Memory Card

Memory card adalah perangkat penyimpanan data kecil yang digunakan untuk menyimpan informasi digital seperti foto, video, dan dokumen pada perangkat elektronik seperti kamera, ponsel, dan tablet. Umumnya berukuran kecil dan portabel, memory card memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan mentransfer data dengan mudah antar perangkat. Beberapa jenis memory card yang umum digunakan meliputi Secure Digital (SD), microSD, CompactFlash, dan Memory Stick, dengan kapasitas penyimpanan yang bervariasi untuk memenuhi kebutuhan berbagai aplikasi dan perangkat elektronik. Memory card merupakan solusi yang efisien dan praktis untuk memperluas kapasitas penyimpanan pada perangkat seluler atau kamera digital tanpa perlu mengganti atau memperbesar penyimpanan internal perangkat tersebut.

3 Cara Memperbaiki MicroSD Smartphone Kalian Yang Rusak

3 Maret 202226 Agustus 2020 oleh Feby Andrizal Putra

Memperbaiki MicroSD – MicroSD Card adalah alternatif untuk mengatasi penyimpanan perangkat ponsel yang tidak mencukupi. Sehingga kita bisa menyimpan file lagi apabila kapasitas perangkat ponsel kita sudah hampir penuh.

Micro SD juga dapat dijadikan tempat kalian meletakan instalan game atau aplikasi ponsel kalian, tentunya tidak semua aplikasi ya. Katrena ada beberapa aplikasi yang tidak bisa di pindahkan datanya ke memori external. Harga dari micro sd ini juga bervariasi, mulai dari yang murah hingga yang mahal. Tergantung dari besar kapasitas dan merek dari micro sd tersebut.

Jadi sampai disini sudah paham kan tentang Micro SD. Terkadang Micro SD ini bisa terjadi eror, dimana dia tidak bisa terbaca oleh perangkat kita.

Berikut ini masalah paling umum yang akan ditemukan bagi pengguna micro sd:

Kartu MicroSD Rusak

Cara Memperbaiki MicroSD Smartphone Kalian Yang Rusak

Apabila kartu MicroSD kalian tidak dapat terbaca oleh perangkat kalian, jangan langsung membuangnya begitu saja. Cobalah kalian memasang MicroSD kalian di perangkat yang lain, seperti perangkat teman atau coba menggukan card reader dan hubungkan ke PC.

Apabila memang tidak terbaca sama sekali, berarti kartu MicroSD memang benar-benar rusak.

Salah Format

Cara kalian memformat kartu MicroSD bisa menjadi alasan mengapa kartu MicroSD kalian tidak berfungsi di smartphone atau perangkat kalian.

Jika kalian yakin kartu MicroSD kalian tidak rusak, cobalah langkah-langkah tentang melakukan fortmat yang benar pada kartu MicroSD kalian.

– Pasang MicroSD kalian pada cardreader lalu hubungkan ke komputer.

– pada bagian kotak Size, pilih angka bawaan micro sd kalian

– Lalu klik Start.

Tunggulah sampai proses nya selesai, jangan sesekali mencabut micro sd kalian apabila proses format kalian dengan pc ini lagi berjalan, karena hal ini bisa membuat MicroSD kalian rusak seketika.

Factory Reset (Untuk HP Android)

Apabila ponsel kalian memiliki permasalan dengan software apapun itu, ini dapat mempengaruhi kerja kartu MicroSD kalian.

Ketika kalian factory reset (kembali ke setelan pabrik) ponseli kalian, hal ini akan membantu mengatasi permasalahan software atau aplikasi yang terpasang pada perangkat kalian tersebut.

Apabila kalian ingin melakukan factory reset atau kembali ke setelah pabrik ini adalah langkah-langkah yang harus Kalian lakukan:

– Buka Pengaturan pada ponsel, lalu pilih Cadangkan dan Reset.

– Dari sana, silahkan pilih Reset Pabrik.

– Jika Kalian melakukan hal ini, Kalian harus mengingat password Gmail Kalian jika terdapat sebuah konfirmasi untuk Reset Pengaturan Pabrik. Perlu Kalian ketahui, kalian akan kehilangan semua file yang ada pada perangkat kalian saat menjalankan Factory Reset.

Cara Memperbaiki MicroSD Smartphone Kalian Yang Rusak

Kartu microSD rusak sudah sangat biasa kejadian. Kerusakan adalah alasan umum kenapa perangkat kalian tidak bisa membaca kartu memori yang kalian pasang. Ada beberapa langkah-langkah yang dapat Kalian lakukan, untuk memperbaiki masalah ini:

Langkah 1:

– Buka Computer / This PC lalu pilih System Properties.

– Device Manager. Pilih USB Controller

– pilih tombol +.

Mucul tanda seru kuning.

–Klik kanan

–Update Driver Software.

–Automatically Search for Driver Software Online.

– Tunggulah driver selesai menginstal. Lalu restart komputer. Coba kalian sambungkan kartu Micro SD semoga sudah kembali berfungsi.

Langkah ke 2:

– Pilih Control Panel.

– Administrative Tools

– Computer Management.

– Disk Management lalu pilih MicroSD Card pada drive view-er.

– Pilih Format.

Langkah 3:

– Klik Windows + X

– Buka Command Prompt (Admin) atau Windows Powershell (Admin).

– Pilih tombol Yes

– Luncurkan Command prompt atau Windows Powershell sebagai administrator.

– Setelah jendela Command prompt diaktifkan, ketik perintah berikut ini: chkdsk E: /f /r /x (Ganti E dengan drive Kartu MicroSD).

Perbaiki Dan Bersihkan Koneksi

Kartu MicroSD yang ada debu juga bisa terjadi error. Keluarkan kartu MicroSD dari slotnya dan lalu bersihkan kotoran atau debu yang ada di bagian lempengan tembaganya. Coba gunakan karet penghapus sewaktu sd kalian. hehehe

Pastikan kalau kartu micro sd tersebut tidak sedikitpun bengkok, apalagi retak dan patah.

Perbedaan Memory Card Micro SD, SDHC, SDXC

3 Maret 202217 Agustus 2020 oleh Feby Andrizal Putra

Ketika pertama kali memiliki Device baru, entah itu Smarphone atau Kamera baru. Kalian pasti pernah memikirkan Memory Card apa yang sesuai dengan Device baru tersebut? Memory Card yang sudah umum kita ketahui saat ini antara lain Micro SD dan SD. Untuk SDHC dan SDXC mungkin jarang sekali kita dengar. baiklah sekaran kita akan langsung bahas Perbedaan Memory Card Micro SD, SDHC, Dan SDXC.

Perbedaan Memory Card Micro SD pada Storage Capacity

Perbedaan Memory Card Micro SD, SDHC, SDXC

SD (Secure Digital) – Menyediakan menyimpan dengan kapasitas maximal sampai dengan 2GB, Namaun untuk saat ini sudah sangat jarang akan kita temukan SD card ini.

SDHC (Secure Digital High Capacity) – Menyediakan kapasitas penyimpanan mulai dari kapasitas 4GB sampai dengan kapasitas 32GB.

SDXC (Secure Digital eXtended Capacity) – Menyediakan kapasitas penyimpanan lebih besar dari 32GB, untuk saat ini kapasitas penyimpanan sudah sampai dengan 2TB. Sungguh cepat perkembangan teknologi ini ya.

Kalau kita lihat dari urutan di atas, maka SD adalah Memory Card generasi pertama kali keluar yang mampu menyimpan data kita dengan kapasitas mulai dari 2GB sampai dengan 4GB, dimana saat itu orang masih banyak menggunakan floppy disk atau yang sering disebut dengan disket, kapasitas penyimpanannya saja cuman 1,4MB waktu itu. Kebayang gak harda SD ini pada zaman itu?

Lalu bagaimana tentang dengan Micro SD?

Micro ini adalah merupakan ukuran fisik Memory Card. Jadi di mulai SD, Mini SD kemudian Micro SD, samalah seperti kartu SIM di smartphone yang kita gukan.

Saat SDXC mulai di produksi, mini SD tidak ada lagi diproduksi hal ini dikarenakan sudah jarang sekali smartphone atau sebuah perangkat yang suport Memory Card mini SD.

Perbedaan Memory Card Micro SD pada Speed

Lali kita akan bahas mengenai speed atau kecepatan dari rata-rata transfer file. Mungkin kalian sudah sering sekali membaca atau mendengar entah di forum-forum diskusi online dan lain sebagainya, “memory card haruslah yang class 10, biar kecepatan membaca dan menulis file nya cepat”.

Tapi apakah kalian tahu kalau istilah class10 ini, bukan sebuah istilah baru dalam dunia MC/Memory Card. Jadi, pada zaman dulu ada class Memory Card itu, cuma orang yang tahunya terbaik ya class 10 ini. Terus peredanya apa saja?

2MB/second to 25MB/second – Class 2
4MB/second to 50MB/second – Class 4
6MB/second to 150MB/second – Class 6
10MB/second to 312MB/second – Class 10

Class yang dimaksud disini adalah Rating Speed, dimana kalau class 10 merupakan Memory Card yang paling cepat saat ya.

Contohnya sebuah Memory Card ABzsx dengan kapasitas 32GB dan Class 10, 45MB/s. Speed 45MB/s ini adalah merupakan kecepatan yang sangat maximum yang bisa atau dapat dilakukan oleh sebuah memory tersebut dalam halnya reading & writing. Kecepatan minimum-nya atau paling lambatnta ya 10MB (class 10).

Setiap orang pasti menginginkan speed read dan write yang tinggi karena ini sangat berguna sekali ketika kalian mengambil sebuah foto dengan resolusi yang tinggi atau mengambil sebuah foto dengan formatRAW. Semakin cepat kartu Memory Card kalian, semakin cepat pula file tersebut di Save atau disimpan pada Memory Card kalian. Kalian bisa mengukur kecepatan read dan write memory card kalian dengan cara melakukan Multi-Shot Burst. Tentunya ini pada Kamera digital ya, bukan pada smartphone.

Selanjutnya, Memory Card yang memiliki kecepatan tinggi juga berpengaruh ketika kalian memindahkan sebuah file dari Memory Card kalian ke pc. Kartu Memory Card yang cepat itu akan menghemat waktu dalam memindah file tentunya.

Security & Quality

Bagaimana dengan keamanan dan kualitas dari sebuah kartu Memory Card? Sebetulnya maupun itu merek saja, setiap memory card ini memilki standard dan qualitas yang bersaing satu sama lain, dan hampir bisa dikatakan kalau hampir sama semua itu.

Biasanya pada setiap pembelian kartu Memory Card terdapat sebuah fasilitas tambahan lagi seperti disediakan software recovery untuk berjaga-jaga kalau-kalau data kalian yang ada didalam memory card yang tanpa sengaja terhapus atau terformat bisa dikembalikan lagi.