Kelebihan dan Kekurangan Redmi 10A, Ponsel Entry Level 1 jutaan

Redmi 10A

Redmi 10A adalah ponsel yang menarik. Daya tarik utama yang ditawarkan adalah harganya yang sangat murah, dengan banderol harga mulai dari 1,5 jutaan. Ini adalah ponsel yang sempurna untuk siapa saja yang punya budget terpatas, tapi ingin smartphone berkualitas dari Xiaomi.

Ini merupakan kelanjutan tradisi Xiaomi yang selalu menghadirkan 3 varian berbeda untuk seri Redmi, yaitu Redmi 10, Redmi 10C dan Redmi 10A yang biasa.

Ketiga ponsel ini masing-masing dibanderol mulai dar harga 1 jutaan. Sedikit pengecualian untuk Redmi 10 yang sudah masuk kisaran 2 jutaan (Rp 1.999.000). Turunkan 100 ribu dan akan menemukan harga untuk Redmi 10C yang seharga Rp 1,8 jt-an.

Redmi 10A adalah varian paling sederhana dari dua saudaranya, harga rilis di Indonesia hanya Rp 1.499.000 untuk yang varian RAM 3 GB dan internal 32 GB, Rp 1.599.000 untuk varian yang 3/64 GB.

Bagi yang penasaran dengan smartphone entry level yang akan hadir Mei 2022 nanti, berikut beberapa kelebihan dan kekurangannya Redmi 10A. Semoga bisa menentukan apakah Redmi 10A cocok sebagai penggunaan harian kalian atau tidak.

Spesifikasi Singkat Redmi 10A

Redmi 10A
LayarIPS LCD – 6.53 inci
ChipsetMediaTek Helio G25
RAM3 GB
Internal Memori32 GB dan 64 GB
Kamera13 MP
(wide)

2 MP
(depth)
BateraiLi-Ion 5000 mAh
Harga Saat RilisRp 1.499.000

Kelebihan Redmi 10A

Sudah siap membeli ponsel Redmi 10A setelah louching? Eits, tunggu dulu! Sebaiknya ketahui dahulu beberapa kelebihannya sebelum membeli.

1. Pemindai Sidik Jari

Redmi 10A

Meskipun Redmi 10A tidak memiliki banyak peningkatan dibandingkan pendahulunya yaitu Redmi 9A. Tapi ada fitur tambahan yang Xiaomi tawarkan untuk seri entry level ini, yakni sensor pemindai sidik jari.

Pendahulunya Redmi 9A tidak memiliki sensor ini dan hanya mengandalkan Face Unlock saja untuk membuka kunci layar. Cukup terjangkau, karena banderol harganya sekitar 300 ribu lebih murah dari Redmi 10A.

Sensor pemindai sidik jari Redmi 10A terletak pada bagian belakang. Namun jangan khawatir dengan keberadaan sensor pemindai sidik jari ini tidak mengganggu estetika bodi belakang, karena warnanya senada dengan modul kamera.

2. Layar IPS LCD Berukuran Besar

Redmi 10A

Untuk yang suka menonton film melalui smartphone, Redmi 10A menghadirkan ukuran layar yang mendukung. Ukuran layar smartphone ini 6,53 HD+ dengan resolusi 720 x 1600 piksel dengan aspek rasio 20:9. Memiliki kerapatan piksel 269 ppi, layar ponsel ini cukup baik dari segi ketajaman untuk kelasnya.

Kamera bagian depan menggunakan dengan desain waterdrop seperti Redmi 9A, ini menunjukkan bahwa Xiaomi tidak membawa perbaikan dari sisi layar dari pendahulunya. Kecepatan refresh rate layar standar 60 Hz saja. Dengan begitu, efek transisi pada layar biasa-biasa saja.

Redmi 10A memiliki layar bersertifikasi TUV Rheinland yang mampu meminimalisir emisi cahaya biru yang bisa berbahaya bagi mata penggunanya. Hal ini akan membuat layar lebih nyaman di mata dan tidak mudah lelah.

Tingkat kecerahan layar yang dimiliki Redmi 10A adalah 400 nits, fitur inilah yang akan membantu membaca konten pada layar di luar ruangan. Jika pengguna kesulitan membaca konten pada layar saat berada di bawah terik matahari, tersedia pula fitur Sunlight Mode yang dapat meningkatkan kecerahan.

Layarnya memiliki Reading Mode, membuat layar ponsel lebih nyaman untuk membaca artikel, novel, jurnal, e-book lainnya. Artinya, layar ponsel ini masih cukup baik untuk penggunaan sehari-hari.

3. Baterai yang Awet Seharian

Redmi 10A

Meski hanya 1 jutaan, ternyata Redmi 10A ditopang oleh baterai 5.000 mAh yang pasti bisa bertahan seharian penuh. Ponsel ini tidak dilengkapi dengan fitur fast charging, hanya mendukung pengisian daya 10 watt.

Redmi mengklaim baterai ponsel ini mampu bertahan hingga 745 jam dalam mode standby (siaga), mendengarkan lagu selama 148 jam, memutar video hingga 20 jam dan membaca konten selama 30 jam.

4. Desain Bodi yang Unik

Redmi 10A

Ada peningkatan yang cukup drastis dari sisi desain, apalagi jika dibandingkan dengan Redmi 9A. Bagian belakang memperlihatkan bentuk modul kamera yang cukup unik dan jarang ditemukan pada produsen ponsel lain.

Modul kamera menunjukkan bahwa ada 4 kamera, meskipun hanya dua lensa yang benar-benar berfungsi. Yang lainnya hanya satu lingkaran LED Flash dan satu lingkaran “lensa” dekoratif saja.

Di luar inti modul kamera, juga terdapat bilah persegi yang memanjang hingga ke lokasi sensor pemindai sidik jari.

Entah apa maksud Redmi menghadirkan elemen desain seperti itu. Bisa jadi tujuannya untuk menyembunyikan sensor pemindai sidik jari.

Lalu, pada bagian atas masih terdapat port audio jack 3,5 mm sehingga pengguna bisa menggunakan earphone tanpa menggunakan adaptor. Ada keunggulan tersendiri port audio yang terletak pada bagian atas, tidak menumpuk terlalu banyak pada bagian bawah bodi saat ponsel sedang diisi daya.

Sedangkan untuk tombol power dan volume teletak pada sisi kanan bodi. Slot sim card diletakkan pada sisi kiri bodi dan bisa menampung hingga dua kartu SIM serta kartu memori eksternal berkapasitas 1 TB.

Tak hanya tampilannya yang unik, Redmi 10A juga telah melewati serangkaian uji ketahanan seperti uji tombol power 50 ribu kali, ketahanan konektor charger 10 ribu kali, 300 terjatuh dan tertindih beban 70 kg.

5. Memiliki Bluetooth 5.0 dan FM Radio

Redmi 10A

Redmi 10A sudah menggunakan Bluetooth 5.0 yang menawarkan minim latency dan memiliki jangkauan yang lebih luas dari Bluetooth 4.3.

Tak hanya itu, ponsel ini juga menyediakan fitur FM Radio yang memungkinkan pengguna mendengarkan radio dengan memasang earphone sebagai antena.

Satuhal yang ganjil, sepertinya Redmi 10A tidak dilengkapi dengan infra merah. Padahal, Xiaomi biasanya menjadi brand yang selalu menyediakan infrared pada setiap produknya.

Dilansir dari dignited, Bluetooth 5 menawarkan kecepatan transmisi yang dua kali lebih cepat dari Bluetooth 4, yakni 2 Mb per detik, bukan 1 Mb per detik.

Selain itu, jangkauan Bluetooth 5 lebih luas, dapat menjangkau hingga 200 meter dalam kondisi outdoor dan 40 meter dalam kondisi indoor, sedangkan Bluetooth 4 memberikan jangkauan hingga 50 meter di luar ruangan dan 10 meter di dalam ruangan. Dengan Bluetooth 5, pengguna tetap dapat mendengarkan lagu menggunakan TWS meskipun ponsel berada di ruangan lain.

Kekurangan Redmi 10A

Namanya juga ponsel entry level, sangat aneh kalau mengharapkan keistimewaan? Berikut ini kekurangan Redmi 10A.

1. Tidak Mendukung WiFi Dual Band

Jika pengguna berada di tempat umum, selalu ada kemungkinan Redmi 10A tidak akan dapat terhubung ke WiFi di lokasi tersebut. Karena bisa jadi tempat umum tersebut menggunakan router dengan frekuensi 5 GHz, karena Redmi 10A tidak mendukung WiFi Dual Band.

Redmi 10A hanya mendukung protokol WiFi 2,4 GHz (Wi-Fi 802.11 a/b/g/n), sama seperti pendahulunya, Redmi 9A.

2. Masih Pakai Port micro USB

Redmi 10A

Seperti kebanyakan ponsel entry level, Redmi 10A hanya dilengkapi dengan port micro USB. Untuk mendapatkan Port Type- C, Ponsel 2 jutaan barulah rata-rata menggunakan USB Type-C. Namun ada beberapa ponsel 2 juta kebawah menggunakan USB Type-C.

Kehadiran port USB Type-C akan mempermudah pengguna untuk mencolokkan kabel langsung ke port tanpa khawatir terbalik. Selain itu USB Type-C juga dikenal memiliki kecepatan transmisi data antar perangkat yang lebih baik dari micro USB.

Meskipun port USB Type-C jarang ditemukan pada ponsel 1 jutaan, ada beberapa opsi yang layak dipertimbangkan seperti Advan G9 Pro, Advan NASA Pro, Advan GX, dan realme C21. Keempat seri tersebut sudah menggunakan Port USB-C dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.

3. Performa Chipset

Redmi 10A

Mencari ponsel 1 jutaan dengan kemampuan game? Sebaiknya batalkan saja niatan kalau hendak membeli ponsel ini. Redmi 10A menggunkan chipset entry level khusus dari MediaTek Helio G25.

Chipset tersebut memiliki konfigurasi 8 inti yang mencakup 4 inti Cortex A53 dengan daya 2 GHz dan empat unit penghemat daya Cortex A53 dengan frekuensi 1,5 GHz. Helio G25 dengan fabrikasi 12nm dengan TDP (Thermal Design Power) 5 W.

Untuk kartu pemrosesan grafis, Helio G25 ditenagai oleh IMG PowerVR GE8320 yang berjalan pada 650 MHz. Meskipun cukup memadai untuk kelas 1 jutaan, nyatanya ini bukan performa terbaik yang bisa kalian dapatkan di kelasnya.

Terdapat ponsel 1,5 jutaan dengan pilihan chipset yang lebih baik dari segi performa, seperti Redmi 9C dengan Helio G35, realme C21Y dengan Unisoc T610 atau Luna G9 dengan Unisoc SC9863A.

Dilansir dari Nano Review, Helio G25 yang mentenagai Redmi 10A tidak menampilkan skor benchmark yang tinggi. Bahkan tidak menembus 100 poin. Diketahui, chipset tersebut menghadirkan skor AnTuTu v9 sebesar 93.204 poin. Sementara itu, tes Geekbench 5 mengungkapkan skor 135 poin (single core) dan 473 poin (multi-core).

Skor AnTuTu v9 yang diperlihatkan GadgetIN dalam video unboxingnya Redmi 10A ada sedikit perbedaan, yaitu skornya 103.559 poin.

Dalam video tersebut juga terungkap bahwa Redmi 10A agak patah-patah saat memainkan game ringan seperti Mobile Legends.

4. Kapasitas RAM Kalah Saing

Untuk dapat mendukung aktivitas membuka berbagai aplikasi dengan lancar, butuhkan RAM yang cukup besar agar tidak sering mengalami masalah penutupan paksa. Sayangnya Redmi 10A hanya hadir dengan RAM 3 GB dengan tipe LPDDR4x. Sedangkan untuk memori internal ada dua varian yaitu 32 GB dan 64 GB pada standar eMMC 5.1.

Untuk mendapatkan pengalaman yang lebih baik dalam aktivitas multitasking, ada beberapa pesaing Redmi 10A dengan harga yang tidak jauh berbeda. Contohnya seperti Evercoss Tera S6 dan Advan G9.

5. Kamera 13 MP Ala Kadarnya

Redmi 10A

Jangan berasumsi ponsel ini memiliki empat kamera ya. Memang terlihat modul yang menampilkan sebanyak empat lensa, Redmi 10A hanya mengusung Dual Camera.

Sebagai kamera utama, terdapat lensa wide 13 MP dengan aperture f/2.2 dan fitur autofocus. Lensa kedua, dilengkapi kamera 2 MP dengan fungsi depth sensor, memiliki aperture f/2.4.

Fitur perekaman video pada kamera belakang menghadirkan resolusi maksimal hingga 1080p 30 FPS.

Pada kisaran harga 1 jutaan, sekali lagi ini bukan konfigurasi kamera terbaik yang bisa pengguna dapatkan. Hanya dengan menambah 100 ribu, sudah bisa memiliki Samsung Galaxy A03 dengan konfigurasi kamera 48 MP (width) dan 2 MP (depth).

Kesimpulan

Dari spesifikasinya sepertinya Redmi 10A tidak cocok untuk disebut sebagai upgrade dari Redmi 9A. Soalnya, hampir semua yang ada di ponsel ini mirip pendahulunya tersebut, termasuk penggunaan chipset, memori internal, konfigurasi kamera, kondisi layar, hingga baterai dan port microUSB.

Perbedaannya hanya pada desain bodi belakang, versi sistem operasi yang digunakan dan ketersediaan sensor sidik jari. Jika berberniat untuk beralih dari Redmi 9A ke Redmi 10A, harap untuk tidak melakukannya.

Tetapi jika berniat membeli ponsel hanya untuk menelepon, SMS, SMS atau bersosialisasi dengan sosial media, Redmi 10A akan melakukan tugasnya dengan baik.

Kelebihan dan Kekurangan Apple iPad Air 2022, Performa Ngebut

iPad Air 2022 atau bisa juga disebut iPad Air 5 resmi masuk Indonesia pada Mei 2022. iPad Air generasi kelima dilepas dengan harga mulai Rp 10 jutaan. Kehadiran tablet ini juga melengkapi jajaran tablet Apple yang mengusung SoC Apple M1.

SoC Apple M1 telah mengisi ruang dapur untuk iPad Pro 11 – 2021 dan iPad Pro 12.9 – 2021. Soal SoC yang satu ini, bukan rahasia lagi kalau performanya tergolong cepat. Karena itulah Apple pun berani memasang SoC M1 di berbagai produk komputer termasuk Mac Mini.

Jadi tidak perlu lagi meragukan performa iPad Air 2022. Apalagi jika menggunakan tablet sebagai alat produktivitas. Tablet yang satu ini juga bisa menjadi pilihan yang terjangkau jika kalian sedang mencari tablet Apple dengan dukungan Magic Keyboard dan Apple Pencil.

iPad Air 2022 tentu tidak hanya menonjol dalam hal performa dan dukungan aksesori produktivitas. Masih ada hal menarik yang bisa dilakukan di tablet ini. Semua hal menarik tersebut akan dijelaskan dalam artikel tentang kelebihan dan kekurangan iPad Air 2022.

Kelebihan iPad Air 2022

Di zaman sekarang tablet tidak lagi dilihat sebagai perangkat hiburan. Namun, juga dapat sebagai alat produktivitas. Tablet seperti iPad Air 2022 memiliki banyak keunggulan untuk mengakomodasi kebutuhan hiburan dan produktivitas.

1. Desain

iPad Air 2022

Tampilan iPad Air 2022 mirip dengan iPad Air 2020 generasi sebelumnya. Masih memiliki gaya desain yang elegan dan minimalis dengan bodi aluminium. Tampilan tablet ini juga sejalan dengan kegemaran masyarakat masa kini yang menyukai sisi flat.

Dari segi penempatan tombol dan port, iPad Air 2022 masih sama dengan pendahulunya. Tombol power dan pemindai sidik jari berada pada bagian atas. Sementara tombol pengatur volume di kanan atas. Port USB C ada pada bagian bawah.

Selain build quality yang baik, tablet ini memiliki ukuran yang pas. Gareth Beavis dari Tech Radar mengatakan iPad Air 2022 terasa enak saat dibawa menggunakan tas. Komentar yang sama juga disuarakan oleh Max Parker dari Trusted Reviews.

Menurut Parker, tablet ini mudah masuk ke dalam tas dan terasa ringan. Ia pun menilai iPad Air 2022 merupakan tablet dengan ukuran yang pas untuk dibawa bepergian dan masih bisa digunakan untuk bekerja. Karena dengan menghubungkan ke Magic Keyboard, maka tablet ini bisa langsung menjadi laptop.

Dari segi dimensi, iPad Air 2022 tidak berubah dari pendahulunya. Dimensi perangkat Apple ini adalah 247,6 x 178,5 x 6,1 mm. Untuk varian WiFi-only, hanya 3 gram lebih berat dari iPad Air 2020. iPad Air 2022 memiliki berat 461 gr (WiFi) dan 462 gr (WiFi+seluler).

Berbeda dengan iPad Pro 2021 yang hanya hadir dengan dua pilihan warna, iPad Air 2022 memiliki banyak pilihan. Sebanyak lima pilihan warna dapat dipilih, yaitu abu-abu, cahaya bintang, pink, ungu dan biru.

2. Layar dan Suara

Layar iPad Air 2022

iPad Air 2022

Layar iPad Air 2022 menggunakan IPS LCD, memiliki bentang 10,9 inch dan resolusi 1640 x 2360 piksel. Apple menyebutkan layar tersebut memililki kerapatan piksel 264 ppi dengan istilah Retina Liquid.

Layar iPad Air 2022 diklaim Apple memiliki rentang warna yang mencapai standar DCI-P3 dan memiliki tingkat kecerahan 500 nits. Fitur True Tone untuk tablet dan ponsel Apple juga disematkan pada layar tablet ini. Fitur ini berfungsi untuk mengubah rona warna sesuai dengan kondisi sekitar.

Layar tablet juga mendapat lapisan oleophobic dan lapisan anti-reflektif. Lapisan pertama berfungsi untuk mengusir efek sidik jari, sedangkan lapisan kedua mencegah layar dari silau saat terkena cahaya eksternal.

Dalam pengujian yang dilakukan oleh Tony Polanco dan tim Tom’s Guide, tingkat kecerahan layar iPad Air 2022 mencapai 484 nits. Tingkat kecerahan tercapai saat mode kecerahan penyesuaian dimatikan. Angka ini sedikit di bawah klaim Apple, tetapi cukup bagus.

Bahkan 484 nits merupakan peningkatan, mengingat iPad Air generasi sebelumnya hanya mencapai 440 nits. Menurut Polanco, tampilan warna layar iPad Air 2022 cukup ringkas dan detailnya tajam.

Ideal sekali untuk menonton video di YouTube hingga Netflix. Selain itu, layar tablet ini juga mendukung pemutaran konten HDR10.

Saat diuji oleh Tom’s Guide,  layar iPad Air 2022 ini tembus rentang warna 111,8% sRGB dan 79,2% DCI-P3. Artinya, warna yang bisa mendekati aslinya klaim Apple. Yang menarik, akurasi warnanya sangat bagus. Skor Delta-E alias penyimpangan warna asli hanya 0,29.

Layar memang menjadi faktor penting sebuah tablet untuk menghadirkan pengalaman multimedia yang menyenangkan. Namun, komponen speaker juga memainkan peran yang sama pentingnya.

Speaker iPad Air 2022

Dalam hal ini, iPad Air 2022 memiliki dua speaker stereo. Jumlah speaker untuk tablet ini memang tidak sebanyak iPad Pro 2021 empat buah. Namun, penempatan lubang speaker pada posisi yang berbeda membuat keluaran suara relatif stabil.

Speaker utama tablet diletakkan dekat port USB C, sedangkan speaker kedua dekat tombol power. Menurut penguji The Verge Dan Seifert, suara speaker iPad Air 2022 jernih, nyaring dan juga enak didengar.

3. Performa

iPad Air 2022

Seperti disebutkan pada paragraf pembuka, iPad Air 2022 menggunakan SoC atau chipset Apple M1. Apple tidak memberikan penjelasan rinci mengenai chipset dengan fabrikasi 5 nm ini. Yang jelas, Apple M1 memiliki 8 core CPU, 8 core GPU dan 16 neural engine core (Prosesor AI).

Untuk CPU, konfigurasi 8 inti dibagi menjadi 2 cluster. Kelompok empat inti pertama disebut inti kinerja Firestorm, sedangkan empat inti lainnya adalah inti efisiensi Icestorm.

Menurut tes Anandtech pada Mac Mini, Firestorm memiliki kecepatan clock 3,2 Ghz. Sementara itu, Icestorm memiliki kecepatan clock 2 GHz. Terlepas dari kecepatan clock speed, SoC ini diklaim Apple mengalami peningkatan kinerja 60% dari chipset A14 Bionic yang iPad Air 2020 gunakan.

Sementara itu, GPU memiliki peningkatan kinerja dua kali lipat dari GPU Bionic A14. Nanoreview menyebutkan, GPU Apple M1 memiliki base clock speed 450 MHz dengan boost hingga 1280 MHz.

Pada iPad Pro 2022, chipset Apple M1 dipadukan dengan RAM LPDDR4X 8 GB dan memori internal dengan teknologi NVMe (64 GB atau 256 GB). Kombinasi dari komponen-komponen ini menghasilkan kinerja yang luar biasa. Tidak ada penguji yang mengeluhkan performa tablet ini.

Menurut beberapa penguji, peningkatan kinerja tidak terasa saat tablet melakukan tugas normal. Peningkatan hanya akan terasa jika digunakan untuk menyelesaikan tugas-tugas berat. Misalnya mengedit foto dan rendering video.

Namun, Max Parker punya cara lain untuk menguji tablet ini. Ia melakukan pengujian dengan mengimpor 100 foto mentah (RAW) dari kartu microSD untuk diedit menggunakan aplikasi Adobe Lightroom.

Adaptor kartu microSD tentu saja harus digunakan karena iPad Air 2022 dan iPad Air 2020 tidak memiliki slot microSD. iPad Air 2022 menyelesaikan tugas 25% lebih cepat.

Kecepatan impor yang baik pada iPad Air 2022 juga tidak terlepas dari port USB C-nya. Port USB C tablet ini telah menggunakan protokol USB C 3.1 Gen 2 yang memiliki kecepatan transfer hingga 10 Gb/s.

Parker kemudian melanjutkan pengujian dengan mengonversi foto ke format JPEG. Hasilnya adalah iPad Air superior lainnya (2022). Hanya saja, Parker tidak menjelaskan seberapa cepat tugas tersebut bisa diselesaikan oleh tablet tersebut.

Pengujian serius lainnya oleh Dan Seifert. Ia membandingkan performa tablet ini dengan iPad mini 2021 yang menggunakan SoC Bionic A15 dan iPad Pro 11 – 2020 yang menggunakan SoC Bionic A12. Ketiga tablet telah diuji untuk menjalankan game Genshin Impact.

Alhasil, iPad Air 2022)adalah tablet dengan kemampuan gaming paling mulus dan mulus. Tablet ini dapat mempertahankan kecepatan bingkai 60 fps yang stabil. Sebaliknya, iPad Pro 11 2020 dan iPad mini 2021 memiliki performa yang tidak jauh berbeda dengan iPad Air 2022.

Sebagai informasi tambahan, iPad Air 2022 meraih skor multicore 7151 GeekBench 5. Skor ini jauh melampaui iPad Air 2020 yang hanya mencatat 4262.

Sedangkan skor kemampuan grafisnya 3DMark Wild Life Unlimited adalah 17.966 dengan frame rate 107,6 fps. IPad Air 2020 hanya mampu mencetak 8975 dengan frame rate 53 fps. Tes benchmark sintetis GeekBench 5 dan 3DMark Wild Life Unlimited ini dilakukan oleh Tony Polanco.

4. Kamera

iPad Air 2022

Kamera utama iPad Air 2022 memiliki spesifikasi yang sama dengan pendahulunya. Resolusinya masih 12 MP dengan aperture f/1.8. Kamera autofocus ini dapat merekam video hingga resolusi 4K pada 24, 25 30 dan 60 fps. Video 1080p Full HD 60 fps juga dapat direkam dengan kamera utama ini.

Perbaikan pada sektor kamera ada pada kamera selfie. Kini iPad Air 2022 menggunakan kamera dengan resolusi 12 MP, meningkat 5 MP dibandingkan generasi sebelumnya. Kamera aperture f/2.4 ini juga menggunakan lensa ultra wide sebagai pengganti lensa standar.

Untuk alasan ini, kamera selfie tablet memiliki bidang pandang 122˚ yang lebar. Area tampilan yang luas memungkinkan pengguna untuk berfoto selfie secara berkelompok. Pengguna tidak harus jauh dari tablet sehingga seluruh wajah dapat masuk ke dalam bingkai.

Namun, penggunaan bidang pandang yang luas pada kamera selfie tablet ini tidak sebatas itu. Pada iPad Air 2022, Apple memaksimalkan fungsinya dengan fitur bernama Center Stage. iPad Air 2020 fitur ini belum ada.

Panggung tengah adalah fitur yang berfungsi, terutama jika kalian seorang pengusaha atau guru yang sering melakukan presentasi. Fitur ini hanya membuat wajah tetap dalam bingkai, meskipun Anda bergerak secara dinamis.

Menariknya, fitur berkemampuan AI ini tidak hanya aktif pada aplikasi bawaan seperti FaceTime, tetapi juga aktif pada aplikasi pihak ketiga seperti Zoom.

5. iPadOS dan Dukungan Aksesori

iPad Air 2022

iPad Air 2022 dirilis dengan sistem operasi iPadOS 15.4. Sistem operasi ini merupakan lompatan besar bagi tablet Apple. Pasalnya, iPadOS mampu memberikan pengalaman yang lebih optimal dibandingkan tablet.

Tampilan aplikasi tidak se ideal tablet Android. Jumlah aplikasi untuk sistem operasi iPadOS tidak sebanyak Android.

Sascha Segan dari PCMag mengungkapkan betapa nyamannya menggunakan iPad Air 2022. Menurutnya, melakukan tugas multitasking dengan tablet ini sungguh menyenangkan.

Dia juga dapat memasang widget pada layar beranda, membagi tampilan layar menjadi beberapa panel, dan menambahkan catatan pada buku catatan pop up kapan saja.

Fitur baru ini bernama Universal Control, yang memungkinkan pengguna untuk mengontrol laptop iPad dan Macbook secara bersamaan dengan mouse dan keyboard yang sama. Pengguna dapat dengan mudah mentransfer pekerjaan dari tablet ke laptop atau sebaliknya. Selain itu, Universal Control juga memungkinkan iPad untuk bertindak sebagai layar kedua laptop.

Beralih ke dukungan aksesori, iPad Air 2022 dapat terhubung dengan aksesori lama yang mendukung iPad Air 2020. Jadi, jika sudah memiliki Smart Keyboard Folio atau Magic Keyboard dan Apple Pencil lama, tidak perlu lagi membeli aksesoris baru. Karena iPad Air 2022 mendukung aksesori lama karena dimensi dan penempatan port dockingnya sama dengan pendahulunya.

6. Baterai

Sudah menjadi tradisi Apple tidak menyebutkan kapasitas baterai produknya. Mereka hanya mengatakan bahwa iPad Air 2022 memiliki baterai 28,6 Wh (Watt/jam). Apple mengklaim, baterai tablet ini bertahan selama 10 jam penggunaan untuk browsing via WiFi dan 9 jam melalui koneksi seluler.

Klaim tersebut membuktikan bahwa daya tahan baterai tidak meningkat dari iPad Air generasi sebelumnya. Meski begitu, beberapa penguji menganggap bahwa daya tahan baterai tablet ini baik.

Setidaknya cukup untuk mendukung aktivitas sehari penuh bagi para pekerja kantoran. Menurut penguji Mashable Stan Schroeder, iPad Air (2022) dapat menjalankan game PUBG Mobile selama 4-5 jam.

Menariknya, Apple menyertakan charger 20W dalam paket penjualan. Ini adalah berita yang menggembirakan di tengah tren menghilangkan pengisi daya dalam paket penjualan untuk beberapa tablet dan ponsel utama.

Berdasarkan pengujian yang dilakukan oleh Max Parker, pengisian daya selama 1 jam membuat baterai kosong terisi 50%. Sedangkan waktu yang dibutuhkan untuk baterai yang terisi penuh adalah 2 jam 20 menit.

Kekurangan iPad Air 2022

1. Refresh Rate

iPad Air 2022

Dari sudut pandang visual, layar iPad Air 2022 tidak memiliki masalah besar. Layarnya tajam, warnanya dalam dan tingkat kecerahannya memadai. Hanya ada satu hal yang disayangkan tentang tablet ini, yaitu refresh rate layar.

Refresh rate tablet ini hanya 60 Hz, berbeda dengan iPad Pro 11 dan iPad Pro 12.9 edisi 2021 yang sudah mendukung refresh rate 120 Hz. Dengan begitu, penggunanya tidak mendapatkan sensasi menggulir layar dengan mulus di tablet ini. Main game dengan frame rate di atas 60 fps juga tidak bisa.

2. Face ID

Kehadiran pemindai sidik jari fisik TouchID pada tombol power iPad Air 2022 adalah kabar baik. Pasalnya, Touch ID merupakan solusi keamanan yang handal dalam berbagai situasi. Sayangnya, Apple terkesan pelit karena tidak menyematkan fitur FaceID sebagai alternatif.

Dari segi kecepatan, Touch ID tidak ada masalah. Pembacaan sidik jari cepat dan akurat. Namun, dalam situasi tertentu, pengguna mungkin kehilangan kenyamanan membuka kunci tablet hanya dengan menempatkan wajah mereka di depan layar.

3. Posisi Kamera Depan

Apple sekali lagi menempatkan kamera selfie pada tempat yang salah menurut penguji. Kamera selfie atau kamera depan iPad Air 2022 terletak pada bingkai atas tablet dalam posisi berdiri. Posisi ini tidak cocok karena tablet akan lebih sering digunakan dalam orientasi lanskap.

Banyak penguji mengatakan bahwa kamera depan tablet harus ditempatkan dalam bingkai dengan sisi terpanjang alias bagian samping. Posisi yang salah berdampak pada kegagalan kamera menangkap bagian tengah wajah, terutama saat tablet diletakkan dalam orientasi lanskap.

Efek ini akan terasa terutama jika sedang melakukan video call sambil duduk menghadap layar tablet. Jika saat melakukan panggilan video pengguna berdiri agak jauh dari tablet, efeknya mungkin akan berkurang.

4. Pilihan Memori dan Harga Aksesori Baru

iPad Air 2022

IPad Air 2022 hadir dalam dua varian memori untuk model WiFi-only dan WiFi + seluler. Tablet ini memiliki varian memori internal 64 GB dan 256 GB. Tidak ada opsi 128 GB. Sangat sayang sekali, bahkan 128 GB adalah standar karena merupakan target kapasitas pengguna saat ini.

Kapasitas ini juga cukup memadai untuk kebutuhan yang serius. Tidak adanya varian 128 GB malah membuat konsumen langsung membeli iPad Air 2022 varian 256 GB.

Meskipun harga untuk varian 64 GB dan 256 GB lumayan. Untuk iPad Air 2022 WiFi hanya 64 GB, harga keluarannya mencapai 10.999.000. Model yang sama dengan memori internal 256 GB dijual dengan harga 3 lebih mahal yakni 13.999.000.

Model WiFi+seluler dengan penyimpanan 64 GB seharga 13.999.000. Kemudian model serupa dengan penyimpanan 256 GB seharga 16.999.000.

Sementara itu, iPad Air 2022 mendukung aksesori yang kompatibel dengan iPad Air 2020. Jika penggunanya adalah pengguna lama iPad Air 2020 dan akan beralih ke yang lebih baru, tidak perlu lagi membeli aksesori. Magic Keyboard dan Apple Pencil lama masih dapat digunakan.

Hanya saja, jika kalau pengguna baru, pasti tidak memiliki dua aksesori produktivitas tersebut. Karena harus merogoh kocek lebih karena Magic Keyboard atau Apple Smart Keyboard dan Pencil Folio tidak termasuk dalam paket penjualan iPad Air 2022.

Saat artikel ini dibuat, harga Magic Keyboard untuk iPad Air 2020 sekitar 3 juta. Sedangkan Apple Pencil termurah Apple Pencil generasi 1 seharga 2 jutaan. Kombinasi kedua aksesoris ini hampir setengah harga sebuah tablet ini. Agak mahal bukan?

Namun, masalah ini bukan tanpa solusi. Penggunanya dapat menemukan keyboard pihak ketiga dan pena stylus sebagai alternatif, harganya jauh lebih murah.

Kesimpulan

iPad Air 2022 adalah tablet multifungsi dengan faktor bentuk yang tepat. Tablet ini sangat bagus untuk bepergian, menyenangkan untuk menonton film dan mudah digunakan di tempat kerja. Performanya unggul di kelasnya.

Bagian pendukung lainnya seperti layar, speaker dan baterai juga tersedia. Menariknya, tablet ini sudah mendukung konektivitas 5G untuk model selulernya. Hal ini membuat iPad Air 2022 siap untuk penggunaan jangka panjang.

Tablet ini juga menjadi pilihan yang lebih terjangkau dari iPad Pro 11 dan 12.9 2021 jika menginginkan tablet yang bagus untuk mendukung produktivitas. Pasalnya, tablet ini sudah memiliki dukungan Magic Keyboard dan Apple Pencil.

Namun perlu diingat, memilih tablet ini berarti harus melupakan ketiadaan refresh rate dan fitur Face ID. Jika kedua hal itu tidak begitu penting, maka iPad Air 2022 bisa kalian dipertimbangkan.

Perbedaan Samsung M52 5G dan Samsung M53 5G, Mana yang terbaik ?

Perbedaan Samsung M52 5G dan Samsung M53 5G – Menyadari meningkatnya kebutuhan kamera smartphone di pasar Indonesia, Samsung kembali memperbaharui lini ponsel kameranya. Terhitung tanggal 25 April 2022 silam, Samsung memperkenalkan penyegaran pada produk seri M dengan merilis Samsung M53 5G. Smartphone ini hadir dengan sejumlah hal baru, terutama pada sektor kamera.

Peningkatan tersebut terlihat jelas pada sektor kamera belakang Samsung M53 5G yang kamera utamanya 108 MP. Ini berbeda dari seri sebelumnya, Samsung M52 5G yang hanya mengandalkan kamera utama 64 MP.

Samsung juga menghadirkan chipset Mediatek pada seri Samsung M53 5G dan chipset Snapdragon pada seri M52 5G. Tentu saja perbedaan Samsung M52 5G dengan Samsung M53 5G membuat ragu untuk memilih.

Spesifikasi Singkat Samsung M52 5G

Samsung M52 5G
Samsung Galaxy M52 5G
LayarSuper AMOLED Plus 6.7 inci
ChipsetSnapdragon 778G
RAM8 GB
Memori Internal128 GB
Kamera64 MP (wide) 12 MP (ultrawide) 5 MP (macro)
BateraiLi-Ion 5000 mAh

Spesifikasi Singkat Samsung M53 5G

Samsung M53 5G
Samsung Galaxy M53 5G
LayarSuper AMOLED Plus 6.7 inci
ChipsetMediaTek Dimensity 900
RAM8 GB
Memori Internal256 GB
Kamera108 MP (wide) 8 MP (ultrawide) 2 MP (macro) 2 MP (depth)
BateraiLi-Ion 5000 mAh

Perbedaan Samsung M52 5G dan Samsung M53 5G

Samsung M52 5G yang hadir dipasar pasar Indonesia mengandalkan performa tangguh dan design yang nyaman. Samsung juga membekali ponsel Samsung terbarunya ini dengan layar yang berkualitas agar dapat mendukung kelancaran segala aktivitas penggunanya.

Untuk Samsung M53 5G, mengandalkan fitur Quad Camera yang ciamik. Kamera ponsel ini mampu menangkap setiap foto dengan resolusi tinggi dan detail. Ponsel ini juga cocok untuk kalian yang ingin membuat konten video yang bagus karena mampu merekam video 4K dan memiliki fitur kamera ultrawide yang baru.

Lantas apa saja perbedaan Samsung M52 5G dengan Samsung M53 5G? Untuk lebih jelasnya simak ulasan berikut.

1. Layar

Layar Galaxy M53 5G

Samsung memang terkenal memiliki keunggulan spesifikasi layar yang berkualitas dari produsen smartphone lainnya. Layar Samsung dikenal memang lebih tajam dan mampu menghadirkan warna yang tajam berkat adanya teknologi layar berkualitas tinggi.

Spesifikasi layar tersebut juga terdapat pada Samsung M52 5G dan Samsung M53 5G. Kedua ponsel tersebut menggunakan layar 6,7 inci. Layarnya ini mendukung panel Super AMOLED plus dengan Refresh Rate 120Hz. Layarnya lebih cocok untuk bermain game atau menonton video karena dilengkapi dengan resolusi tinggi Full HD+ 1080 x 2400 pixel.

Layar Super Amoled Plus Samsung ini mampu menampilkan detail yang lebih halus dan terang dari layar panel AMOLED dan Super AMOLED pada umumnya. Kemudian kedua ponsel Samsung ini sudah dilapisi dengan perlindungan Corning Gorilla Glass 5.

2. Baterai

Galaxy M53 5G
Samsung Galaxy M53 5G

Samsung menyadari bahwa penggunaan layar yang lebar tentu akan membuat baterai lebih boros. Oleh karena itu, Samsung memasang baterai berkapasitas besar pada kedua ponsel 5G ini.

Selain itu, mengingat saat ini penggunaan smartphone yang digunakan setiap saat. Samsung memasang baterai berkapasitas besar untuk membuat ponsel bisa bertahan lebih lama. Kedua ponsel ini ditanami baterai 5000 mAh. Baterai ini diklaim bisa digunakan hingga dua hari dengan penggunaan normal.

Samsung juga menambahkan fitur pengisian daya cepat 25W di seri Samsung M52 5G dan Samsung M53 5G. Tentunya ponsel 5G terbaru Samsung ini dapat mengisi baterai lebih cepat.

Perbedaan Samsung M52G dan Samsung M53 5G sebenarnya terdapat pada adaptor chargernya. Karena Samsung M53 seri 5G pengguna harus membeli charger adaptor terpisah untuk bisa menikmati fitur ini. Memang menjadi satu hal yang akan menjadi standar ponsel masa depan Samsung, setidaknya untuk kelas menengah dan atas.

3. Resolusi kamera

Galaxy M53 5G
Komposisi Kamera Galaxy M53 5G

Perbedaan Samsung M52 5G dan Samsung M53 5G terlihat jelas tentunya pada kameranya. Samsung mencoba menghadirkan ubahan kamera dengan spesifikasi gahar untuk bersaing dengan ponsel kamera lainnya. Tak heran, ketika Samsung M52 seri 5G hanya menggunakan tiga kamera belakang, kini Samsung menghadirkan Quad Camera.

Samsung M52 5G tetap mengandalkan 3 kamera utama di bagian belakang dengan komposisi kamera utama 64 MP f/1.8 PDAF, kamera ultra wide 12 MP f/2.2 dan kamera makro 5 MP f/2.4. Kamera ini cukup responsif dan tajam dalam menghasilkan video dan foto.

Berbeda dengan kamera di Samsung M53 5G, Samsung menghadirkan 4 kamera belakang dengan spesifikasi berbeda. Kamera menyala Ponsel Samsung terbaru 2022 terdiri dari kamera utama 108 MP f/1/8, kamera ultra-wide 8 MP f/2.2, kamera makro 2 MP f/2.4, dan kamera depth 2 MP f/2.4. Untuk kamera depan, Samsung masih mempercayakan kamera selfie 32 MP f/2.2 di dua smartphone kelas menengah ini.

4. Dapur Pacu

Galaxy M53 5G
Samsung Galaxy M53 5G

Samsung menyadari bahwa pengguna HP di Indonesia saat ini sedang mencari HP yang kuat untuk penggunaan harian. Maka dari itu, Samsung menghadirkan spesifikasi dapur pacu yang berbeda untuk disesuaikan dengan kebutuhan dari penggunanya.

Samsung M52 5G

Samsung M52 5G menggunakan chipset Qualcomm SM7325 Snapdragon 778G 5G dan tersemat prosesor octa core yang terdiri dari tiga cluster.

Prosesor octa core tersebut terdiri dari satu unit utama Kryo 670 Prime berbasis Cortex A78 dengan daya 2,4 GHz, 3 unit performa Kryo 670 Gold berbasis Cortex A78 dengan frekuensi 2,2 GHz, dan 4 unit hemat daya Kryo 670 Silver berbasiskan Cortex A55 dengan frekuensi 1,9 GHz. Sedangkan untuk pengolah grafisnya terdapat GPU Adreno 642L.

Spesifikasi mesin ini dinilai cocok bahkan mumpuni untuk mengakomodir kebutuhan sehari hari seperti browsing, scroll sosmed atau bermain game. Apalagi ponsel ini sudah menggunakan RAM 8 GB

Samsung M53 5G

Samsung M53 5G mengandalkan chipset Mediatek MT6877 Dimensity 900. Chipset ini juga memiliki delapan intii, hanya saja konfigurasinya berbeda. Prosesor pada chipset ini terdiri dari 2 core Cortex A78 berkecepatan 2,4 GHz untuk performa dan 6 core Cortex A55 berkecepatan 2,0 GHz untuk penghematan daya. Dalam chipset ini tersemat prosesor grafis GPU Mali G68 MC4.

Menariknya, modem Snapdragon mendukung jaringan 5G berkecepatan tinggi. Chipset Snapdragon 778 5G memiliki kecepatan unduh hingga 3,7 Gbps. Sedangkan modem mediatek pada chipset Mediatek Dimensity 900 hanya mendukung kecepatan download 2,7 Gbps.

Keunggulan juga ada pada sektor lain, yaitu pada sektor benchmark sintetis. Berdasarkan data dari situs nanoreview, Snapdragon 778G memiliki performa yang lebih baik jika dari Dimensity 900. Nilai Antutu Snapdragon 778G memiliki skor 527.181, sedangkan Dimensity 900 hanya 422.420.

Selain itu, perbedaan Samsung M52 5G dan Samsung M53 5G juga terlihat pada fitur RAM Expansion. Samsung M52 5G hanya hadir dengan tambahan RAM Expansion 4 GB. Sementara itu, Samsung M53 5G dilengkapi dengan RAM Expansion 8 GB.

Untuk memori penyimpanan, Samsung M52 5G dibekali memori internal 128 GB dan Samsung M53 5G memiliki kapasitas memori internal 256 GB. Jika kurang, masih bisa menggunakan microSD.

5. Desain

Samsung Galaxy M52 5G

Samsung tetap mempertahankan desain elegan dan mewah pada kedua ponssel ini.

Samsung M52 5G hadir dengan desain tiga kamera belakang sejajar ke bagian bawah. Sementara itu, Samsung M53 5G memiliki desain empat kamera yang mirip dengan iPhone.

Untuk penempatan tombol, kedua ponsel ini masih sama persis. Sensor sidik jari masih diletakkan di bagian samping untuk memudahkan akses.

6. Harga

Galaxy M53 5G
Samsung Galaxy M53 5G

Samsung M52 5G yang sudah dipasarkan di Indonesia yaitu versi RAM 8 GB dan Penyimpnan 128 GB dengan label harga Rp 5.399.000. Sementara itu Samsung M53 5G dipasarkan dengan harga Rp 6.299.000 untuk yang RAM 8 GB dan Penyimpanan 256 GB.

Kesimpulan

Jajaran produk Samsung semakin lengkap dengan hadirnya beberaoa produk baru pada tahun 2022 ini. Seperti Samsung M53 5G yang cocok untuk bagi pecinta fotografi. Ponsel kamera ini sudah dilengkapi dengan kamera resolusi besar yang bisa menangkap foto dan merekam video dengan lebih detail. 

Namun apabila kalian mencari performa sebuah smartphone, sepertinya Samsung M52 5G masih layak dimiliki. Apalagi dalam pengujian AnTuTu, nilai Samsung M52 5G memperoleh skor yang lebih baik dari berbagai pengujian.

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 12i, Ponsel Entry Level Terbaik

Infinix Hot 12i

Infinix Indonesia telah merilis produk seri entry level yang menarik, yaitu Infinix Hot 12i. Kali ini pihak Infinek memberikan huruf “i” dalam namanya, menjadikan ponsel ini varian yang disederhanakan dari Infinix Hot 12 biasa.

Harga ponsel ini sangat terjangkau, hanya Rp 1,5 jt. Lantas, mampukah HP keluaran April 2022 ini menunjukkan kemampuannya di kelas entry level? Berikut kelebihan dan kekurangannya.

Spesifikasi Infinix Hot 12i

Infinix Hot 12i
LayarIPS LCD 6.6 inci
ChipsetMediaTek Helio A22
RAM4 GB
Memori Internal64 GB
Kamera13 MP (wide) 0.2 MP (AI) 0.2 MP (AI)
BateraiLi-Ion 5000 mAh

Kelebihan Infinix Hot 12i

Memiliki budget yang kecil bukan menjadi halangan untuk mendapatkan HP yang berkualitas. Yuk, cari tahu beberapa kelebihan Infinix Hot 12i ini.

1. Hadir dengan Sensor Pemindai Sidik Jari

Sebagai ponsel kisaran harga Rp 1 jutaan, sebenarnya cukup wajar jika tidak menghadirkan sensor sidik jari sebagai fitur unlock. Karena pengguna tetap bisa menggunakan Face Unlock sehingga tidak perlu repot memasukkan password atau pola.

Namun, Infinix Hot 12i menawarkan sesuatu yang berbeda. Dengan harga yang murah, smartphone ini sudah menyediakan pemindai sidik jari pada bagian belakang.

Faktanya, sebagian besar ponsel Infinix entry level menyediakan sensor sidik jari, sementara pesaingnya dari produsen smartphone lain tidak menyediakannya.

Sebut saja Infinix Smart 6 yang dibanderol 1,2 jutaan, namun sudah menggunakan sensor sidik jari pada bagian belakang. Hal ini menunjukkan bahwa Infinix selalu bermurah hati dalam menyediakan fitur untuk produk-produknya yang terjangkau.

2. Penyimpanan Internal Besar + Dedicated Slot Memori Eksternal

Infinix Hot 12i

Apakah kalian suka menyimpan banyak file dan menginstal berbagai aplikasi? Tidak masalah memilih ponsel Infinix Hot 12i. Pasalnya, ponsel ini memiliki memori internal yang cukup lega yaitu 64 GB.

Dengan memori internal yang cukup besar ini, pengguna bisa menginstal banyak aplikasi tanpa khawatir kehabisan ruang penyimpanan. Selain itu, sistem operasi HP ini juga menawarkan fitur pembersihan memori internal hanya dengan satu kali ketukan untuk membuat memori lebih lega.

Apa memori internal 64 GB tidak cukup untuk kalian? Tenang, kalian bisa menggunakan slot memori eksternal khusus yang bisa disisipkan microSD hingga 512 GB. Slot yang tersedia terpisah dari dua slot SIM yang ada, sehingga kalian tidak perlu mengorbankan kartu SIM 2 ketika menggunakan microSD.

3. Tersedia Fitur Extended RAM

Infinix Hot 12i

Bukan hanya memori internal yang luar biasa, tetapi juga RAM. Kapasitasnya cukup standar yakni RAM 4 GB dengan tipe LPDDR4x. Namun uniknya, kalian tetap bisa memperbesar RAM dengan meminjam ruang dari memori internal.

Fitur ini adalah fitur RAM Extension yang sangat populer untuk ponsel 2 jutaan yang rilis pada tahun 2022 ke atas. Fitur tersebut sudah bisa dinikmati pada ponsel Infinix Hot 12i yang hanya dibanderol dengan harga 1 jutaan saja.

Kapasitas maksimal yang bisa dipinjam dari memori internal adalah 3 GB, jadi jumlah RAM menjadi 7 GB. Hal ini diklaim membuat pengalaman membuka banyak aplikasi lebih lancar dan cepat. Performa game juga bisa ditingkatkan berkat RAM Extension ini.

4. Layar Memiliki Ukuran Besar

Infinix Hot 12i

Kabar gembira bagi kalian yang sering menonton film melalui ponsel, karena Infinix Hot 12i menawarkan layar yang cukup besar dengan harga yang murah. Ukuran layar ponsel ini 6,6 inci dengan bezel cukup tipis di kelas harganya

Meski masih cukup tebal untuk standar saat ini, setidaknya bezel dibuat dengan rapi dan simetris. Sebaliknya, desain kamera depan yang digunakannya adalah waterdrop notch.

Sedangkan untuk resolusinya layar ponsel ini 720 x 1612 inci HD+. Ini tentu bukan resolusi yang ideal karena tidak sebagus Full HD+ dalam hal ketajaman layar, tapi sekali lagi itu wajar untuk kelas HP Rp1 jutaan.

Sebenarnya jika kalian sedang mencari ponsel dengan harga yang sama, masih ada opsi alternatif yang sudah menggunakan Full HD+ (1080p). Misal seperti Redmi 10 dengan harga keluaran Rp 1.999.000,-, tapi ini secara teknis sudah di kisaran 2 jutaan. Kalian perlu menambah 500 ribu rupiah.

Menurut pengujian yang dilakukan oleh David GadgetIn, warna layar yang dihasilkan tidak begitu mencolok namun masih terasa oke jika sudah terbiasa.

Meski tingkat kecerahannya tidak setinggi ponsel di kelas harganya, namun Infinix Hot 12i mampu mencapai 480 nits. Level tinggi ini masih cukup untuk penggunaan pada siang hari.

5. Kapasitas Baterai 5.000 mAh

Infinix Hot 12i

Jika spesifikasi layar tidak dapat membuat kalian terkesan dengan HP murah ini, tunggu sampai melihat spesifikasi baterai. Infinix Hot 12i memang didukung dengan baterai berkapasitas tinggi sesuai dengan zamannya yakni 5.000 mAh.

Seperti dilansir dari situs resmi Infinix, kapasitas baterai ini dapat bertahan bahkan setelah digunakan untuk mendengarkan lagu selama 150 jam, melakukan panggilan telepon selama 34 jam, atau bermain game selama 13 jam. Selain itu, Infinix Hot 12i juga memiliki daya tahan hingga 62 hari dalam mode stand-by.

Sementara itu, bagi kalian yang mengharapkan baterai terisi penuh dengan cepat, sepertinya kalian harus siap kecewa. Karena Infinix Hot 12i hanya hadir dengan kemampuan pengisi daya 10W yang tersedia dalam paket penjualan, intinya tidak memiliki kemampuan pengisian cepat sama sekali.

Untuk mengisi daya sampai penuh, dibutuhkan waktu hingga 2,8 jam. Ini berdasarkan video dari Megalite Communications Services Yenegoa. Saat diuji untuk mengisi daya selama 10 menit, baterainya hanya meningkat 6%. Ini masih jauh dari kata cepat, tetapi itu adalah sesuatu yang pasti harus diterima mengingat label harganya yang cuma 1 jutaan.

6. Mendukung Jaringan WiFi Dual Band

Infinix Hot 12i

Pengguna tentu mengharapkan koneksi internet yang cepat, terutama saat browsing, menonton video atau melakukan rapat online. Untuk itu, Ponsel yang digunakan harus memiliki dukungan WiFi 2,4 GHz dan 5 GHz untuk fleksibilitas yang lebih baik.

Tidak seperti beberapa ponsel pesaing dengan harga yang sama, Infinix Hot 12i sudah mendukung protokol Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac yang artinya mendukung jaringan Dual Band.

Perangkat dapat dihubungkan ke router 5 GHz, sehingga kecepatan jaringan WiFi yang lebih rendah latency. Meskipun ada beberapa perangkat yang terhubung ke SSID yang sama.

7. Antarmuka XOS 7.6 yang Kaya Fitur

Infinix Hot 12i

Sayangnya Infinix Hot 12i belum menggunakan Android 12 terbaru (saat ponsel dirilis). Ponsel ini hanya menggunakan Android 11 dari pabrik, sehingga pengguna harus melakukan pembaruan OTA secara manual jika ingin mendapatkan Android 12.

Android 11 pada Infinix Hot 12i hadir dengan antarmuka XOS 7.6 yang memiliki banyak keunggulan. Seperti ponsel start-up lainnya pada umumnya, ponsel ini dilengkapi dengan beberapa software bloatware.

Namun, sebagian besar aplikasi default ini dapat dihapus atau dinonaktifkan. Ponsel juga akan menampilkan notifikasi yang agak mengganggu, dilansir Audu Buba di saluran YouTube-nya. Tapi sekali lagi, ini cukup masuk akal mengingat kelas harga yang murah.

Yang membuat kami sedikit tercengang adalah beberapa fitur bawaan yang sangat fungsional dan dapat dihubungkan dalam kehidupan sehari-hari pengguna.

Adanya fitur Extended RAM yang dapat meningkatkan kapasitas RAM secara virtual adalah salah satunya. Ini adalah keuntungan yang menyegarkan di kelas entry level, karena sebelumnya hanya memiliki ponsel mid range dan flagship.

Beberapa fitur lain seperti X-Proof, yang dapat memblokir sebagian konten layar. Sehingga menyulitkan orang asing untuk mengintip saat berada di depan umum.

Ada juga fitur App Clone yang sesuai dengan namanya dapat menampilkan aplikasi clone dari aplikasi utama. Ini berfungsi untuk menggunakan akun kedua di HP yang sama. Secara umum, aktivitas kloning aplikasi memerlukan aplikasi pihak ketiga yang perlu Anda unduh dari Play Store.

Antarmuka XOS 7.6 adalah salah satu yang paling intuitif dan mudah digunakan. Muncul dengan beberapa fitur bawaan tambahan yang membuatnya sangat fungsional dan unik dibandingkan dengan antarmuka lainnya.

Kekurangan Infinix Hot 12i

Selain mengetahui kelebihannya, kalian juga harus mengetahui kekurangan dari Infinix Hot 12i ini. Apakah kalian masih percaya dengan HP ini setelah membaca poin berikut?

1. Chipset Helio A22 yang Jadul dan Kalah Saing

Infinix Hot 12i

Infinix Hot 12i memang memiliki slogan “Fast and Fun”, namun sepertinya performa ponsel ini jauh dari kata cepat. Ponsel ini hanya dilengkapi dengan chipset Helio A22 yang kebetulan merupakan salah satu set chip kinerja terendah yang dimiliki oleh MediaTek. Mungkin slogan ini untuk kelas entry level saja.

Jika hanya untuk browsing, membuka aplikasi, menonton YouTube, dan berbagai aktivitas ringan lainnya, Infinix Hot 12i masih layak untuk digunakan. Tapi untuk bermain game? Jangan berharap nyaman. Kecuali kalian hanya memainkan game ringan seperti Candy Crush dan sejenisnya.

Sebagai catatan, Helio A22 sendiri masih menggunakan konfigurasi prosesor empat inti alias CPU empat inti. Tidak seperti kebanyakan chipset octa-core lainnya. Bahkan jika dibandingkan dengan Helio P22, chipset ini masih tergolong rendah.

Helio A22 hadir dengan empat prosesor ARM Cortex A53 yang memiliki kecepatan clock 2 GHz. Itu dibangun di atas proses manufaktur 12nm dengan TDP 4 W. Kartu grafis hanya mengandalkan PowerVR GE8320 yang memiliki frekuensi 660 MHz.

Dilihat dari laman NanoReview, Helio A22 hanya meraih skor AnTuTu v9 sebesar 87.978 poin. Performa benchmark ini tidak mengungguli Unisoc SC9863A dengan skor 105.611 poin.

Video GadgetIn juga menyebutkan bahwa skor AnTuTu v9 Helio A22 memang rendah di angka 91.209 poin. Meski digunakan untuk bermain Mobile Legends: Bang Bang, frame rate yang didapat hanya 25 FPS. Masih bisa dibilang nyaman, tapi grafisnya akan tetap terlihat pecah-pecah.

Di kisaran harga rilis 1,5 jutaan sebenarnya bisa memilih realme C21Y yang sudah menggunakan Unisoc Tiger T610. Chipset Unisoc ini sudah menawarkan mikroarsitektur Cortex A75 dan sudah mengantongi skor AnTuTu v9 hampir 200 ribu. Lebih cocok untuk game.

Jika kalian bersedia menambah bujet 400 ribu, Anda bisa memilih Redmi 9C dengan harga produksi Rp 1,9 jutaan. Ia sudah menggunakan Snapdragon 680 dengan fabrikasi 6 nm dan skor AnTuTu v9 sekitar 270 ribu. Jadi, jika Anda berniat bermain game di 1 juta ponsel, masih ada beberapa ponsel yang bersaing dengan kinerja yang jauh lebih tinggi.

2. Menggunakan MicroUSB dan Tidak Support OTG

Infinix Hot 12i

Mungkin beberapa orang masih bisa menerima bahwa ponsel ini masig menggunakan microUSB, namun ada beberapa orang masih bersikeras bahwa USB Type-C adalah suatu keharusan. Tapi untuk harga 1 jutaan rata-rata ponsel memang hanya menyediakan microUSB 2.0.

Kerugian dari microUSB terletak pada kecepatan transfer data serta kenyamanan pengguna. Saat menyalin data dari PC ke telepon atau sebaliknya, harapkan kecepatan transmisi yang lebih lambat daripada USB Type-C. Apalagi jika dibandingkan dengan USB 3.0.

Mencolokkan kabel micro USB tidak bisa langsung colok, karena harus tepat dan benar. Berbeda dengan USB-C yang memiliki bentuk simetris dan tidak perlu memperhatikan lubang usb pada smartphone lagi, alias langsung colok saja ketika hendak mengisi daya.

Infinix Hot 12i juga tidak mendukung OTG, jadi kalian tidak bisa bertukar file dari HP ke flashdisk, maupun sebalilknya.

3. Tidak Cocok untuk Keperluan Fotografi

Infinix Hot 12i

Sulit untuk membuat konten berkualitas menggunakan kamera Infinix Hot 12i. Soalnya, ponsel 1 jutaan rata-rata memang memiliki setup kamera yang sederhana.

Pada bagian belakangnya tampak tiga lensa kamera. Lensa utama 13 MP (f/1.8), sedangkan dua lensa lainnya adalah kamera QVGA. Tak ketinggalan, kamera belakang juga didukung dengan Dual LED Flash.

Pada bagian depan, terdapat kamera 8 MP dengan LED Flash dan kemampuan merekam video 1080p pada 30 FPS, seperti halnya kamera belakang.

Kesimpulan

Itulah kelebihan dan kekurangan dari Infinix Hot 12i. Sebagai ponsel entry level, kali ini Infinix tidak bisa dikatakan terlalu sukses mencuri perhatian.

Mengingat kebiasaan orang Indonesia yang suka bermain game, chipset Helio A22 di ponsel ini menjadi sesuatu yang mengecewakan dan kameranya juga terlihat biasa saja.

Namuin layarnya cukup besar, sehingga masih ideal untuk menikmati aktivitas hiburan seperti menonton. Itu pun jika kalian tidak keberatan dengan resolusi dan tampilan warna, yang tidak begitu ideal.

Infinix Hot 12i ini menjadi yang kalian cari apabila hanya mencari ponsel dengan daya tahan baterai yang optimal. Berkat kapasitas batereai 5.000 mAh, HP ini tidak akan membuat kalian pusing karena harus mencari colokan setiap saat. Fitur softwarenya juga cukup menarik, dengan kapasitas penyimpanan internal yang relatif besar yaitu 64 GB.

Meski begitu, sebenarnya masih banyak lagi HP Rp 1 juta yang bisa kalian pertimbangkan, seperti Redmi 10C, Redmi 10, Tecno Spark 8C, bahkan ponsel lokal seperti Advan GX. Semoga artikel ini membantu kalian dalam memilih keputusan.

10 Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G, Ponsel Gaming Kelas Menengah

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G – Siap menjawab kebutuhan gamers ponsel kelas menengah, Vivo akhirnya meluncurkan smartphone yang mampu bersaing dengan merek ternama lainnya. Dengan hadirnya vivo T1 Pro 5G, pengguna akhirnya dapat merasakan ponsel kelas menengah berkualitas tinggi dengan rasio harga terhadap kinerja yang sesuai.

Dengan harga saat rilis Rp 4.499.000, otomatis menjadi pesaing OPPO Reno7 dan realme GT Master Edition karena harganya yang tidak terlalu jauh. Lantas, apakah vivo T1 Pro 5G bisa jadi ponsel pesaing yang bikin geger brand lain? Simak kelebihan dan kekurangannya di bawah ini!

Spesifikasi Singkat Vivo T1 Pro 5G

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
LayarAMOLED 6.44 inci
ChipsetQualcomm Snapdragon 778G
RAM8 GB
Memori Internal128 GB
Kamera
64 MP
(wide)


8 MP
(ultrawide)


2 MP
(macro)
BateraiLi-Po 4700 mAh

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Kelebihan vivo T1 Pro 5G

Soal harga, tentu saja Vivo T1 Pro 5G adalah rajanya. Dengan harga yang cukup terjangkau, ia memiliki beberapa keunggulan yang sulit ditandingi para pesaingnya. Simak poin plusnya di bawah ini.

1. Layar AMOLED dengan HDR10+

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Layar Vivo T1 Pro menjadi salah satu hal yang menarik. Tidak lagi menawarkan panel IPS LCD seperti varian biasa, ponsel ini hadir dengan panel AMOLED 6,44 inci yang benar-benar memukau dalam hal ketajaman dan kecerahan.

Vivo T1 Pro memiliki resolusi layar sama seperti ponsel kelas menengah lainnya, yaitu Full HD+ (1080 x 2404 pixel) dengan rasio aspek 20:9. Sedangkan untuk kerapatan piksel 409 ppi.

Layar yang mengusung desain water droplet notch ini menampilkan permukaan yang sangat luas. Hal ini berkat bezel sekelilingnya yang didesain cukup tipis, mencapai rasio body-to-screen sekitar 85,1%.

Kalian tidak akan kesulitan membaca konten yang ada pada layar saat di bawah terik matahari, karena kecerahan layar ponsel ini hingga 500 nits, seperti dilansir dari saluran Youtube Jagat Review.

Layar Vivo T1 Pro 5G juga bersertifikasi HDR10+, menggunakan tone mapping lokal untuk menampilkan warna dan kontras yang memukau. Peak brightness juga sangat tinggi pada 1300 nits.

Vivo T1 Pro 5G juga mampu menampilkan warna seakurat mungkin berkat layarnya yang mengusung gamut DCI-P3 100%. Sekadar informasi, color gamut mampu menampilkan spektrum warna yang lebih luas. Lebih cocok untuk mengedit grafik dan video, serta untuk menikmati konten HDR.

Walau Vivo T1 Pro 5G telah mengklaim menyatakan 100% DCI-P3, channel Jagat YouTube Jagat Review mengungkapkan bahwa cakupan asli sedikit lebih kecil pada 96,2% DCI-P3. Ini masih akurasi warna yang luar biasa untuk ponsel kelas 4 juta.

Rasio kontras pada layar Vivo T1 Pro 5G juga dikatakan mencapai 6 juta banding 1. Kalian tidak perlu khawatir mata cepat lelah saat melihat layar dalam waktu lama, karena layarnya sudah dilengkapi SGS Eye Care Sertifikasi. Sertifikasi ini menurunkan tingkat emisi cahaya biru yang dapat berbahaya bagi mata.

Untuk membuat mata pengguna betah melihat layar sambil menggulir media sosial, layar dilengkapi dengan refresh rate 90 Hz dan touch sampling rate180 Hz untuk responsivitas yang lebih baik.

Sertifikasi Widevine L1 DRM juga tersedia di sini sehingga Anda dapat menonton konten Full HD di layanan Netflix dan Amazon Prime Video.

2. Performa Snapdragon 778G yang Handal

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Ponsel vivo yang berada di kelas menengah seringkali dianggap kurang cocok untuk bermain game. Biasanya, ia kalah gengsi dengan merek pesaing seperti Xiaomi dan realme dalam hal kinerja. Nah, kali ini Vivo T1 Pro 5G menawarkan sesuatu yang berbeda, karena hadir dengan chipset berperforma tinggi.

Vivo T1 Pro hadir dengan Snapdragon 778G yang juga telah digunakan oleh beberapa smartphone kelas menengah lainnya, seperti Samsung Galaxy A52s dan realme GT Master Edition.

Snapdragon 778G sendiri merupakan chipset yang cukup istimewa, mengingat performanya benar-benar menyerupai ponsel flagship. Skor AnTuTu v9 berhasil mencapai lebih dari 500 ribu poin, membuatnya sebanding dengan Snapdragon 855 yang merupakan SoC andalan tahun 2018.

Chipset tersebut hadir dengan kombinasi delapan prosesor, kombinasi tiga cluster berbeda yang membuatnya andal dalam menangani berbagai aktivitas. Sebagai cluster utama, terdapat unit Kryo 670 Prime berbasis Cortex A78 (2,4 GHz).

Pada klaster performa menggunakan tiga inti Kryo 670 Gold berbasis Cortex A78 2,2 GHz. Hanya di cluster hemat daya terdapat empat unit Kryo 670 Silver berbasis Cortex A55 dengan kecepatan 1,9 GHz.

Snapdragon 778G yang diluncurkan pada kuartal kedua tahun 2021 ini dibuat dengan proses fabrikasi 6 nanometer dan memiliki TDP (Thermal Design Power) sebesar 5 W. Mendukung jenis RAM LPDDR5 pada frekuensi 3200 MHz, mengusung GPU Adreno 642L dengan 490 MHz frekuensi.

Untuk RAM, ponsel ini didukung dengan kapasitas 8 GB yang dapat diperluas hingga 12 GB melalui fitur Extended RAM. Memori internalnya mengusung kapasitas 128 GB yang dirasa cukup untuk menampung aplikasi dan file dokumen.

Benchmark performa yang dihadirkan sangat baik untuk kelas harga menengah (khususnya untuk HP vivo). Dalam tes Geekbench 5, ia mencetak 792 poin untuk satu inti dan 2920 untuk beberapa inti. Untuk AnTuTu v9, ia memperoleh 533.462 poin melebihi Dimensity 920 dan Exynos 1280, dilaporkan oleh Jagat Review.

Pengalaman bermainnya juga tidak mengecewakan. Ponsel ini dapat memainkan PUBG Mobile dengan pengaturan HDR – Ultra graphics dengan frame rate 40 FPS. MLBB juga dapat berjalan antara 85 hingga 90 FPS pada pengaturan grafis High dan HD (Shadow diaktifkan).

Channel YouTube Jagat Review juga menyebutkan bahwa game Genshin Impact dapat berjalan dengan lancar di settingan Terendah, bahkan saat pertarungan dan setelah setengah jam bermain. Bahkan pada pengaturan Tinggi -60, tidak pernah ada penurunan bingkai di bawah 30 FPS.

Dilansir dari video YouTube FlashGadget, kemampuan Vivo T1 Pro 5G juga diuji pada game PUBG Mobile. HP dapat diatur ke Smooth – Extreme atau HDR – Ultra dengan pengalaman yang menyenangkan. Sensor gyro juga sangat responsif dalam game ini, sehingga memudahkan pengguna untuk membidik lawan.

Jadi, jika kalian menginginkan ponsel berperforma tinggi dengan harga hanya 4 jutaan, vivo T1 Pro 5G terbukti lebih dari cukup untuk memuaskan hasrat gaming kalian.

3. Baterai awet dengan Flash Charge 66 Watt

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Tidak seperti kebanyakan ponsel lain yang menggunakan kapasitas 5.000 mAh, Vivo T1 Pro 5G hanya hadir dengan baterai 4.700 mAh. Namun, optimalisasi perangkat lunak kemampuan Snapdragon 778G untuk menangani daya, dan layar AMOLED membantu baterai ponsel tidak cepat habis.

Ponsel ini juga dilengkapi dengan pengisian cepat 66 Watt yang diyakini dapat mengurangi masa pengisian baterai secara signifikan. Menurut klaim Vivo, ponsel ini dapat diisi hingga 50 persen hanya dalam waktu 18 menit. Saat diuji oleh JagatReview, tidak jauh berbeda, HP bisa mencapai 50 persen dalam 20 menit dan terisi penuh dalam 58 menit.

Untuk daya tahan baterai, Vivo T1 Pro 5G juga patut diacungi jempol. Saat digunakan untuk menonton video playback 1080p, bisa bertahan hingga 22 jam 30 menit. Jangka waktu yang lama bukan?

4. Memiliki Sistem Pendingin yang Menjaga Kinerja Berkelanjutan

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Tidak hanya dapur pacunya saja yang mendekati ponsel kelas flagship, tetapi juga sistem pendinginnya. Tampaknya T1 Pro 5G benar-benar serius untuk memberikan pengalaman maksimal bagi para gamers.

Vivo T1 Pro 5G menawarkan salah satu solusi Vapor Chamber terbaik di industri HP kelas menengah, menghadirkan area pendinginan 32.923 mm persegi dengan Vapor Chamber 2.097 mm persegi.

Delapan lapisan pembuangan panasnya juga membantu menjaga Ponsel dari panas berlebih. Inilah salah satu alasan Genshin Impact bisa dimainkan di Ponsel ini dalam waktu yang lama. Pasalnya, Vivo mengklaim sistem pendingin ini mampu menurunkan suhu CPU sebanyak 12 derajat Celcius.

Setelah memainkan Genshin Impact selama 30 menit, bagian depan dan belakang terpantau hanya mencapai suhu 38 hingga 40 derajat Celcius. Jagat Review juga mengatakan bahwa performa game ini tidak jauh berbeda jika dimainkan menggunakan kipas eksternal.

5. Kamera Triple

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Jika melihat aksi HP Vivo di kalangan kelas menengah, tentu wajar jika calon pengguna mengharapkan hasil foto yang luar biasa. Vivo T1 Pro sendiri hadir dengan pengaturan kamera yang cukup lengkap, karena setidaknya menawarkan sensor ultrawide.

Sebagai kamera utama, terdapat Kamera Extreme Night 64 MP dengan aperture f/1.8 dan panjang fokus 26 mm. Tentu saja ada juga fitur PDAF di sini untuk mengunci fokus pada subjek otomatis.

Pada lensa ultra lebarnya, ia menggunakan resolusi 8 MP dengan aperture f/2.2. Lensa ini dapat memuat lebih banyak lagi dalam satu bingkai, pada bidang lebar 117 derajat. Sensor ketiga adalah kamera makro 2 MP (f/2.4).

Kalian juga dapat merekam hingga resolusi 4K pada 30 FPS. Uniknya, video yang dihasilkan terasa begitu stabil, tidak seperti kebanyakan Ponsel lain yang hanya memberikan stabilisasi pada resolusi 1080p.

Kamera depan yang mengusung resolusi 16 MP (f/2.0) juga dilengkapi dengan stabilisasi yang baik sehingga perekaman video tidak mudah goyah.

Bisa dilihat bagaimana vivo T1 Pro 5G tidak main-main dalam memberikan kamera yang berkualitas. Khusus untuk night mode, hasil yang didapat benar-benar memiliki exposure yang kuat dan mampu membuatnya terlihat lebih terang dari aslinya. Meski begitu, dibutuhkan stabilitas tangan yang baik selama 3 detik saat merekam.

6. Body Ergonomis

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Selain kamera, ponsel Vivo selalu bisa diandalkan dari segi desainnya yang unik dan kenyamanan dalam genggaman. Sementara bagian depan masih menggunakan lekukan tetesan air, bagian belakang terlihat sangat keren.

Jelas tidak ada sensor sidik jari di bagian belakang, karena sensor memang ditempatkan pada layar. Bodi in vivo V1 Pro 5G juga diketahui dilapisi dengan tekstur Crystalline Matte dan lapisan nano 400 nm. Hal ini membuat bodinya terlihat sangat stylish, tanpa sidik jari dan goresan, serta tidak mudah lepas kendali.

Bodinya memiliki bobot 180,3 gram yang cukup ringan, dan ketebalannya hanya mencapai 8,49 mm. Untuk rangka dan panel belakang sendiri, menggunakan bahan plastik polikarbonat. Ujung-ujungnya melengkung, berbeda dengan OPPO Reno7 4G yang mengusung desain flat edge.

Bagian kamera memiliki modul lensa ganda yang besar, dengan lensa utama diletakkan di atas sedangkan kamera kedua dan ketiga berada di lingkaran kedua. vivo menyebut dua lingkaran kamera tersebut sebagai Turbo Engine Design alias seperti mesin pesawat.

7. Konektivitas

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Apakah kalian sering melakukan transaksi digital? Kabar gembira, karena vivo T1 Pro 5G hadir dengan NFC Multifungsi. Fitur ini merupakan cara untuk bertukar data antara dua perangkat yang didukung hanya dengan menempelkan badan HP.

Selain digunakan untuk cek dan isi ulang eMoney, NFC Multifungsi di ponsel ini juga bisa mengemulasikan akses kartu pintu. Jadi, kalian tetap bisa masuk ke kantor atau apartemen meskipun kartu akses ketinggalan.

Konektivitas 5G sudah bisa aktif di kedua slot SIM card. Artinya, tidak perlu mengganti kartu SIM lagi karena kedua slot dapat aktif secara bersamaan. vivo T1 Pro 5G juga hadir dengan USB Type-C dengan antarmuka OTG, Bluetooth 5.2 dan WiFi Dual Band 2.4 GHz/5 GHz.

Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Vivo T1 Pro 5G kali ini benar-benar menawarkan sesuatu yang berbeda dari kebanyakan Ponsel Vivo lainnya. Namun, kalian tetap perlu memperhatikan hal-hal di bawah ini sebelum membeli agar tidak menyesal.

1. Tanpa Port Audio Jack 3.5mm

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Ketiadaan port audio 3,5 mm berarti kalian harus siap meninggalkan kebiasaan lama menggunakan earphone berkabel. Jika kalian benar-benar ingin menggunakan earphone berkabel, kalian perlu menggunakan adaptor atau earphone Bluetooth.

Awalnya, ketiadaan port audio ini hanya terjadi pada ponsel flagship, namun kini sudah mulai merambah kelas menengah. Jika kalian lebih suka menggunakan TWS (True Wireless Stereo), Ponsel ini cocok untuk kalian.

2. Tidak Ada Slot Memori Eksternal

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Vivo T1 Pro 5G memang dibekali dengan memori internal yang cukup besar berkapasitas 128 GB. Meski begitu, pengguna smartphone seringkali tak lepas dari microSD karena banyaknya kemudahan yang ditawarkannya.

Dengan microSD, dapat mentransfer data dengan mudah hanya dengan memasukkan kartu dari ponsel lain. Selain itu, file yang terdapat pada microSD juga tidak akan terpengaruh dari reset pabrik. Sayangnya vivo T1 Pro 5G tidak menyediakan slot memori eksternal sama sekali.

4. Tidak Ada Speaker Stereo

Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G
Kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G

Lagi-lagi kekurangan HP vivo biasanya terletak pada speakernya. Bukan karena kualitasnya yang buruk, ya. Namun, karena vivo T1 Pro 5G tidak dilengkapi dengan speaker stereo, maka hanya akan memiliki satu pengaturan speaker di bawah bodi. Di bagian atas hanya tersedia headset untuk menjawab panggilan telepon.

Kesimpulan

Jika kalian mencari Ponsel yang unggul dalam hal performa dan juga kamera, vivo T1 Pro 5G adalah jawabannya. Kemampuannya menghadirkan foto malam yang berkualitas sangat dipuji di sini. Selain itu, kehadiran chipset Snapdragon 778G menjadi angin segar bagi para penggemar aktivitas gaming.

Tak hanya mengandalkan dapur pacu, ponsel juga memberikan sistem pendinginan yang tangguh layaknya ponsel gaming berkelas. Kondisi layarnya juga sangat memuaskan, sudah termasuk sertifikasi HDR10+ serta rasio kontras yang sangat tinggi.

Jika kalian bertanya kepada kami secara pribadi, kami tetap sangat merekomendasikan vivo T1 Pro 5G. Namun ingat, Ponsel ini hanya hadir dengan memori internal 128 GB tanpa slot memori eksternal. Untungnya, Anda masih dapat menyimpan file di cloud untuk menghemat ruang. Semoga artikel mengenai kelebihan dan Kekurangan vivo T1 Pro 5G bermanfaat.

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c , Jangan Sampai Salah Pilih

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c – Xiaomi terkenal sebagai salah satu produsen yang memiliki banyak produk dalam satu seri smartphone. Contohnya adalah kehadiran Redmi 10 yang dirilis pada akhir tahun 2021 dan ada redmi 10 pada tahun 2022.

Pada bulan April 2022, Xiaomi kembali menghadirkan varian baru yaitu Redmi 10c. Menariknya, ponsel Android terbaru ini dipasarkan dengan harga lebih murah dari versi lama.

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Redmi 10A, Ponsel Entry Level 1 jutaan

Dengan selisih harga yang tipis tentunya membuat kalian sebagai pembeli ponsel baru akan resah untuk menentukan pilihan. Pasalnya, Xiaomi menyematkan RAM 4 GB dan memori internal yang besar pada kedua ponsel seri Redmi tersebut.

Selain itu, kedua desainnya juga terlihat sama-sama mewah meski dipasarkan dengan harga murah. Tidak mengherankan, target Xiaomi untuk Redmi 10 series adalah dari kalangan anak muda.

Spesifikasi Redmi 10

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c
Redmi 10
Layar6,5 inci IPS LCD
ChipsetMediaTek Helio G88
RAM4 GB, 6 GB
Memori internal64 GB, 128 GB
Kamera50MP (lebar)
8 MP (ultra lebar)
2MP (makro)
2MP (kedalaman)
BateraiLi-Po 5000 mAh

Spesifikasi Redmi 10c

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c
Redmi 10c
LayarIPS LCD 6,71 inci
ChipsetQualcomm Snapdragon 680
RAM4 GB
Memori internal64 GB, 128 GB
Kamera50MP (lebar)
2MP (kedalaman)
BateraiLi-Po 5000 mAh

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c

Meski menyasar pasar ponsel Android yang murah, produk besutan Xiaomi ini tidak dibekali spesifikasi kentang. Xiaomi bahkan menghadirkan layar beresolusi tinggi dan kamera beresolusi besar untuk memanjakan pengguna setia ponsel Redmi.

Masuknya Xiaomi Redmi 10c tidak dimaksudkan untuk menggantikan Redmi 10. Pasalnya, spesifikasi keduanya berbeda. Apalagi harga jual Redmi 10c lebih murah. Jadi, banyak yang mengira bahwa Xiaomi Redmi 10c adalah varian termurah dari seri Xiaomi Redmi 10.

Biar tidak makin penasaran, berikut perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c yang bisa jadi pertimbangan kalian sebelum membeli.

1. Layar

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c
Redmi 10c

Sebagai HP entry level, kedua smartphone Xiaomi ini masih menggunakan layar dengan panel IPS LCD. Layar IPS ini terbilang jenis lama namun tetap mampu menampilkan detail foto dan video dengan baik.

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c tampak pada bagian layar. Redmi 10c menggunakan layar 6,71 inch dengan resolusi HD+ 720 x 1650 piksel.

Berbeda dengan layar Redmi 10. Ponsel ini menggunakan layar berukuran 6,5 inci. Meski ukuran layar lebih kecil, layar ini sudah mendukung resolusi Full HD+ 1080 x 2400 piksel dan mendukung refresh rate 90Hz. Dengan teknologi ini, kalian dapat menikmati foto dan video yang lebih detail untuk bermain game dengan smooth.

2. Baterai

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c

Xiaomi menghadirkan baterai berkapasitas besar di kedua ponsel Redmi ini. Redmi 10 dan Redmi 10c memiliki baterai berkapasitas 5000 mAh. Baterai besar ini diharapkan mampu mendukung kebutuhan pengguna saat ini. Xiaomi mengklaim, baterai ini mampu bertahan lama ketika digunakan untuk browsing, menonton video atau bermain game.

Xiaomi juga telah menyematkan fitur pengisian cepat 18W pada Xiaomi Redmi 10 dan Redmi 10c. Fitur ini memungkinkan baterai pada ponsel Xiaomi terbaru untuk mengisi daya lebih cepat. Yang menjadi Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c adalah adanya fitur reverse charging 9W di Redmi 10. Fitur ini memungkinkan Redmi 10 menjadi Power Bank dan mengisi daya perangkat lain.

3. Resolusi kamera

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c
Redmi 10c

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c selanjutnya adalah pada sektor kamera.

Untuk Xiaomi Redmi 10, ada empat kamera belakang yang siap mengabadikan setiap momen. Kamera belakang terdiri dari kamera utama 50 MP, kamera ultra wide 8 MP, kamera makro 2 MP, dan depth senson 2 MP. Kamera ekstra Ultra Wide pada ponsel ini diklaim mampu membuat foto dan video menjadi lebih luas.

Beralih pada Xiaomi Redmi 10c, hanya ada dua kamera belakang. Meski hanya dua, kamera ini mengusung teknologi terkini. Kamera belakang terdiri dari kamera utama 50 MP dan kamera depth sensor 2 MP. Kamera yang ada ini memiliki kemampuan membuat foto dan video lebih tajam meski diambil dalam kondisi minim cahaya.

Tak hanya kamera belakang yang berbeda, kedua ponsel Xiaomi ini juga dibekali dengan kamera depan beresolusi berbeda yang mumpuni untuk foto dan video selfie. Redmi 10 dibekali kamera depan 8MP dan Redmi 10c masih menggunakan kamera depan 5MP. Tentu saja kamera depan Redmi 10 lebih jernih dan detail.

4. Bidang Dapur Pacu

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c

Saat membedah bagian-bagian mesin, akan terlihat perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c. Hal ini terjadi karena Xiaomi Redmi 10 menggunakan chipset Mediatek Helio G88 GPU Mali G52. Sementara itu, Xiaomi Redmi 10c menggunakan Qualcomm Snapdragon 680 dengan pengelola grafis Adreno 610.

Performa mesin Redmi 10 ini sangat mumpuni untuk bermain game ringan. Apalagi chipset ini didukung oleh teknologi Hyperengine yang bisa membuat game berjalan lancar. Sementara itu, performa mesin Redmi 10c diklaim lebih cepat dan tidak mudah lag karena prosesor yang digunakan berkecepatan tinggi. Kedua ponsel sudah menggunakan RAM 4 GB, meskipun Redmi 10 juga memiliki pilihan lain yaitu RAM 6 GB.

Menyadari fungsionalitas smartphone masa kini, Xiaomi menghadirkan memori penyimpanan 64 GB dan 128 GB di kedua seri Redmi. Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c terletak pada maksimal kapasitas slot MicroSD, pada Redmi 10 bisa ditambahkan slot microSD sampai dengan 512 GB. Sedangkan Redmi 10c bisa menambahkan slot microSD hingga 1 TB.

5. Desain

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c
Redmi 10

Pada bagian desain, perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c cukup menonjol. Saat melihat layar dan kamera depan, Redmi 10 menghadirkan desain layar dengan tepi tipis yang dilengkapi dengan kamera depan berbentuk lubang kecil. Pada bagian belakang, terdapat modul kamera berbentuk persegi panjang. Modul ini menampung empat kamera.

Untuk Redmi 10c, mengusung desain layar berponi dengan kamera selfie berbentuk tetesan air. Pada area belakang, modul kamera berbentuk persegi dengan ujung membulat. Modul kamera ini berisi dua kamera.

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c juga terletak pada sensor sidik jari, Xiaomi menempatkan lokasi yang berbeda. Redmi 10 memiliki pemindai sidik jari pada bagian samping yang terintegrasi dengan tombol power. Sedangkan Redmi 10c memiliki pemindai yang terletak pada bagian belakang dekat kamera.

6. Harga

Perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c

Berbicara soal harga, perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c sangat mencolok. Pada September 2021, Redmi 10 dipasarkan dalam 2 versi yakni RAM 4 GB dan penyimpanan 64 GB seharga Rp1.999.000 serta RAM 6 GB dan penyimpanan 128GB seharga Rp. 2.399.000,00

Untuk Redmi 10c dipasarkan dengan harga Rp1.899.000 untuk versi RAM 4 GB dan penyimpanan 64GB. Ada juga versi RAM 4 Gb dan penyimpanan 128 GB seharga Rp2.099.000

Kesimpulan

Masuknya Xiaomi Redmi 10c ke pasar ponsel entry level Indonesia memang menarik perhatian fans redmi. Ponsel Android murah ini diklaim sebagai ponsel seharga Rp1 jutaan dengan chipset berkualitas dan kamera yang tajam. Apalagi layar yang dihadirkan cukup besar dan lebar sehingga bermain game di smartphone ini akan terasa nyaman.

Meski demikian, Redmi 10 tetap memiliki beberapa keunggulan tersendiri. Pada bagian kamera, ponsel Android 4G ini dibekali dengan sektor kamera yang lebih lengkap. Penggunanya dapat menghasilkan foto dan video yang menakjubkan menggunakan kamera belakang dan kamera depan. Meski menggunakan layar yang lebih kecil, layar ponsel ini menggunakan resolusi tinggi sehingga ketika menikmati konten digital, detail foto dan video lebih bagus.

Demikianlah perbedaan Redmi 10 dan Redmi 10c, semoga artikel ini dapat membantu kalian yang sedang menimbang untuk memilih diantara kedua ponsel ini.

6 Perbedaan Samsung Galaxy A23 dan Galaxy M23 5G, mana yang terbaik ?

Samsung membanjiri pasar smartphone Indonesia dengan berbagai ponsel dari seri Galaxy A dan Galaxy M. Dua di antaranya adalah Samsung Galaxy A23 dan Galaxy M23 5G. Dilihat dari penamaannya, kedua HP Samsung Terbaru ini memang mirip.

Bahkan harganya tidak jauh berbeda, keduanya dilepas dengan harga Rp3 jutaan. Oleh karena itu, kami rasa perlu membahas apa saja perbedaan dari kedua ponsel tersebut. Dengan melihat faktor pembeda dari kedua ponsel, kalian bisa lebih berhati-hati saat memutuskan membeli salah satunya.

Harapannya adalah kalian mendapatkan smartphone yang paling sesuai dengan kebutuhan. Sebelum kita bahas, mari kita simak spesifikasi utama Galaxy A23 dan M23 5G berikut ini.

Spesifikasi Samsung Galaxy A23

Samsung Galaxy A23
LayarPLS TFT 6.6 inci
ChipsetQualcomm Snapdragon 680 4G
RAM6 GB
Memori internal128 GB
Kamera50MP (lebar)
5 MP (ultra lebar)
2MP (makro)
2MP (kedalaman)
BateraiLi-Po 5000 mAh

Spesifikasi Samsung Galaxy M23 5G

Galaxy M23 5G
LayarPLS TFT 6.6 inci
ChipsetQualcomm Snapdragon 750G
RAM6 GB
Memori internal128 GB
Kamera50MP (lebar)
8 MP (ultra lebar)
2MP (makro)
BateraiLi-Po 5000 mAh

Perbedaan Samsung Galaxy A23 dan Galaxy M23 5G

Ponsel kelas menengah dengan harga 3 jt menjadi pilihan yang menarik. Namun, terkhusus Galaxy A23 dan M23 5G, kalian harus lebih jeli melihatnya. Pasalnya, setiap ponsel memiliki spesialisasi yang berbeda-beda. Poin-poin di bawah ini akan menjelaskan secara rinci kedua ponsel.

1. Desain dan Dimensi

Katalog produk Samsung di kalender 2022 diisi dengan ponsel yang memiliki desain serupa. Jika Galaxy A23 tertinggal dalam desain, Galaxy A52 dan Galaxy M23 5G justru mengikuti desainnya Galaxy M52 5G.

Keputusan untuk tidak melakukan perombakan desain diambil Samsung kemungkinan besar untuk menekan biaya produksi. Dengan begitu, sektor lain bisa dimaksimalkan. Apa pun itu, mari kita lihat apa yang berbeda dari penampilan kedua ponsel tersebut.

Perbedaan pertama adalah pada modul kamera. Modul kamera Galaxy A23 lensanya disusun dalam formasi 3-2. Itu membuat modul kamera HP ini lebih lebar. Sementara itu, Galaxy M23 memakai modul kamera memanjang.

Di dalamnya terdapat tiga lensa kamera dengan diameter yang sama. Ada satu led flash kecil di ruang kosong antara lensa paling atas dan lensa kedua.

Perbedaan selanjutnya adalah finishing dan pilihan warna. Samsung Galaxy A23 menggunakan finishing mengkilap sedangkan Samsung Galaxy M23 5G memakai finishing matte yang lebih tahan terhadap noda sidik jari.

Meskipun finishing Kedua ponsel ini berbeda, pilihan warna yang diberikan sama-sama menarik. Galaxy A23 hadir dengan tiga pilihan warna: Peach, Black, dan Blue. Galaxy M23 5G juga memiliki tiga pilihan warna, yakni Deep Green, Light Blue, dan Orange Cooper.

Perbedaan terakhir mengenai tampilan kedua ponsel ini adalah dimensinya. Galaxy A23 sedikit lebih pendek dan lebih ringan dengan dimensi 164,5 x 76,9 x 8,4 mm dan bobot 195 gram. Galaxy M23 5G memiliki dimensi 165,5 x 77 x 8,4 mm dan berat 198 g.

2. Layar

Galaxy M23 5G

Sektor layar kedua ponsel menggunakan panel buatan Samsung, yakni PLS TFT. Panel ini merupakan alternatif dari AMOLED dan memiliki kualitas setara dengan IPS LCD.

Harga PLS TFT relatif lebih terjangkau, namun berumur panjang karena tidak beresiko terpengaruh burn in seperti AMOLED. Layar PLS TFT Galaxy A23 dan M23 5G sama persis baik dari segi landscape maupun resolusi.

Keduanya berukuran 6,6 inci dan memiliki resolusi Full HD+. Bahkan lapisan pelindung Gorilla Glass 5 juga tersedia. Satu-satunya perbedaan adalah dukungan refresh rate.

Galaxy A23 sudah mendukung refresh rate 90 Hz, tetapi M23 5G lebih tinggi dengan refresh rate 120 Hz. Dengan demikian, layar Galaxy M23 5G satu tingkat lebih mulus dari saudaranya saat menampilkan gerakan.

3. Dapur Pacu

Galaxy M23 5G

Baik Galaxy A23 dan Galaxy M23 5G menggunakan chipset dari pabrikan Qualcomm. Galaxy A23 menggunakan Snapdragon 680, sedangkan M23 5G mengandalkan Snapdragon 750G untuk dapur pacunya.

Jika melihat fabrikasinya, Snapdragon 680 lebih modern karena menggunakan proses manufaktur 6 nm. Snapdragon 750G masih menggunakan proses manufaktur 8 nm. Jadi secara teori Snapdragon 680 lebih andal dalam menangani panas dan konsumsi energi.

Meski begitu, Snapdragon 750G memiliki performa yang jauh lebih baik mantap dibandingkan dengan Snapdragon 680. Alasannya karena CPU dengan mikroarsitektur yang lebih baru, serta GPU yang lebih cepat.

Snapdragon 750G menggunakan dua core CPU dengan mikroarsitektur Kryo 570 Gold dan enam core Kryo 570 Perak. Kryo 570 Gold adalah modifikasi dari Cortex A77, sedangkan Kryo 570 Silver dirancang berdasarkan Cortex A55.

Di sisi lain, Snapdragon 680 memakai 4 core Kryo 265 Emas dan empat core Kryo 265 Perak. Kryo 265 Gold sebenarnya adalah Cortex A73 yang dimodifikasi, sedangkan Kryo 265 Silver didasarkan pada Cortex A53.

Sebagai gambaran, skor AnTuTu 9 yang bisa diraih Snapdragon 750G adalah 389.087. Skor tersebut 40% lebih tinggi dari Snapdragon 680 (278.853) menurut pengujian ulasan nano. Snapdragon 750G menggunakan GPU Adreno 619, sedangkan Snapdragon 680 menggunakan Adreno 610.

4. Konektivitas

Galaxy M23 5G
Samsung Galaxy M23 5G

Chipset tidak hanya berisi CPU dan GPU, ada berbagai komponen lain yang digabungkan dalam satu chip. Nah, salah satu komponen tersebut adalah modem.

Di dalam Snapdragon 680 milik Galaxy A23 terdapat modem 4G bernama X11 LTE. Sementara itu, Snapdragon 750G yang digunakan Galaxy M23 5G memiliki modem 5G dengan nama X52 5G.

Adanya modem yang berbeda jelas membuat Galaxy M23 5G unggul dari segi konektivitas. Tidak hanya sinyal 4G yang bisa ditangkap oleh ponsel ini, tapi juga 5G Sub6 dan 5G mmWave.

Di luar jaringan seluler, jenis konektivitas yang didukung oleh kedua ponsel adalah sama. Mulai dari WiFi 5, Bluetooth 5.0, Radio FM, dan NFC. Kedua ponsel juga menggunakan port USB C dan memiliki jack audio 3,5 mm.

5. Kamera

Samsung Galaxy A23

Galaxy A23 dilengkapi dengan 4 kamera belakang dan satu kamera depan. 4 kamera belakang adalah kamera utama 50 MP (f/1.8) ultra wide 5 MP (f/2.2), kamera makro 2 MP (f/2.4), dan depth sensor 2 MP (f/2.4). Sementara itu, kamera depannya memiliki resolusi 8 MP dengan aperture f/2.2.

Menariknya, kamera utama Galaxy A23 diperkuat dengan OIS. Fitur ini mampu meredam getaran pada kamera, sehingga foto malam hari bisa meminimalisir blur. Pengambilan foto pada malam hari membutuhkan waktu sedikit lebih lama dibandingkan pada siang hari saat pencahayaan cukup.

Ini berfungsi agar sensor dapat menangkap cahaya sebanyak mungkin. Selama proses tersebut, kamera tidak boleh diguncang agar foto tidak buram. Fitur OIS ini tidak tersedia di Galaxy M23 5G. Ponsel yang disebutkan terakhir juga tidak memiliki depth sensor.

Namun, Galaxy M23 memiliki kamera ultra wide dengan resolusi yang lebih besar, yakni 8 MP (f/2.2). sensor kamera ultra wide ini juga lebih besar dari A23 (1/4 inci vs 1/5 inci). Jadi secara teori, tangkapan kamera sangat lebar Galaxy M23 lebih tajam.

Tak ada yang berbeda di sektor kamera kedua ponsel ini kecuali resolusi video. Untuk urusan ini, Galaxy M23 lebih unggul karena kamera utamanya mampu merekam video hingga resolusi 4K dengan kecepatan 30 fps. Kamera utama Galaxy A23 memiliki rating 1080p (Full HD) 30 fps saja.

6. Harga Rilis dan Paket Penjualan

Samsung Galaxy A23

Saat pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada Maret 2022, Galaxy A23 dibanderol dengan harga Rp3.499.000. Unit yang diperoleh memiliki ram dan rom 6/128 GB. Tidak ada unit lain dengan memori lain.

Sementara itu, Galaxy M23 5G juga hadir dengan memori sebesar 6/128 GB saja. Namun saat dirilis, ponsel ini lebih mahal Rp200 ribu dibanding A23. Harganya Rp3.699.000. Meski lebih mahal, Galaxy M23 malah memiliki paket penjualan yang lebih minimalis

Alasannya, kepala pengisi daya tidak ada di kotak penjualannya. Hal ini berbeda dengan paket penjualan Galaxy A23 yang masih menyertakan kepala pengisi daya, meskipun daya yang dapat ditransfer dibatasi hingga 15W. Untuk kabel USB C, SIM card ejector, dan dokumen, kedua ponsel masih ada.

Kesimpulan

Galaxy A23 dan Galaxy M23 5G dijual dengan level harga yang sama. Namun, kedua ponsel tersebut memiliki kekhasan masing-masing, sehingga tidak membuat calon pembeli pusing. Bagi yang ingin merasakan kemampuan fotografi yang prima bisa memilih Galaxy A23.

Alasannya jelas, ponsel ini memiliki OIS yang bisa memaksimalkan kreasi foto dalam kondisi cahaya redup. Sedangkan bagi yang mengharapkan performa cepat dengan dukungan konektivitas 5G, bisa menjatuhkan opsi pada Galaxy M23 5G. Sekarang semuanya tergantung pada preferensi Anda!

Infinix HOT 11 Cuma 1 Jutaan Dengan Baterai 5.000mAh, Ponsel Murah Gaming Terbaik

Infinix HOT 11 – Selain merilis seri Zero, Infinix juga meluncurkan ponsel kelas menengah terbarunya yang bernama Infinix HOT 11 di Indonesia.

Ponsel ini diotaki Helio G70 (12nm) Octa-Core 2 GHz dan GPU Mali-G52 2EEMC2. Juga terdapat fitur Game Zone yang akan mengoptimalkan performa dari game yang dimainkan pada Infinix HOT 11.

Infinix HOT 11 memiliki RAM 4 GB dan penyimpanan internal 64 GB. Secara perdana akan dipasarkan melalui flash sale tanggal 23 Oktober 2021 di Shopee. Karena ini peluncuran pertama tentunya dengan harga spesial yang hanya Rp1.719.000. Sementara harga jual normalnya di Indonesia Rp1.849.000.

Spesifikasi Infinix HOT 11

Infinix HOT 11

Baterai yang berkapasitas besar 5.200mAh hadir pada HOT 11, Infinix mengklaim bisa bertahan selama 14 jam untuk bermain game, 55 jam telepon, 111 jam memutar musik dan 51 hari dalam kondisi siaga.

Pada saat baterai telah mencapai titik kritis 5%, pengguna akan dapat mengaktifkan Ultra Power Mode melalui fitur Power Marathon. Hal ini memberikan tambahan daya tahan 2,1 jam untuk melakukan panggilan telepon.

Infinix juga mengikuti tren ponsel saat ini, memiliki layar penuh 6,6 inci yang beresolusi Full HD+ dengan panel layar IPS. Berkat penggunaan teknologi panel layar IPS LCD, konten pada layar Infinix HOT 11 dapat dilihat oleh pengguna hingga sudut kemiringan 178 derajat.

Baca Juga: 3 Cara Reset Infinix Tanpa Menggunakan PC Dengan Mudah

Ponsel ini juga telah menghadirkan dua speaker sinematik dengan teknologi DTS, yang membuat suara game, video dan juga musik menjadi lebih baik.

Infinix HOT 11

Terdapat Kamera depan resolusi 8 MP hadir pada poninya, tentunya kamera ini dapat mengakomodasi foto selfie, video call dan lainnya. Sementara untuk kamera utamanya terdapat tiga kamera yang terdapat pada belakang body, kamera utama 13 MP dan algoritma berbasis AI (Artificial Intelligence). Sensor fingerprint dan juga fitur Face Unlock sudah disematkan pada ponsel ini.

Perangkat ini dibekali dengan XOS 7.6 berbasiskan Android 11, memiliki fitur menarik seperti Dark Mode, Split Screen Multitasking,, App Lock, X-Proof, X clone dan masih banyak lagi.

Infinix HOT 11 memiliki dukungan dual SIM, jaringan 4G-LTE, port jack audio 3,5mm, WiFi, Bluetooth dan port USB sudah Type-C.

Bagi yang berminat meminang ponsel Infinix HOT 11, ada empat pilihan warna yang terdiri dari Polar Black, Emerald Green, Purple dan Silver Wave.

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11, Keunggulan Segala Sektor

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11 – Redmi Note 11 menjadi salah satu smartphone Xiaomi yang rilis 9 February 2022 kemarin. Ponsel ini ditawarkan mulai dari harga 3,1 juta saja. Tidak heran banyak orang yang yang tertarik untuk membeli ponsel Redmi Note 11 ini.

Spesifikasi Singkat Redmi Note 11

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11
Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Dari segi tampilannya, ponsel ini mempunyai body yang tidak terlalu besar namun juga tidak terlalu kecil, yang memiliki bobot 179 gram. Tentunya dengan berat segitu akan sangat nyaman dalam genggaman para penggunanya.

Untuk layar, ponsel ini sudah menggunakan panel layar amoled yang berukuran 6,43 inci dan memiliki refresh rate 90 hz yang dilindungi oleh gorilla glass 3. Tingkat kecerahan maksimal hingga 1000 nits (peak) dan minimalnya 700 nits, tentunya layar akan tetap terlihat jelas walau dibawah sinar matahari.

Menggunakan chipset dari Qualcomm SM6225 Snapdragon 680 4G dengan fabrikasi 6 nm dan GPU Adreno 610 sebagai kartu grafis nya. Sistem operasi yang Redmi Note 11 ini gunakan adalah Android 11 dengan tampilan MIUI 13.

Redmi Note 11 ini menggunakan sistem quad camera antara lain 50 megapixel kamera wide, 8 megapixel kamera ultra wide, 2 megapixel kamera makro dan 2 megapixel kamera depth. Pada bagian kamera depan terdapat kamera white yang berukuran 13 megapixel.

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Setelah kalian mengetahui spesifikasi singkat dari Redmi Note 11, apakah kalian sudah mengetahui beberapa kelebihan dan Kekurangan yang ia miliki? Berikut kelebihan dan kekurangan Redmi Note 11 yang kami rangkum.

Kelebihan Redmi Note 11

1. Fast charging 33 watt

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11
Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Ponsel ini memiliki kemampuan dalam pengisian daya yang lumayan cepat pada kelasnya untuk saat sekarang ini. Redmi Note 11 memiliki kemampuan pengisian daya 33 watt. Ponsel ini dapat melakukan isi ulang baterainya yang 5000 mAh menggunakan charger bawaannya dari 0% ke 100% hanya membutuhkan waktu 60 menit saja. Baterai Redmi Note 11 diklaim sangat awet dari pada kompetitornya.

2. Stereo Speakers

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Redmi Note 11 memiliki stereo speaker, dengan demikian kalian bisa merasakan sensasi suara yang jernih nyaring dan juga ngebas.

3. Kelengkapan Sensor

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Sensor yang ada pada Redmi Note 11 tidak ada pemangkasan dari seri pro-nya. Terdapat accelerometer, proksimitas, giroskop, Kompas Mas, fingerprint yang menyatu dengan tombol daya dan terakhir yang tidak pernah ketinggalan dari ponsel keluaran Xiaomi ataupun Redmi adalah infrared blaster.

Ponsel ini juga memiliki sensor cahaya (ambient light), di mana sensor ini mengatur tingkat kecerahan layar secara otomatis berdasarkan cahaya sekitar.

Kekurangan Redmi Note 11

1. Belum 5G

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Walau Redmi Note 11 masuk ke kategori seri smartphone yang baru, tapi ponsel ini belum mendapat dukungan jaringan 5G. Ponsel ini hanya mampu menangkap jaringan 4G saja, jadi bagi yang yang berkeinginan untuk meminang ponsel ini bisa kalian pertimbangkan lagi kalau hendak menggunakannya dalam waktu yang lama. Berhubung jaringan 5G sudah mulai merangkak masuk ke wilayah-wilayah yang ada di Indonesia.

2. Fingerprint di samping

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Padahal ponsel ini sudah menggunakan panel layar amoled, tapi letak fingerprint masih berada ada di di sebelah kanan yang bersatu dengan tombol power. Seharusnya dengan menggunakan panel layar amoled, Redmi bisa menaruh fingerprint di dalam layar.

Tapi ini semua tergantung kepada masing-masing orang saja, karena ada yang suka fingerprint disamping yang bersatu dengan layar dan ada juga yang suka fingerprint yang berada di dalam layar.

3. Resolusi kamera depan kecil

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Ukuran kamera depan Redmi Note 11 hanya 13 megapixel saja. Sedangkan ukuran resolusi kamera bagian belakang 50 megapixel, sangat berbanding terbalik.

Bagi yang hendak meminang ponsel ini untuk berselfie ria bisa mempertimbangkan unutuk pada bagian ini.

4. Masih Android 11

Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11

Padahal Redmi Note 11 ini baru saja keluar, kenapa tidak menyesuaikan dengan versi Android terbaru yakni android 12.

Tapi kalian jangan khawatir biasanya pihak Redmi akan memberikan peningkatan versi Android 1 kali dan versi MIUI 2 kali. Kalau sekarang masih menggunakan Miu ke-13, nantinya akan mendapat sampai MIUI 15.

Kesimpulan

Redmi Note 11 adalah sebuah smartphone yang dibuat khusus untuk kelas menengah dengan harga yang terjangkau. Ponsel ini memiliki keunggulan yang menyeluruh pada semua bagian sektor, tapi tidak super power ya.

Mulai dari menggunakan panel layar amoled yang cerah dan juga mulus, baterai yang awet, speaker yang stereo, sampai dengan performa harian yang bisa sekali untuk diandalkan.

Demikianlah artikel mengenai Kelebihan dan Kekurangan Redmi Note 11, semoga artikel dari kami membantu kalian yang sedang menimbang untuk meminang Redmi Note 11. Terimakasih…

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10, masih Handal di 2022

Ponsel kelas 1 jutaan Infinix, berikut kelebihan dan kekurangan infinix hot 10. Infinix adalah salah satu vendor smartphone yang konsisten mengeluarkan smartphone dengan harga 1 s/d 2 jutaan.

Hampir dari semua seri infinix dihadirkan pada kelas harga ini. Mulai dari Infinix Hot 8, Infinix Hot 9, Infinix S5 Lite dan masih banyak yang lainnya.

Baca Juga : Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10s, Cocok Bermain Mobile Legends

Infinix Hot 10 adalah ponsel penerus dari infinix 9. Lantas bagaimanakah ponsel ini, apa kelebihan dan kekurangan infinix hot 10? Untuk menjawab semua itu ayo simak artikel ini lebih dalam lagi.

Spesifikasi infinix Hot 10

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
LayarIPS LCD 6.78 inci
ChipsetMediatek Helio G70 (12 nm)
RAM4 GB
Memori Internal64 GB, 128 GB
Kamera16 MP (wide) 2 MP (depth) 2 MP (macro) MP (AI)
BateraiLi-Po 5200 mAh

Kelebihan dan kekurangan infinix hot 10

Kelebihan infinix hot 10

Berikut ini segudang kelebihan dari infinix hot 10 yang mungkin akan menarik perhatian kalian untuk membelinya pada tahun 2022 ini.

1. Performa tergolong oke untuk kelasnya

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Infinix hot 10 memiliki chipset MediaTek Helio G70 dengan fabrikasi 12 nm. Chipset yang juga hadir pada ponsel lain yang bisa juga dibilang menjadi pesaing dari infinix hot 10 yaitu realme C3.

Helio G series ini adalah chipset MediaTek yang sedang naik daun pada tahun 2020. Karena banyak dari vendor smartphone yang memakai helio g series ini. Ponsel tersebut antara lain Redmi Note 8 Pro dan realme 6 yang menggunakan helio g90t. Ada juga realme 7 yang menggunakan helio g95. Terakhir Redmi 9 yang menggunakan helio g80.

Performa dari chipset MediaTek helio g70 sendiri terbilang cukup bagus untuk kelasnya. Hal ini terbukti dari hasil antutu benchmark infinix hot 10 yang mendekati angka 200 ribuan.

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
Source : Carisinyal – Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Dengan angka AnTuTu Benchmark tersebut tidak berlebihan kalau kita menyebut jika performa dari ponsel ini cukup bagus pada kelasnya.

MediaTek helio G70 ini memiliki teknologi pengoptimalan untuk bermain game yang mereka namakan dengan MediaTek Hyper Engine Game Technology.

Fakta lain dari infinix hot 10 adalah chipset yang yang dia gunakan juga digunakan pada infinix Note 7. Harga dari infinix note 7 sendiri mendekati dua jutaan.

2. Layar cerah terbaik untuk kelasnya

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Infinix hot 10 hadir dengan layar berukuran 6,78 inci HD+ dengan rasio layar ke body 82,2%. Panel dari layar infinix hot 10 menggunakan IPS LCD dengan resolusi 720 x 1640 piksel.

Walaupun hanya mengusung resolusi HD plus namun warna yang layar Smartphone ini tampilkan tergolong menonjol. Dengan demikian akan memberikan kenikmatan kepada penggunanya ketika menggunakan media sosial, menjajahi website atau sekedar menonton video streaming dan lain-lain.

3. Daya tahan baterai

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Dengan baterai berkapasitas 5200 mAh, infinix hot 10 tentu bisa bertahan lumayan lama yang dengan penggunaan standar bisa mencapai 2 harian (Tanpa bermain Game).

Ponsel ini bisa mendapatkan screen on time 15 jam, hasil yang tergolong cukup bagus. Hal ini berkemungkinan karena layar dari infinix Hot 10 hanya HD plus dan efisiensi dari chipset MediaTek helio g70.

4. Fitur Audio DTS

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Kelebihan yang cukup unik dari ponsel kelas 1 jutaan yang hadir pada infinix hot 10 ini adalah dari sisi audio. Ponsel ini memiliki teknologi audio DTS yang mampu mengeluarkan audio yang tergolong nyaman untuk didengarkan.

Fitur yang jarang sekali dimiliki oleh ponsel kelas 1 jutaan.

5. RAM dan Kapasitas Penyimpanan yang besar

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Salah satu keunggulan dari infinix hot 10 dari para pesaingnya adalah dari sektor RAM dan kapasitas penyimpanan yang cukup besar.

Infinix hot 10 menawarkan RAM 4 GB untuk kelas 1 jutaan. Padahal para pesaingnya menawarkan ponsel RAM 4 GB dengan harga dua jutaan.

Selain itu infinix hot 10 juga menawarkan memori internal yang yang cukup lega yaitu 64 GB dan 128 GB.

Kekurangan Infinix Hot 10

Yang namanya sebuah produk buatan manusia tentulah memiliki kekurangan juga. Berikut ini kekurangan dari infinix hot 10 yang juga bisa menjadi pertimbangan kalian sebelum membelinya.

1. Kamera yang biasa saja

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Ponsel besutan dari infinix ya itu infinix hot 10 ini hadir dengan empat kamera pada bagian body belakang. Keempat kamera tersebut terdiri dari 16 megapixel kamera utama, 2 megapixel kamera makro, 2 megapixel kamera depth sensor dan terakhir kamera AI.

Dengan harga ponsel satu jutaan memang kita tidak boleh berharap banyak pada sektor kamera. Namun infinix Note 10 sedikit memberikan lebih.

Hasil tangkapan kamera infinix hot 10 tergolong cukup bagus pada kondisi pencahayaan yang baik tetapi akan banyak noise apabila pada keadaan cahaya yang kurang.

Pada sektor kamera depan, infinix hot 10 menanamkan kamera 8 megapixel. Hasilnya juga sama seperti camera utamanya, apabila cahaya cukup hasil foto akan lumayan bagus namun apabila cahaya kurang akan terdapat banyak noise.

Untuk sekedar share foto ke media sosial, hasil foto dari infinix hot 10 juga tidak terlalu mengecewakan.

2. Desain yang biasa saja

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Sebenarnya infinix 10 menawarkan konsep desain yang cukup menarik. Kabarnya ponsel ini dibuat dengan ukiran laser menciptakan persepsi visual dari cahaya dan bayangan saling bertautan.

Tapi hasilnya, desain dari ponsel ini terasa kurang maksimal dan terlihat biasa saja. Harap kita maklumi saja karena harga ponsel ini hanya satu jutaan. Kalau ingin desain yang yang lebih bagus lagi tentunya kita harus merogoh kantong lebih dalam.

3. Face Unlock yang lambat

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Memang ponsel ini memiliki keamanan yang lain selain face Unlock yaitu fingerprint. Untuk fingerprint kecepatan membuka ponsel lumayan cepat. Namun untuk face Unlock, berbalik dengan kecepatan membuka layar melalui fingerprint.

Seandainya infinix hot 10 memiliki kemampuan membuka layar ponsel dengan cepat melalui face Unlock tentu akan menjadi sebuah nilai lebih.

3. Menggunakan micro USB

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10
Kelebihan dan Kekurangan Infinix Hot 10

Hal yang patut paling disayangkan dari infinix hot 10 adalah ponsel ini masih menggunakan port micro USB. Padahal sudah banyak ponsel sekelasnya menggunakan port USB type c.

Kalau infinix hot 10 sudah menggunakan port USB type c, tentulah bisa disematkan kemampuan fast charging. Tapi sayang sekali ponsel ini menggunakan port micro USB.

Ponsel ini memerlukan waktu mencapai 2 jam 30 menit untuk pengisian daya sampai penuh dari kondisi 0%. Setidaknya tidak sampai 3 jam ya.

Kesimpulan

Infinix hot 10 memang menjadi ponsel yang menarik untuk kelas satu jutaan. Memang pada harga kelas ini terdapat banyak ponsel lain yang yang siap bersaing. Tetapi infinix hot 10 masih memiliki nilai lebih seperti memiliki daya tahan baterai yang lumayan kuat, fitur mode dokumen dan RAM serta kapasitas penyimpanan yang lumayan besar dari para pesaingnya.

Semoga artikel mengenai kelebihan dan kekurangan infinix hot 10 ini bisa membantu kalian yang ingin membeli ponsel ini pada tahun 2022.

Baca Juga : 3 Cara Mudah Aktifkan Jendela Mengambang Infinix