang populer, Redmi Note 12 menjadi pilihan yang menarik bagi para penggemar HP Xiaomi yang mencari perangkat dengan fitur lengkap dan performa yang handal.
Pada akhir Maret 2023, Xiaomi kembali merilis HP terbarunya dalam seri Redmi Note, yaitu Redmi Note 12 Series. Salah satu HP yang menonjol dalam lini ini adalah Redmi Note 12 Pro 5G. Sebagai bagian dari seri Redmi Note, Redmi Note 12 Pro 5G hadir dengan sejumlah spesifikasi dan kemampuan yang unggul di setiap sektornya.
Salah satu sektor yang menarik perhatian adalah layarnya. Redmi Note 12 Pro 5G dibekali panel P-OLED berukuran 6,67 inci dengan resolusi Full HD Plus. Dengan layar yang luas ini, pengguna dapat menikmati berbagai aktivitas seperti menonton, bermain game, dan lainnya dengan nyaman. Ditambah lagi, layar ini sudah mendukung refresh rate 120 Hz.
Kemampuan layarnya tak diragukan lagi. Beberapa fitur pendukung lainnya termasuk HDR10+, Dolby Vision, mendukung hingga 1,07 miliar warna, dan kecerahan puncak mencapai 1200 nit. Layar ini juga dilindungi dengan Corning Gorilla Glass 5 untuk meningkatkan ketahanan. Selain itu, bodi HP ini telah mendapatkan sertifikasi IP53 yang tahan terhadap debu dan percikan air.
Performa Redmi Note 12 Pro 5G ditenagai oleh chipset Dimensity 1080. Chipset ini dibangun dengan proses manufaktur 6 nm dan dilengkapi dengan prosesor octa-core dengan kecepatan mencapai 2,6 GHz. Agar performa lebih optimal, chipset ini dapat dipadukan dengan RAM 8 GB yang dapat diperluas dan memori internal 256 GB.
Sektor kamera juga menjadi perhatian utama. Pengguna dapat menangkap momen indah dengan kamera utama 50 MP. Selain itu, perekaman video dengan kualitas 4K 30 fps juga bisa dilakukan. Dengan desain yang cantik, pengguna akan lebih percaya diri untuk memotret di luar ruangan di depan banyak orang.
Redmi Note 12 Pro 5G menjadi pilihan HP terbaru yang menarik dengan spesifikasi dan performa unggul dalam seri Redmi Note. Dengan berbagai fitur unggulan yang ditawarkan, HP ini akan memberikan pengalaman penggunaan yang memuaskan untuk berbagai kegiatan sehari-hari.
Xiaomi akan secara resmi meluncurkan Redmi 12C di pasar Indonesia pada Maret 2023. Sebelumnya, HP ini telah dirilis di pasar China pada Desember 2022. Sebagai penerus dari Redmi 10C, Redmi 12C ditujukan untuk menyasar kelas HP entry-level.
Meskipun memiliki harga yang terjangkau, hanya sekitar Rp1 jutaan, Redmi 12C menyajikan spesifikasi yang menarik. Salah satunya adalah kapasitas penyimpanan yang cukup luas. HP ini dilengkapi dengan RAM yang lebih besar dari pendahulunya, mencapai hingga 6 GB. Bahkan, pengguna juga dapat menikmati fitur RAM Expansion.
Untuk penyimpanan internal, Redmi 12C masih memiliki kapasitas yang lega, yaitu 64 GB hingga 128 GB. Kapasitas penyimpanan yang luas ini dipadukan dengan chipset MediaTek Helio G85. Chipset dengan clock speed 2,0 GHz ini dapat diandalkan untuk menemani berbagai aktivitas harian pengguna.
Secara desain, Redmi 12C memiliki kemiripan dengan pendahulunya, Redmi 10C. Namun, terdapat perombakan pada bagian modul kamera di bagian belakang. Meskipun demikian, resolusi kamera utama pada bagian belakang tetap sama, yaitu 50 MP.
Seperti Redmi 10C, Redmi 12C juga ditujukan untuk target pasar yang sama, yaitu pengguna yang membutuhkan HP untuk penggunaan dasar. Dengan spesifikasi yang menarik dan harga yang terjangkau, Redmi 12C menjadi pilihan menarik bagi para pengguna yang mencari HP entry-level dengan performa yang memadai untuk kebutuhan sehari-hari.
9. POCO X5 5G
Layar
AMOLED 6.67 inci
Chipset
Qualcomm Snapdragon 695
RAM
4 GB, 6 GB
Memori Internal
128 GB, 256 GB
Kamera
48 MP (wide) 8 MP (ultrawide) 2 MP (macro)
Baterai
Li-Po 5000 mAh
Kelebihan
Baca di sini
POCO X5 diluncurkan pada Februari 2023 dan menawarkan spesifikasi yang mumpuni untuk kebutuhan gaming. HP ini dibekali dengan dapur pacu kencang, yaitu chipset Snapdragon 695 5G yang dibangun dengan fabrikasi 6 nm. Dengan performa ini, HP ini dapat digunakan untuk bermain gim berat dengan nyaman, seperti PUBG Mobile dan Genshin Impact.
Layar yang digunakan HP ini juga menjadi keunggulan di kelas mid-range, karena menawarkan panel AMOLED berukuran 6,67 inci dengan refresh rate 120 Hz. Reproduksi warna pada layar ini sangat vibrant dan cerah, dengan gamut DCI-P3 100% dan kecerahan puncak mencapai 1200 nit.
Desain bodinya yang stylish membuatnya tampil gaya dengan bobot 189 gram dan ketebalan hanya 7,98 mm. Hal ini membuat pengguna tetap nyaman meskipun harus menggunakan HP seharian penuh.
Kapasitas baterai yang besar, yaitu 5.000 mAh, merupakan salah satu keunggulan dari HP ini. Dipadukan dengan chipset hemat daya dan layar yang berefisiensi tinggi, perangkat ini dapat bertahan hingga 20 jam durasi telepon, 13 jam merekam video Full HD, 21 jam pemutaran video, dan hingga 192 jam mendengarkan musik.
Perangkat ini juga telah tersertifikasi IP53 sehingga dapat mengurangi risiko kerusakan saat terkena cipratan air hujan atau tetesan air minum. Namun, kekurangan dari HP ini adalah kemampuan videografinya yang terasa kurang, karena belum mendukung perekaman 4K dan tidak mendukung perekaman 60 FPS. Sehingga, HP ini kurang ideal untuk kegiatan pengontenan.
Jika Anda membutuhkan HP mid-range yang kuat untuk gaming berat, layar dengan kecerahan tinggi, dan baterai awet seharian, POCO X5 5G tidak akan mengecewakan. Para driver ojol juga akan merasakan manfaat dari HP ini karena sudah tahan percikan air. Harga rilisnya mulai dari Rp3,4 jutaan untuk varian RAM 6 GB + 128 GB, dan Rp3,9 jutaan untuk versi RAM 8 GB + 256 GB. Bagaimana, tertarik?
10. Xiaomi 12T 5G
Layar
AMOLED 6.66 inci
Chipset
MediaTek Dimensity 8100-Ultra
RAM
8 GB
Memori Internal
256 GB
Kamera
108 MP (wide) 8 MP (ultrawide) 2 MP (macro)
Baterai
Li-Po 5000 mAh
Kelebihan
Baca di sini
Jika Anda pernah memerhatikan smartphone Xiaomi 11T, pasti terkesima dengan performa dan pengalaman fotografi yang ditawarkannya. Sekarang, penerusnya telah diluncurkan dengan nama Xiaomi 12T. Ponsel ini telah tersedia di Indonesia sejak 1 Desember 2022.
Xiaomi 12T dianggap sebagai smartphone dengan kemampuan unggul untuk aktivitas kreasi konten. Hal ini karena perangkat ini dilengkapi dengan kamera utama beresolusi tinggi 108 MP, yang juga dilengkapi dengan stabilisasi OIS untuk menghindari efek guncangan saat merekam.
Kamera ini juga dilengkapi dengan fitur pemotretan malam terbaik, sehingga Anda dapat menghasilkan foto yang bagus dalam kondisi cahaya rendah. Selain itu, Xiaomi 12T juga dapat merekam video hingga 1080p pada kecepatan 60 FPS dan 4K pada 30 FPS. Hal ini memberikan fleksibilitas lebih dalam proses pengeditan hasil rekaman video.
Xiaomi 12T, yang berada di segmen mid-range, juga menawarkan sejumlah spesifikasi unggul di berbagai aspek. Mulai dari layar yang memukau, performa yang kuat dan efisien dengan sistem pendingin terpadu, hingga kemampuan fast charging 120 W yang sangat cepat.
Pada dasarnya, Xiaomi 12T adalah HP yang cocok tidak hanya untuk content creator, tetapi juga untuk berbagai penggunaan sehari-hari seperti menonton film, bermain gim berat, pengeditan video, dan lainnya.
Dari sisi software, Xiaomi 12T dijanjikan akan mendapatkan dukungan pembaruan OS selama 3 tahun dan pembaruan keamanan selama 4 tahun. Xiaomi 12T 5G dengan penyimpanan 256 GB dan RAM 8 GB dapat dibeli dengan harga rilis Rp6.599.000,-.
Dengan spesifikasi dan fitur yang menarik, Xiaomi 12T menjadi pilihan yang menonjol bagi para pengguna yang mencari smartphone dengan performa unggul untuk kreasi konten dan berbagai kebutuhan sehari-hari.
11. POCO M5
Layar
IPS LCD 6.58 inci
Chipset
MediaTek Helio G99
RAM
4 GB
Memori Internal
64 GB, 128 GB
Kamera
50 MP (wide) 2 MP (macro) 2 MP (depth)
Baterai
Li-Po 5000 mAh
Kelebihan
Baca di sini
Meskipun sebelumnya merupakan sub-series dari brand Xiaomi, kini POCO telah menjadi brand independen. Salah satu produk terbarunya adalah POCO M5, yang berada di rentang harga 2 jutaan.
Keunggulan utama dari ponsel ini adalah chipset Helio G99 yang bertenaga dan hemat daya berkat fabrikasi 6 nm. Selain itu, perangkat ini hadir dengan versi Bluetooth 5.3 yang sangat layak untuk dihubungkan dengan aksesoris nirkabel, seperti TWS, keyboard, dan gamepad.
Selanjutnya, POCO M5 juga memiliki fitur fotografi yang layak dengan kamera utama 50 MP. Resolusi kamera ini sudah lumayan banyak dimiliki oleh HP di kisaran harga 2 jutaan.
Pengguna dapat menggunakan Quad Bayer untuk menghasilkan gambar 12,5 MP atau mode 50 MP jika ingin melakukan cropping tanpa mengurangi kualitas.
Meski begitu, POCO M5 sayangnya tidak dapat memuat banyak subjek dalam satu frame karena tidak memiliki kamera ultrawide. Selain itu, resolusi perekamannya tidak mendukung 1080p pada kecepatan 60 FPS.
Adapun untuk sisi baterainya, POCO M5 akan memuaskan banyak orang dengan kapasitas 5.000 mAh. Ponsel ini dapat bertahan seharian penuh. Namun, perlu diperhatikan bahwa POCO M5 memerlukan waktu lama untuk pengisian daya karena dukungan fast charging-nya hanya 18 W.
Karena pengalaman menggenggam juga cukup penting, POCO M5 dibalut dengan desain bodi bertekstur imitasi kulit. Tidak hanya sulit tergelincir dari tangan, bodi belakangnya juga tidak mudah dihinggapi oleh noda sidik jari.
Dengan berbagai fitur dan performa yang menonjol, POCO M5 menjadi pilihan menarik bagi para pengguna yang mencari ponsel unggul di kisaran harga 2 jutaan.
POCO M5s merupakan varian alternatif dari POCO M5, hadir dengan spesifikasi yang lebih seimbang untuk segala keperluan. Ponsel ini ditenagai oleh chipset bertenaga Helio G95 dengan fabrikasi 12 nm, sehingga gaming bukanlah satu-satunya aktivitas yang dikuasainya.
Ponsel ini juga diketahui nyaman untuk menghasilkan jepretan memukau, dengan quad camera kombinasi 64 + 8 + 2 + 2 MP. Kamera 8 MP sudah mengusung fungsi ultrawide sehingga lebih cocok digunakan untuk memotret pemandangan.
Bukan hanya itu, ponsel ini bahkan mampu merekam video dalam resolusi 4K pada 30 FPS untuk keleluasaan dalam mengedit. Adapun untuk resolusi 1080p, rekaman video bisa berada dalam frame rate 60 FPS. Ini menjadikannya ideal untuk mengunggah video ke Instagram Story dan Status WhatsApp tanpa mengurangi kualitasnya.
POCO M5s juga hadir dengan panel layar AMOLED dengan kecerahan tinggi serta kontras rasio yang memukau. Diketahui, ponsel ini sanggup meraih kecerahan puncak hingga 1.100 nit. Anda pun tidak perlu lagi mengernyitkan mata untuk melihat isi konten dengan jelas saat siang hari.
Bagi Anda yang tidak sabar menunggu, POCO M5s yang dibekali baterai 5.000 mAh ini sanggup diisi daya dengan cepat. Fast charging 33 W miliknya membuatnya lebih menarik dibandingkan POCO M5 yang hanya memiliki 18 W.
Tidak hanya itu, POCO M5s juga memiliki kelebihan lainnya yang membuatnya worth it, seperti stereo speaker, infrared, NFC, sertifikasi IP53, bobot ringan hanya 178 gram, dan lain sebagainya. Apakah Anda tertarik? POCO M5s bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp2,3 juta.
13. POCO C40
Layar
IPS LCD 6.71 inci
Chipset
JLQ JR510
RAM
3 GB, 4 GB
Memori Internal
32 GB, 64 GB
Kamera
13 MP (wide) 2 MP (depth)
Baterai
Li-Po 6000 mAh
Kelebihan
Baca di sini
Kenyamanan dalam penggunaan sebuah HP menjadi hal penting yang harus dimiliki. Hal tersebut terjawab dengan kehadiran POCO C40 yang menawarkan kapasitas baterai yang sangat besar, yakni 6000 mAh, sehingga ponsel ini akan awet seharian penuh.
HP dengan kapasitas baterai yang besar sangat dibutuhkan akhir-akhir ini agar bisa menunjang setiap aktivitas yang semakin banyak setiap harinya. Dengan baterai super besar yang dimiliki oleh POCO C40 ini, diklaim mampu bertahan hingga 32 jam pada aktivitas panggilan telepon, 86 jam untuk mendengarkan musik, 20 jam pemutaran video, dan 17 jam navigasi.
Ponsel dengan jaringan 5G yang terjangkau biasanya berasal dari seri Redmi Note. Namun, kini Xiaomi telah meluncurkan Redmi 10 5G sebagai ponsel pertama dalam seri angka Redmi yang mendukung teknologi jaringan generasi kelima ini.
Dirilis pada bulan Agustus 2022 di pasar Indonesia, Redmi 10 5G memiliki banyak kesamaan dengan Redmi Note 10 5G yang dirilis setahun sebelumnya.
Kedua ponsel ini menggunakan layar LCD dengan tingkat penyegaran 90 Hz, yang meningkatkan pengalaman visual saat menggulir halaman dan bermain gim. Perbedaannya, Redmi 10 5G hadir dengan konfigurasi dual kamera, dengan resolusi kamera utama mencapai 50 MP yang lebih tinggi.
Desain bodi HP ini memiliki keserasian warna yang menarik, sehingga modul kamera menampilkan warna yang berbeda-beda tergantung pilihan warna perangkat, seperti Graphite Gray, Chrome Silver, dan Aurora Green.
Salah satu keunggulan utama Redmi 10 5G adalah daya tahan baterainya yang luar biasa. Dengan kapasitas baterai sebesar 5.000 mAh, ponsel ini diklaim mampu bertahan hingga 2 hari penggunaan setelah satu kali pengisian daya penuh.
Fitur NFC juga tersedia pada Redmi 10 5G, memungkinkan perangkat ini digunakan sebagai alat pembayaran dengan saldo eMoney di minimarket, pembayaran parkir, atau mengakses jalan tol.
Meskipun fitur ultrawide tidak ada pada HP ini, namun jika Anda mencari ponsel 5G dengan harga terjangkau sekitar 2 jutaan, maka Redmi 10 5G bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda miliki.
Sesuai dengan namanya, Xiaomi 12 Lite ditujukan untuk Anda yang menginginkan smartphone dengan spesifikasi tinggi namun dengan bobot yang ringan. Dengan berat hanya 173 gram dan ketebalan 7,3 mm, ponsel ini dijamin akan selalu nyaman digenggam.
Ponsel ini dibekali dengan chipset powerful Snapdragon 778G 5G dan konfigurasi Triple Camera 108 MP, sehingga tidak hanya cocok untuk bermain gim, tetapi juga mampu menghasilkan foto dan video yang memadai.
Keunggulan lain dari Xiaomi 12 Lite terletak pada tampilan layarnya, yang menggunakan panel AMOLED dengan kecerahan puncak hingga 950 nit dan mendukung hingga 68 miliar warna.
Panel berukuran 6,55 inci ini juga telah mendapatkan sertifikasi Dolby Vision dan HDR10+, yang dapat meningkatkan kualitas tampilan konten yang ditampilkan.
Dengan desain yang ringkas dan opsi warna yang menarik, Xiaomi 12 Lite sangat cocok digunakan untuk Anda yang ingin memiliki HP bergaya. Bahkan, ada kecenderungan bahwa HP ini ditujukan khusus untuk kaum hawa. Tertarik?
Penggemar HP gaming dari keluarga Xiaomi akhirnya memiliki alternatif selain Black Shark, yaitu POCO F4 GT. HP ini merupakan ponsel pertama dari POCO yang khusus ditujukan untuk segmen gaming. Menariknya, POCO F4 GT sebenarnya merupakan rebrand dari Redmi K50 Gaming yang sebelumnya diluncurkan di Tiongkok.
Kemampuan HP ini dalam menangani game-game masa kini tidak perlu diragukan lagi berkat dukungan SoC Snapdragon 8 Gen 1. Namun, yang membuat POCO F4 GT benar-benar istimewa adalah pengalaman bermain game yang lebih seru berkat adanya tombol trigger mekanik.
Tombol-tombol trigger tersebut ditempatkan di sisi kanan rangka ponsel. Selain tombol trigger, empat buah speaker dengan tweeter dan woofer terdedikasi serta kabel charger berbentuk “L” juga menjadi faktor-faktor yang berkontribusi pada peningkatan pengalaman bermain game di HP dengan harga sekitar 8 jutaan ini.
Dengan berbagai fitur unggul dan pengalaman gaming yang menyenangkan, POCO F4 GT menjadi alternatif menarik bagi para penggemar HP gaming dari Xiaomi.
POCO F4 memang telah mengalami transformasi dari gelar sebagai “flagship killer” menjadi “HP pembunuh” dari ponsel flagship killer. Meskipun dibanderol dengan harga yang hanya sekitar 5 jutaan, HP ini menawarkan fitur dan performa yang setara dengan ponsel flagship killer.
Dari segi performa, POCO F4 tetap mengandalkan SoC Snapdragon 870 yang juga digunakan oleh pendahulunya, yaitu POCO F3. Namun, hal ini tidak menjadi masalah karena Snapdragon 870 merupakan salah satu SoC dengan performa paling stabil untuk bermain gim berat seperti Genshin Impact.
Perubahan terbesar yang diberikan POCO pada POCO F4 adalah penyematkan OIS (Optical Image Stabilization) dan teknologi pengisian cepat 67W. Hal ini membuat kemampuan kamera HP ini meningkat terutama dalam kondisi cahaya rendah (lowlight), serta waktu pengisian baterai yang lebih cepat.
Dengan berbagai fitur unggul dan performa yang mengesankan, POCO F4 menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan pengalaman flagship killer tanpa harus membayar harga yang tinggi.
Redmi 10A merupakan salah satu pilihan menarik selain Redmi 10 dan Redmi 10C dengan harga yang lebih terjangkau, hanya sekitar Rp1,5 jutaan. Meskipun beberapa spesifikasi harus dikorbankan, seperti penggunaan chipset Helio G25 yang lebih cocok untuk penggunaan sehari-hari daripada untuk bermain gim, ponsel ini masih menawarkan fitur yang menarik.
Salah satu keunggulan Redmi 10A adalah adanya sensor sidik jari di bagian belakang, yang merupakan peningkatan dari Redmi 9A yang tidak memiliki fitur tersebut. Selain itu, ponsel ini sudah menjalankan sistem operasi Android 11 dengan antarmuka MIUI 12.5 yang mudah digunakan dan dilengkapi dengan berbagai fitur modern.
Layar IPS LCD berukuran lebar 6,53 inci dengan resolusi HD+ juga memberikan pengalaman menonton video yang cukup imersif. Bahkan di luar ruangan, layar ini dapat menampilkan isi konten dengan baik berkat tingkat kecerahan mencapai 400 nit (khas).
Redmi 10A tersedia dalam varian penyimpanan 32 GB dan 64 GB, dengan RAM sebesar 3 GB. Kelebihannya, terdapat slot memori eksternal khusus (3-card slot) sehingga pengguna bisa menambahkan kartu microSD tanpa harus mengorbankan slot kartu SIM 2.
Dari segi desain, Redmi 10A juga menonjolkan keunggulan dengan sensor sidik jari yang tersembunyi dalam modul kamera, memberikan tampilan yang lebih rapi dan estetis. Bagi pengguna yang mencari ponsel dengan fitur terjangkau namun memiliki desain menarik, Redmi 10A bisa menjadi pilihan yang tepat.
Redmi 10C menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mencari HP Xiaomi dengan harga super murah. Dengan banderol harga mulai dari 1 jutaan saja, ponsel ini menawarkan peningkatan hampir di semua aspek dibandingkan pendahulunya, Redmi 9C.
Salah satu peningkatan yang signifikan terjadi pada sektor fotografi. Kini, Redmi 10C dibekali dengan kamera utama 50 MP, yang memungkinkan penggunaan teknologi Quad Bayer. Dengan teknologi ini, hasil foto akan lebih kaya akan detil dan minim noise, memberikan pengalaman fotografi yang lebih memuaskan.
Bagi penggemar bermain game, Redmi 10C juga menyajikan performa yang lebih tangguh. Dengan menggunakan chipset Snapdragon 680 4G, HP ini menawarkan kinerja yang jauh lebih baik daripada pendahulunya yang menggunakan Helio G35. Sehingga, pengalaman bermain game akan lebih lancar dan menyenangkan.
Selain itu, Redmi 10C juga telah dilengkapi dengan beberapa fitur yang membuat penggunaan HP lebih nyaman. Misalnya, sudah hadir port pengisian USB-C dengan dukungan fast charging 18 W, yang memungkinkan pengisian baterai lebih cepat. Selain itu, HP ini juga mendukung protokol WiFi 5, yang tidak tersedia di generasi sebelumnya, sehingga koneksi internet menjadi lebih stabil dan cepat.
Dengan berbagai peningkatan yang ditawarkan, Redmi 10C menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang mencari HP Xiaomi dengan harga terjangkau namun tetap memiliki fitur dan performa yang memuaskan.
Tentu, Xiaomi 12 Pro adalah salah satu HP flagship dari Xiaomi yang sangat direkomendasikan bagi yang mencari kemampuan fotografi unggul. Ponsel ini dirilis bersamaan dengan Xiaomi 12 pada bulan April 2022.
Salah satu keunggulan utamanya adalah pada sektor fotografi, dimana Xiaomi 12 Pro menggunakan sensor utama Sony IMX 707 dengan resolusi 50 MP yang didukung oleh teknologi OIS (Optical Image Stabilization). Selain itu, HP ini juga dilengkapi dengan kamera telefoto dan sensor ultrawide, sehingga memberikan banyak pilihan dalam mengambil foto yang berkualitas.
Selain unggul dalam fotografi, Xiaomi 12 Pro juga menawarkan pengalaman visual yang memukau dengan layar beresolusi 2K pada panel LTPO AMOLED. Layarnya mendukung hingga 1 miliar warna dengan standar kualitas Dolby Vision dan laju penyegaran 120 Hz. Sehingga, tampilan konten di layar akan terlihat sangat detail, vibrant, dan halus.
Ditenagai oleh chipset flagship terbaru, yaitu Snapdragon 8 Gen 1, Xiaomi 12 Pro memberikan performa yang sangat baik dan efisiensi daya yang tinggi. Chipset ini menawarkan peningkatan performa yang signifikan dibandingkan Snapdragon 888.
Jadi, bagi Anda yang menginginkan HP Xiaomi dengan fitur kamera dan performa unggul, Xiaomi 12 Pro adalah pilihan yang sangat menarik. Dan yang lebih baik lagi, ponsel ini juga bergaransi resmi dan memiliki harga yang terjangkau. Tertarik untuk mencobanya?
Cara Reset Xiaomi 11T – Xiaomi 11T adalah salah satu ponsel cerdas terkini yang diluncurkan oleh Xiaomi. Ponsel ini menawarkan berbagai fitur canggih dan kinerja yang impresif. Namun, seperti semua perangkat elektronik lainnya, mungkin ada saatnya perlu mereset Xiaomi 11T Sobat. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara reset Xiaomi 11T dengan benar dan mengapa mungkin perlu melakukannya.
Ada beberapa alasan mengapa mungkin ingin mereset Xiaomi 11T. Seperti Xiaomi 11T tidak merespons atau terkunci, kecepatan yang melambat atau lag saat menggunakan aplikasi atau sering menghadapi masalah dengan aplikasi yang sering crash atau menghasilkan kesalahan. Mereset Xiaomi 11T dapat membantu mengatasi masalah tersebut.
Jika Sobat berencana untuk menjual atau memberikan Xiaomi 11T kepada orang lain, mereset ponsel adalah langkah yang bijaksana untuk melindungi data pribadi. Dengan mereset perangkat, dapat menghapus semua data pribadi dan mengembalikan ponsel ke pengaturan pabrik. Reset Xiaomi 11T juga bermanfaat jika Sobat ingin menghapus aplikasi yang tidak diinginkan atau menghilangkan malware yang mungkin masuk ke perangkat.
Persiapan sebelum Mereset
Sebelum melakukan reset pada Xiaomi 11T, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan.
Pertama, sebelum mereset Xiaomi 11T. Penting untuk mencadangkan semua data penting yang ada di ponsel. Pastikan untuk mencadangkan kontak, pesan, dan riwayat panggilan. Sobat dapat menggunakan fitur sinkronisasi Google untuk mengamankan data ini.
Kedua, pastikan juga untuk mencadangkan semua foto, video, dan dokumen penting yang tersimpan di Xiaomi 11T. Sobat dapat mentransfernya ke komputer atau menyimpannya di layanan penyimpanan awan seperti Google Drive atau Mi Cloud.
Cara Reset Xiaomi 11T
Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk mereset Xiaomi 11T. Berikut adalah metode yang paling umum:
1. Soft Reset
Metode soft reset digunakan untuk memulai ulang perangkat ketika mengalami masalah minor. Cara reset Xiaomi 11t dengan soft adalah sebagai berikut:
Restart perangkat Pilih opsi “Restart” pada menu daya perangkat untuk memulai ulang Xiaomi 11T.
Force restart Jika perangkat tidak responsif, Sobat dapat memaksa restart dengan menekan dan menahan tombol daya selama beberapa detik hingga perangkat mati. Kemudian, nyalakan kembali Xiaomi 11T.
2. Hard Reset melalui Pengaturan
Jika Sobat mengalami masalah yang lebih serius atau ingin menghapus semua data dari Xiaomi 11T, Sobat dapat melakukan hard reset melalui menu Pengaturan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Buka aplikasi Pengaturan pada Xiaomi 11T
Gulir ke bawah dan pilih Setelann Tambahan” atau “Additional settings”.
Lalu, pilih “Cadangkan & Setel Ulang” atau “Pengaturan Tambahan Lainnya”.
Di sana terdapat opsi “Pemulihan Data Pabrik” atau “Setel Ulang Pabrik”. Ketuk opsi ini dan ikuti petunjuk untuk melakukan reset pabrik pada Xiaomi 11T
3. Cara Reset Xiaomi 11T dengan Recovery Mode (Hard Reset)
Jika Xiaomi 11T tidak dapat diakses melalui menu pengaturan atau mengalami masalah yang lebih serius, Sobat dapat melakukan hard reset menggunakan Recovery Mode. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Matikan Xiaomi 11T
Kemudian, tekan dan tahan tombol daya dan tombol volume naik secara bersamaan hingga melihat logo Xiaomi
Setelah itu, lepaskan tombol daya, tetapi tetap tahan tombol volume naik hingga masuk ke Recovery Mode.
Di Recovery Mode, gunakan tombol volume untuk navigasi dan tombol daya untuk memilih
Pilih opsi “Wipe Data” atau “Hapus Data” dan ikuti petunjuk untuk menghapus semua data dan cache pada Xiaomi 11T.
Langkah-Langkah Setelah Mereset
Setelah berhasil mereset Xiaomi 11T, ada beberapa langkah yang perlu diikuti untuk mengatur ulang perangkat dan mengembalikan data.
Pilih bahasa dan wilayah Ikuti petunjuk di layar untuk memilih bahasa dan wilayah yang ingin Sobat gunakan pada Xiaomi 11T.
Konfigurasi jaringan dan Wi-Fi Sambungkan Xiaomi 11T ke jaringan Wi-Fi yang tersedia dan ikuti petunjuk di layar untuk mengatur koneksi jaringan.
Sinkronisasi akun Google Jika menggunakan akun Google untuk mencadangkan kontak, pesan, dan riwayat panggilan, masuk ke akun Google Sobat pada Xiaomi 11T dan ikuti petunjuk untuk melakukan sinkronisasi data.
Pulihkan dari Mi Cloud Jika menggunakan Mi Cloud untuk mencadangkan foto, video, dan dokumen, ikuti petunjuk untuk mengakses Mi Cloud dan memulihkan data Sobat.
Kesimpulan
Merupakan hal yang umum untuk mereset Xiaomi 11T jika menghadapi masalah kinerja, keamanan, atau jika ingin menjual atau memberikan perangkat tersebut. Dalam artikel ini, kami telah membahas alasan untuk mereset Xiaomi 11T, langkah-langkah persiapan sebelum mereset, metode mereset yang berbeda, dan langkah-langkah setelah mereset. Dengan mengikuti panduan ini, Sobat dapat dengan mudah mereset Xiaomi 11T dan mengatasi masalah yang dihadapi. Semoga artikel mengenai cara reset Xiaomi 11T ini bermanfaat.
FAQ Cara Reset Xiaomi 11T
Apakah reset pabrik akan menghapus semua data di Xiaomi 11T? Ya, saat Sobat melakukan reset pabrik, semua data di Xiaomi 11T akan dihapus dan perangkat akan kembali ke pengaturan pabrik.
Apakah saya perlu mencadangkan data sebelum mereset Xiaomi 11T? Iya, sangat disarankan untuk mencadangkan semua data penting sebelum mereset Xiaomi 11T. Ini akan membantu Sobat memulihkan data setelah mereset.
Apakah reset pabrik akan menghapus aplikasi di Xiaomi 11T? Ya, reset pabrik akan menghapus semua aplikasi yang diinstal di Xiaomi 11T. Pastikan Sobat mencadangkan aplikasi yang ingin disimpan.
Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mereset Xiaomi 11T? Proses reset pada Xiaomi 11T biasanya memakan waktu beberapa menit. Pastikan perangkat Sobat memiliki daya baterai yang mencukupi sebelum memulai reset.
Kelebihan Xiaomi 11T – Xiaomi 11T menawarkan performa yang tangguh dengan prosesor kuat dan RAM besar, memastikan pengalaman pengguna yang lancar dan responsif. Pengguna tidak perlu khawatir tentang lag atau gangguan saat menggunakan Xiaomi 11T.
Selain performa yang tangguh, Xiaomi 11T juga memiliki kamera yang unggul. Dengan konfigurasi 108 MP Triple Camera, ponsel ini mampu menghasilkan foto berkualitas tinggi dengan detail yang tajam dan warna yang kaya. Pengguna dapat dengan mudah mengabadikan momen-momen berharga dan mendapatkan hasil jepretan yang memukau.
Meskipun Xiaomi 11T memiliki banyak kelebihan, tidak dapat dipungkiri bahwa ponsel ini juga memiliki kekurangan. Salah satunya adalah absennya sensor sidik jari di dalam layar. Sensor sidik jari pada Xiaomi 11T terletak di samping, bersatu dengan tombol power. Selain itu, ponsel ini juga tidak dilengkapi dengan lensa telefoto, yang merupakan fitur yang umumnya ada pada ponsel kelas flagship. Meskipun demikian, Xiaomi 11T tetap menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang menginginkan performa yang kuat dan kualitas kamera yang unggul.
Dalam artikel ini, kita akan membahas kelebihan dan kekurangan Xiaomi 11T serta apa yang membuatnya istimewa di tahun 2023.
Kelebihan Xiaomi 11T
1. Performa yang Tinggi
Xiaomi 11T dilengkapi dengan prosesor yang kuat dan RAM yang besar, sehingga memberikan performa yang tinggi. Dengan kombinasi tersebut, ponsel ini mampu menghadapi tugas-tugas berat seperti gaming dan multitasking dengan lancar. Pengguna dapat menikmati pengalaman penggunaan yang mulus dan responsif.
2. Layar AMOLED yang Mengagumkan
Salah satu Kelebihan Xiaomi 11T adalah tampilan layarnya yang mengesankan. Ponsel ini dilengkapi dengan layar AMOLED yang besar dan resolusi tinggi. Selain itu, adanya laju penyegaran 120 Hz membuat tampilan lebih halus dan responsif. Ini menjadikannya ideal untuk pengalaman gaming dan multimedia yang imersif.
3. Baterai Tahan Lama
Xiaomi 11T memiliki daya tahan baterai yang luar biasa. Dalam pengujian yang dilakukan oleh AnandTech, ponsel ini mampu bertahan hingga 13,15 jam saat digunakan untuk berselancar di internet dengan laju penyegaran 120 Hz. Dilansir dari anandtech, durasi ini melebihi Xiaomi 11T Pro yang memiliki durasi 12,83 jam. Selain itu, Xiaomi 11T dilengkapi dengan fitur fast charging 67W yang memungkinkan pengisian daya penuh dalam waktu 36 menit.
4. Kamera Berkualitas Tinggi
Salah satu kelebihan Xiaomi 11T adalah kamera berkualitas tinggi yang dimilikinya. Ponsel ini dilengkapi dengan konfigurasi kamera triple 108 MP yang mampu menghasilkan gambar dengan kualitas yang luar biasa. Resolusi yang besar ini memungkinkan pengguna untuk menghasilkan foto dengan output 12 MP berkat teknologi nona-bayer pixel binning. Kamera utama 108 MP ini menggunakan sensor Samsung ISOCELL HM2 dengan ukuran 1/1.52 inci. Selain itu, terdapat juga sensor ultrawide 8 MP dengan sudut keluasan 120 derajat dan sensor 5 MP dengan fungsi telefoto makro.
5. Speaker Stereo Berkualitas
Xiaomi 11T tidak hanya unggul di sektor performa dan kamera, tetapi juga cocok digunakan sebagai sarana multimedia. Ponsel ini dilengkapi dengan speaker stereo berkualitas yang menghasilkan suara yang keras, balance, dan enak didengar. Dalam pengujian oleh GSM Arena, kualitas speaker Xiaomi 11T meraih skor -27.6 LUFS, yang tergolong bagus.
Kekurangan Xiaomi 11T
1. Sensor Sidik Jari di Samping
Salah satu kekurangan Xiaomi 11T adalah lokasi sensor sidik jari yang terletak di samping ponsel, bersatu dengan tombol power. Meskipun Xiaomi 11T memiliki panel layar OLED yang memungkinkan penggunaan sensor sidik jari di dalam layar, namun Xiaomi memilih untuk menyediakan sensor sidik jari di samping. Hal ini mungkin menjadi preferensi pengguna, tetapi bagi sebagian orang, sensor sidik jari di dalam layar dapat lebih nyaman digunakan.
2. Tanpa Lensa Telefoto
Meskipun Xiaomi 11T hadir dengan kamera berkualitas tinggi, sayangnya ponsel ini tidak dilengkapi dengan sensor telefoto. Tanpa adanya lensa telefoto, pengguna tidak dapat melakukan zoom optikal yang tidak mengurangi kualitas foto. Ini bisa menjadi kekurangan tersendiri bagi mereka yang menginginkan kemampuan zoom yang lebih baik.
3. Absennya Slot Memori Eksternal dan 3.5mm Jack Audio Port
Xiaomi 11T tidak dilengkapi dengan slot memori eksternal, sehingga pengguna tidak dapat menambahkan memori eksternal melalui kartu microSD. Meskipun ponsel ini memiliki opsi memori internal yang cukup besar, yaitu 128 GB dan 256 GB, namun pengguna harus menggabungkan semua file mereka di penyimpanan yang sama tempat mereka menginstal aplikasi. Hal ini dapat menyebabkan keterbatasan dalam menyimpan file dan data.
Selain itu, Xiaomi 11T juga tidak memiliki port 3.5mm jack audio. Hal ini berarti pengguna perlu menggunakan adapter terpisah jika ingin menggunakan earphone berkabel. Meskipun pengguna masih dapat menggunakan earphone Bluetooth, namun beberapa orang mungkin lebih menyukai penggunaan earphone berkabel dengan jack audio 3.5mm.
4. Absennya Sertifikasi Tahan Air dan Debu
Salah satu kekurangan Xiaomi 11T adalah ketiadaan sertifikasi tahan air dan debu. Ini berarti ponsel ini tidak dilindungi secara khusus dari air atau partikel debu. Pengguna perlu lebih berhati-hati dalam menggunakannya di lingkungan yang berpotensi menyebabkan kerusakan akibat air atau debu.
Kesimpulan
Xiaomi 11T adalah ponsel yang memiliki banyak kelebihan, terutama dalam hal performa, layar, baterai, kamera, dan speaker stereo. Namun, ponsel ini juga memiliki beberapa kekurangan, seperti lokasi sensor sidik jari di samping, ketiadaan lensa telefoto, absennya slot memori eksternal dan port audio jack 3.5mm, serta ketiadaan sertifikasi tahan air dan debu. Meskipun demikian, Xiaomi 11T tetap menjadi pilihan menarik dengan harga yang terjangkau dan fitur-fitur yang canggih. Semoga artikel mengenai Kelebihan Xiaomi 11T dan kekuranganya ini bisa menjadi salah satu rekomendasi bagi yang hendak meminang ponsel ini.
FAQ
Apakah Xiaomi 11T memiliki fitur kamera yang bagus? Ya, Xiaomi 11T dilengkapi dengan kamera berkualitas tinggi, termasuk sensor utama 108 MP yang menghasilkan foto dengan kualitas yang luar biasa.
Apakah Xiaomi 11T mendukung pengisian daya cepat? Ya, Xiaomi 11T dilengkapi dengan fitur fast charging 67W yang memungkinkan pengisian daya penuh dalam waktu 36 menit.
Apakah Xiaomi 11T memiliki sertifikasi tahan air dan debu? Tidak, Xiaomi 11T tidak dilengkapi dengan sertifikasi tahan air dan debu. Pengguna perlu berhati-hati dalam penggunaannya di sekitar air atau debu.
Jika Sobat sering memainkan game, Sobat mungkin pernah mendengar tentang fitur Game Turbo di Xiaomi. Game Turbo adalah fitur yang dapat meningkatkan kinerja dan performa ponsel Xiaomi saat memainkan game. Namun, bagaimana cara menggunakannya dengan benar dan apa manfaatnya? Artikel ini akan membahas secara detail tentang cara menggunakan Game Turbo di Xiaomi dan manfaatnya.
Apa itu Game Turbo?
Game Turbo adalah fitur di ponsel Xiaomi yang memungkinkan Sobat untuk mengoptimalkan kinerja ponsel saat memainkan game. Fitur ini bekerja dengan mengoptimalkan pengaturan sistem, mengalokasikan sumber daya yang lebih besar untuk game, dan mengurangi lag serta stuttering saat memainkan game.
Cara Mengaktifkan Game Turbo di Xiaomi
Buka Aplikasi Keamanan
Fitur Game Turbo biasanya sudah tersedia di aplikasi keamanan setiap hp poco, redmi ataupun Xiaomi. Oleh karena itu, langkah pertama Sobat harus membuka aplikasi Keamanan di hp dulu.
Jika aplikasi keamanan HP Xiaomi terbuka, maka di sini Sobat akan melihat beberapa fitur yang dapat digunakan sesuai kebutuhan. Pada tahap ini silahkan geser ke bawah, lalu pilih menu Game Turbo pada kolom alat.
Saat Game Turbo terbuka, Sobat akan langsung diarahkan ke halaman utama game. Di sini Sobat bisa langsung menekan menu di kanan atas. Ini akan membuka halaman pengaturan. Geser ke tepi sakelar pada opsi Game Turbo untuk mengaktifkannya. Jika berwarna biru, itu tandanya Game Turbo aktif.
Setelah selesai, Sobat dapat langsung kembali ke halaman utama di Game Turbo. Kemudian silahkan pilih game yang ingin Sobat mainkan, lalu tekan Buka.
Catatan: Untuk tutorial yang kami jelaskan menggunakan ponsel Xiaomi dengan MIUI versi 12. Jika Sobat menggunakan ponsel Xiaomi dengan versi MIUI yang lebih baru, kemungkinan di aplikasi Game Turbo akan ada sedikit perbedaan. Perbedaannya hanya pada tampilan, selebihnya masih sama.
Manfaat Menggunakan Game Turbo di Xiaomi
Berikut adalah beberapa manfaat menggunakan fitur Game Turbo di ponsel Xiaomi Sobat:
Meningkatkan kinerja game Dengan mengoptimalkan pengaturan sistem, memperbesar alokasi sumber daya untuk game, dan mengurangi lag, Game Turbo dapat membantu meningkatkan kinerja game di ponsel Xiaomi Sobat.
Mengurangi lag dan stuttering Dalam game, lag dan stuttering dapat mengganggu pengalaman bermain game Sobat. Dengan menggunakan Game Turbo, Sobat dapat mengurangi lag dan stuttering saat memainkan game.
Meningkatkan waktu bermain Dengan mengoptimalkan kinerja ponsel saat memainkan game, Game Turbo juga dapat membantu meningkatkan waktu bermain game Sobat tanpa mengalami masalah teknis yang mengganggu.
Menjaga suhu ponsel tetap stabil Game Turbo juga dapat membantu menjaga suhu ponsel tetap stabil saat memainkan game dengan mengalokasikan sumber daya yang tepat.
Tips Menggunakan Game Turbo di Xiaomi
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Sobat menggunakan fitur Game Turbo di ponsel Xiaomi dengan lebih efektif:
Aktifkan Game Turbo sebelum memainkan game Pastikan Sobat mengaktifkan Game Turbo sebelum memulai memainkan game agar pengaturan sistem dapat disesuaikan sebelum game dimulai.
Gunakan mode “Boost Performance” untuk game yang lebih berat Jika Sobat memainkan game yang lebih berat, seperti game FPS atau game simulasi, pastikan untuk mengaktifkan mode “Boost Performance” di dalam Game Turbo. Mode ini akan meningkatkan kinerja ponsel Sobat secara maksimal untuk mendukung game yang lebih berat.
Gunakan mode “Save Power” untuk game yang lebih ringan Jika Sobat memainkan game yang lebih ringan, seperti game puzzle atau game casual, Sobat dapat mengaktifkan mode “Save Power” di dalam Game Turbo untuk menghemat daya baterai.
Tetap jaga suhu ponsel Meskipun Game Turbo dapat membantu menjaga suhu ponsel tetap stabil, tetaplah berhati-hati untuk tidak memainkan game terlalu lama atau terlalu sering. Jangan lupa untuk memberikan jeda saat memainkan game untuk membiarkan ponsel dingin sejenak.
Pastikan perangkat Sobat telah ditingkatkan ke MIUI terbaru Untuk memastikan fitur Game Turbo bekerja dengan maksimal, pastikan ponsel Xiaomi Sobat telah ditingkatkan ke versi MIUI terbaru. MIUI yang lebih baru akan memberikan performa yang lebih baik dan fitur Game Turbo yang lebih canggih.
Kesimpulan
Game Turbo adalah fitur yang sangat membantu bagi para pengguna Xiaomi yang sering memainkan game di ponsel mereka. Dengan mengoptimalkan kinerja ponsel dan mengurangi lag serta stuttering saat memainkan game, Game Turbo membantu meningkatkan pengalaman bermain game secara signifikan.
Untuk menggunakan Game Turbo, pengguna hanya perlu mengaktifkan fitur ini di pengaturan ponsel mereka. Setelah diaktifkan, pengguna dapat memilih mode yang sesuai dengan jenis game yang ingin dimainkan, seperti mode “Boost Performance” untuk game yang lebih berat atau mode “Save Power” untuk game yang lebih ringan.
Namun, agar Game Turbo dapat bekerja dengan maksimal, pengguna juga perlu memastikan bahwa perangkat mereka telah ditingkatkan ke MIUI terbaru dan tetap memperhatikan suhu ponsel saat memainkan game. Dengan begitu, pengguna dapat menikmati pengalaman bermain game yang lebih lancar dan menyenangkan dengan bantuan fitur Game Turbo di Xiaomi.
Dalam keseluruhan, Game Turbo sangat bermanfaat bagi para pengguna Xiaomi yang sering memainkan game di ponsel mereka. Dengan memanfaatkan fitur ini dengan benar, pengguna dapat mengoptimalkan kinerja ponsel mereka dan meningkatkan pengalaman bermain game secara signifikan.
FAQ
Apa itu Game Turbo di Xiaomi? Game Turbo adalah fitur di ponsel Xiaomi yang dapat meningkatkan kinerja dan performa ponsel saat memainkan game.
Bagaimana cara mengaktifkan Game Turbo di Xiaomi? Untuk mengaktifkan Game Turbo, buka pengaturan ponsel Xiaomi Sobat, cari opsi Game Turbo, dan geser tombol ke posisi “Aktif”.
Apa manfaat menggunakan Game Turbo di Xiaomi? Manfaat menggunakan Game Turbo di antaranya meningkatkan kinerja game, mengurangi lag dan stuttering, meningkatkan waktu bermain, dan menjaga suhu ponsel tetap stabil.
Bagaimana cara menggunakan mode “Boost Performance” di Game Turbo? Sobat dapat mengaktifkan mode “Boost Performance” di dalam Game Turbo untuk mendukung game yang lebih berat dan meningkatkan kinerja ponsel secara maksimal.
Apa yang harus dilakukan agar Game Turbo bekerja dengan maksimal? Pastikan perangkat Sobat telah ditingkatkan ke MIUI terbaru dan gunakan mode yang tepat untuk jenis game yang Sobat mainkan agar Game Turbo dapat bekerja dengan maksimal.
Xiaomi mulai memahami bahwa banyak penggunanya yang menginginkan HP dengan dimensi yang tidak terlalu besar. karena itulah, XIaomi merilis Xiaomi 12 di akhir tahun 2021. Ponsel ini memiliki dimensi yang ramah genggaman dengan spesifikasi kelas atas.
Langkah Xiaomi berlanjut dengan kemunculan Xiaomi 13. HP ini diperkenalkan Xiaomi pertama kali di China pada Desember 2022. Selain memiliki ukuran yang tidak terlalu besar, Xiaomi 13 mencuri perhatian karena dua hal. Pertama, menggunakan SoC Snapdragon 8 Gen 2 dan yang kedua, ada branding Leica di kameranya.
Kelebihan Xiaomi 13
1. Desain Compact
Ada tiga perubahan besar pada desain Xiaomi 13 jika dibandingkan dengan Xiaomi 12. Perubahan tersebut meliputi bentuk rangka, modul kamera belakang, dan dimensi keseluruhan. Soal bingkai, Xiaomi 13 kini mengikuti tren HP 2022 dengan menggunakan bingkai persegi panjang, datar, dan datar.
Secara ergonomis, bentuk frame ini kurang nyaman untuk digenggam dibanding frame melengkung seperti Xiaomi 12. Namun, Xiaomi sedikit mengatasinya dengan tepi cover belakang yang dibuat sedikit melengkung.
YouTuber Teknologi – Sami Luo, dalam saluran YouTube-nya membandingkan sensasi genggam antara Xiaomi 13 dan Xiaomi 13 Pro. Secara teori, Xiaomi 13 Pro akan lebih nyaman digenggam karena bingkainya melengkung. Namun, menurut Sami Luo, Xiaomi 13 masih lebih nyaman digenggam karena dimensinya yang lebih ringkas.
Berlanjut dengan modul kamera belakang, kini Xiaomi 13 tidak lagi memiliki lensa kamera yang menonjol seperti Xiaomi 12. Lensa kamera HP ini tertutup kaca modul kamera, hal ini membuat tonjolannya rata. Pengaturan kamera pada HP ini juga patut diapresiasi, karena membuat HP ini lebih stabil saat ditaruh di atas meja. Tidak jungkat jungkit.
Terakhir soal dimensi, Xiaomi 13 memang sedikit lebih lebar dari Xiaomi 12. Bobotnya juga lebih besar. Walaupun demikian, HP ini tetap memiliki body yang kompak dan nyaman dioperasikan dengan satu tangan.
Dimensi keseluruhan ponsel adalah 152,8 x 71,5 x 7,98 dan beratnya 189 gram. Ukuran tersebut untuk varian dengan penutup belakang berbahan kaca. Varian lain dengan cover belakang nano leather (kulit sintetis) memiliki ukuran yang sama. Namun, ketebalannya sedikit meningkat menjadi 8,1 mm, sedangkan bobotnya lebih ringan yaitu 185 gram.
2. Sertifikasi IP68
Xiaomi belum pernah merilis flagship dengan IP Rating alias sertifikasi tahan debu dan air. Ketiadaan sertifikasi IP ini menjadi hal yang membuat sebagian orang resah, terutama saat menggunakan ponselnya di luar ruangan. Namun, kali ini Xiaomi 13 berbeda. Pasalnya, ia hadir dengan sertifikasi IP68. Sertifikasi ini menjamin ponsel akan tahan debu 360 derajat.
HP Ini juga tahan air hingga kedalaman 1,5 m selama 30 menit. Dengan begitu, Xiaomi 13 akan aman saat terkena air hujan, meski tidak sengaja masuk ke kolam, bak mandi, atau akuarium.
3. Layar Terbaik Tahun 2023
Layar Xiaomi 13 mengalami peningkatan diagonal akibat dimensi bodi yang diperbesar. Bentang layar ponsel ini berukuran 6,36 inci, sedikit lebih tinggi dari Xiaomi 12 (6,28 inci). Teknologi yang digunakan masih mirip dengan pendahulunya.
Layar dengan bezel simetris ini masih menggunakan layar berbasis OLED dengan material E6 yang memiliki resolusi Full HD+ (1080 x 2400 piksel). Layar mendukung kecepatan refresh 120 Hz, kecepatan pengambilan sampel sentuh 240 Hz, dan memiliki cakupan warna DCI-P3.
Hanya saja, Xiaomi telah meningkatkan tingkat kecerahan ponsel ini. Xiaomi 13 diklaim mampu mencapai tingkat kecerahan 1200 nits di luar ruangan, dan 1900 nits saat menampilkan konten dalam format HDR10+ atau Dolby Vision. Angka kecerahan ini meningkat signifikan dibandingkan Xiaomi 12 yang baru mencapai tingkat kecerahan puncak 1100 nits.
Yang menarik dari layar HP ini adalah terdapat fitur DC Dimming untuk mengurangi kedipan layar pada tingkat kecerahan rendah. Selain itu, ada juga Adaptive Colours untuk mengatur temperatur warna sesuai lingkungan. Fitur Adaptive Color mirip dengan truetone iPhone.
Menurut chanel youtub Gizmochina, Kalau saja lubang yang ada pada kamera depan dihilangkan, layar Xiaomi 13 ini layak disebut sebagai layar terbaik yang ada di dunia. Layar HP mendukung pemindaian sidik jari dan pelacakan detak jantung. Selain itu, layar HP ini juga mendapat sertifikasi SGS Eye Protection yang menjamin keamanan mata.
4. Speaker yang Mantap
Speaker yang bertenaga diperlukan untuk mendukung pengalaman yang menyenangkan dalam beberapa skenario penggunaan, seperti bermain game dan menonton film. Pengeras suara adalah duet yang sempurna untuk layar yang cemerlang. Xiaomi 13 juga memiliki speaker di kategori ini.
Benar sekali, ponsel ini punya speaker dengan konfigurasi ganda alias stereo. Speaker utama ada di rangka bawah, sedangkan speaker kedua dipasang di cuping telinga.
Dalam video review yang diunggah oleh kanal YouTube Gizmochina dan Sami Luo Tech, suara yang dikeluarkan oleh speaker Xiaomi 13 cukup keras. Meski begitu, speaker utama lebih keras dari speaker sekunder. Suara yang dihasilkan bulat dan unsur bass terdengar meski tipis.
5. SoC Snapdragon 8 Gen 2
Xiaomi 13 menggunakan SoC terbaru besutan Qualcomm bernama Snapdragon 8 Gen 2. SoC ini masih menggunakan fabrikasi 4nm dari TSMC. Namun, komposisi komponennya berbeda. Hal yang sama berlaku untuk berbagai teknologi tertanam.
Delapan inti CPU Snapdragon 8 Gen 2 kini menggunakan formasi 1+2+2+3. Artinya, ada satu inti super, empat inti performa, dan tiga inti efisiensi. Inti supernya adalah Kryo Prime berdasarkan Cortex X3 (3,2 GHz). Lalu ada inti performa Kryo Prime.
Dua di antaranya didasarkan pada Cortex A715 (2,8 GHz), sedangkan dua lainnya menggunakan mikroarsitektur Cortex A710 (2,8 GHz) asli. Terakhir, ada Kryo Silver berbasis Cortex A510 (2.0 GHz).
Komponen penting lainnya yang terdapat pada SoC ini adalah GPU Adreno 740, prosesor Hexagon AI, prosesor gambar Spectra, dan modem internal 5G X70. Snapdragon 8 Gen 2 mendukung beberapa teknologi baru seperti ray tracing, WiFi 7, LPDDR5X dan UFS 4.0.
Di dapur pacu Xiaomi 13, Snapdragon 8 Gen 2 didukung berbagai varian memori. Ada yang menggunakan konfigurasi 8/128 GB, 8/256 GB, 12/256 GB, dan 12/512 GB. Gizmochina tidak mengklarifikasi varian mana yang digunakan dalam pengujian.
Namun, dari hasil benchmark sintetik yang mereka lakukan, tampaknya Xiaomi 13 memiliki potensi yang tinggi. Handset ini mengungguli Xiaomi 12S Ultra yang menggunakan SoC Snapdragon 8+ Gen 1. Skor AnTuTu 9 yang diraih adalah 1.256.708.
Sedangkan pada GeekBench 5, Xiaomi 13 meraih skor single-core 1486 dan skor multi-core 5041. Skor kemampuan grafis pada 3DMark Wild Life mencapai 3679.
Saat diuji dengan aplikasi CPU Throttling Test, Xiaomi 13 menunjukkan penurunan hingga 85% dari kinerja puncak. Hasilnya sangat bagus, bahkan penurunannya bertahap. Artinya, kinerja Xiaomi 13 cukup stabil untuk waktu yang lama.
Gizmochina menduga kestabilan performa ponsel tersebut merupakan hasil dari Snapdragon 8 Gen 2 yang telah mengalami perbaikan dari sisi manajemen termal. Ini juga bisa menjadi sistem termal yang baik untuk telepon itu sendiri. Hasil bagus dalam uji benchmark sintetik juga berjalan dalam kondisi langsung.
Saat Gizmochina mencoba memainkan Genshin Impact selama 20 menit, Xiaomi 13 mampu mencapai rata-rata 58,11 fps. Gim ini diatur ke pengaturan grafis tertinggi 60 fps dengan motion blur dimatikan. Hasil ini cukup baik untuk sebuah ponsel kompak.
Terkadang ada kelambatan, tapi itu normal untuk semua smartphone. Gizmochina kemudian mencoba melanjutkan tes Genshin Impact selama 45 menit untuk melihat suhu ponsel tersebut. Alhasil, suhu tubuh maksimal Xiaomi 13 hanya mencapai 45° Celcius. Masih cukup nyaman di genggaman.
6. Kamera Lengkap
Ada dua perubahan besar pada kamera Xiaomi 13. Pertama, handset akhirnya dilengkapi dengan kamera telefoto. Pendahulunya tidak pernah memiliki kamera telefoto. Kamera telefoto Xiaomi 13 beresolusi 10 MP, aperture f/2.0, OIS, dan mendukung 3,2 kali optical zoom.
Perubahan yang ke-2 dari kamera HP ini adanya lisensi dari Leica. Setelah berpisah dengan Huawei, kini Leica bermitra dengan Xiaomi. Tugas mereka adalah membantu Xiaomi membuat algoritme pemrosesan yang baik untuk meningkatkan hasil foto.
Selain kamera telefoto, terdapat dua kamera autofokus di bagian belakang Xiaomi 13. Kamera utama 50 MP f/1.8; Kemudian kamera ultrawide 12 MP, f/2.2. Sedangkan untuk kamera utama sudah ada OIS yang sangat berguna mencegah goyangan ketika mengambil foto ataupun video. Kamera utamanya ini Sensornya menggunakan Sony IMX 800 dengan ukurannya 1/1,49 inci.
Kembali di bagian depan terdapat kamera 32 MP dengan aperture f/2.0. Kamera ini tidak memiliki fokus otomatis. Sementara itu, semua kamera Xiaomi 13 bisa digunakan untuk merekam video. Namun, hanya kamera utama yang mampu mencapai resolusi 8K pada 24 fps.
Perekaman video menggunakan lensa ultrawide bisa 4K 30 fps, sedangkan kamera tele hanya mentok 1080p 60 fps. Kamera selfie Xiaomi 13 ini hanya bisa merekam hingga resolusi 1080p 30 fps. Fitur peralihan kamera saat merekam video tersedia. Namun fitur ini hanya bisa digunakan pada resolusi 1080p 30 fps.
Menurut Gizmochina, kamera utama ponsel ini mampu menghasilkan gambar yang bagus di siang dan malam hari. Kemudian jepretan kamera selfie juga menghasilkan gambar yang bagus.
Meski begitu, terkadang kamera utama ponsel menghasilkan foto dengan warna yang agak kusam. Selain itu, warna keunguan muncul di sekitar tepi objek di latar belakang.
7. Baterai Memiliki Daya Tahan yang Kuat
Baterai berkapasitas 4500 mAh disematkan di dalam bodi Xiaomi 13. Baterai yang cukup besar untuk sebuah hp kompak. Bagaimana daya tahannya? Berdasarkan pengujian dari chanel youtube Gizmochina, daya tahan baterai Xiaomi 13 sangat bagus.
Pada skenario bermain Genshin Impact selama 20 menit, baterai hanya berkurang 10%. Sedangkan saat digunakan menjalankan PUBG Mobile selama 20 menit, baterai berkurang hanya 7%. Baterai ponsel berkurang hanya 5% saat digunakan untuk bermain TikTok dengan durasi 30 menit.
Baterai Xiaomi 13 yang tahan lama juga didukung dengan teknologi fast charging 67W. Saat diisi dengan pengisi daya bawaan 67W, baterai ponsel yang kosong dapat terisi penuh dalam 41 menit! Waktu pengisian daya ini termasuk dalam kategori cepat dan hanya lebih lambat 3 menit dari klaimnya.
Xiaomi 13 juga mendukung pengisian cepat nirkabel 50W. Teknologi ini diklaim mampu membuat baterai terisi penuh dalam waktu 48 menit. Selain itu, ponsel ini juga dapat mengisi daya perangkat lain karena mendukung fitur pengisian balik nirkabel 10W.
8. Paket Penjualan Lengkap
Paket penjualan Xiaomi 13 mengikuti paket Xiaomi 12. Artinya tidak ada pemangkasan aksesoris seperti yang terjadi pada beberapa merek lain. Di dalam kotak smartphone terdapat SIM ejector, soft case, kabel data, dan kepala pengisi daya 67W. Ada juga pelindung layar yang sudah terpasang di layar.
Dibandingkan smartphone flagship lainnya, paket penjualan Xiaomi 13 masih tergolong lengkap. Namun, Xiaomi tidak lagi menyertakan konverter audio jack USB C ke 3.5mm.
9. Langsung Terinstall MIUI 14
Xiaomi 13 langsung menggunakan sistem operasi Android 13 dengan antarmuka MIUI 14. Berdasarkan pengalaman Gizmochina, tidak ditemukan bug atau lag selama penggunaan ponsel tersebut. MIUI 14 dikatakan lebih halus dari MIUI 13.
Ada beberapa fitur baru yang disertakan di MIUI 14. Misalnya ada kustomisasi icon. Beberapa ikon dapat diubah, tetapi beberapa tidak. Hal baru lainnya yang diperhatikan Gizmochina tentang MIUI 14 adalah semakin banyak bloatware yang dapat dihapus, termasuk aplikasi yang ada di sistem.
Sekarang aplikasi seperti Mi Store, Mi Get Apps, Cuaca, Kalender, Jam, Galeri, Kalkulator, dan Mi Home, dapat dihapus instalannya.
Kekurangan Xiaomi 13
Beberapa poin di bawah ini merupakan poin kekurangan saat pengguna menentukan pilihan pada Xiaomi 13. Ada kekurangan yang bisa dicegah dan diperbaiki, namun ada juga yang tidak.
1. Bodi Gampang Ternoda dan Proteksi Tidak Diketahui
Xiaomi 13 dengan varian penutup belakang kaca memiliki lapisan akhir yang mengkilap. Lapisan matte yang digunakan pada Xiaomi 12 telah dihentikan. Di satu sisi, polesan glossy mampu menciptakan efek mewah. Hanya saja, sidik jari dan noda minyak akan lebih mudah menempel.
Mengatasi hal ini tidak ada selain dipasang softcase. Masih di sektor bodi, Xiaomi belum memastikan jenis kaca yang digunakan untuk penutup belakang dan layar Xiaomi 13. Oleh karena itu, belum bisa diprediksi seberapa kuat bodi ponsel saat menghadapi goresan dan benturan.
2. Tidak Adanya Dukungan Display Out dan USB 2.0
Sejak 2018, Xiaomi selalu menggunakan port USB C untuk produk high-endnya. Kebijakan ini berlanjut ke Xiaomi 13. Jenis port ini memang lebih baik dari microUSB karena penggunaannya yang fleksibel. Namun protokol port yang digunakan Xiaomi 13 masih USB 2.0, bukan USB 3.0 ke atas.
Efeknya, kecepatan transfer data ponsel tersendat di angka 480 Mbps atau 10 kali lebih lambat dari USB 3.0. Karena menggunakan USB 2.0, Xiaomi 13 tidak mendukung display out. Sinyal audio dan video beresolusi tinggi membutuhkan jalur transfer berkecepatan tinggi. Ini tersedia dari USB 3.0 dan di atasnya.
3. Terdapat Permasalah Kamera
Seperti yang dijelaskan pada poin kamera di bagian keunggulan, kamera utama dan kamera selfie Xiaomi 13 mampu menghasilkan gambar yang bagus. Itulah yang dikatakan Gizmochina. Sayangnya, gambar mengesankan itu tidak bisa didapatkan oleh dua kamera lainnya, yakni kamera ultrawide dan kamera telephoto.
Masalah pada kamera ultrawide ini sama dengan kamera utama, yaitu munculnya warna keunguan di tepi objek dan tampilan warna kusam secara keseluruhan. Namun, tingkat masalahnya bahkan lebih buruk pada kamera ultrawide. Mengaktifkan mode dinamis Leica tidak membantu sama sekali.
Lebih lanjut mengenai kualitas jepretan kamera telephoto, gambar yang dihasilkan biasa-biasa saja. Detail sangat berkurang saat berhadapan dengan situasi cahaya redup. Masalah kurangnya kualitas foto secara keseluruhan pada Xiaomi 13 dapat diatasi melalui pembaruan perangkat lunak.
Lewat pembaruan perangkat lunak, Xiaomi bisa menyuntikkan algoritma baru untuk memperbaiki tampilan warna pada foto yang dihasilkan. Dimungkinkan juga untuk mendukung perekaman video 60 fps di semua kamera. Namun, menurut Gizmochina, alasan di balik masalah kamera pada Xiaomi 13 adalah karena sensor yang digunakan kurang mumpuni.
Menurut mereka, HP dengan ukuran kecil pasti tidak memiliki ruang yang cukup untuk menampung sensor kamera berukuran besar, apalagi jika jumlahnya ada tiga. Semakin besar ukuran sensor, semakin banyak cahaya yang bisa ditangkap. Untuk Gizmochina, ponsel kompak yang ideal hanya menggunakan dua kamera belakang.
Penutup
Kehadiran Xiaomi 13 menjadi indikasi bahwa Xiaomi menyadari cukup banyak konsumen yang membutuhkan smartphone kompak berkapasitas tinggi. Jika dibandingkan pendahulunya, Xiaomi 12, performa ponsel ini bisa jadi 11-12. Tetap kencang meski kenaikannya tidak drastis.
Namun, beberapa perubahan membuat Xiaomi 13 lebih berharga. Perubahan tersebut antara lain sertifikasi IP68, layar yang lebih cerah, hadirnya kamera telephoto, konsumsi daya yang lebih hemat dan peningkatan di sisi software.
Di sisi lain, perubahan finishing cover belakang dari matte menjadi glossy mungkin kurang menyenangkan bagi sebagian orang. Selain itu, di kelas flagship, wajar jika ponsel ini dilengkapi dengan fitur display-out, mengingat fitur ini sangat dibutuhkan oleh para profesional.
Lalu, penyematan kamera utama, kamera ultrawide dan kamera tele di satu sisi bagus karena lengkap dan fungsional. Namun, Xiaomi perlu mencatat apakah ketiganya bisa diandalkan atau tidak. Menyematkan hanya dua kamera dengan kualitas yang sama tentu diapresiasi. Apa pendapat Sobat tentang Xiaomi 13? Menarik untuk dimiliki?