Redmi merupakan merek perangkat elektronik yang dikenal terutama karena produk-produk smartphone yang terjangkau namun berkualitas tinggi. Merek ini adalah sub-brand dari perusahaan teknologi asal Tiongkok, Xiaomi. Redmi sering kali menawarkan solusi inovatif dengan harga yang lebih terjangkau, menyasar segmen pasar menengah ke bawah. Produk-produk Redmi mencakup berbagai model smartphone dengan fitur-fitur canggih, performa yang baik, dan daya tahan baterai yang memadai. Selain smartphone, Redmi juga telah memperluas jangkauannya ke produk-produk lain seperti earphone, power bank, dan produk smart home.
Sejak diluncurkan pada tahun 2013, Redmi berhasil memperoleh popularitas yang besar di pasar global berkat strategi pemasarannya yang cerdas dan fokus pada kepuasan konsumen. Dengan kombinasi antara teknologi canggih dan harga yang terjangkau, Redmi terus menjadi pilihan yang populer di kalangan konsumen yang mencari nilai tambah dalam perangkat elektronik mereka.
Redmi Note 8 Pro, HP dari Xiaomi yang terkategori menarik. Menarik sebab buat Redmi Note series, HP ini mempunyai banyak keunggulan. Bukan dari segi spesifikasi yang dimilikinya namun pula dari fitur yang dipunyai HP ini.
HP ini tidak seistimewa Redmi K20, namun fitur yang ditawarkan terkategori menarik buat kelas biayanya. Betapa tidak, Redmi Note 8 Pro dijual dengan harga Rp3 jutaan ( harga Redmi Note 8 Pro garansi formal Xiaomi Indonesia). Harga yang terkategori menarik bila menilik spesifikasi yang ditawarkan.
Lalu, semenarik apa HP ini? Layakkah Redmi Note 8 Pro ini dibeli? Buat menjawabnya, ayo ikuti kelebihan serta kekurangan dari Redmi Note 8 Pro berikut ini. Tadinya, ayo ikuti spesifikasi Redmi Note 8 Pro berikut ini.
Kelebihan Redmi Note 8 Pro
Apa saja kelebihan yang ditawarkan oleh Redmi Note 8 Pro? Untuk mengetahuinya, simak poin-poin kelebihan dari Redmi Note 8 Pro berikut ini.
1. Kamera 64 MP yang Bagus
Redmi Note 8 Pro muncul dengan 4 kamera balik. Keempat kamera tersebut terdiri dari kamera ultrawide 8 MP, kamera makro 2 MP, kamera depth sensor 2MP, serta kamera utama yang jadi primadona, kamera 64 MP. Kamera 64 MP ini memakai sensor Samsung. Lalu, gimana hasil gambar kamera HP ini?
Dari hasil contoh tangkapan kamera Redmi Note 8 Pro, nampak jika hasil gambar HP ini terkategori bagus, paling utama di keadaan siang hari. Semacam yang dibeberkan oleh GSMArena, hasil gambar dari Redmi Note 8 Pro ini mempunyai perinci yang baik dan warna menarik yang tidak kelewatan serta tidak sangat kontras.
Masih bagi GSMArena, hasil tangkapan kamera HP ini buat fashion 64 MP, mempunyai mutu gambar yang bagus. Hasil gambar mempunyai tingkat perinci yang impresif.
Bila gambar dilihat lebih dekat, terdapat sebagian noise namun perinci gambar dapat didapatkan dengan baik. Tidak hanya itu, 2x zoom dari kamera 64 MP ini mempunyai mutu yang terkategori bagus serta dapat dibilang layak buat posting di media sosial.
Kamera 64 MP Redmi Note 8 Pro ini dapat dibilang mempunyai hasil gambar yang baik. Apalagi, jika bagi GSMArena, hasil tangkapan kamera 64 MP Redmi Note 8 Pro ini lebih bagus bila dibanding hasil tangkapan dari sensor kamera 64 MP kepunyaan Realme XT.
2. Kamera Selfie dengan Hasil Bagus
Redmi Note 8 Pro dibekali dengan kamera depan 20 MP. Kamera ini telah dilengkapi dengan fitur HDR serta panorama. Kameranya pula telah menunjang fitur perekaman video 1080p 30fps. Lalu, gimana mutu kamera depan HP ini?
Bagi GSMArena, hasil selfie Redmi Note 8 Pro terkategori baik. Hasil gambar selfie nampak tajam serta dapat dibilang jadi kamera selfie terbaik di kelas midrange. Tidak hanya itu, kamera selfie ini pula bisa menangkap gambar di keadaan sinar rendah dengan sangat baik.
3. Desain dan Build Quality Bagus
Redmi Note 8 Pro muncul dengan desain serta build quality yang bagus di kelasnya. Bagian pinggir HP ini memanglah dibuat dari plastik namun susunan depan serta balik telah dilindungi dengan Corning Gorilla Glass 5.
Pemakaian Corning Gorilla Glass 5 jelas membuat Redmi Note 8 Pro unggul dibanding HP lain di kelas yang sama. Tidak hanya itu, HP ini pula dilengkapi dengan keahlian buat tahan dari cipratan air. Kedua fitur ini membuat Redmi Note 8 Pro semacam beda kelas.
4. Panel LCD yang Cerah dan Fitur HDR
Redmi Note 8 Pro menawarkan layar 6, 53 inci dengan resolusi 1080 x 2340 piksel. Layarnya ini memakai panel IPS serta muncul dengan rasio 19. 5: 9. Tidak hanya itu layar HP ini telah dilengkapi dengan fitur HDR, fitur yang tidak sering dapat ditemui di HP sekelasnya.
Tidak digunakannya panel AMOLED, membuat warna gelap yang tampak di layar HP ini tidak sangat pekat semacam yang di idamkan. Tetapi, bagi Yugatech, reproduksi warna dari layar HP ini masih terkategori akurat.
Tidak hanya itu, layar HP ini bisa digunakan di dasar cahaya matahari langsung dengan tingkatan kecerahan 50%. Walaupun hendak lebih optimal bila di 80%. Perihal ini menegaskan jika layar HP ini masih terkategori terang serta baik.
5. Daya Tahan Baterai yang Baik
Realme Note 8 Pro dibekali baterai dengan kapasitas 4. 500 mAh. Kapasitas baterai ini terbanyak buat Redmi Note series. Perihal ini sebab Redmi Note series tadinya biasanya cuma menawarkan baterai dengan kapasitas 4. ooo mAh saja. Buat ketahanannya sendiri, dapat disimak hasil dari pengujian
Nampak jika Redmi Note 8 Pro menemukan endurance rating 114h, nilai endurance rating ini lebih baik bila dibanding dengan Realme XT. Buat waktu bicaranya, Redmi Note 8 Pro mempunyai waktu bicara 33 jam 28 menit. Buat penelusuran website, Redmi Note 8 Pro ini menggapai waktu 15 jam 6 menit. Sedangkan buat pemutaran video, Redmi Note 8 Pro ini bisa memutar video hingga 15 jam 25 menit.
Hasil tersebut jelas membuktikan jika energi tahan baterai Redmi Note 8 Pro ini terkategori bagus. GSMArena pula lumayan suprise dengan hasil uji baterai HP ini. AndroidAuthority pula bilang jika baterai Redmi Note 8 telah baik serta telah menunjang kegiatan seharian.
6. USB Type-C dan USB PD charging
Redmi Note 8 Pro ini nampak memanglah didatangkan kepada para fans yang senantiasa bertanya tentang kedatangan USB Type- C. Nah, Redmi Note 8 Pro muncul dengan port USB Type- C. Menariknya, kabel charger yang diberikan merupakan jenis USB Type- C to USB Type- C, bukan USB Type- C to microUSB.
Tidak hanya itu, charger bawaan Redmi Note 8 Pro telah menunjang teknologi USB Power Delivery.
Yang disayangkan, charger bawaan cuma menunjang pengisian 18W. Bukan yang terlambat memanglah namun bersumber pada pengujian GSMArena, charger ini cuma sanggup mengisi energi 39% dalam waktu 30 menit saja.
7. Chipset dengan Performa yang Oke dan Efisien
MediaTek Helio G90T merupakan“ otak” di balik Redmi Note 8 Pro. Chipset ini dibentuk dengan proses fabrikasi FinFet 12nm. Di dalam chipset ini, tersemat prosesor octa core yang dibagi dalam 2 kluster. Kluster awal 2 core Cortex- A76 2.5GHz serta kluster kedua 6 core Cortex- A55 2. 0GHz. Buat pengolah grafis, chipset ini dibekali GPU Mali- G76 MC4.
Chipset ini digadang- gadang selaku chipset buat gaming di kelas menengah. Klaim tersebut tidak kelewatan, bila menilik nilai Antutu Redmi Note 8 Pro ini yang menggapai 220 ribuan. Skor tersebut mengalahkan skor Antutu Snapdragon 712 yang terdapat di Realme XT. Berikut perbandingan Antutu HP ini dengan Realme XT serta HP yang lain.
Dengan nilai tersebut, jelas jika Redmi Note 8 Pro mempunyai performa yang bagus di kelasnya. Cuma saja terdapat berita, jika chipset ini lumayan panas. Tetapi, nyatanya, merujuk pada pengujian Yugatech, chipset Helio G90T ini tidak membuat ponsel jadi panas. Dapat jadi perihal ini berkat teknologi LiquidCool yang dipunyai HP ini.
Performa Helio G90T di Redmi Note 8 Pro terkategori baik serta mudah. Tugas semacam internetan, bermain media sosial, multitasking aplikasi, seluruhnya berjalan mudah. Bermain gim dengan pengaturan grafis berat di Honkai Impact 3, PUBG, serta Asphalt 9 berjalan baik- baik saja, tanpa terdapat lag.
AndroidAuthority pula menyanjung performa dari Redmi Note 8 Pro. Bagi mereka, HP ini bisa melaksanakan gim dengan baik. Untuk yang takut sebab HP ini tidak dibekali chipset Snapdragon, rasanya tidak butuh takut kelewatan sebab nyatanya performa Helio G90T terkategori bagus di kelasnya.
8. Sudah Dilengkapi NFC
Nilai jual menarik lain dari Redmi Note 8 Pro merupakan fitur NFC. Fitur yang senantiasa ditanyakan banyak pengguna, tercantum Mi Fans( istilah buat fan Xiaomi), yang mau terdapat HP Redmi Note series yang mempunyai NFC. Kemauan tersebut kesimpulannya terwujud melalui Redmi Note 8 Pro.
Kekurangan Redmi Note 8 Pro
Sehabis mengenali kelebihan dari Redmi Note 8 Pro, berikutnya ayo cari ketahui kekurangan dari Redmi Note 8 Pro. Apa saja kekurangan dari Redmi Note 8 Pro? Ikuti penjelasannya berikut ini.
1. Kamera Makro dan Ultrawide Kurang Memuaskan
Redmi Note 8 Pro memanglah unggul dengan kamera 64 MP- nya. Cuma saja, kamera yang lain kurang memuaskan. Kamera lain yang diartikan merupakan kamera ultra- wide serta kamera makro.
Semacam yang dikatakan oleh GSMArena, yang berkata jika hasil tangkapakan kamera ultra- wide Redmi Note 8 jauh dari kata bagus. Perihal yang sama berlaku buat kamera makro yang bagi GSMArena, hasil kamera makronya tidak impresif.
2. Speaker Mono
Redmi Note 8 Pro tidak menawarkan speaker stereo. HP ini cuma mempunyai satu speaker saja alias speaker mono. Jika bagi AndroidAuthority, hasil suara masuk jenis oke, namun suaranya tidak lantang serta“ renyah. Hendak lebih baik memakai headphone, terlebih HP ini masih mempertahankan audio jack 3, 5mm.
3. Masih Masalah Iklan di MIUI
Smartphone ini menawarkan antarmuka MIUI 10 berbasis Android 9 Pie. MIUI sendiri ialah antarmuka yang lumayan populer serta mempunyai banyak fitur menarik. Cuma saja, MIUI bukan tanpa permasalahan. Timbulnya iklan pasti jadi permasalahan tertentu untuk sebagian pengguna.
Simpulan
Menilik kelebihan serta kekurangannya, Redmi Note 8 Pro dapat dikatakan selaku HP kelas menengah yang menarik. HP ini unggul di performa yang mumpuni, energi tahan baterai yang cukupoke, serta hasil kamera yang betul- betul bagus. Hadirnya NFC, audio jack, dan sokongan infrared jadi kelebihan lain dari Redmi Note 8 Pro.
Redmi Note 12 5G telah mencuri perhatian sebagai salah satu ponsel terbaru dari Xiaomi yang telah resmi diluncurkan secara global pada tanggal 5 Januari 2023. Dengan berbagai fitur menarik yang ditawarkan, ponsel ini menarik minat para penggemar teknologi untuk segera memiliki dan mencoba pengalaman menggunakan perangkat ini. Namun, seperti halnya produk teknologi lainnya, Redmi Note 12 5G juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan dengan seksama sebelum calon pembeli memutuskan untuk mengambil keputusan pembelian.
Dalam dunia persaingan ponsel pintar, Redmi Note 12 5G muncul sebagai pesaing tangguh dengan beragam keunggulan yang menarik. Xiaomi telah menyematkan desain yang menawan pada perangkat ini, menampilkan bodi ramping dan ringan yang memberikan kesan elegan. Dengan modul kamera yang dirancang indah dan layar AMOLED 120 Hz yang menggoda, ponsel ini menawarkan tampilan yang memukau dan pengalaman visual yang lebih menyenangkan. Selain itu, performa ponsel ini juga menjadi keunggulan utama dengan dukungan chipset Snapdragon 4 Gen 1 yang baru dirilis oleh Qualcomm. Prosesor yang canggih ini dipadukan dengan RAM yang responsif, menghadirkan performa tinggi untuk aktivitas sehari-hari dan bermain game.
Namun demikian, seperti produk teknologi pada umumnya, Redmi Note 12 5G juga tidak luput dari beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Salah satu kekurangan utamanya adalah absennya kamera ultra-wide di bagian belakang ponsel. Bagi pengguna yang gemar memotret dengan bidang pandang lebar, hal ini mungkin menjadi kekurangan yang dapat diperhitungkan. Selain itu, kualitas kamera selfie yang hanya biasa saja dan masalah pada rekaman video 60 fps juga menjadi catatan kecil yang perlu diperhatikan oleh calon pembeli. Meskipun demikian, Redmi Note 12 5G tetap menawarkan sejumlah keunggulan yang menarik dan menjadi opsi menarik bagi mereka yang ingin memperoleh ponsel berkualitas dengan harga yang bersahabat.
Kelebihan Redmi Note 12 5G:
Desain yang Menawan
Redmi Note 12 5G memiliki desain yang menawan dengan bodi yang ramping dan ringan. Modul kamera di bagian belakang dirancang dengan indah, dan warna bodi yang selaras memberikan kesan estetis yang elegan. Selain itu, layar AMOLED 120 Hz dengan desain bezel tipis memberikan pengalaman visual yang memukau.
Performa Tinggi
Ponsel ini didukung oleh chipset Snapdragon 4 Gen 1 yang baru dirilis oleh Qualcomm. Performanya sangat handal untuk berbagai tugas sehari-hari dan gaming. Kombinasi RAM LPDDR4X dan penyimpanan internal UFS 2.2 memastikan ponsel ini bekerja dengan lancar dan responsif.
Layar AMOLED dan Refresh Rate Tinggi Redmi Note 12 5G hadir dengan layar AMOLED 6,67 inci yang menghasilkan gambar yang jernih dan tajam. Keberadaan refresh rate 120 Hz membuat tampilan lebih halus dan responsif, sangat cocok untuk menonton video, bermain game, dan menggulir halaman dengan mulus.
Ketahanan Baterai yang Baik
Dengan kapasitas baterai 5000 mAh dan konsumsi daya yang efisien dari chipset Snapdragon 4 Gen 1, Redmi Note 12 5G menawarkan ketahanan baterai yang baik. Ponsel ini bisa digunakan sepanjang hari tanpa perlu sering mengisi daya.
Fitur Pengisian Daya Cepat
Fitur pengisian daya cepat hingga 33 W memungkinkan pengguna untuk mengisi daya ponsel dengan cepat. Pengisian baterai hingga 50 persen hanya memerlukan waktu sekitar 30 menit saja.
Namun, di balik kelebihan-kelebihan tersebut, Redmi Note 12 5G juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan.
Kekurangan Redmi Note 12 5G
Tidak Ada Kamera Ultra-wide
Redmi Note 12 5G hanya dilengkapi dengan kamera utama dan kamera kedalaman di bagian belakangnya. Tidak adanya kamera ultra-wide mungkin menjadi kekurangan bagi beberapa pengguna yang suka mengambil foto dengan bidang pandang yang lebih lebar.
Kualitas Kamera Selfie yang Biasa Saja Meskipun kamera utama dari Redmi Note 12 5G cukup baik, kualitas kamera selfie dengan resolusi 8 MP masih tergolong biasa saja. Hasil foto selfie mungkin tidak akan sejernih dan secerah kamera utama.
Masalah Rekaman Video 60 fps Pada saat peluncurannya, ponsel ini mengalami masalah pada rekaman video 60 fps yang belum dapat berfungsi dengan baik. Namun, diperkirakan masalah tersebut dapat diatasi melalui pembaruan perangkat lunak di masa mendatang.
Mono Speaker Redmi Note 12 5G hanya dilengkapi dengan mono speaker, bukan stereo speaker. Hal ini mungkin sedikit mengurangi kualitas suara saat menonton video atau mendengarkan musik tanpa menggunakan earphone.
Secara keseluruhan, Redmi Note 12 5G merupakan ponsel yang menarik dengan berbagai kelebihan yang dapat menjadi nilai jualnya. Namun, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya. Pilihlah ponsel yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda untuk mendapatkan pengalaman penggunaan yang memuaskan.
Redmi A2 sebagai penerus sukses Redmi A1, telah mencuri perhatian para calon pembeli dengan berbagai kelebihan menariknya dalam kelas harga terjangkau. Dengan spesifikasi dan fitur unggulan yang sesuai untuk lini ponsel entry-level, HP ini telah menjadi pilihan favorit bagi banyak konsumen. Desainnya yang elegan, performa yang handal, dan fitur-fitur canggih menjadi alasan kuat mengapa Redmi A2 begitu menarik.
Tidak hanya itu, Redmi A2 juga menghadirkan berbagai kelebihan menonjol seperti layar yang luas dan jernih untuk pengalaman visual yang memikat. Sistem operasi Android Go Edition memberikan performa yang lancar dan responsif, sementara baterai berkapasitas besar memastikan daya tahan yang lama untuk penggunaan sehari-hari. Dengan chipset MediaTek Helio G36 yang ditingkatkan, HP ini siap menjalankan berbagai tugas dengan baik dan memuaskan pengguna dalam menjalankan aplikasi ringan dan beberapa game.
Namun, seperti setiap produk lainnya, Redmi A2 juga tidak luput dari kekurangan yang perlu diperhatikan. Beberapa pengguna mungkin merasa keberadaan RAM 2 atau 3 GB terasa kurang optimal untuk menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan. Selain itu, tanpa adanya sensor sidik jari, pengguna harus mengandalkan metode lain untuk membuka kunci perangkat. Meskipun demikian, dengan segala kelebihan dan kekurangannya, Redmi A2 tetap menawarkan paket menarik dengan harga yang terjangkau dan merupakan pilihan yang patut dipertimbangkan bagi mereka yang mencari HP berkualitas dengan budget terbatas.
Kelebihan Redmi A2
Layar IPS LCD yang Cukup Luas untuk Kelas Harganya
Redmi A2 hadir dengan layar IPS LCD berukuran 6.52 inci dengan resolusi 720 x 1600 piksel. Meskipun resolusinya masih HD+, layar ini memberikan tampilan yang oke untuk HP di kelasnya. Dengan tingkat kecerahan mencapai 400 nit, layar Redmi A2 tetap nyaman digunakan di bawah sinar matahari terik.
Sistem Operasi Android Go Edition yang Lebih Ramah Spek
Redmi A2 menggunakan sistem operasi Android Go Edition, yang memungkinkan performa 30% lebih cepat ketika membuka aplikasi. Meskipun terbatas dalam beberapa fitur, namun HP ini bebas dari bloatware yang mengganggu dan menawarkan keamanan dengan dukungan update selama 2 tahun.
Desain Kece dengan Tekstur Kulit Imitasi
Redmi A2 memiliki desain minimalis dengan tekstur kulit imitasi pada bagian belakangnya, memberikan kesan mewah. Selain itu, dengan bezel tipis dan layar waterdrop notch, HP ini tampil elegan dan memberikan pengalaman luas saat bermain game atau menonton film.
Baterai 5.000 mAh yang Cukup Awet
HP ini dilengkapi dengan baterai berkapasitas besar 5.000 mAh yang dapat bertahan seharian penuh dengan penggunaan normal. Dukungan teknologi pengisian daya 10 W juga membuat pengisian daya menjadi lebih cepat dan praktis.
Hadir dengan 3-Card Slot
Redmi A2 menawarkan tiga slot terpisah yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan dua kartu SIM dan satu kartu microSD secara bersamaan. Dengan adanya slot microSD, pengguna dapat menambah kapasitas penyimpanan hingga 1 TB.
Chipset yang Sedikit Lebih Baik Dibandingkan Sebelumnya
Dibekali dengan chipset MediaTek Helio G36, Redmi A2 menawarkan performa yang lebih baik dibandingkan pendahulunya. Dukungan teknologi MediaTek HyperEngine 2.0 Lite juga membantu meningkatkan konektivitas dan performa perangkat.
Hasil Foto Memuaskan di Kelasnya
Meskipun dengan kamera belakang yang standar, menurut chanel YouTube MobileDone Bq, hasil foto dari Redmi A2 cukup memuaskan pada kondisi cahaya yang memadai. Mode-mode seperti portrait, short video, dan time-lapse memberikan variasi dalam mengabadikan momen penting.
Kekurangan Redmi A2
Tanpa Sensor Sidik Jari
Redmi A2 tidak memiliki fitur sensor sidik jari, yang menjadi kelemahan dalam hal keamanan dan kenyamanan akses perangkat. Namun, fitur ini hadir pada varian Redmi A2+ dengan sensor sidik jari rear-mounted.
RAM Terasa Kurang untuk 2023
Dengan hanya memiliki RAM 2 atau 3 GB, Redmi A2 terasa kurang untuk menjalankan kegiatan multitasking yang intensif. Kapasitas RAM yang terbatas mungkin dapat mengganggu pengalaman pengguna dalam menjalankan beberapa aplikasi sekaligus.
Minim Sensor + Tidak Mendukung WiFi Dual Band Redmi A2 hanya didukung oleh sensor akselerometer tanpa kompas dan giroskop. Selain itu, konektivitas WiFi-nya hanya terbatas pada pita jaringan 2,4 GHz saja. Ini mungkin menjadi kendala bagi pengguna yang bekerja dengan Google Maps dan memerlukan koneksi WiFi dual band.
Kesimpulan
Meskipun Redmi A2 memiliki beberapa kelemahan, namun HP ini tetap menawarkan banyak kelebihan menarik untuk kelas harga terjangkau. Jika Anda mencari HP dengan kamera oke di harga 1 jutaan dan tidak memerlukan sensor sidik jari, Redmi A2 bisa menjadi pilihan yang menarik. Namun, jika Anda lebih memprioritaskan performa multitasking yang lebih baik, mungkin sebaiknya mempertimbangkan HP lain dengan kapasitas RAM yang lebih besar. Semoga informasi ini membantu Anda untuk membuat keputusan yang tepat dalam memilih HP yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 12 Pro versi 4G LTE – Strategi yang dijalankan oleh Xiaomi dalam menghadirkan Redmi Note 12 Pro 4G atau Redmi Note 12 Pro di Indonesia memang cukup mengejutkan para penggemar ketika seri Redmi Note 12 dirilis pada 30 Maret 2023.
Awalnya, Xiaomi Indonesia memperkenalkan Redmi Note 12 dan Redmi Note 12 Pro 5G pada saat perilisan. Namun, Redmi Note 12 Pro baru diumumkan dan tersedia di Indonesia mulai 31 Mei 2023.
Keputusan Xiaomi untuk menghadirkan Redmi Note 12 Pro 4G tampaknya memiliki strategi pemasaran tersendiri. Namun, para penggemar, termasuk saya, lebih mempertanyakan kehadiran produk Redmi Note 12 Pro di pasar, mengingat spesifikasinya hampir mirip dengan Redmi Note 10 Pro.
Kehadiran Redmi Note 12 Pro seperti menjadi “penawar” atas kekurangan yang ada pada Redmi Note 11 Pro. Namun, pertanyaannya, apakah benar demikian? Selanjutnya, mari kita simak berbagai kelebihan dan kekurangan dari Redmi Note 12 Pro.
Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 12 Pro versi 4G LTE
Kelebihan Redmi Note 12 Pro
Dukungan Pengisian Cepat 67 Watt: Redmi Note 12 Pro hadir dengan dukungan pengisian daya 67 watt, yang memungkinkan baterainya mencapai kapasitas 50 persen dalam waktu 15 menit. Hal ini menjadi nilai plus mengingat kebanyakan HP kelas menengah pada era 2021-2022 hanya mendukung pengisian daya 33 watt.
Kualitas Audio yang Baik: HP ini dilengkapi dengan speaker berkualitas yang menghasilkan suara yang lantang dan jernih. Dukungan Hi-Res Audio memungkinkan pengguna menikmati audio beresolusi tinggi 24-bit/192kHz, memberikan pengalaman yang asyik saat bermain game atau menonton video.
Layar AMOLED 120 Hz dengan Dolby Vision: Redmi Note 12 Pro memiliki layar AMOLED beresolusi Full HD+ dengan laju penyegaran 120 Hz, memberikan pengalaman scrolling yang mulus. Selain itu, dukungan Dolby Vision membuat tampilan layar lebih terang dan cocok untuk konten multimedia.
Perlindungan Terhadap Air dan Debu: Redmi Note 12 Pro dilengkapi dengan pelindung Corning Gorilla Glass 5 untuk layar dan bagian belakang. Selain itu, HP ini juga memiliki sertifikasi IP53, sehingga tahan percikan air dan debu.
Performa yang Baik dengan Snapdragon 732G: Meskipun menggunakan cip lama Snapdragon 732G, performa Redmi Note 12 Pro di kelasnya tergolong baik, baik untuk kebutuhan gaming maupun penggunaan sehari-hari.
Kamera Berkualitas: Redmi Note 12 Pro menawarkan kualitas kamera yang baik dengan kamera utama 108 MP, kamera ultrawide 8 MP, kamera makro 5 MP, dan sensor kedalaman 2 MP di bagian belakang. Kamera depan 16 MP juga menghasilkan foto yang baik.
Rekaman Video Berkualitas Tinggi: Redmi Note 12 Pro mampu merekam video hingga 4K 30 fps dan 1080p 60 fps. Kualitas rekaman miknya juga tergolong bagus, dan penggunaan dual mic meningkatkan kualitas rekaman suara.
Kekurangan Redmi Note 12 Pro
Desain yang Tidak Terlalu Berkesan: Desain Redmi Note 12 Pro tidak terlalu berbeda dengan Redmi Note 10 Pro, sehingga terlihat sedikit membosankan.
Android 11 yang Sudah Usang: Meskipun menggunakan MIUI 13, Redmi Note 12 Pro masih menjalankan Android 11, yang tergolong usang di tahun 2023. Hal ini membuatnya terlihat kurang menarik bagi pengguna yang menginginkan sistem operasi yang lebih baru.
Hanya Mendukung Jaringan 4G: Redmi Note 12 Pro hanya mendukung jaringan 4G, sehingga bagi sebagian orang yang mengharapkan kemampuan 5G pada HP kelas menengah, hal ini mungkin menjadi kekurangan.
Demikianlah gambaran mengenai kelebihan dan kekurangan Redmi Note 12 Pro versi 4G LTE. HP ini menawarkan kemampuan kamera yang baik di kelasnya, namun mungkin kurang menarik bagi mereka yang menginginkan desain baru dan kemampuan 5G. Semua tergantung pada preferensi dan kebutuhan pengguna.
Kelebihan dan Kekurangan Redmi 12 – Redmi 12 resmi hadir di Indonesia pada tanggal 1 Agustus 2023. Sebelumnya, HP ini telah dirilis di Thailand pada bulan Juni 2023. Redmi 12 dapat dianggap sebagai penerus dari Redmi 10 dan Redmi 10 2022. Tidak ada seri Redmi 11, karena Xiaomi memutuskan untuk melompati angka tersebut, mungkin untuk mempermudah penamaan dan menyelaraskan seri Redmi dengan Redmi Note series yang pada tahun 2023 sudah mencapai seri Redmi Note 12.
Redmi 12 dibanderol dengan harga sekitar Rp2 jutaan, menjadikannya salah satu HP Xiaomi yang cocok untuk bermain game menengah berkat penggunaan chipset yang dipilih.
Mungkin beberapa dari Anda masih penasaran tentang apa saja yang bisa dilakukan oleh HP dengan harga Rp2 jutaan ini. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kami akan mencantumkan daftar kelebihan dan kekurangan dari Redmi 12.
Spesifikasi Singkat Redmi 12
Layar
IPS LCD 6.79 inci
Chipset
MediaTek Helio G88
RAM
8 GB
Memori Internal
128 GB, 256 GB
Kamera
50 MP (wide) 8 MP (ultrawide) 2 MP (macro)
Baterai
Li-Po 5000 mAh
Kelebihan Redmi 12
Xiaomi, selalu memberikan daya tarik dengan spesifikasi dan performa yang mengagumkan, bahkan pada HP entry-level seperti Redmi 12. Tidak heran jika HP ini menawarkan sejumlah poin menarik yang menjadi kelebihannya. Dalam artikel ini, mari kita eksplor beberapa poin keunggulan yang dimiliki HP yang sangat menarik ini. Yuk, simak berikut ini!
1. Desain Premium dan Mantap
Salah satu aspek menarik dari Redmi 12 adalah desainnya yang mengesankan. Jika diperhatikan, desain HP ini mirip dengan beberapa HP kelas entry lainnya seperti Tecno Spark 10 Series, Infinix Hot 30 Series, dan realme C53 NFC. Tren desain kamera bulat dengan susunan zig-zag ini sedang populer dan banyak digemari. Bahkan, HP kelas menengah seperti POCO F5 dan Redmi Note 12 Series juga mengadopsi desain serupa. Semuanya terinspirasi dari iPhone Pro Series yang menjadi salah satu seri yang mengenalkan desain menarik ini.
Kembali ke Redmi 12, HP ini menampilkan desain yang lebih minimalis dan bersih. Meski begitu, kesan premium tetap terasa berkat susunan tiga kamera di bagian belakang yang disatukan dengan halus pada bodi HP. Desain tanpa modul kamera di belakangnya membuatnya terlihat lebih elegan dan modern.
Bodi bagian belakang Redmi 12 menggunakan material kaca, memberikan sentuhan glossy yang halus saat disentuh. Desainnya juga mengusung kesan rata dan ergonomis, dengan sudut-sudut yang tidak terlalu tajam untuk kenyamanan saat digenggam. Keunggulan dimensinya yang tipis, dengan ukuran 168,6 x 76,28 x 8,17 mm, dan bobotnya yang ringan, hanya 198,5 gram, menjadikannya nyaman dioperasikan dalam genggaman.
Tersedia tiga varian warna yang cantik dan menarik untuk dipilih, termasuk Polar Silver dengan gradasi unik saat terkena cahaya matahari, serta Sky Blue dan Midnight Black.
Bukan hanya soal keindahan dan kenyamanan, Redmi 12 juga menawarkan build quality yang baik. Bodi bagian belakangnya terbuat dari kaca berkualitas dengan frame plastik yang kokoh. Sertifikasi IP53 pada HP ini menambah nilai lebih karena memberikan perlindungan dari kotoran debu dan percikan air, menjadikannya tangguh dalam berbagai kondisi lingkungan.
Sertifikasi IP53 di kelas entry seperti Redmi 12 merupakan fitur menarik yang memberikan tambahan nilai. Ini juga merupakan salah satu peningkatan dari seri sebelumnya, Redmi 10, yang belum memiliki sertifikasi IP. Dengan fitur desain yang menawan dan build quality yang baik, Redmi 12 menjadi pilihan menarik di kelasnya.
2. Layar Tajam dengan Refresh Rate Tinggi
Redmi 12 menjadi salah satu HP kelas entry dari Xiaomi yang menawarkan kualitas layar yang memikat. Dengan layar berukuran 6,779 inci dan menggunakan panel IPS LCD, HP ini cocok untuk menikmati aktivitas multimedia seperti menonton video atau bermain game.
Desain kamera depan yang berbentuk punch hole dan bezel tipis membuat layar Redmi 12 terlihat lebih luas, dengan rasio layar 20:9 dan rasio layar ke bodi mencapai 85,1 persen.
Meskipun tidak menggunakan panel AMOLED, layar IPS LCD pada Redmi 12 telah memberikan kualitas yang baik untuk kelasnya. Resolusi Full HD+ atau 1080 x 2460 piksel memberikan ketajaman yang memuaskan, dengan kerapatan piksel mencapai 396 ppi.
Kelebihan lain dari layar Redmi 12 adalah refresh rate-nya yang mencapai 90 Hz. Dengan refresh rate yang tinggi, pergerakan animasi terlihat lebih mulus dan responsif.
Tak hanya itu, fitur AdaptiveSync juga mendukung refresh rate pada Redmi 12, yang artinya layar dapat menyesuaikan refresh rate sesuai dengan aktivitas yang dilakukan. Hal ini membantu menghemat konsumsi daya baterai dan menjaga performa HP agar tetap optimal.
Kualitas layar Redmi 12 juga memperhatikan kenyamanan pengguna. Layar ini telah dilengkapi dengan sertifikasi SGS Low Blue Light yang aman untuk mata, dan fitur Reading mode 3.0 untuk meningkatkan kenyamanan saat membaca di HP.
Namun, ada beberapa kekurangan dari layar Redmi 12. Kecerahan puncaknya mencapai 550 nit, yang mungkin masih kurang nyaman untuk digunakan di luar ruangan dengan sinar matahari terik.
Selain itu, Redmi 12 tidak dilengkapi dengan sensor proximity, yang dapat mematikan layar saat HP didekatkan ke telinga saat menelepon. Kekurangan ini bisa menyebabkan layar tetap menyala dan menyentuh layar secara tidak sengaja saat sedang menelepon.
3. Performa Chipset Tangguh
Meskipun masuk dalam kategori HP kelas entry dengan harga yang terjangkau, Redmi 12 ternyata tidak kalah dalam hal performa. Bahkan, HP ini menjadi salah satu perangkat entry dari Xiaomi dengan performa yang unggul di kelasnya.
Dengan banderol harga sekitar Rp2 jutaan, Redmi 12 dibekali chipset MediaTek Helio G88. Chipset dengan proses fabrikasi 12 nm ini memiliki performa yang mumpuni dan dapat bersaing di kelasnya. Prosesornya terdiri dari dua core Cortex A75 (2 GHz) untuk performa dan enam core Cortex A55 (1,8 GHz) untuk efisiensi daya. Selain itu, chipset ini didukung oleh GPU Mali G52 MC2 dengan frekuensi 1000 MHz.
Hasil pengujian menunjukkan Helio G88 memiliki performa yang solid. Berdasarkan database dari Nanoreview, Helio G88 mencatat skor 248.443 pada Benchmark AnTuTu v9. Sedangkan pada GeekBench 5, chipset ini mencetak skor 367 (single-core) dan 1.270 (multi-core).
GSM Arena juga melakukan pengujian terhadap Helio G88 yang dipasangkan dengan Redmi 12. Hasilnya, Redmi 12 meraih skor 258.006 untuk AnTuTu v9. Meskipun skor ini sedikit di bawah realme C55 dengan Helio G88 dan Samsung Galaxy A14 5G dengan Dimensity 700, Redmi 12 tetap memberikan performa yang mumpuni.
Untuk aktivitas gaming, Redmi 12 dengan Helio G88 sudah dapat diandalkan. Anda dapat memainkan berbagai game seperti Mobile Legends, NBA Live Mobile Basketball, atau FIFA Soccer dengan lancar.
Namun, jika Anda ingin performa yang lebih tangguh, Anda dapat sedikit menambah budget dan memilih HP dengan chipset Dimensity 700 atau Snapdragon 685. Kedua chipset tersebut juga memiliki performa yang superior dan tidak menguras daya baterai, sehingga baterai HP tetap awet dan tahan lama.
4. Kapasitas Memori Lega
Salah satu keunggulan menonjol dari Redmi 12 adalah kapasitas memorinya yang sangat luas. Ini merupakan salah satu peningkatan signifikan dari pendahulunya, Redmi 10. Kapasitas memori yang luas ini juga berperan penting dalam meningkatkan performa chipset Helio G88 di Redmi 12 dibandingkan Redmi 10.
Penting untuk diketahui bahwa kapasitas memori yang lebih besar berarti performa yang lebih tinggi. Performa sebuah HP tidak hanya ditentukan oleh chipset saja, melainkan juga oleh kapasitas memori yang cukup.
Redmi 12 menawarkan dua varian RAM, yaitu 4 GB dan 8 GB. Dan yang menarik, HP ini juga hadir dengan fitur Memory Extension yang memungkinkan pengguna untuk memperluas kapasitas RAM hingga 8 GB. Dengan total kapasitas RAM mencapai 16 GB, chipset juga dapat bekerja secara optimal untuk memberikan kinerja yang lebih maksimal.
Selain itu, tersedia dua varian memori internal, yaitu 128 GB dan 256 GB. Redmi 12 juga memberikan opsi perluasan memori internal dengan menggunakan kartu microSD hingga 1 TB. Namun, perlu diperhatikan bahwa tidak ada slot khusus untuk kartu microSD, sehingga pengguna harus memilih antara menggunakan 2 kartu SIM tanpa microSD atau menggunakan 1 kartu SIM dengan microSD.
Namun, ada satu hal yang perlu diperhatikan, yaitu jenis memori internal yang digunakan masih menggunakan eMMC 5.1. Hal ini dapat menjadi pertimbangan, mengingat beberapa HP lain di kelasnya sudah menggunakan jenis memori UFS yang lebih cepat dan efisien.
5. Kamera Keren Pada Siang Hari
Redmi 12 memiliki konfigurasi kamera yang hampir serupa dengan pendahulunya, yaitu Redmi 10. Meskipun demikian, perbedaan utama terletak pada jumlah kamera, di mana Redmi 12 hanya memiliki tiga kamera tanpa sensor kedalaman 2 MP. Namun, hal ini bukan menjadi masalah besar karena kamera depth umumnya memiliki kontribusi yang terbatas.
Tiga kamera Redmi 12 dan Redmi 10 ini memiliki kemiripan, dimulai dari kamera utamanya dengan resolusi 50 MP dan aperture f/1.8, serta dukungan autofocus PDAF. Ukuran resolusi yang besar ini sebenarnya memanfaatkan teknologi pixel-binning untuk menggabungkan piksel-piksel terdekat menjadi satu piksel besar. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan penangkapan cahaya dan detail. Selain itu, terdapat juga kamera ultrawide 8 MP (f/2.2) dengan sudut pandang lebar hingga 120 derajat, serta kamera makro 2 MP (f/2.4) untuk memotret objek dekat dengan detail yang baik.
Bagian depan HP dilengkapi dengan satu kamera selfie yang berada pada punch hole. Resolusinya tetap 8 MP seperti pada Redmi 10, dengan aperture f/2.1 dan ukuran sensor 1/4.0 inci.
Meski memiliki konfigurasi kamera yang mirip, Redmi 12 menawarkan kemampuan fotografi yang lebih baik. Terutama saat pengambilan gambar di siang hari, HP ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam memperbaiki hampir semua aspek fotografi. Contohnya dapat dilihat dari beberapa gambar hasil pemotretan oleh Redmi 12 dari GSM Arena.
Hasilnya menampilkan gambar yang tajam dengan detail yang jelas dan halus. Warna-warna ditampilkan dengan hidup dan kontras yang solid ketika berada di luar ruangan. Namun, di dalam ruangan seringkali masih menimbulkan sedikit noise, tetapi kualitas keseluruhan tetap konsisten.
Kamera ultrawide pada Redmi 12 bahkan menampilkan kontras warna yang lebih baik, terutama pada bagian langit yang tampak lebih biru dibandingkan kamera utama. Namun, kamera 5x zoom masih menunjukkan noise dan detail yang kurang jelas, sedangkan kamera makro memiliki sedikit detail dengan kontras yang redup.
Untuk pemotretan malam hari, Redmi 12 masih perlu meningkatkan kualitas hasilnya. Detail dan highlight yang ditampilkan masih kurang baik dibandingkan Redmi 10.
Redmi 12 juga dilengkapi dengan mode potret dengan efek bokeh, yang menghasilkan potongan bokeh yang rapi dengan detail yang tetap terjaga.
Kamera selfie pada Redmi 12 mengejutkan dengan kualitas yang baik untuk kelas harganya. Gambar yang dihasilkan tajam dengan warna dan kontras yang seimbang. Bahkan di dalam ruangan, kualitasnya masih bagus, meskipun stabilisasi tangan diperlukan agar gambar tidak buram.
Secara keseluruhan, Redmi 12 menjadi salah satu HP entry Xiaomi dengan kamera yang dapat diandalkan. Hasil fotografinya memuaskan untuk kelas harganya. Sayangnya, HP ini tidak dilengkapi dengan kemampuan perekaman video yang tinggi. Resolusinya terbatas pada 1080p dengan 30 fps, baik untuk kamera belakang maupun kamera depan.
6. Baterai Awet
Redmi 12 memang memiliki salah satu keunggulan utama di sektor ketahanan baterai, khas untuk HP entry dengan harga yang terjangkau. Dibekali baterai berkapasitas 5000 mAh yang awet, HP ini mampu bertahan lama dalam penggunaan sehari-hari. Kemampuan ini didukung oleh chipset Helio G88 dan refresh rate adaptif yang hemat daya.
Xiaomi mengklaim bahwa Redmi 12 dapat bertahan hingga 23 hari dalam keadaan standby. Selain itu, HP ini mampu bertahan hingga 37 jam untuk panggilan, 26 jam untuk membaca, dan 16 jam untuk memutar video. Kehadiran fitur fast charge 18 W juga membantu mempercepat proses pengisian daya.
Hasil pengujian dari GSM Arena membuktikan ketahanan baterai Redmi 12 yang sangat baik dengan skor endurance rating mencapai 117 jam. Rincian skor tersebut mencakup 38 jam 41 menit untuk panggilan, 13 jam 56 menit untuk web browsing, dan 17 jam 12 menit untuk menonton video.
Meski demikian, skor endurance rating Redmi 12 masih berada di bawah beberapa HP lainnya seperti Redmi 10 dengan skor 127 jam, Samsung Galaxy A14 5G dengan 130 jam, dan realme C55 dengan 123 jam.
Selain menguji ketahanan baterai, GSM Arena juga melakukan pengujian kecepatan pengisian daya Redmi 12. Dari hasil tersebut, HP ini memerlukan waktu sekitar 30 menit untuk mengisi daya hingga 29 persen, dan waktu hingga 2 jam 7 menit untuk mengisi daya penuh dari 0.
Secara keseluruhan, Redmi 12 memang menjadi salah satu pilihan menarik bagi pengguna yang mengutamakan ketahanan baterai dalam sebuah HP entry dengan harga terjangkau. Dengan kapasitas baterai yang besar dan fitur fast charge yang cepat, HP ini mampu menemani penggunanya dengan daya tahan baterai yang lebih lama dan waktu pengisian daya yang relatif singkat.
7. Menggunakan Android 13 dan MIUI 14
Pada saat diluncurkan, Redmi 12 hadir dengan sistem operasi Android 13 berpadu dengan MIUI 14, menjadi salah satu peningkatan signifikan dari pendahulunya. Sebelumnya, Redmi 10 hanya menggunakan sistem operasi Android 11 dengan MIUI 12,5.
Kehadiran Android 13 di Redmi 12 memberikan performa dan kinerja yang lebih optimal. Beberapa fitur inti sudah dapat dinikmati, dan fitur menarik seperti floating windows sudah dapat digunakan untuk multitasking dengan mudah, memungkinkan pengguna membuka beberapa aplikasi secara bersamaan.
Tidak hanya itu, Redmi 12 juga menawarkan jaminan pembaruan sistem operasi dua kali, yang berarti pengguna masih dapat menikmati pembaruan hingga Android 15. Selain itu, Xiaomi juga menjanjikan pembaruan keamanan reguler hingga Juni 2027, memberikan rasa aman dan perlindungan untuk waktu yang cukup lama.
Dengan dukungan sistem operasi yang lebih canggih dan pembaruan yang berkesinambungan, Redmi 12 memberikan pengalaman pengguna yang lebih lancar, aman, dan berfitur lengkap untuk sebuah HP entry dengan harga yang terjangkau.
Kekurangan Redmi 12
Redmi 12 memang menawarkan sejumlah kelebihan di berbagai sektor, namun sebagai HP kelas entry dengan harga yang terjangkau, tentu saja terdapat beberapa kekurangan yang perlu menjadi pertimbangan. Berikut adalah beberapa poin kekurangan dari Redmi 12
1. Speaker Belum Stereo
Salah satu kekurangan dari Redmi 12 adalah kehadiran hanya satu speaker mono, berbeda dengan pendahulunya yaitu Redmi 10 yang sudah dibekali speaker stereo meskipun dengan harga lebih murah. Pemangkasan jumlah speaker ini mungkin dilakukan untuk menutupi atau meningkatkan sektor lain pada HP ini.
Meski hanya memiliki satu speaker, Redmi 12 tetap mampu menghasilkan suara yang lantang dan menghadirkan pengalaman audio yang imersif. Namun, saat speaker ditutup atau tertutup, suara akan benar-benar hilang karena hanya keluar dari satu sumber saja.
Untuk mengatasi kekurangan ini, Redmi 12 menawarkan solusi alternatif dengan menggunakan earphone atau headset melalui port audio jack 3,5 mm yang masih ada di bodi HP ini. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan teknologi Bluetooth 5.3 yang sudah disediakan untuk menggunakan TWS atau earbud wireless.
Meskipun kekurangan satu speaker, Redmi 12 tetap menyediakan beberapa opsi untuk pengguna menikmati audio dengan kualitas yang memuaskan. Meskipun begitu, bagi beberapa pengguna yang mengutamakan pengalaman suara stereo, hal ini mungkin menjadi pertimbangan sebelum memilih HP ini.
2. Penyimpanan Internal Masih eMMC
Redmi 12 hadir dengan peningkatan kapasitas memori internal yang lebih besar daripada Redmi 10. Terdapat dua pilihan varian memori yaitu 128 GB dan 256 GB. Namun, sayangnya Redmi 12 masih menggunakan jenis memori internal eMMC 5.1. Di sisi lain, beberapa HP lain di kelas harganya seperti Redmi 12C dan Redmi 10C sudah menggunakan jenis memori UFS.
Perlu diketahui, jenis eMMC memiliki kecepatan transfer yang lebih lambat dibandingkan UFS. Ini berarti eMMC membutuhkan waktu lebih lama untuk melakukan ekstraksi file dan proses penyalinan atau pemindahan file dari satu folder ke folder lainnya.
Di sisi lain, UFS telah mendukung command queue (CQ) yang berfungsi untuk menyortir dan menjalankan beberapa perintah secara bersamaan. Selain itu, UFS memiliki antarmuka full-duplex yang memungkinkannya melakukan operasi baca dan tulis secara bersamaan. Dengan begitu, waktu yang dibutuhkan oleh UFS akan lebih singkat dibandingkan dengan eMMC.
Pilihan menggunakan jenis memori eMMC 5.1 pada Redmi 12 mungkin bertujuan untuk menjaga harga yang terjangkau dan memfokuskan fitur lainnya. Meskipun begitu, bagi beberapa pengguna yang mengutamakan kecepatan dan kinerja yang lebih cepat dalam hal penyimpanan data, mungkin kehadiran eMMC 5.1 ini menjadi pertimbangan sebelum memilih HP ini.
3. Tanpa Gorilla Glass
Sebagai HP kelas entry yang dirancang untuk digunakan dalam aktivitas sehari-hari, penting bagi HP ini untuk memiliki ketahanan yang baik, baik dari segi baterai maupun ketahanan fisiknya. Bagian layar merupakan salah satu komponen yang rentan mengalami kerusakan akibat goresan, retak, dan benturan.
Untuk melindungi layar, biasanya digunakan jenis perlindungan kaca seperti Gorilla Glass dari Corning. Jenis Gorilla Glass yang beragam, seperti Gorilla Glass 3, 5, 6, dan Victus, mampu memberikan perlindungan dari risiko retak akibat jatuh atau benturan dengan benda keras.
Namun, sayangnya, Redmi 12 tidak dilengkapi dengan jenis perlindungan layar apapun, sedangkan pendahulunya yaitu Redmi 10 sudah menggunakan Gorilla Glass 3 untuk melindungi layarnya. Hal ini tentu saja menjadi pertimbangan tersendiri karena ketahanan layar Redmi 12 menjadi lebih rentan tanpa perlindungan kaca.
Oleh karena itu, sangat disarankan bagi pengguna Redmi 12 untuk menggunakan tempered glass atau pelindung layar lainnya agar layarnya tetap terlindungi dari goresan dan kerusakan lainnya. Dengan menggunakan perlindungan layar ekstra ini, Anda dapat lebih tenang dan aman dalam menggunakan HP sehari-hari tanpa khawatir akan kerusakan layar yang dapat mengganggu pengalaman penggunaan HP Anda.
Simpulan
Redmi 12 memang menjadi salah satu pilihan menarik dalam kategori HP entry dari Xiaomi. Dengan performa tangguh berkat chipset Helio G88 dan kapasitas memori yang luas, HP ini sangat cocok untuk bermain game dan mengerjakan aktivitas sehari-hari. Baterai 5000 mAh yang awet juga menjadi keunggulan untuk penggunaan sepanjang hari.
Layar Full HD+ dengan refresh rate adaptif 90 Hz akan memberikan pengalaman visual yang baik untuk berbagai keperluan. Sementara sektor kamera menawarkan kemampuan memotret momen indah dengan hasil yang memuaskan.
Tentu saja, Redmi 12 juga memiliki beberapa kekurangan, seperti pemangkasan stereo speaker menjadi mono, memori internal yang masih menggunakan eMMC, dan ketiadaan perlindungan layar yang cukup. Hal ini bisa menjadi pertimbangan bagi calon pembeli.
Meskipun menarik, Redmi 12 juga bersaing dengan beberapa HP alternatif di kelas harga yang sama. Samsung Galaxy A14 5G dengan Dimensity 700 dan jaringan 5G, realme C55 dengan kamera unggulan dan fast charging, serta Redmi Note 12 4G dengan layar AMOLED 120 Hz dan Snapdragon 680 menjadi alternatif yang layak dipertimbangkan.
Pilihan untuk memiliki Redmi 12 atau memilih HP alternatif tergantung pada preferensi dan kebutuhan masing-masing pengguna. Pastikan untuk mempertimbangkan fitur, performa, dan kelebihan serta kekurangan masing-masing HP sebelum mengambil keputusan. Jangan ragu untuk berbagi pendapat dan alasan Anda di kolom komentar untuk membantu calon pembeli lain dalam memilih HP yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Selain menghadirkan Redmi Note 11 dan Redmi Note 11 Pro 5G di pasar Indonesia, Xiaomi juga menghadirkan varian yang hanya menggunakan jaringan seluler 4G. Selain memiliki generasi seluler yang lebih rendah, Redmi Note 11 Pro 4G juga termasuk dalam salah satu ponsel “barbar” dengan harga 3 jutaan.
Beberapa hal membuatnya sangat menarik, terutama di mata para pecinta fotografi dan pekerja lapangan yang membutuhkan baterai yang unggul. Namun, bukan tidak mungkin ada segelintir pihak yang justru kecewa dengan HP ini.
Nah, untuk mengetahui apalah kalian termasuk dalam lingkaran yang mana, berikut ini kami telah memberikan berbagai kelebihan dan kekurangan Redmi Note 11 Pro 4G yang dijamin akan mempercepat pengambilan keputusan untuk meminangnya.
Kelebihan Redmi Note 11 Pro 4G
Redmi Note 11 Pro, seperti kebanyakan ponsel Redmi pada umumnya, juga menyediakan konektivitas yang sangat baik seperti inframerah, USB Type-C, dan NFC. Ingin tahu kelebihan lainnya?
1. Layar Memukau
Melihat spesifikasi layar Redmi Note 11 Pro, kalian akan langsung mengetahui bahwa ponsel ini memang didesain untuk memberikan pengalaman visual yang menyenangkan. Dengan panel Super AMOLED 6,67 inci Full HD+, mata pengguna akan selalu dimanjakan saat menonton film, menikmati konten, atau sekadar berselancar di web.
Redmi Note 11 Pro juga menghadirkan tampilan animasi yang dua kali lebih mulus saat layar di-scroll, berkat hadirnya refresh rate 120 Hz. Efek 120 Hz ini akan terasa saat pengguna menggulir ketika menjelajahi web di browser, atau memainkan game yang mendukung kecepatan refresh tinggi.
Ketika berbicara tentang permainan, layar memiliki respons yang sangat baik terhadap sentuhan yang diberikan, memberikan penggunanya keunggulan di medan perang saat menghadapi musuh. Hal ini dikarenakan layarnya mendukung touch sampling rate hingga 360Hz sehingga dapat merekam sentuhan jari di layar dengan lebih instan.
Situs Mobiledrop.in juga menjamin kualitas layar ponsel ini. Menurut mereka, kualitas layar terbaik di kelasnya akan pengguna temukan di Redmi Note 11 Pro. Ponsel ini memiliki sertifikasi Widevine L1 untuk menonton konten 1080p di Netflix dan Amazon Prime. Selain itu, layarnya juga mendukung tingkat hingga 1200 nits.
Untuk pelindung layar, Xiaomi menyematkan lapisan Corning Gorilla Glass 5 yang mampu mencegah layar retak akibat terjatuh dari ketinggian hingga 1,2 meter.
2. Daya Tahan Baterai yang Awet
Kapasitas baterai Redmi Note 11 Pro terbilang standar, yakni 5.000 mAh. Namun karena dilengkapi dengan panel Super AMOLED yang lebih hemat daya daripada LCD IPS, pengguna akan merasakan masa pakai baterai yang lebih baik, terutama saat dalam mode gelap sepanjang waktu.
Berdasarkan review dari GSM Arena, ponsel ini berhasil mencatatkan daya tahan 100 jam dengan durasi panggilan telepon hingga 36 jam 41 menit, aktivitas web browsing hingga 11 jam 28 menit, dan pemutaran video selama 14 jam 7 menit.
Selain itu, Redmi Note 11 Pro juga menyediakan fitur fast charging dengan daya 67 W yang mampu mengisi daya hingga 51 persen dalam waktu 15 menit, menurut pengakuan dari mobiledrop.in.
Redmi Note 11 Pro sudah menyertakan kasing 67 W di kotak penjualannya. Ini berarti pengguna tidak perlu membeli charger secara terpisah. Hasil tes GSM Arena juga menyebutkan smartphone ini hanya membutuhkan waktu 48 menit untuk mengisi daya dari 0 hingga 100%.
Sebagai perbandingan, ini adalah peningkatan drastis dari Redmi Note 10 Pro dengan pengisian cepat 33 Watt yang membutuhkan waktu 1 jam 21 menit untuk mengisi daya dari 0 hingga 100%.
3. Stereo Speaker dan Terdapat Port Jack Audio
Kualitas suara akan selalu menjadi salah satu pertimbangan saat memilih smartphone. Suara yang bagus akan membantu pengguna menikmati menonton dan mendengarkan lagu meskipun tidak membawa earphone. Untungnya, Redmi Note 11 Pro termasuk dalam salah satu ponsel yang menghadirkan kualitas suara luar biasa dengan dual stereo speaker.
Situs mobiledrop.in menyebutkan bahwa kualitas suara yang dihasilkan speaker Redmi Note 11 Pro sangat bagus. Selain itu, ponsel ini juga dikenal memiliki mikrofon dengan fitur peredam bising yang dapat membantu pengguna melakukan panggilan telepon atau video meeting secara optimal.
GSM Arena pun memuji smartphone ini. Menurut mereka, ponsel ini memiliki suara yang lebih lambat di bagian atas daripada di bagian bawah. Namun, suara yang dihasilkan tetap terdengar seimbang dan dapat mendengar berbagai macam suara saat mendengarkan lagu atau menonton video, baik dalam orientasi portrait maupun landscape.
Redmi Note 11 Pro mendapatkan skor loudness -24,4 LUFS dan mendapatkan predikat Excellent dari GSM Arena. Namun entah kenapa, Redmi Note 11 Pro tidak memiliki upgrade Dolby Atmos seperti varian 5G-nya.
Jika kalian tertarik untuk menggunakan earphone, ponsel ini juga masih dilengkapi dengan port jack audio 3,5 mm sehingga dapat menghubungkan perangkat dengan earphone berkabel tanpa bergantung pada adaptor. Berbeda dengan ponsel flagship (bahkan kelas menengah) yang tidak lagi memiliki port audio.
4. Fitur-Fitur Sistem Operasi yang Beragam
Redmi Note 11 Pro hadir dengan antarmuka MIUI 13 yang menghadirkan beragam fitur menarik, dan membuat pengalaman pengguna menjadi lebih praktis. Salah satunya adalah Smart Sidebar yang berfungsi sebagai pintasan ke aplikasi dan perintah yang dapat pengguna sesuaikan.
Jika pengguna membuka aplikasi multimedia seperti YouTube dan Gallery, pengguna juga akan disuguhkan dengan Video Toolbox yang menampilkan opsi untuk mengambil screenshot, merekam layar, mengirim untuk menampilkan video di monitor eksternal atau TV, serta opsi untuk melanjutkan pemutaran video. bahkan jika layar dimatikan.
Dilansir dari GSM Arena, opsi memutar video saat layar mati juga berfungsi di aplikasi YouTube tanpa mengharuskan pengguna berlangganan akun premium. Dengan cara ini, pengguna dapat mendengarkan video musik di YouTube, baik saat bepergian, saat memasak, atau saat bekerja.
Hal menarik lainnya dari antarmuka ponsel ini adalah halaman informasi baterai yang diperbarui. Sekarang, pengguna dapat melihat informasi tentang sisa masa pakai baterai, baik dalam kondisi normal, saat penghemat baterai diaktifkan atau saat penghemat baterai ultra sedang digunakan.
Di halaman ini, pengguna juga dapat mengakses fitur hemat daya untuk aplikasi, serta menjadwalkan kapan ponsel dimatikan dan dihidupkan. Sedangkan ketika pengguna mengambil screenshot, antarmuka akan menampilkan berbagai pilihan pada halaman editor seperti menambahkan teks, kuas, penghapus, alat pemilih, dan sebagainya.
MIUI 13 juga memiliki fitur mantap lainnya seperti mode Always On Display yang memiliki berbagai penyesuaian, pengoptimalan memori dan kinerja yang lebih baik dari generasi sebelumnya, floating windows, Ekstensi RAM hingga 3 GB dan masih banyak lagi.
5. Bodi yang solid dan Sudah Sertifikat IP53
Desain Redmi Note 11 Pro didesain lebih nyaman saat digenggam, mengusung semacam flat side design sehingga pengguna bisa merasakan pengalaman genggaman yang nyaman.
Sensor sidik jari di samping juga melengkapi desain sisi datarnya secara lengkap, memberikan pengalaman membuka kunci layar yang natural sekaligus membuat bagian belakang bodi terlihat bersih tanpa adanya lekukan sebagai sensor sidik jari.
Selain itu, bodi ponsel ini juga memiliki bobot 202 gram dengan dimensi 164,2 x 76,1 x 8,1 mm. Untuk memberikan kenyamanan kepada penggunanya. Redmi Note 11 Pro juga dilengkapi dengan sertifikasi IP53 yang membuatnya tahan lama meski terkena debu dan cipratan air.
6. Kamera Utama 108 MP
Jika kalian bertanya-tanya, “Apa menu utama Redmi Note 11 Pro?”, Jawabannya tentu dari sisi fotografi. Bagaimana bisa? Smartphone kelas menengah ini dilengkapi sensor utama Samsung ISOCELL HM2 108 MP (f/1.9) dengan panjang fokus 26 mm dan ukuran sensor 1/1,52 inci serta ukuran piksel 0,7µm.
Kamera utama ini menggunakan teknologi 9-in-1 pixel binning untuk menghasilkan output gambar 12 MP. Namun, pengguna juga dapat mengakses mode resolusi penuh 108 MP meskipun ukuran file fotonya besar. Sisi positifnya, pengguna dapat memperbesar dan memperkecil (CROP) alih-alih zoom dengan telefoto.
Kemudian untuk sensor pendamping, terdapat kamera ultrasound 8 MP (f/2.2) yang mendukung FOV (field of view) 118°. Selain itu, ada dua kamera 2 MP dengan fungsi makro dan sensor kedalaman.
Sedangkan untuk kemampuan merekam video, ponsel ini mampu merekam hingga resolusi 1080p pada 30 FPS. Sayangnya, ponsel kelas menengah ini tidak mendukung resolusi 4K.
Selanjutnya, pada bagian depan juga terdapat kamera selfie 16 MP dengan aperture f/2.5, ukuran sensor 1/3.06 inci, dan ukuran piksel 1.0µm. Sama seperti kamera belakang, kamera depan juga mendukung resolusi perekaman maksimal hingga 1080p pada frame rate 30 FPS.
Berdasarkan review dari situs HT Tech, kualitas kamera 108 MP termasuk yang terbaik di kelasnya, mampu memberikan foto siang hari yang lebih cerah, lebih berwarna dan terawat. Hal yang sama berlaku untuk kondisi pemotretan malam yang stabil, memberikan ketajaman, pencahayaan, dan pengurangan noise yang baik.
Fitur Mode Malam berfungsi sebagaimana mestinya, memberikan pencahayaan yang lebih baik dan detail yang lebih baik pada malam hari. Hal yang sama berlaku untuk kamera utama yang menghasilkan foto berkualitas tinggi. Dalam pemotretan ultra wide, pengguna akan mendapatkan pencahayaan yang baik dalam kondisi terang.
Kekurangan Redmi Note 11 Pro
1. Hanya Android 12 dari Pabrikannya
Redmi Note 11 Pro hadir dengan MIUI 13 sebagai antarmukanya. Namun, antarmuka ini hanya berbasis Android 11, bukan Android 12 seperti kebanyakan ponsel kelas menengah lainnya yang dirilis secara bersamaan.
Dengan demikian, ada beberapa fitur yang tidak tersedia di Redmi Note 11 Pro, misalnya seperti Dasbor Privasi tingkat atas, mode satu tangan yang disempurnakan, algoritma Face Unlock yang diperbarui, dan sebagainya.
Tak hanya itu, usia update versi Android di ponsel ini juga hanya dua tahun, artinya kemungkinan hanya akan bisa diupgrade ke Android 13 saja. Meskipun dapat diperbarui secara manual ke Android 12, namun akan lebih praktis jika Android 12 sudah tersedia dari pabrikan.
2. Chipset Helio G96 yang Kurang Gahar Untuk Kelasnya
Redmi Note 11 Pro ini di otaki oleh MediaTek Helio G96. Sebenarnya chipsetnya tidak jelek, tetap bisa menjalankan aktivitas sehari-hari dengan lancar, seperti saat membuka aplikasi, browsing dunia maya dan lain sebagainya.
Selain itu, optimalisasi superior antarmuka MIUI 13 juga membuat kinerja ponsel lebih lancar. Hanya saja, jika dibandingkan dengan Snapdragon 732G yang mentenagai Redmi Note 10 Pro, Helio G96 sedikit kalah bersaing. Pasalnya, seperti dilansir NanoReview, skor AnTuTu v9 yang diraih Helio G96 hanya 335.705 dibandingkan Snapdragon 732G dengan skor 350.018.
Helio G96 sendiri merupakan upgrade dari Helio G95. Tidak ada perbedaan dari segi performa, namun Helio G96 mendukung fitur multimedia unggulan seperti layar FHD+ dan refresh rate 120 Hz secara bersamaan, serta kamera yang mampu mencapai resolusi 108 MP.
Menurut HT Tech, performa ponsel ini masih oke untuk game berat seperti BGMI dan COD Mobile, mampu mempertahankan frame rate yang relatif tinggi saat dalam pengaturan Smooth.
Spesifikasi Helio G96 dengan fabrikasi FinFET 12nm dengan prosesor 8 inti, terdiri dari dua inti Cortex A76 berkinerja tinggi dengan frekuensi 2,05 GHz, dan 6 inti Cortex A55 hemat daya dengan daya 2 GHz.
Sedangkan untuk pengolah grafis (Graphical Processing Unit) yang dibawanya adalah Mali G57 yang berkonfigurasi dua inti, bukan empat inti seperti seri Helio G9 sebelumnya.
Redmi Note 11 Pro tersedia dalam tiga varian RAM (LPDDR4x) dan memori internal standar UFS 2.2, yakni 6/64 GB, 6/128 GB, dan 8/128 GB.
Tak ketinggalan, pengguna juga bisa meminjam memori internal sebesar 3 GB untuk digunakan sebagai RAM virtual sementara. Ini mungkin diperlukan saat pengguna ingin memainkan game berat dengan grafis tinggi tanpa membiarkan performa menurun, atau ketika ingin membuka banyak aplikasi sekaligus.
Jika Redmi Note 11 Pro dirilis beberapa tahun sebelumnya, mungkin kita bisa memahami bahwa ia hanya hadir dengan Helio G96. Namun pada tahun 2022 saat ponsel ini dirilis, sudah banyak sekali kompetitor yang menawarkan chipset yang lebih baik seperti realme 9 Pro 5G dengan Snapdragon 695 (skor AnTuTu sekitar 400 ribu).
3. Tampilan Bodi yang Biasa Saja
Biasanya, salah satu ciri desain bodi yang bagus adalah ketika kita bisa mengenali merek dan tipe ponsel berkat keunikan bodinya. Sayangnya, hal ini tidak begitu terlihat pada Redmi Note 11 Pro. Desainnya mengikuti varian 5G, dengan modul kamera persegi panjang yang serba hitam.
Padahal, jika melihat desain pendahulunya, Redmi Note 10 Pro, Anda akan menemukan desain bodi yang cukup unik. Bagian kamera utama dikelilingi oleh aksen warna metalik, menyerupai Xiaomi Mi 11. Itu sebabnya Redmi Note 10 Pro terlihat lebih premium daripada Redmi Note 11 Pro.
Tentu ini kembali ke selera. Namun hal yang terpenting, bodi ponsel ini mampu memberikan pengalaman genggaman yang nyaman seperti yang dijelaskan pada salah satu keunggulan di atas. Redmi Note 11 Pro sendiri tersedia dalam varian warna Graphite Grey, Polar White, dan Star Blue.
4. Tanpa 5G yang membuatnya kurang kompetitif dengan mayoritas pesaingnya
Redmi Note 11 Pro hanya dibekali dukungan jaringan seluler generasi keempat. Memang, hingga tulisan ini dibuat, konektivitas 5G masih belum merata di Indonesia. Toh, hanya tiga provider besar yang menyediakan 5G yaitu Telkomsel, Indosat, dan bahkan XL.
Meski begitu, 5G akan tetap menjadi daya tarik tersendiri pada kalangan masyarakat terutama yang tinggal di wilayah yang jaringan 5G. Pada tahun 2022, ponsel dengan konektivitas 5G dengan harga terjangkau sekarang ini telah tumbuh menjamur. Misalnya Redmi Note 11 Pro 5G, realme 9 Pro 5G, POCO M4 Pro 5G, Samsung Galaxy A22 5G dan lain sebagainya.
Kesimpulan
Apakah Redmi Note 11 Pro layak dimiliki dengan harga rilis Rp 3,5 juta (6/128 GB)? Jawabannya tergantung pada kalian. Apakah tidak keberatan dengan tidak adanya fitur 5G? Tapi suka dengan kamera 108MP yang siap mendukung aktivitas fotografi dalam situasi apapun? Jika demikian, HP ini sesuai.
Selain itu, Redmi Note 11 Pro memberikan daya tahan baterai yang lebih baik dari pesaingnya. Terdapat fitur pengisian daya cepat yang lumayan cepat yaitu 67 W, yang membuat waktu pengisian sangat cepat.
Namun, jika kalian mencari ponsel yang sudah Android 12 dari pabrikan, dan ingin memainkan Genshin Impact dengan grafis ultra tinggi dengan frame rate yang memadai, sepertinya harus mencari ponsel yang lain.
Secara keseluruhan, kami memberi lampu hijau untuk yang hendak membeli ponsel ini. Terlepas dari kekurangannya, Redmi Note 11 Pro tetap menjadi salah satu ponsel terbaik untuk harga Rp 3 jutaan yang bisa kalian dapatkan.
Redmi 10A adalah ponsel yang menarik. Daya tarik utama yang ditawarkan adalah harganya yang sangat murah, dengan banderol harga mulai dari 1,5 jutaan. Ini adalah ponsel yang sempurna untuk siapa saja yang punya budget terpatas, tapi ingin smartphone berkualitas dari Xiaomi.
Ini merupakan kelanjutan tradisi Xiaomi yang selalu menghadirkan 3 varian berbeda untuk seri Redmi, yaitu Redmi 10, Redmi 10C dan Redmi 10A yang biasa.
Ketiga ponsel ini masing-masing dibanderol mulai dar harga 1 jutaan. Sedikit pengecualian untuk Redmi 10 yang sudah masuk kisaran 2 jutaan (Rp 1.999.000). Turunkan 100 ribu dan akan menemukan harga untuk Redmi 10C yang seharga Rp 1,8 jt-an.
Redmi 10A adalah varian paling sederhana dari dua saudaranya, harga rilis di Indonesia hanya Rp 1.499.000 untuk yang varian RAM 3 GB dan internal 32 GB, Rp 1.599.000 untuk varian yang 3/64 GB.
Bagi yang penasaran dengan smartphone entry level yang akan hadir Mei 2022 nanti, berikut beberapa kelebihan dan kekurangannya Redmi 10A. Semoga bisa menentukan apakah Redmi 10A cocok sebagai penggunaan harian kalian atau tidak.
Spesifikasi Singkat Redmi 10A
Layar
IPS LCD – 6.53 inci
Chipset
MediaTek Helio G25
RAM
3 GB
Internal Memori
32 GB dan 64 GB
Kamera
13 MP (wide)
2 MP (depth)
Baterai
Li-Ion 5000 mAh
Harga Saat Rilis
Rp 1.499.000
Kelebihan Redmi 10A
Sudah siap membeli ponsel Redmi 10A setelah louching? Eits, tunggu dulu! Sebaiknya ketahui dahulu beberapa kelebihannya sebelum membeli.
1. Pemindai Sidik Jari
Meskipun Redmi 10A tidak memiliki banyak peningkatan dibandingkan pendahulunya yaitu Redmi 9A. Tapi ada fitur tambahan yang Xiaomi tawarkan untuk seri entry level ini, yakni sensor pemindai sidik jari.
Pendahulunya Redmi 9A tidak memiliki sensor ini dan hanya mengandalkan Face Unlock saja untuk membuka kunci layar. Cukup terjangkau, karena banderol harganya sekitar 300 ribu lebih murah dari Redmi 10A.
Sensor pemindai sidik jari Redmi 10A terletak pada bagian belakang. Namun jangan khawatir dengan keberadaan sensor pemindai sidik jari ini tidak mengganggu estetika bodi belakang, karena warnanya senada dengan modul kamera.
2. Layar IPS LCD Berukuran Besar
Untuk yang suka menonton film melalui smartphone, Redmi 10A menghadirkan ukuran layar yang mendukung. Ukuran layar smartphone ini 6,53 HD+ dengan resolusi 720 x 1600 piksel dengan aspek rasio 20:9. Memiliki kerapatan piksel 269 ppi, layar ponsel ini cukup baik dari segi ketajaman untuk kelasnya.
Kamera bagian depan menggunakan dengan desain waterdrop seperti Redmi 9A, ini menunjukkan bahwa Xiaomi tidak membawa perbaikan dari sisi layar dari pendahulunya. Kecepatan refresh rate layar standar 60 Hz saja. Dengan begitu, efek transisi pada layar biasa-biasa saja.
Redmi 10A memiliki layar bersertifikasi TUV Rheinland yang mampu meminimalisir emisi cahaya biru yang bisa berbahaya bagi mata penggunanya. Hal ini akan membuat layar lebih nyaman di mata dan tidak mudah lelah.
Tingkat kecerahan layar yang dimiliki Redmi 10A adalah 400 nits, fitur inilah yang akan membantu membaca konten pada layar di luar ruangan. Jika pengguna kesulitan membaca konten pada layar saat berada di bawah terik matahari, tersedia pula fitur Sunlight Mode yang dapat meningkatkan kecerahan.
Layarnya memiliki Reading Mode, membuat layar ponsel lebih nyaman untuk membaca artikel, novel, jurnal, e-book lainnya. Artinya, layar ponsel ini masih cukup baik untuk penggunaan sehari-hari.
3. Baterai yang Awet Seharian
Meski hanya 1 jutaan, ternyata Redmi 10A ditopang oleh baterai 5.000 mAh yang pasti bisa bertahan seharian penuh. Ponsel ini tidak dilengkapi dengan fitur fast charging, hanya mendukung pengisian daya 10 watt.
Redmi mengklaim baterai ponsel ini mampu bertahan hingga 745 jam dalam mode standby (siaga), mendengarkan lagu selama 148 jam, memutar video hingga 20 jam dan membaca konten selama 30 jam.
4. Desain Bodi yang Unik
Ada peningkatan yang cukup drastis dari sisi desain, apalagi jika dibandingkan dengan Redmi 9A. Bagian belakang memperlihatkan bentuk modul kamera yang cukup unik dan jarang ditemukan pada produsen ponsel lain.
Modul kamera menunjukkan bahwa ada 4 kamera, meskipun hanya dua lensa yang benar-benar berfungsi. Yang lainnya hanya satu lingkaran LED Flash dan satu lingkaran “lensa” dekoratif saja.
Di luar inti modul kamera, juga terdapat bilah persegi yang memanjang hingga ke lokasi sensor pemindai sidik jari.
Entah apa maksud Redmi menghadirkan elemen desain seperti itu. Bisa jadi tujuannya untuk menyembunyikan sensor pemindai sidik jari.
Lalu, pada bagian atas masih terdapat port audio jack 3,5 mm sehingga pengguna bisa menggunakan earphone tanpa menggunakan adaptor. Ada keunggulan tersendiri port audio yang terletak pada bagian atas, tidak menumpuk terlalu banyak pada bagian bawah bodi saat ponsel sedang diisi daya.
Sedangkan untuk tombol power dan volume teletak pada sisi kanan bodi. Slot sim card diletakkan pada sisi kiri bodi dan bisa menampung hingga dua kartu SIM serta kartu memori eksternal berkapasitas 1 TB.
Tak hanya tampilannya yang unik, Redmi 10A juga telah melewati serangkaian uji ketahanan seperti uji tombol power 50 ribu kali, ketahanan konektor charger 10 ribu kali, 300 terjatuh dan tertindih beban 70 kg.
5. Memiliki Bluetooth 5.0 dan FM Radio
Redmi 10A sudah menggunakan Bluetooth 5.0 yang menawarkan minim latency dan memiliki jangkauan yang lebih luas dari Bluetooth 4.3.
Tak hanya itu, ponsel ini juga menyediakan fitur FM Radio yang memungkinkan pengguna mendengarkan radio dengan memasang earphone sebagai antena.
Satuhal yang ganjil, sepertinya Redmi 10A tidak dilengkapi dengan infra merah. Padahal, Xiaomi biasanya menjadi brand yang selalu menyediakan infrared pada setiap produknya.
Dilansir dari dignited, Bluetooth 5 menawarkan kecepatan transmisi yang dua kali lebih cepat dari Bluetooth 4, yakni 2 Mb per detik, bukan 1 Mb per detik.
Selain itu, jangkauan Bluetooth 5 lebih luas, dapat menjangkau hingga 200 meter dalam kondisi outdoor dan 40 meter dalam kondisi indoor, sedangkan Bluetooth 4 memberikan jangkauan hingga 50 meter di luar ruangan dan 10 meter di dalam ruangan. Dengan Bluetooth 5, pengguna tetap dapat mendengarkan lagu menggunakan TWS meskipun ponsel berada di ruangan lain.
Kekurangan Redmi 10A
Namanya juga ponsel entry level, sangat aneh kalau mengharapkan keistimewaan? Berikut ini kekurangan Redmi 10A.
1. Tidak Mendukung WiFi Dual Band
Jika pengguna berada di tempat umum, selalu ada kemungkinan Redmi 10A tidak akan dapat terhubung ke WiFi di lokasi tersebut. Karena bisa jadi tempat umum tersebut menggunakan router dengan frekuensi 5 GHz, karena Redmi 10A tidak mendukung WiFi Dual Band.
Redmi 10A hanya mendukung protokol WiFi 2,4 GHz (Wi-Fi 802.11 a/b/g/n), sama seperti pendahulunya, Redmi 9A.
2. Masih Pakai Port micro USB
Seperti kebanyakan ponsel entry level, Redmi 10A hanya dilengkapi dengan port micro USB. Untuk mendapatkan Port Type- C, Ponsel 2 jutaan barulah rata-rata menggunakan USB Type-C. Namun ada beberapa ponsel 2 juta kebawah menggunakan USB Type-C.
Kehadiran port USB Type-C akan mempermudah pengguna untuk mencolokkan kabel langsung ke port tanpa khawatir terbalik. Selain itu USB Type-C juga dikenal memiliki kecepatan transmisi data antar perangkat yang lebih baik dari micro USB.
Meskipun port USB Type-C jarang ditemukan pada ponsel 1 jutaan, ada beberapa opsi yang layak dipertimbangkan seperti Advan G9 Pro, Advan NASA Pro, Advan GX, dan realme C21. Keempat seri tersebut sudah menggunakan Port USB-C dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.
3. Performa Chipset
Mencari ponsel 1 jutaan dengan kemampuan game? Sebaiknya batalkan saja niatan kalau hendak membeli ponsel ini. Redmi 10A menggunkan chipset entry level khusus dari MediaTek Helio G25.
Chipset tersebut memiliki konfigurasi 8 inti yang mencakup 4 inti Cortex A53 dengan daya 2 GHz dan empat unit penghemat daya Cortex A53 dengan frekuensi 1,5 GHz. Helio G25 dengan fabrikasi 12nm dengan TDP (Thermal Design Power) 5 W.
Untuk kartu pemrosesan grafis, Helio G25 ditenagai oleh IMG PowerVR GE8320 yang berjalan pada 650 MHz. Meskipun cukup memadai untuk kelas 1 jutaan, nyatanya ini bukan performa terbaik yang bisa kalian dapatkan di kelasnya.
Terdapat ponsel 1,5 jutaan dengan pilihan chipset yang lebih baik dari segi performa, seperti Redmi 9C dengan Helio G35, realme C21Y dengan Unisoc T610 atau Luna G9 dengan Unisoc SC9863A.
Dilansir dari Nano Review, Helio G25 yang mentenagai Redmi 10A tidak menampilkan skor benchmark yang tinggi. Bahkan tidak menembus 100 poin. Diketahui, chipset tersebut menghadirkan skor AnTuTu v9 sebesar 93.204 poin. Sementara itu, tes Geekbench 5 mengungkapkan skor 135 poin (single core) dan 473 poin (multi-core).
Skor AnTuTu v9 yang diperlihatkan GadgetIN dalam video unboxingnya Redmi 10A ada sedikit perbedaan, yaitu skornya 103.559 poin.
Dalam video tersebut juga terungkap bahwa Redmi 10A agak patah-patah saat memainkan game ringan seperti Mobile Legends.
4. Kapasitas RAM Kalah Saing
Untuk dapat mendukung aktivitas membuka berbagai aplikasi dengan lancar, butuhkan RAM yang cukup besar agar tidak sering mengalami masalah penutupan paksa. Sayangnya Redmi 10A hanya hadir dengan RAM 3 GB dengan tipe LPDDR4x. Sedangkan untuk memori internal ada dua varian yaitu 32 GB dan 64 GB pada standar eMMC 5.1.
Untuk mendapatkan pengalaman yang lebih baik dalam aktivitas multitasking, ada beberapa pesaing Redmi 10A dengan harga yang tidak jauh berbeda. Contohnya seperti Evercoss Tera S6 dan Advan G9.
5. Kamera 13 MP Ala Kadarnya
Jangan berasumsi ponsel ini memiliki empat kamera ya. Memang terlihat modul yang menampilkan sebanyak empat lensa, Redmi 10A hanya mengusung Dual Camera.
Sebagai kamera utama, terdapat lensa wide 13 MP dengan aperture f/2.2 dan fitur autofocus. Lensa kedua, dilengkapi kamera 2 MP dengan fungsi depth sensor, memiliki aperture f/2.4.
Fitur perekaman video pada kamera belakang menghadirkan resolusi maksimal hingga 1080p 30 FPS.
Pada kisaran harga 1 jutaan, sekali lagi ini bukan konfigurasi kamera terbaik yang bisa pengguna dapatkan. Hanya dengan menambah 100 ribu, sudah bisa memiliki Samsung Galaxy A03 dengan konfigurasi kamera 48 MP (width) dan 2 MP (depth).
Kesimpulan
Dari spesifikasinya sepertinya Redmi 10A tidak cocok untuk disebut sebagai upgrade dari Redmi 9A. Soalnya, hampir semua yang ada di ponsel ini mirip pendahulunya tersebut, termasuk penggunaan chipset, memori internal, konfigurasi kamera, kondisi layar, hingga baterai dan port microUSB.
Perbedaannya hanya pada desain bodi belakang, versi sistem operasi yang digunakan dan ketersediaan sensor sidik jari. Jika berberniat untuk beralih dari Redmi 9A ke Redmi 10A, harap untuk tidak melakukannya.
Tetapi jika berniat membeli ponsel hanya untuk menelepon, SMS, SMS atau bersosialisasi dengan sosial media, Redmi 10A akan melakukan tugasnya dengan baik.
Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c – Xiaomi terkenal sebagai salah satu produsen yang memiliki banyak produk dalam satu seri smartphone. Contohnya adalah kehadiran Redmi 10 yang dirilis pada akhir tahun 2021 dan ada redmi 10 pada tahun 2022.
Pada bulan April 2022, Xiaomi kembali menghadirkan varian baru yaitu Redmi 10c. Menariknya, ponsel Android terbaru ini dipasarkan dengan harga lebih murah dari versi lama.
Dengan selisih harga yang tipis tentunya membuat kalian sebagai pembeli ponsel baru akan resah untuk menentukan pilihan. Pasalnya, Xiaomi menyematkan RAM 4 GB dan memori internal yang besar pada kedua ponsel seri Redmi tersebut.
Selain itu, kedua desainnya juga terlihat sama-sama mewah meski dipasarkan dengan harga murah. Tidak mengherankan, target Xiaomi untuk Redmi 10 series adalah dari kalangan anak muda.
Meski menyasar pasar ponsel Android yang murah, produk besutan Xiaomi ini tidak dibekali spesifikasi kentang. Xiaomi bahkan menghadirkan layar beresolusi tinggi dan kamera beresolusi besar untuk memanjakan pengguna setia ponsel Redmi.
Masuknya Xiaomi Redmi 10c tidak dimaksudkan untuk menggantikan Redmi 10. Pasalnya, spesifikasi keduanya berbeda. Apalagi harga jual Redmi 10c lebih murah. Jadi, banyak yang mengira bahwa Xiaomi Redmi 10c adalah varian termurah dari seri Xiaomi Redmi 10.
Biar tidak makin penasaran, berikut perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c yang bisa jadi pertimbangan kalian sebelum membeli.
1. Layar
Sebagai HP entry level, kedua smartphone Xiaomi ini masih menggunakan layar dengan panel IPS LCD. Layar IPS ini terbilang jenis lama namun tetap mampu menampilkan detail foto dan video dengan baik.
Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c tampak pada bagian layar. Redmi 10c menggunakan layar 6,71 inch dengan resolusi HD+ 720 x 1650 piksel.
Berbeda dengan layar Redmi 10. Ponsel ini menggunakan layar berukuran 6,5 inci. Meski ukuran layar lebih kecil, layar ini sudah mendukung resolusi Full HD+ 1080 x 2400 piksel dan mendukung refresh rate 90Hz. Dengan teknologi ini, kalian dapat menikmati foto dan video yang lebih detail untuk bermain game dengan smooth.
2. Baterai
Xiaomi menghadirkan baterai berkapasitas besar di kedua ponsel Redmi ini. Redmi 10 dan Redmi 10c memiliki baterai berkapasitas 5000 mAh. Baterai besar ini diharapkan mampu mendukung kebutuhan pengguna saat ini. Xiaomi mengklaim, baterai ini mampu bertahan lama ketika digunakan untuk browsing, menonton video atau bermain game.
Xiaomi juga telah menyematkan fitur pengisian cepat 18W pada Xiaomi Redmi 10 dan Redmi 10c. Fitur ini memungkinkan baterai pada ponsel Xiaomi terbaru untuk mengisi daya lebih cepat. Yang menjadi Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c adalah adanya fitur reverse charging 9W di Redmi 10. Fitur ini memungkinkan Redmi 10 menjadi Power Bank dan mengisi daya perangkat lain.
3. Resolusi kamera
Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c selanjutnya adalah pada sektor kamera.
Untuk Xiaomi Redmi 10, ada empat kamera belakang yang siap mengabadikan setiap momen. Kamera belakang terdiri dari kamera utama 50 MP, kamera ultra wide 8 MP, kamera makro 2 MP, dan depth senson 2 MP. Kamera ekstra Ultra Wide pada ponsel ini diklaim mampu membuat foto dan video menjadi lebih luas.
Beralih pada Xiaomi Redmi 10c, hanya ada dua kamera belakang. Meski hanya dua, kamera ini mengusung teknologi terkini. Kamera belakang terdiri dari kamera utama 50 MP dan kamera depth sensor 2 MP. Kamera yang ada ini memiliki kemampuan membuat foto dan video lebih tajam meski diambil dalam kondisi minim cahaya.
Tak hanya kamera belakang yang berbeda, kedua ponsel Xiaomi ini juga dibekali dengan kamera depan beresolusi berbeda yang mumpuni untuk foto dan video selfie. Redmi 10 dibekali kamera depan 8MP dan Redmi 10c masih menggunakan kamera depan 5MP. Tentu saja kamera depan Redmi 10 lebih jernih dan detail.
4. Bidang Dapur Pacu
Saat membedah bagian-bagian mesin, akan terlihat perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c. Hal ini terjadi karena Xiaomi Redmi 10 menggunakan chipset Mediatek Helio G88 GPU Mali G52. Sementara itu, Xiaomi Redmi 10c menggunakan Qualcomm Snapdragon 680 dengan pengelola grafis Adreno 610.
Performa mesin Redmi 10 ini sangat mumpuni untuk bermain game ringan. Apalagi chipset ini didukung oleh teknologi Hyperengine yang bisa membuat game berjalan lancar. Sementara itu, performa mesin Redmi 10c diklaim lebih cepat dan tidak mudah lag karena prosesor yang digunakan berkecepatan tinggi. Kedua ponsel sudah menggunakan RAM 4 GB, meskipun Redmi 10 juga memiliki pilihan lain yaitu RAM 6 GB.
Menyadari fungsionalitas smartphone masa kini, Xiaomi menghadirkan memori penyimpanan 64 GB dan 128 GB di kedua seri Redmi. Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c terletak pada maksimal kapasitas slot MicroSD, pada Redmi 10 bisa ditambahkan slot microSD sampai dengan 512 GB. Sedangkan Redmi 10c bisa menambahkan slot microSD hingga 1 TB.
5. Desain
Pada bagian desain, perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c cukup menonjol. Saat melihat layar dan kamera depan, Redmi 10 menghadirkan desain layar dengan tepi tipis yang dilengkapi dengan kamera depan berbentuk lubang kecil. Pada bagian belakang, terdapat modul kamera berbentuk persegi panjang. Modul ini menampung empat kamera.
Untuk Redmi 10c, mengusung desain layar berponi dengan kamera selfie berbentuk tetesan air. Pada area belakang, modul kamera berbentuk persegi dengan ujung membulat. Modul kamera ini berisi dua kamera.
Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c juga terletak pada sensor sidik jari, Xiaomi menempatkan lokasi yang berbeda. Redmi 10 memiliki pemindai sidik jari pada bagian samping yang terintegrasi dengan tombol power. Sedangkan Redmi 10c memiliki pemindai yang terletak pada bagian belakang dekat kamera.
6. Harga
Berbicara soal harga, perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c sangat mencolok. Pada September 2021, Redmi 10 dipasarkan dalam 2 versi yakni RAM 4 GB dan penyimpanan 64 GB seharga Rp1.999.000 serta RAM 6 GB dan penyimpanan 128GB seharga Rp. 2.399.000,00
Untuk Redmi 10c dipasarkan dengan harga Rp1.899.000 untuk versi RAM 4 GB dan penyimpanan 64GB. Ada juga versi RAM 4 Gb dan penyimpanan 128 GB seharga Rp2.099.000
Kesimpulan
Masuknya Xiaomi Redmi 10c ke pasar ponsel entry level Indonesia memang menarik perhatian fans redmi. Ponsel Android murah ini diklaim sebagai ponsel seharga Rp1 jutaan dengan chipset berkualitas dan kamera yang tajam. Apalagi layar yang dihadirkan cukup besar dan lebar sehingga bermain game di smartphone ini akan terasa nyaman.
Meski demikian, Redmi 10 tetap memiliki beberapa keunggulan tersendiri. Pada bagian kamera, ponsel Android 4G ini dibekali dengan sektor kamera yang lebih lengkap. Penggunanya dapat menghasilkan foto dan video yang menakjubkan menggunakan kamera belakang dan kamera depan. Meski menggunakan layar yang lebih kecil, layar ponsel ini menggunakan resolusi tinggi sehingga ketika menikmati konten digital, detail foto dan video lebih bagus.
Demikianlah perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c, semoga artikel ini dapat membantu kalian yang sedang menimbang untuk memilih diantara kedua ponsel ini.
Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11 – Redmi Note 11 menjadi salah satu smartphone Xiaomi yang rilis 9 February 2022 kemarin. Ponsel ini ditawarkan mulai dari harga 3,1 juta saja. Tidak heran banyak orang yang yang tertarik untuk membeli ponsel Redmi Note 11 ini.
Spesifikasi Singkat Redmi Note 11
Dari segi tampilannya, ponsel ini mempunyai body yang tidak terlalu besar namun juga tidak terlalu kecil, yang memiliki bobot 179 gram. Tentunya dengan berat segitu akan sangat nyaman dalam genggaman para penggunanya.
Untuk layar, ponsel ini sudah menggunakan panel layar amoled yang berukuran 6,43 inci dan memiliki refresh rate 90 hz yang dilindungi oleh gorilla glass 3. Tingkat kecerahan maksimal hingga 1000 nits (peak) dan minimalnya 700 nits, tentunya layar akan tetap terlihat jelas walau dibawah sinar matahari.
Menggunakan chipset dari Qualcomm SM6225 Snapdragon 680 4G dengan fabrikasi 6 nm dan GPU Adreno 610 sebagai kartu grafis nya. Sistem operasi yang Redmi Note 11 ini gunakan adalah Android 11 dengan tampilan MIUI 13.
Redmi Note 11 ini menggunakan sistem quad camera antara lain 50 megapixel kamera wide, 8 megapixel kamera ultra wide, 2 megapixel kamera makro dan 2 megapixel kamera depth. Pada bagian kamera depan terdapat kamera white yang berukuran 13 megapixel.
Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11
Setelah kalian mengetahui spesifikasi singkat dari Redmi Note 11, apakah kalian sudah mengetahui beberapa kelebihan dan Kekurangan yang ia miliki? Berikut kelebihan dan kekurangan Redmi Note 11 yang kami rangkum.
Kelebihan Redmi Note 11
1. Fast charging 33 watt
Ponsel ini memiliki kemampuan dalam pengisian daya yang lumayan cepat pada kelasnya untuk saat sekarang ini. Redmi Note 11 memiliki kemampuan pengisian daya 33 watt. Ponsel ini dapat melakukan isi ulang baterainya yang 5000 mAh menggunakan charger bawaannya dari 0% ke 100% hanya membutuhkan waktu 60 menit saja. Baterai Redmi Note 11 diklaim sangat awet dari pada kompetitornya.
2. Stereo Speakers
Redmi Note 11 memiliki stereo speaker, dengan demikian kalian bisa merasakan sensasi suara yang jernih nyaring dan juga ngebas.
3. Kelengkapan Sensor
Sensor yang ada pada Redmi Note 11 tidak ada pemangkasan dari seri pro-nya. Terdapat accelerometer, proksimitas, giroskop, Kompas Mas, fingerprint yang menyatu dengan tombol daya dan terakhir yang tidak pernah ketinggalan dari ponsel keluaran Xiaomi ataupun Redmi adalah infrared blaster.
Ponsel ini juga memiliki sensor cahaya (ambient light), di mana sensor ini mengatur tingkat kecerahan layar secara otomatis berdasarkan cahaya sekitar.
Kekurangan Redmi Note 11
1. Belum 5G
Walau Redmi Note 11 masuk ke kategori seri smartphone yang baru, tapi ponsel ini belum mendapat dukungan jaringan 5G. Ponsel ini hanya mampu menangkap jaringan 4G saja, jadi bagi yang yang berkeinginan untuk meminang ponsel ini bisa kalian pertimbangkan lagi kalau hendak menggunakannya dalam waktu yang lama. Berhubung jaringan 5G sudah mulai merangkak masuk ke wilayah-wilayah yang ada di Indonesia.
2. Fingerprint di samping
Padahal ponsel ini sudah menggunakan panel layar amoled, tapi letak fingerprint masih berada ada di di sebelah kanan yang bersatu dengan tombol power. Seharusnya dengan menggunakan panel layar amoled, Redmi bisa menaruh fingerprint di dalam layar.
Tapi ini semua tergantung kepada masing-masing orang saja, karena ada yang suka fingerprint disamping yang bersatu dengan layar dan ada juga yang suka fingerprint yang berada di dalam layar.
3. Resolusi kamera depan kecil
Ukuran kamera depan Redmi Note 11 hanya 13 megapixel saja. Sedangkan ukuran resolusi kamera bagian belakang 50 megapixel, sangat berbanding terbalik.
Bagi yang hendak meminang ponsel ini untuk berselfie ria bisa mempertimbangkan unutuk pada bagian ini.
4. Masih Android 11
Padahal Redmi Note 11 ini baru saja keluar, kenapa tidak menyesuaikan dengan versi Android terbaru yakni android 12.
Tapi kalian jangan khawatir biasanya pihak Redmi akan memberikan peningkatan versi Android 1 kali dan versi MIUI 2 kali. Kalau sekarang masih menggunakan Miu ke-13, nantinya akan mendapat sampai MIUI 15.
Kesimpulan
Redmi Note 11 adalah sebuah smartphone yang dibuat khusus untuk kelas menengah dengan harga yang terjangkau. Ponsel ini memiliki keunggulan yang menyeluruh pada semua bagian sektor, tapi tidak super power ya.
Mulai dari menggunakan panel layar amoled yang cerah dan juga mulus, baterai yang awet, speaker yang stereo, sampai dengan performa harian yang bisa sekali untuk diandalkan.
Demikianlah artikel mengenai Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11, semoga artikel dari kami membantu kalian yang sedang menimbang untuk meminang Redmi Note 11. Terimakasih…
Redmi 10 adalah hp segmen entry-level dari Xiaomi yang memiliki beberapa peningkatan dari generasi sebelumnya. Namun tetap dengan harga yang murah dan ramah dikantong. Keistimewaan Redmi 10 adalah dari sektor kamera, ini yang paling diunggulkan dari ponsel ini.
Bagi yang ingin meminang hp ini, bisa menyiapkan uang sekitar 2,1 juta. Namun sebelum itu, ada baiknya kalian menyimak terlebih dahulu apa saja keistimewaan Redmi 10 dan kelemahan dari hp ini.
Keistimewaan Redmi 10
1. Ukuran Compact
Keistimewaan Redmi 10 yang pertama adalah terletak pada ukuran perangkat yang compact dan terdapat tepian body belakang yang melengkung agar memberikan sensai genggaman yang lebih nyaman untuk penggunnya. Cover body belakangnya yang terbuat dari polikarbonat akan terlihat selalu bersih karena tidak mudah meninggalkan bekas jari.
Selanjutnya keistimewaan Redmi 10 terletak pada layarnya. Ponsel ini hadir membawa layar 6,5 inch yang menggunakan panel IPS dan sudah mengusung resolusi Full HD Plus, yang mana tidak banyak ponsel sekelasnya memiliki kualitas Full HD+. Layar ponsel ini juga sudah seperti ponsel kelas menengah yang memiliki refresh rate 90Hz. Juga sama, belum banyak hp lain dengan harga setara memiliki refresh rate 90Hz.
3. Kamera
Xiaomi sepertinya mau membuat standar baru pada segmen hp entry-level dengan kamera 50 MP pada Redmi 10. Selain tiu, terdapat juga kamera ultra-wide 8 MP, lensa kamera makro 2 MP dan juga kamera depth sensor yang memimiliki resolusi 2 MP. Untuk urusan selfie redmi 10 menyematkan kamera 8 MP pada bagian atas layar.
4. Chipset
Redmi 10 menggunakan chipset MediaTek Helio G88, untuk penggunaan sehari-hari tidak akan ada kendala yang berarti, performanya tergolong mulus dan juga gesit. Untuk menjalankan beberapa aplikasi sekaligus juga akan sangat lancar.
Untuk menjalankan game populer seperti PUBG Mobile sudah bisa menjalankan dengan setting grafis Smooth-Ultra. Sementara itu untuk game Mobile Legends mendapatkan setting Ultra dan mode High Frame.
5. Memory Extension
Hp keluaran terbaru sepertinya sudah banyak yang mengadopsi fitur ini. Dimana redmi 10 juga bisa menambah ram 2 GB lagi dari Ram yang sudah ada. Tentunya dengan fitur ini membuka beberapa aplikasi secara bersamaan dan berpindah-pindah aplikasi akan terasa lebih cepat tanpa adanya lag.
6. Speaker Stereo
Speaker pada redmi 10 sudah streo, belum banyak posel sekelasnya yang menggunakan fitur ini. Biasanya fitur speaker streo ini bisa kita temukan pada ponsel kelas menengah ke atas. Tentunya dengan speaker streo, menikmati konten digital akan lebih nikmat karena suara yang dihasilkan lebih baik dan menyeluruh.
7. Baterai
Keistimewaan Redmi 10 terakhir yang kami rangkum terletak dari segi baterai. Ponsel ini memiliki kapasitas baterai 5000 mAh. Tidak lupa juga pihak Redmi memberikan kemampuan pengisian cepat 18W dan 9W reverse charging. Apa itu reverse charging? Itu adalah suatu fitur yang membuat redmi 10 bisa menjadi power bank untuk perangkat yang lain.
Kekurangan Redmi 10
1. Tidak ada stabilisasi perekaman video. Mungkin ini cukup wajar untuk kelas harganya. Bagi yang tetap ingin meminangnya dan menggunakanya untuk pembuatan video, seperti pembuatan konten tiktok. Bisa menggunakan tripod agar hasil perekaman video lebih stabil
2. Kamera depan dari Redmi 10 pun bukanlah yang terbaik pada rentang harga 2 jutaan. Bagi yang membutuhkan hasil yang lebih tajam perlu mempertimbangkan hal ini.
3. HP rentang harga 2 jutaan pada umumnya menjagokan baterai berkapasitas sampai 6.000mAh. Namun pada Redmi ini hanya kapasitas baterainya hanya sebesar 5.000 mAh saja.
4. Terdapat iklan yang menggangu dalam membuka aplikasi bawaan di redmi 10 ini. Namun ini bukan sesuatu yang baru, xiaomi sudah lama melakukannya. Mungkin untuk menambah masukan, karena mereka selalu menjual HP dengan harga jauh dari para pesaingnya. Iklan pada semua HP Xiaomi yang mengganggu tersebut bisa kalian atur agar tidak keluar lagi. Caranya baca Cara Menghilangkan Iklan Xiaomi yang tiba-tiba muncul Dengan Mudah