7 Kelebihan dan Kekurangan OPPO Reno10 Pro Plus 5G

OPPO Reno10 Pro Plus 5G

Kelebihan dan Kekurangan OPPO Reno10 Pro Plus 5G – Tengah tahun 2023, OPPO Indonesia mempersembahkan seri terbaru mereka, yaitu OPPO Reno10 Series. Seri ini meliputi OPPO Reno10 5G, OPPO Reno10 Pro 5G, dan juga OPPO Reno10 Pro Plus 5G. Namun, yang paling mencuri perhatian di antara ketiganya adalah OPPO Reno10 Pro Plus 5G.

Keunikan tidak hanya terletak pada posisinya sebagai model tertinggi dalam seri ini. Lebih dari itu, ini merupakan kali pertama bagi OPPO Indonesia untuk menghadirkan ponsel dari Reno Series dengan tambahan sufiks “Pro+” (Pro Plus). Oleh karena itu, tak dapat dipungkiri bahwa membahas lebih lanjut mengenai OPPO Reno10 Pro Plus 5G ini sangat menarik.

Sejak dulu, ponsel dari keluarga OPPO Reno dengan tambahan “Pro+” memang memiliki karakteristik yang berbeda dari varian lainnya. Kualifikasinya sebagai flagship kelas atas, bukan sekadar kelas menengah atau kelas menengah atas, turut memperkuat posisinya. Salah satu poin penting yang membedakannya adalah penggunaan SoC Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1 pada Reno10 Pro+ 5G, sebuah chipset yang terkenal akan performanya yang luar biasa.

Kelebihan OPPO Reno10 Pro Plus 5G

OPPO reno10 pro plus

OPPO Reno10 Pro Plus merupakan bagian terbaru dari seri OPPO Reno yang menjadi ponsel pertama di Indonesia dengan harga mencapai dua digit. Dengan melihat harganya, dapat diantisipasi bahwa ponsel ini memiliki sejumlah keunggulan yang membuatnya layak disebut sebagai perangkat kelas atas.

1. Desain Bodi yang Elegan

“Elegan” adalah kata yang tepat untuk menggambarkan desain bodi OPPO Reno10 Pro Plus. Bodi ponsel ini menampilkan ciri khas lengkungan pada sisi frame dan tepi layar, serta modul kamera dengan desain elips yang mencolok.

Desainnya tampak sangat berbeda jika dibandingkan dengan Reno8 Pro 5G yang memiliki tampilan yang lebih tegap. Perbedaan ini disebabkan oleh garis-garis tegas pada bodi Reno8 Pro, yang memiliki permukaan datar.

Keputusan untuk menghadirkan lengkungan pada frame Reno10 Pro Plus adalah langkah yang bijak untuk mengimbangi ketebalan bodi. Meskipun sebenarnya tidak terlalu tebal (8,28 mm), namun Reno10 Pro Plus sedikit lebih tebal sekitar 1 mm bila dibandingkan dengan Reno8 Pro.

Keberadaan lengkungan juga memberikan kenyamanan saat digenggam. Bobot Reno10 Pro Plus juga tidak terlalu berat, hanya sekitar 194 gram.

Untuk bagian belakang, Reno10 Pro Plus menggunakan kaca Gorilla Glass 5 sebagai penutupnya, sementara rangka terbuat dari polikarbonat. Modul kamera memiliki kombinasi kaca di bagian atas dan aluminium di bagian bawahnya.

91 Mobiles yang mencermati penggunaan polikarbonat pada rangka ponsel ini, namun hal ini tidak mengurangi kualitas konstruksinya. Bodi Reno10 Pro Plus terbukti kokoh dan kuat, tanpa ada ketidaksempurnaan yang dirasakan pada lubang port, speaker, atau sambungannya.

Reno10 Pro Plus tersedia dalam dua pilihan warna: Silvery Grey dan Glossy Purple. Versi pertama memiliki lapisan matte di bagian belakangnya, cocok bagi yang menginginkan tampilan yang lebih tenang. Sementara varian Glossy Purple memiliki tampilan glossy yang memikat perhatian.

2. Layar Berkualitas Tinggi

Layar lengkung berukuran 6,74 inci mengisi bagian depan OPPO Reno10 Pro Plus. Menggunakan panel AMOLED dengan resolusi 1.4K atau 1240 x 2772 piksel, layarnya menawarkan tampilan yang tajam dan kualitas yang luar biasa. Meskipun memiliki resolusi yang tidak biasa, layar ini termasuk tinggi di kelasnya.

Layar mampu menampilkan 1,07 miliar warna dan mencakup 100% gamut warna DCI-P3 dan sRGB. Dengan fitur ini, layar ini cocok untuk berbagai keperluan, mulai dari menonton film, bermain game, hingga mengedit video.

Dukungan refresh rate 120 Hz (dapat beradaptasi antara 45-120 Hz), touch sampling rate 240 Hz, dan pemutaran konten HDR10+ semakin meningkatkan pengalaman visual. Layar Reno10 Pro Plus juga telah mendapatkan sertifikasi rendah emisi cahaya biru dari SGS, sehingga aman untuk mata bahkan saat digunakan dalam waktu lama.

Kecerahan layar dapat mencapai 1100 nit saat digunakan di luar ruangan dan bahkan 1400 nit saat memutar konten HDR. Hampir semua ulasan mengenai layar ini menunjukkan kualitas tampilan yang cerah, tajam, dan warna yang kaya.

Namun, layar Reno10 Pro Plus bukan yang tercerah, seperti yang diungkapkan oleh Ankita Garg dari India Today. Tetapi kabar baiknya, fitur pengaturan kecerahan otomatis di ponsel ini berfungsi dengan akurat. Hal ini adalah hal yang cukup jarang ditemukan pada ponsel lain.

Untuk pengalaman melihat foto atau video di galeri, fitur ProXDR dapat diaktifkan untuk meningkatkan kecerahan dan kejelasan konten, sehingga foto terlihat semakin realistis.

Layar yang dilindungi oleh kaca proteksi DragonTrail 2 dari Asahi ini disertai dengan speaker stereo. Menurut ulasan Rubin John dari  My Smart Price, kualitas suara dari speaker ini luar biasa. Suara jernih dengan elemen bass yang terasa.

3. Performa Unggul

Mungkin sebagian dari Anda sudah akrab dengan SoC atau chipset Snapdragon 8+ Gen 1 dari Qualcomm. SoC ini cukup terkenal karena banyak digunakan oleh berbagai ponsel kelas atas sejak diluncurkan pada tahun 2022.

Reputasi yang baik telah melekat pada Snapdragon 8+ Gen 1. SoC ini dibuat dengan fabrikasi 4 nm oleh TSMC dan dikenal akan kinerja tangguhnya, stabilitasnya yang tinggi, pengeluaran panas yang terkendali, serta efisiensi daya yang baik. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang SoC ini, kami memiliki artikel yang membahas Snapdragon 8+ Gen 1 dan pesaing-pesaingnya.

Secara singkat, SoC ini memiliki delapan inti CPU. Salah satu intinya menggunakan CPU Cortex X2 dengan kecepatan clock 3,0 GHz. GPU atau unit pemroses grafisnya menggunakan Adreno 730 dengan kecepatan clock 900 MHz.

Terlihat bahwa OPPO masih memandang SoC Snapdragon 8+ Gen 1 sebagai pilihan yang relevan. Oleh karena itu, mereka memilih untuk menggunakan SoC ini dalam menggerakkan Reno10 Pro Plus. SoC ini dipadukan dengan RAM LPDDR5 sebesar 12 GB dan penyimpanan internal UFS 3.1 berkapasitas 256 GB.

Berdasarkan pengujian benchmark sintetis, Reno10 Pro Plus mencetak skor yang tinggi, yang tentu saja diharapkan dari ponsel dengan SoC kelas atas. Skor AnTuTu 10 yang selalu melewati angka 1 juta adalah hal yang umum. Bahkan, dalam mode performa tinggi, skornya bahkan mencapai 1.274.428 menurut Rubin John.

Dalam pengujian yang dilakukan oleh Shivangi Agarwal dari Smart Prix, ponsel ini meraih skor 1271 untuk kemampuan CPU single-core dan 3592 untuk kemampuan CPU multi-core pada Geekbench 6. Kestabilan kinerja CPU-nya juga terbukti baik, dengan penurunan performa hanya sekitar 89% dari performa puncak, seperti yang diuji dalam CPU Throttling.

Dalam hal kemampuan GPU, pada pengujian 3DMark Wild Life Extreme oleh Gizmochina, Reno10 Pro Plus mencapai skor 2803. Ini menunjukkan bahwa Reno10 Pro Plus memiliki performa yang lebih baik daripada POCO F5 (1969), yang menggunakan SoC terbaru Snapdragon 7+ Gen 2.

Skor-skor ini mengindikasikan bahwa performa Reno10 Pro Plus sungguh memukau. Pertanyaannya, bagaimana performanya dalam penggunaan sehari-hari? Ternyata, performanya sama mengesankannya. Semua ulasan yang saya lihat menunjukkan kepuasan terhadap kinerjanya.

Misalnya, menurut Ankita Garg, ponsel ini sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda keterlambatan dalam penggunaan sehari-hari. Reno10 Pro Plus mampu mengatasi beberapa tugas sekaligus dengan lancar. Bahkan pengeditan video berukuran besar pun berjalan mulus tanpa hambatan.

Kemampuannya dalam menjalankan game juga sangat baik. Berdasarkan pengujian Gizmochina, Reno10 Pro Plus dapat menjalankan Genshin Impact dengan pengaturan grafis tertinggi (60 fps penuh). Rata-rata jumlah frame per detik yang dihasilkan adalah 57,01.

Selama pengujian selama 20 menit, suhu perangkat tidak meningkat secara signifikan. Titik panas tertinggi tercatat di bagian atas dekat kamera, mencapai 46,9°C. Ini membuktikan bahwa sistem pendinginan yang diterapkan berfungsi dengan baik.

4. Kamera Handal

OPPO Reno10 Pro Plus dibekali dengan konfigurasi kamera yang lengkap. Di bagian belakang terdapat kamera utama 50 MP (f/1.8), kamera ultrawide 8 MP (f/2.2), dan kamera telefoto 64 MP (f/2.5).

Ponsel ini merupakan seri Reno pertama yang memiliki kamera telefoto sejak hadirnya Reno3 Pro pada tahun 2020. Kamera telefoto pada Reno10 Pro Plus dilengkapi dengan autofokus dan OIS, seperti halnya kamera utamanya. Kamera ini juga mampu melakukan zoom optik hingga 3x.

Yang sedikit disayangkan adalah absennya fitur autofokus pada kamera ultrawide. Hal ini mengakibatkan kamera ultrawide tidak dapat mengambil foto dengan mode makro.

Di bagian depan, terdapat kamera selfie 32 MP dengan bukaan f/2.4. Kamera ini juga dilengkapi dengan autofokus, memungkinkan untuk menghasilkan potret yang tajam tergantung pada jaraknya.

Dalam hal perekaman video, kamera utama dan kamera telefoto mampu merekam video hingga resolusi 4K pada 30/60 fps, sementara kamera ultrawide dan kamera selfie mencapai resolusi maksimum 1080p pada 30 fps. Semua resolusi video ini didukung oleh stabilisasi EIS, kecuali pada resolusi 4K 60 fps. Video 1080p 60 fps juga dapat dihasilkan dengan stabil.

Dalam pemrosesan hasil jepretan foto dan video, OPPO menggunakan cip MariSilicon buatan sendiri untuk membantu dalam mengatasi kondisi cahaya rendah.

Menurut pandangan saya, kamera utama pada ponsel ini dapat diandalkan dalam berbagai kondisi pencahayaan. Warna-warna pada foto terlihat cerah namun tetap alami.

Kemampuan fotografi dalam kondisi cahaya rendah juga impresif dengan detail yang baik dan flare yang minim. Namun, hasil dari foto low-light pada kamera ultrawide dan kamera telefoto tidak sebaik hasil dari kamera utama. Terdapat penurunan kualitas, terutama dalam hal detail.

Meskipun demikian, kualitas jepretan kamera telefoto lebih unggul daripada kamera ultrawide ketika dalam kondisi cahaya cukup. Sebagai tambahan, kamera selfie juga memberikan hasil yang memuaskan. Warna-warna

yang ditangkap terlihat akurat, termasuk warna kulit yang terlihat alami. Kemampuan kamera selfie dalam menjaga fokus bahkan dalam kondisi cahaya minim juga patut diapresiasi.

5. Daya Tahan Baterai yang Baik

OPPO reno10 pro plus

Baterai berkapasitas 5000 mAh telah menjadi hal yang umum pada smartphone. Namun, OPPO Reno10 Pro Plus hadir dengan kapasitas baterai 4700 mAh, sedikit di bawah standar umum. Meskipun begitu, jangan ragu mengenai daya tahannya.

Ini karena ponsel ini menggunakan SoC Snapdragon 8+ Gen 1 yang efisien dalam penggunaan daya. OPPO juga dikenal dengan sistem manajemen daya yang baik. Hasil pengujian oleh Gizmochina juga membuktikan bahwa daya tahan baterai Reno10 Pro Plus patut diapresiasi.

Dalam pengujian pemutaran video lokal beresolusi 1080p selama 30 menit, baterai hanya berkurang 3 persen. Pemutaran video TikTok selama 30 menit mengakibatkan penurunan baterai sebesar 4 persen. Saat bermain Genshin Impact selama 20 menit, baterai berkurang 11 persen, dan saat bermain PUBG Mobile selama 20 menit, baterai berkurang 7 persen.

Dalam hal pengisian daya, Reno10 Pro Plus didukung teknologi pengisian cepat 100 Watt. Proses pengisian dayanya berlangsung sangat singkat. Menurut pengujian oleh Gizmochina, ponsel ini dapat diisi daya dari 0 hingga 100 persen dalam waktu 28 menit.

Pengisian daya cepat ini juga aman, dengan sertifikasi TüV Rheinland Safe Fast-Charge. OPPO juga menyatakan bahwa pengisian daya 100 Watt ini tidak akan memengaruhi umur pakai baterai. Menurut OPPO, baterai Reno10 Pro Plus dapat bertahan hingga 4 tahun.

6. Dilengkapi dengan Infrared Blaster

Infrared blaster telah menjadi ciri khas dari HP keluarga Xiaomi. Fitur ini umumnya ditemukan pada berbagai model flagship, kelas menengah, dan bahkan kelas entri dari Xiaomi. Namun, kini infrared blaster bukan lagi eksklusif untuk merek Xiaomi saja.

Terkini, beberapa produsen yang tergabung dalam grup BBK, termasuk OPPO, juga telah memperkenalkan fitur ini. Reno10 Pro Plus menjadi salah satu contoh HP dari OPPO yang memiliki infrared blaster. Ini adalah HP kedua dari OPPO yang dilengkapi dengan fitur ini, dengan yang pertama adalah flagship Find X6 Pro yang sayangnya tidak dirilis di Indonesia.

Meskipun sederhana, infrared blaster memiliki fungsi yang sangat penting. Fitur ini memungkinkan Anda mengendalikan berbagai perangkat elektronik seperti televisi. Jadi, jika Anda kebetulan lupa mengambil remote asli perangkat, Reno10 Pro Plus dapat berfungsi sebagai remote darurat yang praktis.

7. Paket Penjualan Komplit

Beberapa merek HP terkemuka telah memutuskan untuk tidak lagi menyertakan charger dalam paket penjualan mereka, dengan alasan untuk mengurangi limbah. Namun, OPPO mengambil pendekatan yang berbeda.

OPPO masih tetap menyediakan paket penjualan yang komprehensif. Ketika Anda membeli Reno10 Pro Plus, Anda akan menerima berbagai aksesori yang lengkap. Di dalam kotak, Anda akan menemukan kabel USB tipe C, charger dengan daya 100 Watt, alat untuk membuka slot kartu SIM, serta casing pelindung.

Penyediaan aksesori yang melimpah dalam paket penjualan tentu memberikan keuntungan bagi konsumen. Hal ini menghilangkan kebutuhan untuk mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli aksesori tersebut secara terpisah.

Kekurangan Oppo Reno10 Pro Plus 5G

OPPO reno10 pro plus

Terdapat beberapa poin yang perlu diperhatikan mengenai Reno10 Pro Plus 5G. Meskipun tidak semua poin ini dapat dianggap sebagai kekurangan yang krusial, tetapi tetap penting untuk mengetahuinya sebagai faktor pertimbangan.

1. Bodi Licin dan Tanpa IP Rating

Desain menawan pada bodi Reno10 Pro Plus sudah terbukti. Ergonominya juga cukup baik, berkat bobotnya yang tidak terlalu berat dan rangka yang melengkung.

Namun, ada beberapa catatan yang dapat mengurangi kesempurnaan desain bodi. Pertama, permukaan bodi terasa licin. Beberapa penguji, seperti Shivangi Agarwal, Rubin John, dan Sheldon Pinto, sepakat dalam mengungkapkan hal ini.

Untuk menghindari risiko jatuh, disarankan untuk menggunakan pelindung kasing. Kasing tidak hanya akan mengurangi tonjolan dari modul kamera, tetapi juga mencegah goyangan saat ponsel diletakkan di atas permukaan datar.

Catatan kedua adalah ketiadaan sertifikasi IP. Dengan tidak adanya sertifikasi IP, tidak ada jaminan bahwa ponsel akan tahan terhadap air. Oleh karena itu, sebaiknya hindari mencelupkan Reno10 Pro Plus ke dalam air.

Keputusan untuk tidak melengkapi Reno10 Pro Plus dengan sertifikasi IP rating memang menjadi kekurangan. Sebagai ponsel dengan harga di atas Rp10 juta, seharusnya fitur ini menjadi bagian dari spesifikasi. Meskipun begitu, OPPO sudah memasang seal karet di beberapa lubang seperti speaker dan port USB untuk mencegah masuknya air.

2. Bloatware Berlebihan

Reno10 Pro Plus hadir dengan sistem operasi Android 13 yang dikemas dengan antarmuka ColorOS 13.1. OPPO menjanjikan pembaruan sistem operasi hingga 3 generasi dan pembaruan keamanan hingga 4 tahun ke depan. Ini berarti Reno10 Pro Plus akan menerima pembaruan hingga Android 16 dan dukungan hingga tahun 2027.

Antarmuka ColorOS 13.1 yang digunakan pada ponsel ini mendapatkan sambutan positif dari beberapa penguji. Antarmuka ini terasa mulus, intuitif, dan memberikan banyak pilihan kustomisasi.

Meskipun begitu, terdapat dua hal yang tidak begitu disukai oleh beberapa penguji terkait antarmuka ColorOS 13.1. Pertama, ada banyak bloatware atau aplikasi bawaan yang sudah terpasang. Beruntungnya, sebagian besar aplikasi ini dapat dihapus.

Kedua, terdapat aplikasi App Market (toko aplikasi dari OPPO) dan Game Center (kumpulan game beserta optimisasi). Kedua aplikasi ini sering menampilkan notifikasi yang mengganggu. Namun, notifikasi ini dapat dinonaktifkan.

3. Tidak Mendukung USB Display Out dan Wireless Charging

Ponsel dengan harga di kisaran dua digit seharusnya menyertakan fitur-fitur “premium”. Sayangnya, Reno10 Pro Plus masih belum melengkapinya. Contohnya adalah fitur USB display out yang dapat sangat bermanfaat jika digunakan bersamaan dengan fitur Multi-screen.

Port USB pada Reno10 Pro Plus masih menggunakan teknologi USB 2.0, sehingga fitur display out tidak dapat diakomodasi. Fitur ini memerlukan setidaknya USB 3.0 agar dapat berfungsi. Di dalam jajaran HP OPPO, fitur display out masih menjadi eksklusif pada OPPO Find X Series.

Fitur lain yang premium, yaitu wireless charging, juga belum hadir pada Reno10 Pro Plus. Satu-satunya cara untuk mengisi daya baterai adalah dengan menggunakan kabel charger yang terhubung ke port USB tipe C pada ponsel.

4. Opsi Perekaman 60 FPS Tidak Tersedia di Kamera Depan

Kemampuan perekaman video pada Reno10 Pro Plus mendapatkan pujian dari Ankita Garg dan Sheldon Pinto. Kualitas warna, detail, rentang dinamis, dan kestabilannya terlihat baik dalam kondisi pencahayaan yang memadai.

Saat digunakan dalam kondisi minim cahaya, noise yang dihasilkan tetap minim dan frame rate video tetap stabil. Namun, terdapat sedikit keterbatasan pada rentang dinamis, yang pada umumnya merupakan hal yang wajar. Meskipun demikian, ada satu kekurangan dalam kemampuan perekaman video pada Reno10 Pro Plus, yaitu tidak adanya opsi perekaman video dengan frame rate 60 fps pada kamera depan atau kamera selfie.

Padahal, memiliki opsi perekaman video 60 fps pada kamera depan cukup penting, terutama bagi mereka yang aktif dalam pembuatan konten untuk platform seperti Instagram.

Selain itu, juga perlu dicatat bahwa pada kamera ultrawide, mode pro untuk pengaturan manual seperti ISO dan shutter speed tidak tersedia.

Kesimpulan

OPPO reno10 pro plus

OPPO Reno10 Pro Plus dapat dianggap sebagai solusi bagi para penggemar OPPO yang merasa kecewa dengan ketiadaan OPPO Find X6 Pro di pasar Indonesia. Meskipun Reno10 Pro Plus tidak setara dengan Find X6 Pro, kehadirannya tetap memperluas jajaran ponsel flagship dari OPPO pada tahun 2023, bersama dengan Find N2 Flip. Dengan demikian, para penggemar OPPO di Indonesia memiliki lebih banyak pilihan.

Saya berpendapat bahwa Reno10 Pro Plus adalah pilihan yang layak dipertimbangkan, karena menyajikan keseimbangan antara penampilan dan kinerja. Ponsel ini tidak hanya mengedepankan tampilan visual, tetapi juga dapat diandalkan dalam berbagai situasi penggunaan, baik untuk hiburan, bermain game, maupun menciptakan konten.

Namun, perlu diingat bahwa Reno10 Pro Plus bukanlah flagship sejati. Kekurangan seperti ketiadaan sertifikasi IP rating dan beberapa fitur premium menjadi catatan penting. Reno10 Pro Plus cocok bagi mereka yang menginginkan ponsel flagship serba bisa dengan harga yang lebih terjangkau. Ponsel ini juga menarik jika Anda mengutamakan desain dan kenyamanan saat digunakan. Apakah Anda tertarik untuk memiliki Reno10 Pro Plus?

OPPO Reno10 Pro 5G : Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan dan Kekurangan OPPO Reno10 Pro 5G – Seri OPPO Reno10 hadir secara resmi di pasar Indonesia pada bulan Agustus 2023. Informasi terkait OPPO Reno10 5G, OPPO Reno10 Pro 5G, dan OPPO Reno10 Pro+ 5G dapat ditemukan di situs resmi OPPO Indonesia.

Ketiga ponsel ini memiliki daya tarik yang menarik, terutama dalam hal kemampuan kamera yang handal dan kualitas layar yang luar biasa. Dalam artikel ini, fokus akan diberikan pada OPPO Reno10 Pro 5G, yang berada di posisi tengah di antara kedua model lainnya.

OPPO Reno10 Pro 5G menawarkan spesifikasi yang seimbang dengan harga yang lebih terjangkau. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang merasa OPPO Reno10 Pro+ 5G terlalu mahal, namun ingin lebih dari apa yang ditawarkan oleh OPPO Reno10 5G versi reguler.

Kelebihan OPPO Reno10 Pro 5G terletak pada beberapa aspek, terutama dalam hal layar, performa, dan tentu saja, kamera.

Agar dapat membuat keputusan yang tepat, penting untuk memahami dengan baik baik kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh OPPO Reno10 Pro 5G. Ponsel ini dirancang untuk memberikan hasil foto yang mengagumkan dan memiliki desain yang ikonik.

Kelebihan OPPO Reno10 Pro 5G

oppo reno10 pro 5g

Seri OPPO Reno selalu menjadi pilihan utama di kategori menengah berkat kemampuan fotografi dan desainnya yang menonjol. Bagaimanakah OPPO Reno10 Pro 5G sesuai dengan harapan Anda? Mari kita lihat beberapa poin keunggulan yang dijelaskan di bawah ini.

1. Layar Berkualitas dengan Akurasi Warna yang Unggul

Layar OPPO Reno10 Pro 5G memiliki ukuran 6,7 inci dengan resolusi 1080 x 2412 piksel, menggunakan panel AMOLED yang tidak hanya lebih hemat daya, tetapi juga menghadirkan reproduksi warna yang lebih hidup dibandingkan panel IPS LCD.

Tingkat ketajaman layarnya cukup mengesankan dengan kerapatan piksel sebesar 394 ppi pada rasio aspek 20:9. Layar ini juga dilengkapi dengan refresh rate 120 Hz, membuatnya dua kali lebih mulus dibandingkan layar standar 60 Hz.

Spesifikasi layar OPPO Reno10 Pro 5G sejauh ini setara dengan ponsel flagship di kelas yang lebih mahal. Pengguna dapat menikmati pengalaman visual yang mengagumkan dalam aktivitas sehari-hari, seperti menjelajah internet, bermain game, dan menonton konten streaming.

Dengan dukungan kedalaman warna 10-bit, layar ini mampu menampilkan lebih dari 1 miliar warna. Ponsel ini juga mendukung konten HDR10+, yang meningkatkan kisaran dinamis dalam konten yang ditampilkan.

Dengan sertifikasi Widevine L1, Anda dapat menikmati konten film dan serial berkualitas tajam di platform seperti Netflix. Selain itu, OPPO Reno10 Pro 5G menggunakan fitur 01 Ultra Vision Engine yang terdiri dari Video Color Enhancer dan Bright HDR untuk pengalaman visual yang lebih baik.

Meskipun kecerahan layarnya tidak secerah beberapa ponsel lain dalam kelasnya, OPPO Reno10 Pro 5G mampu mencapai kecerahan otomatis hingga 793 nit dan manual hingga 504 nit, seperti yang dilaporkan oleh GSM Arena..

Layar akan beralih ke refresh rate 120 Hz saat memainkan game yang mendukungnya, seperti Dead Trigger 2 dan Alto’s Odyssey. Saat layar tidak aktif untuk beberapa waktu, refresh rate akan turun menjadi 60 Hz.

Kelebihan utama layar OPPO Reno10 Pro 5G bukan hanya pada kecerahannya, tetapi juga pada kedalaman warna dan kemampuan HDR-nya. Hal ini menjadikannya sebagai pendukung yang sangat baik untuk hiburan multimedia.

2. Konfigurasi Kamera Unggul, Ideal untuk Kreativitas Konten

Selain layarnya yang menonjol, OPPO Reno10 Pro 5G didesain untuk menghasilkan foto yang menakjubkan. Kamera utamanya memiliki sensor 50 MP dengan lensa wide angle dan ukuran sensor 1/1,56 inci. Ukuran ini lebih besar dari sensor 1/2 inci pada POCO F5.

Fitur OIS (Optical Image Stabilization) hadir untuk menghasilkan foto yang stabil, bahkan saat kondisi gerakan atau pergerakan.

Selain itu, OPPO Reno10 Pro 5G juga dilengkapi dengan kamera telefoto 32 MP, yang memungkinkan pemotretan jarak jauh dengan tetap menjaga kualitas yang tajam. Kamera telefoto ini juga mendukung pembesaran optik hingga 2x.

Kamera ultrawide 8 MP dengan sudut pandang 112 derajat juga tersedia. Terdapat pula kamera depan 32 MP yang mendukung video call dan selfie, ditempatkan dalam desain punch hole dengan fitur autofokus.

OPPO Reno10 Pro 5G mampu merekam video dengan resolusi hingga 4K pada kamera belakang. Untuk mengatasi masalah video yang patah-patah saat diunggah, ponsel ini juga mendukung perekaman 1080p pada 60 FPS.

Meskipun sebagai ponsel kelas menengah, kamera depannya hanya mendukung perekaman video 1080p pada 30 FPS. Namun demikian, kemampuan gyro EIS (Electronic Image Stabilization) pada kamera belakang memastikan rekaman video tetap stabil. Fitur-fitur ini membuat OPPO Reno10 Pro 5G cocok digunakan untuk menghasilkan konten kreatif profesional.

Kualitas foto yang dihasilkan oleh OPPO Reno10 Pro 5G sangat baik untuk kelasnya, terutama pada kondisi pencahayaan yang baik. Kamera telefotonya terbukti andal dalam mengambil gambar dengan pembesaran 2x, tetap menjaga detail dan ketajaman yang memuaskan.

Foto-foto di atas sejauh ini tampak sesuai dengan harga yang ditawarkan oleh OPPO Reno10 Pro 5G. Secara visual (tanpa zoom), kualitas dan detail dari kamera ultrawide masih sejajar dengan kamera utamanya.

Namun, hal yang menarik adalah hasil dari kamera ultrawide tampak lebih berwarna cerah daripada mode standar. Terlepas dari itu, ada kemungkinan bahwa foto ultrawide telah melalui proses algoritma, yang mungkin mengakibatkan peningkatan saturasi warna.

3. Kapasitas Baterai yang Memadai, Meskipun Sedikit Dibawah Rata-rata

Berbeda dari ponsel-pomel pada umumnya yang dibekali baterai 5.000 mAh, OPPO Reno10 Pro 5G hadir dengan baterai berkapasitas 4.600 mAh. Walaupun begitu, daya tahan baterai ponsel ini masih cukup baik dalam kelasnya.

OPPO memilih untuk menggunakan baterai berkapasitas lebih kecil demi menjaga bobot ponsel agar tetap ringan. Ponsel OPPO seringkali menekankan desain ramping dan ringan pada produk-produknya.

Meskipun memiliki kapasitas baterai yang lebih rendah, ponsel ini mampu mencapai skor daya tahan yang cukup tinggi dalam pengujian GSM Arena, yaitu 104 jam. Angka ini tentunya masih cukup baik dalam kelasnya, meskipun mungkin tidak begitu mencolok.

Dengan skor tersebut, pengguna dapat melakukan panggilan telepon selama 36 jam 22 menit, menjelajah internet dengan refresh rate 120 Hz selama 14 jam 34 menit, dan menonton video dengan refresh rate 60 Hz selama 18 jam 10 menit.

Menariknya, skor daya tahan OPPO Reno10 Pro 5G bahkan lebih tinggi dari Redmi Note 12 Pro (5.000 mAh) yang hanya mencapai skor 97 jam.

Ponsel OPPO Reno10 Pro 5G juga mendukung pengisian daya cepat 80 W. Charger dengan daya sesuai sudah disertakan dalam paket penjualan, sehingga pengguna tidak perlu membelinya secara terpisah.

Charger tersebut juga mendukung protokol USB Power Delivery 3 dan Quick Charge 4. Hanya memerlukan sekitar 30 menit untuk mengisi daya dari nol hingga penuh.

4. Kinerja Snapdragon 778G Cocok untuk Gaming

qualcomm Snapdragon 778G

Meskipun Snapdragon 778G yang digunakan pada OPPO Reno10 Pro 5G termasuk dalam kelompok chipset yang tidak terbaru, namun masih memiliki kinerja yang kompeten dalam kategori menengah. Chipset ini dibangun dengan teknologi fabrikasi 6 nm yang memberikan efisiensi daya. Snapdragon 778G juga menawarkan peningkatan hingga 40 persen dalam hal kinerja CPU dan GPU dibandingkan dengan pendahulunya.

Chipset ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur menarik seperti Qualcomm FastConnect 6700 yang mendukung Wi-Fi 6 multi-gigabit, modem RF Snapdragon X53 5G terintegrasi, prosesor AI Qualcomm Hexagon 770 dengan kemampuan hingga 12 TOPS, dan banyak lagi.

Snapdragon 778G memiliki delapan inti prosesor yang terdiri dari satu inti Cortex A78 (2,4 GHz), tiga inti Cortex A78 berkinerja tinggi (2,2 GHz), serta empat inti prosesor hemat daya Cortex A55 (1,9 GHz). Chipset ini juga dilengkapi dengan GPU Adreno 642L.

OPPO Reno10 Pro 5G hadir dengan satu pilihan konfigurasi memori, yaitu RAM LPDDR4x 12 GB dan penyimpanan UFS 2.2 256 GB. Skor benchmark dari OPPO Reno10 Pro juga tergolong baik, dengan hasil sebagai berikut (berdasarkan laporan dari GSM Arena):

  • Skor AnTuTu v9: 495.040 poin
  • Skor AnTuTu v10: 571.870 poin
  • Skor Geekbench 5 single core: 792 poin; multi-core: 2.795 poin
  • Skor Geekbench 6 single core: 1.004 poin; multi-core: 2.685 poin

Yang menarik, OPPO Reno10 Pro 5G mencatat skor AnTuTu v9 yang lebih tinggi daripada Redmi Note 12 Pro (5.000 mAh) yang hanya mencapai skor 97 jam.

OPPO Reno10 Pro 5G mampu menjalankan gim populer dengan lancar, seperti Genshin Impact, walaupun dalam pengaturan grafis medium dan rendah. Meskipun bisa dimainkan dalam pengaturan grafis tinggi, namun pengguna perlu bersiap untuk kemungkinan terjadinya penurunan frame rate.

5. Dilengkapi Infrared dan NFC, Sensor Sidik Jari Cepat dan Akurat

Biasanya, fitur infrared hanya ditemukan pada ponsel Xiaomi dan POCO. Namun, pada kali ini, OPPO Reno10 Pro 5G juga memasukkan fitur yang bermanfaat ini. Dengan adanya port infrared, ponsel ini dapat mengontrol kanal dan volume suara TV seperti remote biasa.

Tak hanya itu, OPPO Reno10 Pro 5G juga dilengkapi dengan fitur NFC yang memudahkan pengguna untuk melakukan pengisian saldo eMoney. Dengan begitu, pengguna tak perlu lagi repot saat ingin membayar tol atau transaksi lainnya.

Selain itu, ponsel ini juga memiliki sensor sidik jari di bawah layar yang dapat membuka layar dengan cepat. Menurut hasil pengujian oleh GSM Arena, akurasi sensor sidik jarinya sangat handal, mampu mengenali sidik jari dengan tepat dan tanpa khawatir terhadap kemungkinan akses tidak sah.

6. Stylish

Dalam hal desain, OPPO selalu mampu menghadirkan sentuhan kreatif. Begitu juga dengan OPPO Reno10 Pro 5G, yang memiliki desain yang bergaya dan unik.

Salah satu ciri khasnya adalah modul kamera berbentuk pil yang menampung kamera utama dalam lingkaran besar di bagian atas, sementara dua kamera kecil ditempatkan di bawahnya. Terdapat juga aksen visual berbentuk setengah lonjong dengan latar belakang hitam. LED Flash terletak di antara kedua bagian ini.

Meskipun bobot bodinya hanya 185 gram, yang masih tergolong ringan, dimensi OPPO Reno10 Pro 5G adalah panjang 162,3 mm, lebar 74,2 mm, dan ketebalan 7,9 mm.

Namun, ada catatan sedikit mengenai bodi belakang yang mudah tertinggal sidik jari, sehingga perlu dibersihkan secara berkala agar tetap terlihat bersih. OPPO Reno10 Pro 5G tersedia dalam dua varian warna: Silvery Grey dan Glossy Purple.

Kekurangan OPPO Reno10 Pro 5G

oppo reno10 pro 5g

Meskipun memiliki banyak keunggulan, OPPO Reno10 Pro 5G tidak dapat dianggap sebagai yang terbaik dalam kelasnya. Terdapat setidaknya empat kekurangan yang perlu Anda pertimbangkan sebelum membelinya, yaitu sebagai berikut.

1. Tidak Dilengkapi Speaker Stereo

Dengan hanya satu speaker yang terletak di bagian bawah, pengalaman menonton dapat berkurang jika dibandingkan dengan speaker stereo. Banyak ponsel dari vendor lain di kelas menengah yang sudah menghadirkan speaker stereo pada produknya. Oleh karena itu, absennya speaker stereo pada OPPO Reno10 Pro 5G merupakan hal yang memunculkan pertanyaan. Alasan mungkin terkait dengan efisiensi biaya produksi atau tujuan untuk menjaga ukuran bodi ponsel tetap kompak.

Jika kualitas suara masih baik, mungkin masih bisa diterima. Namun, hasil pengujian dari GSM Arena menunjukkan sebaliknya. Suara yang dihasilkan oleh OPPO Reno10 Pro 5G tidak luar biasa, hanya mendapatkan penilaian rata-rata.

OPPO Reno10 Pro 5G memiliki fitur bernama Real Sound Technology yang secara otomatis mengenali berbagai skenario penggunaan dan menyesuaikan suara secara otomatis. Ponsel ini mendapatkan skor kelantangan sebesar -28.6 LUFS.

2. Tidak Memiliki Sertifikasi IP Rating

OPPO Reno10 Pro dilapisi dengan kaca perlindungan Asahi Glass AGC DT-Star 2. Meskipun bukan Gorilla Glass, kaca ini tetap mampu melindungi ponsel dari goresan ringan. Namun sayangnya, ponsel ini tidak memiliki sertifikasi IP Rating, yang berarti tidak memiliki perlindungan khusus terhadap air dan debu.

3. Kualitas Foto dalam Kondisi Malam Kurang Memuaskan

OPPO Reno10 Pro 5G memiliki mode malam otomatis yang aktif pada setiap kamera belakangnya. Mode ini akan aktif ketika kamera mengenali kondisi minim cahaya.

Ponsel ini juga dilengkapi dengan mode malam yang dapat diakses secara terpisah melalui menu. Namun, sayangnya, fitur mode malam ini justru membuat hasil foto menjadi lebih gelap daripada mode reguler.

Hal ini membuat OPPO Reno10 Pro 5G kalah dalam hal kemampuan fotografi malam dibandingkan dengan beberapa ponsel menengah lainnya, di mana fitur mode malam mereka mampu memberikan peningkatan pencahayaan yang lebih baik daripada mode reguler. Berikut ini adalah contoh sampel foto dalam kondisi malam hari.

4. Masalah Throttling Sering Terjadi

Snapdragon 778G yang digunakan pada OPPO Reno10 Pro 5G memang merupakan pilihan chipset yang layak. Performanya masih memadai untuk mengatasi gim yang lebih berat, meskipun pengguna perlu mengatur harapan dengan bijak.

Namun, OPPO Reno10 Pro 5G memiliki masalah throttling yang cukup serius, yang terlihat dari pengujian CPU Throttling Test yang dilakukan selama 60 menit. Menurut hasil uji coba dari GSM Arena, performa ponsel dapat merosot tajam hingga 64 persen dari kinerja maksimal.

Ini berarti, jika Anda bermain gim dalam waktu lama, performa ponsel dapat menurun dan menyebabkan permainan menjadi tidak lancar. Situasi seperti ini mungkin memerlukan penggunaan aksesori pendingin tambahan untuk mempertahankan performa yang optimal bahkan saat bermain selama berjam-jam.

Kesimpulan

oppo reno10 pro

OPPO Reno10 Pro 5G telah dirilis di Indonesia pada bulan Agustus 2023 dengan harga Rp7.999.000. Ponsel ini memiliki kualitas yang baik dalam hal performa, kamera, baterai, dan desain. Namun, kita perlu mengakui bahwa persaingan di kelas menengah cukup ketat.

Terdapat beberapa ponsel menengah lain yang dapat dianggap lebih unggul dari OPPO Reno10 Pro 5G, seperti Samsung Galaxy A54 dan POCO F5. Bahkan Samsung Galaxy A34 pun telah menawarkan paket yang lebih komprehensif.

Namun, jika Anda tertarik dengan desain yang stylish, tentu saja tidak ada masalah memilih OPPO Reno10 Pro 5G. Hanya saja, Anda perlu memperhatikan bahwa ponsel ini tidak memiliki speaker stereo dan tidak memiliki sertifikasi IP Rating, juga kemampuan kameranya dalam menghasilkan foto pada kondisi malam yang tidak terlalu memuaskan.

Kelebihan dan Kekurangan OPPO Reno10 5G

Kelebihan dan Kekurangan OPPO Reno10 5G – Pada bulan Juli tahun 2023, OPPO telah secara resmi meluncurkan seri terbarunya yang dikenal sebagai OPPO Reno10 Series, dengan jangkauan global. Seri ini mencakup tiga varian model yang berbeda, salah satunya adalah OPPO Reno10 5G, yang dapat dianggap sebagai model “dasar” dari seri tersebut. Di Indonesia, tepatnya pada tanggal 8 Agustus 2023, OPPO Reno10 5G resmi diluncurkan bersama dengan varian lainnya, yaitu OPPO Reno10 Pro dan OPPO Reno 10 Pro+.

Meskipun dianggap sebagai model dasar, OPPO Reno10 5G masih menawarkan beragam fitur dan spesifikasi menarik. Ini termasuk dukungan untuk jaringan 5G yang canggih, layar yang mengagumkan dalam kelasnya, chipset kuat Dimensity 7050, sistem kamera lengkap, serta daya tahan baterai dan teknologi pengisian daya cepat yang dapat diandalkan.

OPPO Reno10 5G dihadirkan sebagai ponsel kelas menengah dengan kisaran harga mulai dari Rp5 jutaan. Sebelum Anda membuat keputusan pembelian, akan bijaksana untuk menjelajahi detail lebih lanjut mengenai ponsel ini.

Apabila melihat spesifikasinya, OPPO Reno10 5G memiliki daya tarik yang cukup meski sebagai model dasar. Selain itu, beberapa kelebihan yang dimilikinya juga mampu bersaing secara ketat dengan ponsel lain di segmen harga yang sama. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut, artikel ini akan menguraikan dengan lebih detail mengenai kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh OPPO Reno10 5G. Mari simak sampai selesai.

Kelebihan OPPO Reno10 5G

OPPO Reno10 5G

OPPO Reno10 5G hadir dengan berbagai perbaikan di beberapa aspeknya. Tidak mengherankan jika ponsel ini mampu bersaing di kelasnya. Berikut adalah beberapa keunggulan yang dimiliki oleh OPPO Reno10 5G. Mari kita simak sampai akhir.

1. Desain Bodi Kokoh dan Solid

OPPO Reno10 5G memiliki desain yang solid saat dipegang. Tepian bodinya yang mengkilap dan melengkung memberikan kenyamanan dalam genggaman.

Menurut pengalaman Shivangi Agarwal dari Smartprix, panel belakang HP ini terasa halus namun tidak licin. Desain seperti ini membantu menghindari risiko jatuh dari genggaman.

Bodi OPPO Reno10 5G juga tipis dengan bobot ringan, memberikan kenyamanan saat digunakan dan dibawa. Dimensinya sekitar 162,43 x 74,19 x 7,99 mm dengan bobot hanya 185 gram. Kombinasi ini menciptakan desain bodi yang solid bagi Reno10 5G.

2. Layar AMOLED 120Hz Layar Melengkung

Salah satu daya tarik OPPO Reno10 5G adalah layarnya. Meskipun sebagai model dasar, layarnya tidak kalah dengan model lain di seri ini. Seri OPPO Reno10 dilengkapi dengan layar AMOLED dan refresh rate 120 Hz.

Layar AMOLED pada OPPO Reno10 5G memberikan pengalaman visual yang menarik, baik untuk menonton atau bermain game. Warna yang dihasilkan bahkan mencapai 1 miliar dengan dukungan HDR10+.

Refresh rate 120 Hz memberikan pergerakan yang lebih mulus, meningkatkan kenyamanan penggunaan. Layarnya yang lebar dengan ukuran 6,7 inci dan desain melengkung hampir tanpa bezel membuatnya cocok untuk bermain game, menonton, dan bersosialisasi di media sosial.

Layar ini juga memiliki kecerahan maksimal hingga 950 nit, memungkinkan penggunaan di luar ruangan dengan cahaya terang. Resolusinya cukup tinggi, sekitar 1080 x 2412 piksel, dengan kerapatan piksel yang tajam.

Namun, perlindungan layarnya belum terlalu kuat. OPPO Reno10 5G hanya dilindungi oleh Asahi Glass AGC DT-Star2, bukan yang terbaik di kelasnya. Meskipun demikian, setidaknya ada perlindungan minimal untuk mencegah goresan atau retak.

Ini adalah beberapa keunggulan dari OPPO Reno10 5G yang membuatnya menonjol di kelasnya. Dari desain kokoh, layar yang menarik, hingga dukungan fitur-fitur yang unggul, OPPO Reno10 5G menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mencari ponsel yang dapat diandalkan.

3. Dimensity 7050 yang Handal

Sebagai salah satu aspek menarik lainnya dari OPPO Reno10 5G adalah kinerjanya. Sebagai ponsel kelas menengah, OPPO Reno10 5G didukung oleh chipset kelas menengah, yaitu Dimensity 7050. Jika kita melihat komponennya, chipset ini memiliki kemiripan dengan chipset lain dalam kelasnya, seperti Dimensity 1080.

Dimensity 7050 dibuat dengan teknologi manufaktur 6 nm dengan Thermal Design Power (TDP) sekitar 4 W. Chipset ini memiliki prosesor octa-core, terdiri dari dua inti Cortex A78 berfrekuensi 2,6 GHz dan enam inti Cortex A55 berfrekuensi 2 GHz untuk efisiensi daya. GPU Mali G68 MC4 dengan frekuensi 800 MHz mendukung kinerja visualnya. Bagaimana sebenarnya kemampuan chipset ini?

Berdasarkan data dari Nanoreview, Dimensity 7050 mampu mencapai skor 551.075 di AnTuTu v9. Hasil pengujian GeekBench 5 menunjukkan skor 833 untuk inti tunggal dan 2.282 untuk multi-core.

Selain itu, Sanket Vijayasarathy dari  91mobiles melakukan pengujian langsung terhadap HP ini. Menurut pengujian tersebut, OPPO Reno10 5G mencapai skor 500.689 di AnTuTu v10. Pada pengujian GeekBench 5, skornya adalah 955 untuk inti tunggal dan 2.412 untuk multi-core.

Sanket Vijayasarathy juga menyatakan bahwa OPPO Reno10 5G cocok untuk bermain game. Saat dimainkan dengan game Call of Duty Mobile, pengaturan grafik bisa diatur ke level tertinggi tanpa masalah. Yang menarik, performanya tetap stabil dan optimal.

Namun, kinerja OPPO Reno10 5G tidak hanya bergantung pada chipset-nya saja. Ada faktor lain yang memengaruhi, termasuk kapasitas memori yang luas.

OPPO Reno10 5G dilengkapi dengan RAM 8 GB yang dapat diperluas hingga 8 GB lagi. Memori internalnya hadir dalam dua varian UFS 2.2 dengan kapasitas 256 GB. Anda juga dapat memperluas kapasitasnya melalui kartu microSD.

4. Konfigurasi Kamera Lengkap, Tanpa Gimmick

Sektor kamera adalah salah satu aspek yang mengalami peningkatan signifikan pada OPPO Reno10 5G. Dibandingkan dengan OPPO Reno9 yang hanya memiliki dua kamera, OPPO Reno10 5G hadir dengan konfigurasi tiga kamera.

Kamera belakang OPPO Reno10 5G terdiri dari kamera utama 64 MP dengan aperture f/1.7 dan sensor 1/2 inci. Sayangnya, kamera ini belum dilengkapi dengan Optical Image Stabilization (OIS), hanya menggunakan autofokus PDAF.

Selain kamera utama, terdapat kamera telefoto 32 MP untuk hasil zoom yang lebih baik. Kamera ini menggunakan sensor Sony IMX709 dengan aperture f/2.0 dan sensor 1/2.74 inci. Kamera ini mampu melakukan zoom optik hingga 2x dan didukung oleh PDAF untuk fokus.

Kamera ketiga pada OPPO Reno10 5G adalah kamera ultrawide 8 MP dengan aperture f/2.2 dan sensor 1/4.0 inci. Sudut pandangnya mencapai 112 derajat, cocok untuk memotret pemandangan luas seperti gedung tinggi, pegunungan, atau objek yang luas.

Tidak ada kamera belakang yang bersifat gimmick, seperti makro atau depth. Ini tentu adalah poin positif.

Kamera depannya memiliki resolusi 32 MP dengan aperture f/2.4 dan sensor 1/2.74 inci. Sayangnya, kualitas perekaman video kamera depan hanya mencapai 1080p pada 30 fps.

Meskipun kamera depannya kurang dalam perekaman video, kamera belakang OPPO Reno10 5G sangat andal. Kamera belakang mampu merekam video hingga kualitas 4K pada 30 fps. Hal ini cocok bagi pembuat konten yang ingin menciptakan video yang menarik dan profesional.

Sebagai bukti, Technical Guruji telah menguji kemampuan kamera OPPO Reno10 5G langsung. Hasilnya, kualitas fotografi OPPO Reno10 5G sangat andal. Warna, detail, dan ketajamannya sangat baik dalam kelasnya.

5. Baterai dan Pengisian Cepat Andal

Salah satu keunggulan tambahan yang dimiliki oleh OPPO Reno10 5G adalah ketahanan baterainya. Ketahanan baterai juga menjadi salah satu peningkatan yang diperoleh oleh ponsel ini. Dibandingkan dengan OPPO Reno9 yang hanya memiliki baterai 4500 mAh, OPPO Reno10 5G tampil dengan kapasitas baterai yang lebih besar, yaitu 5000 mAh.

Kemampuannya juga patut diperhatikan, karena ponsel ini mampu bertahan sepanjang hari untuk menemani berbagai aktivitas Anda. Bahkan, Sanket Vijayasarathy dari 91mobiles juga melaporkan bahwa OPPO Reno10 5G mampu bertahan hingga 17 jam dalam penggunaan normal.

Namun, walaupun ponsel ini dibekali dengan pengisian daya cepat hingga 67 W, fitur ini tidak terlihat sangat menarik. Angka ini sama dengan yang ada pada pendahulunya, yakni OPPO Reno9. Bahkan, OPPO Reno8 memiliki pengisian daya yang lebih cepat, mencapai 80 W.

6. Sensor Lengkap, Fingerprint di Bawah Layar

Sebagai ponsel kelas menengah, OPPO Reno10 5G dibekali dengan sejumlah sensor yang cukup lengkap. Ponsel ini juga masih menggunakan sensor fingerprint di bawah layar, sama seperti seri OPPO Reno9 dan model lain dalam seri Reno10. Hal ini memberikan sentuhan kesan premium dan memudahkan akses dengan jari.

Selain itu, sensor lainnya juga tak kalah penting, seperti accelerometer, proximity, dan kompas. Bahkan, sensor gyroscope juga tersedia, yang penting dalam pengalaman bermain game yang lebih mendalam. Beberapa game, seperti PUBG Mobile, Call of Duty, atau game balap, memanfaatkan sensor gyroscope ini.

Untuk mendukung pengalaman penggunaan sehari-hari dan bermain game, OPPO Reno10 5G juga menawarkan konektivitas yang solid. Termasuk Wi-Fi 6 untuk menjaga koneksi yang lancar, Bluetooth 5.3, dan dukungan NFC (Near Field Communication).

Semua ini membuat OPPO Reno10 5G menjadi pilihan yang menarik dalam segmen ponsel menengah dengan fitur-fitur unggulan yang beragam.

7. Kualitas Speaker Stereo yang Bagus

Kemampuan audio menjadi salah satu aspek menarik dari OPPO Reno10 5G. Hal ini karena ponsel ini telah dilengkapi dengan speaker stereo yang memberikan pengalaman audio yang mendalam. Anda dapat menonton, mendengarkan musik, dan bermain game dengan suara yang jelas dan menghanyutkan.

Keberadaan speaker stereo ini juga menjadi salah satu peningkatan dari seri OPPO Reno9. Sebelumnya, hanya model OPPO Reno9 Pro+ yang memiliki speaker stereo.

Tidak hanya itu, model OPPO Reno10 Pro 5G yang berada di atas OPPO Reno10 5G hanya dibekali dengan speaker tunggal atau mono. Dengan kata lain, hanya OPPO Reno10 5G dan Reno10 Pro+ 5G dalam seri OPPO Reno10 yang dilengkapi dengan speaker stereo.

Kualitas audio yang disajikan mencapai 192kHz, memberikan suara yang cukup kuat untuk mengisi sebuah ruangan. Namun, sayangnya ponsel ini tidak memiliki port audio jack 3,5 mm. Ini berarti Anda perlu menggunakan earphone nirkabel yang terhubung melalui Bluetooth.

Kekurangan OPPO Reno10 5G

OPPO Reno10 5G

Meski memiliki beberapa kelebihan yang menarik, OPPO Reno10 5G juga memiliki beberapa kekurangan di beberapa aspek. Meskipun kekurangan ini mungkin bersifat subjektif, namun penting untuk menjadi pertimbangan sebelum membeli. Berikut beberapa kekurangan dari OPPO Reno10 5G.

1. Desain yang Biasa Saja dan Tidak Dilengkapi dengan IP Rating

Salah satu daya tarik dari seri OPPO Reno biasanya terletak pada desainnya yang menarik. Sayangnya, desain OPPO Reno10 5G terkesan cukup biasa saja. Meskipun memiliki bodi dan layar yang melengkung, beberapa orang mungkin merasa desainnya kurang menarik.

Secara pribadi, saya merasa bahwa modul kamera yang berbentuk oval atau lonjong terlihat kurang estetis. Pilihan warna seperti Silvery Grey dan Ice Blue juga cenderung biasa. Selain itu, warna-warna yang ditawarkan tidak memiliki kecerahan yang mencolok.

Jika dibandingkan dengan seri OPPO Reno8 dan Reno8 T, desain Reno10 5G dan varian lainnya (Reno10 Pro dan Reno10 Pro+) terasa kurang istimewa. Meskipun saya menghargai perubahan warna yang terlihat saat terkena sinar matahari.

Selain itu, OPPO Reno10 5G tidak memiliki sertifikasi IP Rating. Meskipun tidak memerlukan sertifikasi IP68 pada kelas harganya, adanya sertifikasi IP53 atau IP54 tentu akan lebih diapresiasi.

2. Kualitas Kamera dalam Kondisi Cahaya Rendah Kurang Memuaskan

Salah satu kekurangan yang dimiliki oleh OPPO Reno10 5G adalah kemampuannya dalam menghasilkan foto dalam kondisi cahaya rendah. Padahal, ponsel ini telah dibekali dengan konfigurasi kamera yang lengkap di bagian belakang. Mulai dari kamera utama 64 MP, telefoto 32 MP, hingga ultrawide 8 MP.

Walaupun dilengkapi dengan fitur Night Mode yang seharusnya membantu dalam situasi cahaya rendah, hasilnya masih belum memuaskan, bahkan bisa dikatakan kurang baik.

Sanket Vijayasarathy dari 91mobiles bahkan mengatakan bahwa kualitas gambar yang dihasilkan menggunakan mode malam ini tidak lebih baik dari mode biasa. Detail dan ketajaman gambar yang dihasilkan dari mode malam justru kurang, dan terkadang terlihat kabur. Ini berbeda dengan mode biasa yang mampu menangkap detail dan ketajaman gambar dengan lebih baik.

3. Kualitas Video dari Kamera Depan Terbatas pada 1080p 30 FPS

Salah satu kekurangan dari OPPO Reno10 5G adalah kualitas perekaman video yang dihasilkan oleh kamera depannya. Meskipun kamera belakang sudah mampu merekam video dengan kualitas hingga 4K pada 30 fps, kamera depannya memiliki batasan yang cukup rendah. Kualitas video maksimum dari kamera depan ini hanya mencapai 1080p pada 30 fps.

Ketidakmampuan ini bisa menjadi kelemahan signifikan, terutama jika Anda sering menggunakan kamera depan untuk merekam video, seperti dalam membuat vlog harian. Hasil perekaman dengan kualitas rendah ini mungkin tidak akan memberikan pengalaman yang memuaskan dan mengesankan.

4. Tidak Ada Perlindungan Khusus untuk Bodi dan Layar

Kekurangan lain dari OPPO Reno10 5G terletak pada ketahanannya. Meskipun memiliki bodi belakang yang terbuat dari bahan kaca, HP ini tidak dilengkapi dengan perlindungan layar dan bodi yang kuat, seperti teknologi Gorilla Glass. Ini bisa menjadi masalah, terutama dalam menghadapi risiko goresan atau retak jika HP terjatuh atau terkena benda keras.

Selain itu, OPPO Reno10 5G juga tidak memiliki sertifikasi IP untuk ketahanan terhadap debu dan air. Hal ini berarti HP ini mungkin rentan terhadap kerusakan akibat debu atau cipratan air, yang dapat mempengaruhi kinerja dan daya tahan perangkat dalam jangka panjang.

Kesimpulan

OPPO Reno10 5G

OPPO Reno10 5G adalah ponsel menengah yang memiliki sejumlah kelebihan menarik, terutama dalam hal desain, layar, kamera belakang, performa, dan fitur-fitur lainnya. Namun, ponsel ini juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan, seperti kualitas perekaman video kamera depan yang terbatas, serta kurangnya perlindungan khusus untuk bodi dan layar.

Sebelum memutuskan untuk membeli OPPO Reno10 5G, penting untuk mempertimbangkan baik kelebihan maupun kekurangannya sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Semoga informasi ini membantu Anda dalam membuat keputusan yang tepat mengenai ponsel yang ingin Anda beli. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau ingin membagikan pendapat Anda, silakan tulis di kolom komentar.

OPPO Find X5 Pro 5G Memiliki Teknologi AINR di Kamera, Apa itu?

Lampiranbaca – Pernah mengalami hasil foto buram atau bahkan gradasi halus yang membuat detail sering hilang saat mengambil foto di malam hari? Jika Anda sering mengalami hal ini, tidak demikian dengan OPPO Find X5 Pro 5G. Smartphone flagship terbaru OPPO ini dilengkapi dengan AINR (Artificial Intelligence Noise Reduction) dan teknologi 3DNR untuk menjawab tantangan tersebut.

Menurut Patrick Owen, Chief Creative Officer OPPO Indonesia, hasil fotografi dan video pada malam hari menjadi bukti kehebatan kamera OPPO Find X5 Pro 5G. Impian untuk dapat menangkap tidak hanya gambar diam, tetapi juga video yang luar biasa, dalam situasi apa pun telah menjadi kenyataan.

OPPO Find X5 Pro sendiri memiliki kamera wide angle dengan sensor canggih IMX766 50MP dari Sony. Kamera ini memiliki sensor ukuran besar 1/1,56″, piksel besar 2um setelah binning yang dilengkapi dengan sistem OIS lima sumbu.

Kamera OPPO Find X5 Pro yang dipadukan dengan algoritma teknologi AINR dapat mengurangi efek goyangan tangan, noise, dan mempertajam hasil gambar saat merekam video. Teknologi ini tentunya membuat hasil rekaman terlihat lebih indah dan stabil,” ujarnya.

Ia menambahkan, sebagai brand yang human-centric, OPPO juga selalu mengutamakan pengalaman pengguna bagi pecinta smartphone untuk dapat mengeksplorasi berbagai fitur yang disematkan untuk memudahkan pengguna dalam melakukan berbagai aktivitas sehari-hari dan juga kemampuan smartphone dalam mengabadikan dan mengabadikan berbagai momen.

Apa itu teknologi AINR OPPO Find X5 Pro 5G

Teknologi AINR adalah algoritma yang dikembangkan oleh OPPO Research Institute. Algoritme ini mampu mendeteksi dan mengurangi noise pada setiap bingkai foto dan memproses piksel demi piksel sehingga dapat menjaga detail gambar, warna kulit, dan warna objek lebih halus dan akurat.

Fitur 4K Ultra Night Video menggunakan kombinasi AINR (Artificial Intelligence Noise Reduction) dan 3DNR yang dihasilkan oleh kekuatan OPPO MariSilicon X. Teknologi pencitraan ini diklaim belum pernah ada di smartphone flagship manapun. Ya, karena MariSilicon X merupakan teknologi yang dikembangkan oleh OPPO.

Teknologi ini dapat memaksimalkan detail dan jangkauan dinamis video. 3DNR melampaui teknik tradisional, membandingkan bingkai berikutnya untuk merepresentasikan gambar asli dengan paling baik. DOL-HDR juga memungkinkan OPPO Find X5 Pro untuk menangkap dua frame secara bersamaan, untuk pencitraan HDR real-time bebas bayangan. Kekuatan pencitraan NPU MariSilicon X OPPO telah membuat hal yang tidak mungkin menjadi mungkin.

Hasil perekaman dari OPPO Find X5 Pro 5G memiliki peningkatan resolusi video malam empat kali lebih besar, pengurangan efek burst pada gambar, dan pengambilan warna yang lebih baik. Tak hanya itu, kamera OPPO Find X5 Pro 5G juga dilengkapi fitur Hasselblad Natural Color Calibration dalam Pro Mode dan berbagai Master Filter yang unik dan kreatif untuk menghasilkan foto dengan menghadirkan warna natural yang indah, menangkap warna secara realistis, dan membuat selfie lebih stylish.

Berikut ini Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k, Mana Yang Terbaik

Persaingan pasar ponsel Tanah Air kembali OPPO gelorakan dengan meluncurkan Oppo A16 series. Antara lain yaitu OPPO A16, OPPO A16e dan OPPO A16k. Ponsel tersebut masuk dalam kategori terjangkau yang menawarkan beragam teknologi dan harga yang telah disesuaikan dengan target pasar masyarakat Indonesia.

Oppo A16 series ini hadir dengan desain mewah yang nyaman untuk dibawa-bawa dalam beraktifitas seharian. Selain desain, OPPO juga menawarkan layar lebar yang nyaman dipandang mata. Untuk performa, ketiga HP OPPO terbaru ini dibekali dengan jajaran chipset Mediatek dengan pilihan RAM yang beragam.

Jika kurang menarik, OPPO memasang kamera beresolusi tinggi untuk menghasilkan foto dan video yang jernih. Selain itu, OPPO juga menghadirkan baterai dengan kapasitas besar agar ponsel bisa digunakan lebih lama.

Baca Juga : Cara Mengaktifkan Opsi Pengembang Oppo Dengan Mudah

Selain sejumlah fitur unggulan tersebut, OPPO juga menghadirkan sejumlah perbedaan fitur antara ketiga HP tersebut. Hal ini bertujuan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. Oleh karena itu, kami akan memberikan poin perbedaan yang dimiliki oleh ketiga ponsel OPPO ini agar calon pembeli dapat menentukan ponsel mana yang paling sesuai dengan dana dan kebutuhannya. Simaklah ulasan berikut ini.

Spesifikasi Singkat OPPO A16

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k
Jenis dan Ukuran LayarIPS LCD 6.52 inci
ChipsetMediaTek Helio G35
RAM3 GB, 4 GB
Internal Memori32 GB, 64 GB
Kamera13 MP (wide) 2 MP (macro) 2 MP (depth)
Kapasitas BateraiLi-Po 5000 mAh
Harga Saat RilisRp 2.499.000

Spesifikasi Singkat OPPO A16e

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k
Jenis dan Ukuran LayarIPS LCD 6.52 inci
ChipsetMediaTek Helio P22
RAM3 GB
Internal Memori32 GB
Kamera13 MP (wide)
Kapasitas BateraiLi-Po 4230 mAh
Harga Saat RilisRp 1.799.000

Spesifikasi Singkat OPPO A16k

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k
Jenis dan Ukuran LayarIPS LCD 6.52 inci
ChipsetMediaTek Helio G35
RAM4 GB
Internal Memori32 GB, 64 GB
Kamera13 MP (wide)
Kapasitas BateraiLi-Po 4230 mAh
Harga Saat RilisRp 2.199.000

OPPO mengetahui bahwa pengguna ponsel di Indonesia membutuhkan ponsel dengan spesifikasi tangguh tapi dengan harga bersahabat. Hal itulah yang akan ditawarkan oleh OPPO A16, OPPO A16e dan OPPO A16k. Berikut ini kelebihan dan kekurangan dari masing-masing HP OPPO tersebut.

1. Layar

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k

Mengikuti perkembangan pasar tanah air, OPPO menghadirkan layar berkualitas pada seri A16. Ponsel OPPO ini menggunakan layar yang lebar dengan tepi yang tipis. Layar ini akan membuat pengalaman menonton video atau bermain game menjadi lebih nyaman.

OPPO A16, A16e dan A16k sama-sama berukuran layar 6,52 inci dengan panel IPS dan resolusi 720×1600 HD+. Layar ini memiliki rasio layar terhadap bodi sebesar 82,9% untuk A16, degankan untuk A16e dan A16k rasio layar terhadap bodi sebesar 83%. Teknologi pada layar ini membuat layar mampu merespon lebih cepat dan mulus, serta tampilan yang lebih halus.

OPPO juga telah melengkapi layar ini dengan teknologi Eye Care Display. Teknologi ini akan menjaga mata pengguna terlindung dari cahaya berbahaya. Ada juga fitur AI Smart Backlighting yang akan mempelajari kebiasaan kecerahan pengguna, sehingga kecerahan layar bisa berubah secara otomatis. Pelindung layar ketiga hp ini adalah Corning Gorilla Glass 3. Ini akan memastikan layar tidak rusak meski ponsel jatuh dari ketinggian 1,2 meter. Sedikit disayangkan di seri ini, OPPO masih menggunakan panel IPS. Namun, hal ini tidak mengganggu pengguna dalam menonton video atau bermain game, karena tampilan masih mulus dan warna yang tampil tetap maksimal.

2. Chipset

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k

Ketiga ponsel OPPO ini memang disiapkan untuk bersaing di pasar ponsel kelas menengah ke bawah. Oleh karena itu, OPPO menghadirkan spesifikasi mesin yang tidak murah namun cukup bertenaga.

Menariknya, meski semuanya menggunakan chipset Mediatek, perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k bisa dilihat pada jenis chipset yang digunakan. OPPO A16e menggunakan jenis chipset yang berbeda dari chipset OPPO A16 dan A16k. Namun ketiga chipset tersebut menggunakan GPU yang sama yaitu GPU PowerVR GE8320.

OPPO A16e dilengkapi dengan chipset Mediatek Helio P22 dibangun dengan proses fabrikasi 12 nm. Di dalam prosesor ini, tertanam prosesor octa-core dengan rincian 8 cortex A53 berkecepatan 2.0 Ghz. Performa chipset ini cukup baik untuk bermain game ringan serta media sosial. Apalagi OPPO A16e dibekali dengan RAM 3 GB yang masih cukup untuk penggunaan ringan.

Sementara itu, OPPO A16 dan OPPO A16k menggunakan dapur pacu yang sama. Ponsel Android 4G ini menggunkan chipset Mediatek Helio G35. Pada chipset ini tersemat prosesor octa-core yang terdiri dari 4 Cortex A53s dengan kecepatan 2,3 GHz dan 4 Cortex A53s dengan kecepatan 1,8 GHz. Performanya semakin oke dengan dukungan RAM 3 GB dan 4 GB di seri A16 dan RAM 4 GB hanya di seri A16k.

Dalam beberapa rilis produk terbarunya, OPPO telah menghadirkan ponsel dengan memori internal yang cukup besar. Seperti yang terdapat pada OPPO A16 dan A16k yang dibekali dengan memori internal 32 GB dan 64 GB. Sayangnya pada Oppo A16e hanya memiliki memori internal 32 GB. Apabila memori internal ini masih kurang, pengguna bisa memperluas penyimpanan tersebut dengan menggunakan microSD tambahan hingga kapasitas maksimal 256 GB.

3. Kamera

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k

Bagi yang lagi mencari HP dengan kamera yang bagus dan dengan harga terjangkau, OPPO A16 adalah salah satu pilihan yang tepat. Pasalnya, ponsel android keluaran terbaru ini menggunakan konfigurasi tiga kamera. Kamera utama 13 MP f/2.2, kamera bokeh 2 MP f/2.4 kemudian kamera makro 2 MP f/2.4. Ketiga kamera ini untuk memenuhi kebutuhan masa kini yang gemar memposting foto ke media sosial.

Untuk bagian kamera depan OPPO A16 menggunakan kamera depan 8 MP. Tak ketinggalan, baik kamera depan maupun belakang memiliki fitur AI Beautification. Fitur ini bisa mempercantik foto berdasarkan cahaya dan juga warna kulit.

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k pada kamera cukup kentara. Jika OPPO A16 hadir dengan 3 kamera belakang, OPPO A16e dan A16k hanya memiliki satu kamera belakang. OPPO mengandalkan kamera utama 13 MP f/2.2. Untuk bagian kamera depan, kedua ponsel OPPO ini dibekali kamera selfie dengan resolusi 5 MP.

4. Baterai

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k

Untuk menunjang penggunaannya, ponsel besutan OPPO ini sama-sama dibekali baterai Li-Po berkapasitas besar. Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k adalah OPPO A16 hadir dengan 5000 mAh, sedangkan A16e dan A16k datang dengan 4230 mAh. OPPO juga telah menambahkan fitur Super Nighttime Standby, Optimized Night Charging, dan Super Power Saving Mode agar ponsel dapat diisi daya lebih optimal.

Ketiga handset OPPO tersebut dibekali dengan fitur Fast Charging 10 Watt. Perbedaannya terdapat pada port dimana A16 sudah menggunakan USB tipe C, sedangkan A16e dan A16k menggunakan port microUSB.

5. Dimensi dan Berat

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k

Meski ukuran layar yang sama, ternyata 3 hp seri OPPO A16 ini memiliki ukuran bodi tidak sama. OPPO A16 berukuran 163,8 x 75,6 x 8,4 mm dan 190 gram berat. Sedangkan OPPO A16e dan OPPO A16k memiliki ukuran yang sama yaitu 164 x 75,4 x 7,9 mm dengan bobot 175 gram.

6. Harga

Perbedaan OPPO A16, A16e dan A16k

Seri OPPO A16 memang dipasarkan untuk pasar ponsel kelas menengah. Varian OPPO A16 dengan RAM 3 GB dan memori 32 GB dipasarkan dengan harga Rp 1.999.000. Sedangkan varian RAM 4 GB dan memori internal 64 GB dibanderol dengan harga Rp 2.490.000

OPPO A16e varian RAM 3 GB dan memori internal 32 GB dipasarkan dengan harga Rp 1.799.000. Untuk OPPO A16k dipasarkan dengan harga Rp 2.190.000 untuk versi RAM 4 GB dan memori internal 64 GB.

Penutup

Setelah memahami perbedaan antara OPPO A16, A16e dan A16k, dapat disimpulkan bahwa OPPO A16e adalah versi termurah dari kedua ponsel lainnya. Sedangkan OPPO A16k merupakan versi yang lebih murah dari A16. Spesifikasi kedua ponsel OPPO ini cukup mirip, hanya ada pengurangan di sisi kamera, kapasitas baterai dan port USB yang berbeda.

OPPO A16 memiliki kualitas kamera yang sedikit lebih baik dan baterai yang bisa bertahan lebih lama. Tak heran jika ponsel ini menjadi andalan OPPO dalam menjaring pasar ponsel kelas menengah. Bagi Anda yang memiliki dana terbatas, tentunya OPPO A16k layak untuk dipilih karena performa ponsel ini tidak jauh berbeda dengan seri A16. Jika masih kurang murah, Oppo A16e menjadi pilihan yang pas dengan desain dan kamera mewah yang sama dari seri A16K.

Segudang Kelebihan OPPO A74 5G dengan Terjangkau

OPPO meluncurkan perangkat 5G terjangkau mereka di Indonesia. Perangkat itu adalah OPPO A74 5G dengan segudang kelebihan. Hal Ini merupakan bukti, kalau kesiapan OPPO sebagai salah satu penyedia ponsel Generasi Kelima dan dukungannya terhadap ekosistem jaringan 5G Indonesia.

Ponsel ini adalah Oppo seri A pertama yang memiliki jaringan 5G dengan menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon 480 5G.

Saat peluncuran ponsel ini, OPPO menyampaikan kalau mereka berkomitmen untuk mendukung ekosistem jaringan 5G Indonesia. Sekaligus untuk mempertegas, bahwasanya OPPO sebagai pionir teknologi jaringan 5G tanah air, Manager OPPO Indonesia.

Baca Juga: 2 Cara Reset Oppo A15 Kembali ke Pengaturan Pabrik

Kelebihan dari OPPO A74 5G

oppo a74 5g

Menggunakan chipset besutan Qualcomm Snapdragon 480 5G, 2 x 2.0 GHz ARM Cortex-A76 CPU dan 6 x 1.8 GHz ARM Cortex-A55. Mengalami peningkatan 100% dari prosesor generasi yang sebelumnya. Dari sektor pengelolaan grafis, ponsel ini berpadu dengan GPU 650 MHz Adreno 619.

Dengan fitur mode ganda 5G, ponsel OPPO A74 5G bisa mendukung jaringan Standalone (SA) dan juga Non-Standalone (NSA). Hal ini tentu memudahkan pengguna agar tetap bisa menggunakan perangkat setelah operator beralih pada jaringan SA tanpa perlu membeli perangkat yang baru.

Ponsel ini memiliki kapasitas baterai yang standar seperti ponsel sekelasnya, yaitu 5000MAh. Terdapat fitur Battery Guard, yang bisa menyesuaikan pengisian daya berdasarkan kebiasaan tidur dari penggunanya. Fitur ini memastikan supaya ponsel tidak panas saat pengisian daya.

Pengisian daya perangkat ini sepertinya berbeda dengan perangkat Oppo yang lain, karena fitur pengisian daya hanya Fast Charging 18W.

Fitur Super Nighttime Standby terdapat pada ponsel ini. Perangkat akan mengikuti kebiasaan tidur penggunanya, sehingga hanya 2% baterai terkuras pada malam hari.

Ponsel ini memiliki Multi-Cooling System, membuat pembuangan panas lebih efisien. Sehingga pengguna bisa nyaman bermain game tanpa panas ponsel yang mengganggu.

Layar Oppo A74 5G Kekinian

Perangkat ini menawarkan layar LCD 6.49 inch 90Hz dan 180Hz touch sampling rate. Juga terdapat fitur Hyper Color Screen single punch hole dan rasio layar ponsel ini 90,5% resolusi FHD.

Karena memiliki layar yang Hyper-color, pengguna bisa melihat foto dan video lebih hidup dan cerah. Saturasi dan akurasi warna lebih tajam dari lini seri A yang lalu.

OPPO A74 5G juga memiliki fitur All-day AI Eye Comfort, yang akan mengurangi cahaya biru layar. Kegunaannya adalah mencegah ketegangan pada mata pengguna. Juga terdapat Sunlight Screen, jika ponsel ini berada di bawah sinar matahari terik akan masih terlihat jelas.

Fitur lainnya adalah Moonlight Screen, otomatis akan mengurangi tingkat kecerahan layar sampai 2 nits pada lingkungan yang rendah cahaya.

Juga terdapat fitur AI Backlight, fitur yang akan mempelajari kebiasaan penggunanya. Perangkat akan menyesuaikan lampu latar dan merekam kecerahan penggunanya sukai.

Desain Oppo A74 5G Premium

oppo a74

Dengan konsep Warm Tech yang didasarkan pada tekstur matte tapi bisa merefleksikan warna kilau metalik. Tapi tetap dengan gradasi warna yang halus dan bebas silau.

Oppo A74 5Gb memiliki dua pilihan warna, Fluid Black dan Space Silver. warna Fluid Black memakai proses dip dye coating untuk bisa memberikan efek gradasi hitam yang halus dan juga elegan. Sementara untuk warna Space Silver, berbentuk matte dengan gradasi warna perak.

Fitur dan Kamera Oppo A74 5G

Ponsel ini memiliki RAM 6GB LPDDR4X dan penyimpanan internal 128GB. Juga terdapat teknologi Dirac 2.0 untuk memberikan suara seperti efek suara Dolby.

Kamera pada ponsel ini AI Quad Camera. Utamanya 48MP, kamera ultra wide 8MP, kamera hitam-putih (mono) 2MP dan makro 2MP. Untuk Kamera bagian depan 16MP.

Kelebihan Kamera utama resolusinya 48MP bisa membuat hasil gambar sangat berkualitas tinggi. Dengan algoritma resolusi super, yang menghasilkan 108MP Ultra-Clear Image. Kejernihan setingkat retina.

Terdapat Fitur AI Scene Enhancement 2.0 yang akan mencerahkan dan meningkatkan pengambilan foto dengan mengenali setiap skenario kemudian menyesuaikan saturasi kontrasdan warna. Proses ini tanpa bantuan aplikasi pihak ketiga.

Fitur AI Beautification yang bisa mengidentifikasi wajah lalu mempercantik riasan agar sesuai dengan lingkungan sekitar.

Ultra-Night Mode hadir untuk pengambilan foto malam hari. Sementara Stylishing Filters yamg memiliki 15 filter meningkatkan kecerahkan kulit.

Terdapatnya Fitur Assistant Privacy oleh ColorOS 11.1 Menjaga data pribadi dan privasi pemgguna tetap bersih dan juga aman.

Idle Time Optimizer secara otomatis memiliki kemampuan menganalisis ponsel dari spam atau juga file sampah dan membersihkannya pada malam hari. Sehingga esoknya perangkat bisa berjalan dengan lancar.

Private Safe adalah fitur menyimpan file data yang aman pada OPPO HeyCloud. Tentunya hal ini memudahkan pengguna mengambil kembali file atau data apabila sewaktu-waktuperangkat hilang.

Fitur App Lock membuat membuka aplikasi dengan password dan aman untuk meminjamkan perangkat pada teman dan lainnya. Juga terdapat fitur Screencast Privacy Shield yang kegunaannya memblokir setiap pesan dan juga pemberitahuan yang sensitif agar tidak tampil ketika ponsel terhubung ke layar presentasi.

3 Kelebihan dan 5 Kekurangan Oppo A53, Ponsel 2jt-an layar 90Hz

Kelebihan dan Kekurangan OPPO A53 – Ponsel ini adalah anggota baru seri A Oppo yang menyasar pasar dengan segmen harga terjangkau. Harga resmi ponsel ini Rp 2.499.000 tipe Ram 4 GB dan Rom 64 GB (5/2/21).

Apakah OPPO A53 mampu bersaing dengan seri entri level lain dengan harga yang mirip. Berikut ini beberapa kelebihan dan kekurangan OPPO A53.

3 Kelebihan OPPO A53

Smartphone Android OPPO A53 tidak bisa dipandang sebelah mata. Karena terdapat kelebihan-kelebihan yang membuatnya bersaing memperebutkan posisi teratas ponsel entry level. Berikut kelebihan Oppo A53 miliki.

1. Refresh Rate 90 Hz

Tidak perlu membeli ponsel yang mahal untuk menikmati layar dengan refresh rate 90Hz. Karena Oppo A53 telah menyematkan fitur ini pada layarnya. Sangat jarang sekali ponsel entry level menanankan fitur ini pada produknya.

Oppo A53 memiliki refresh rate 90Hz dengan touch sampling rate 120 Hz. Touch sampling rate setinggi ini akan membuat Oppo A53 sangat cepat merespon sentuhan jari penggunanya.

2. Oppo A53 Memiliki Stereo Speaker

Ponsel ini memiliki dua speaker dan streo pula. Biasanya yang memiliki dual speaker hanya ponsel segmen mid range ke atas. Tentu harganya jauh lebih mahal dari Oppo A53 ini.

Speaker ponsel ini mendapat dukungan teknologi Dirac 2.0 yang mampu meningkatkan kualitas suara. Pengalaman mendengarkan musik atau menonton video akan terasa lebih baik walau tanpa speaker eksternal.

3. Baterai 5000 mAh

Ponsel ini juga menyematkan baterai 5000 mAh yang membuat penggunanya bisa menikmati musik, menonton video dan bermain game dalam waktu yang lama. Tidak lupa Oppo juga menyematkan fitur fast charging 18 Watt, agar pengisian daya baterai 5000 mAh nya lebih cepat

5 Kekurangan OPPO A53

3 Kelebihan dan 5 Kekurangan Oppo A53, Ponsel 2jt-an layar 90Hz
Kekurangan Oppo A53

Ponsel entry level tetaplah ponsel entry level. Tidak mungkin bisa menyaingi ponsel mid range apalagi flagship. Ponsel erty level biaya produksinya tentu jauh lebih murah, karena pengurangan-pengurangan fitur. Berikut ini kekurangan Oppo A53 yang harus menjadi pertimbangan sebelum membelinya.

1. Chipset Snapdragon 460

Ponsel ini merupakan yang pertama kali menggunakan chipset Snapdragon 460. Chipset yang digadang gadang sebagai seri Snapdragon 400 terbaik sepanjang masa.

Snapdragon 460 ini diklaim mampu meraih performa 70% lebih baik baik dari seri Snapdragon 450. Chipset ini merupakan seri 400 pertama yang memakai arsitektur Kryo 240 Gold dan berbasiskan ARM Cortex A73 serta Kryo 240 Silver dengan ARM Cortex A53. Sudag mendukungan WiFi 6 serta memori internal UFS 2.1

Snapdragon 460 in8 meraih skor AnTuTu Benchmark v8 146.787 poin (Pengetesan oleh Chanel YouTube Jagat Review). Angka ini jauh lebih besar dari Snapdragon 450 yang cuma menyentuh angka 86.978

Kalau kita bandingkan dengan dua generasi Oppo sebelumnya, yakni Oppo A52 dan Oppo A5 2020. Pasti kalah saing, karena kedua ponsel itu sudah menyematkan Snapdragon 665.

Pada rentang harga 2 jutaan, Oppo A53 memiliki pesaing dengan chipset lebih baik lagi. Antara lain Redmi Note 9 dengan chipset Helio G85 atau Redmi 9 dengan chipset Helio G80.

Kesimpulannya, Oppo A53 bukan ponsel entry-level terbaik untuk bermain game.

2. Resolusi Layar Belum Full HD+

Dengan ukuran layar 6,5 inci, pengguna akan merasakan pengalaman yang menyenangkan menikmati konten multimedia. Tapi, sayangnya resolusi dari layar Oppo A53 ini masih HD+ (720 x 1600 piksel) bukan Full HD+.

Hal ini tentu saja mengurangi ketajaman layar, apalagi kalau kita perbandingkan dengan para kompetitor yang telah menyematkan layar dengan resolusi Full HD+.

3. Tidak ada Night Mode

Kamera OPPO A53 belum memiliki fitur Night Mode yang bisa membantu pengambilan gambar pada malam hari atau ruangan yang kurang cahaya.

Oleh karena itu, tidak heran nantinya hasil foto dan videonyabpada tempat gelap kurang memuaskan. Semoga saja Oppo memberikannya melalui update sistem.

4. Ukuran Sensor Sidik Jari Kecil

Ukuran Sensor Sidik Jari Kecil – Kekurangan Oppo A53

Sensor sidik jari Oppo A53 terletak pada bagian body belakang tepat di bawah kamera. Ukuran sensor ini sepertinya agak terlalu kecil dengan ukuran ponsel 6.5 inch.

Apabila sensor sidik jarinya memiliki ukuran yang lebih besar, tentu akan memudahkan pengguna. Karena tidak harus meraba-raba lagi ketika ingin menyentuhnya.

5. Kemampuan Mikrofon

Ketika Oppo A53 merekam suara, kualitas audio yang ditangkap terdengar agak pelan atau kurang sensitif. Jadi ketika hendak merekam audio harus lebih mendekat ponsel lagi ke sumber suaara jika ingin mendapatkan audio yang lebih jelas.

Demikian kelebihan dan kekurangan Oppo A53 yang bisa kami bagikan, semoga bermanfaat dan menjadi bahan pertimbangan bagi yang ingin meminang ini ponsel.

Kelebihan dan Kekurangan OPPO A52, Mirip Dengan Kakaknya

Berselang kurang lebih dari satu bulan setelah OPPO A91 rilis, brand Tiongkok ini kembali lagi menghadirkan seri OPPO A52 terbaru. OPPO A52 ini hadirkan bersama kakaknya OPPO A92. Memiliki design sama tapi kapasitas RAM dan resolusi kamera lebih besar.

Kalian tertarik membeli OPPO A52 harga 3jt-an ini? Silahkan kalian simak kelebihan dan kekurangan OPPO A52

Saingan Kelas Menengah

OPPO A Series belakangan sering merilis produk baru, seperti Oppo A31, Oppo A12 dan Oppo A91

Kembali pada pembahasan OPPO A52, secara sekilas ponsel Android ini punya design mirip dengan vivo Y50. Bagaimana spesifikasi OPPO A52? Apa sebanding? Ayo langsung simak kelebihan dan kekurangan OPPO A52 berikut ini.

Kelebihan OPPO A52

1. Layar FullHD+ Punch Hole

Bagian layar OPPO A52 memiliki layat 6,5 inci esolusi FullHD+ (1080 x 2400 piksel) lebih besar dari para pendahulunya.

Kalau OPPO A Series biasanya menggunakan layar waterdrop notct. OPPO A52 lebih kekinian lagi dengan mengusung design layar punch hole yang mereka beri nama Neo-Display.

Bezel layar ponsel ini memiliki ketebalan 1,73mm dengan rasio layar hingga 90.5%

Walau tidak penjelasan jenis proteksi yang ada pada layar OPPO A52. Ia memi sertifikasi TUV Rheinland yang mampu meminimalisir cahaya biru.

2. Backdoor Tanpa Fingerprint Sensor

Beralih pada design bodi belakang. Ponsel ini memiliki dua pilihan warna, yakni Twlight Black dan Stream White. Dengan design pola yang melingkar memusat pada modul kamera berbentuk kotak pada sebelah kiri atas.

OPPO A52 punya konsep side-mounted fingerprint atau sensor fingerprint paga bagian sisi kanan. Sehingga lebih mudah menjangkaunya dengan ibu jari saat mengengam dengan satu tangan.

Peletakkan sensor sidik jari pada bagian sisi kanan ini tentu cukup menyulitkan bagi kalian yang kidal.

3. Quad Camera dengan Desain “L”

Ponsel ini memiliki empat kamera. Kamera utamanya 12MP (f/1.8)kamera ultrawidenya 8MP (f/2.2)kamera macro 2MP (f/2.4) dan kamera depthnya 2MP (f/2.4)

Walaupun memiliki resolusi yang kecil, kamera utama ini memiliki bukaan (aperture) yang lebih besar dan berkombinasi dengan Ultra Clear Night Scene 2.0 yang mampu menghasilkan foto malam hari dengan lebih detail.

Urusan video, kamera ini sanggup merekam video dengan kualitas 4K @30 fps. Untuk selfie ada kamera depan dengan resolusi 16MP AI.

4. Qualcomm Snapdragon 665

Chipset Mediatek atau MTK memang masih kalah pamor dengan Qualcomm. Kemungkinan inilah yang menjadi pertimbangan ponsel ini memilih chipset Qualcomm Snapdragon 665.

Dapur pacu ini punya 8 inti (octa-core) kecepatannya sampai 4×2.0 GHz Kryo 260 Gold & 4×1.8 GHz Kryo 260 Silver yang tergolong cukup kencang bagi penggunaan harian.

Untuk bermain game terkini, ponsel ini memiliki kartu grafis Adreno 610 dengan fitur OPPO Hyper Boost yang dapat meningkatkan performa saat bermain game.

5. Dukungan RAM dan Memori Internal Lega

Membawa kapasitas memori yang lega, dengan paduan RAM 6GB dan memori internal 128GB yang cukup besar untuk penggunaan di tahun 2020.

RAM 6GB pada OPPO A52 ini sudah menggunakan tipe LPDDR4X terkini yang mampu melakukan multitasking berbagai aplikasi tanpa khawatir lag.

Sementara memori internal 128GB sudah mendukung teknologi UFS2.1 dengan kecepatan lebih tinggi untuk memasang dan menjalankan aplikasi, hingga memindahkan file lebih cepat.

6. Baterai 5.000 mAh dan Fast Charging 18W

Oppo mengklaim baterai  5.000 mAh pada ponsel ini tahan seharian untuk berbagai jenis penggunaan yang beragam. Kalian akan mendapatkan adaptor bawaan yang mendukung fitur fast charging 18W.

7. OS Android 10.0 dengan ColorOS Terbaru

OPPO A52 juga menghadirkan pengalaman baru dengan sistem operasi Android 10.0 berpadu dengan tampilan antarmuka ColorOS 7.1 terbaru. Lebih efisien dengan fitur Dark Mode dan AI Assistant Breeno OPPO.

Kekurangan OPPO A52

1. Belum Memiliki NFC

OPPO A52 menanggalkan fitur NFC. Karena belum terlalu mendesak penggunaannya pada kalangan pengguna pasar Indonesia. Kalau melihat brand yang lain, mereka mulai menyematkan NFC pada perangkatnya dan jadi nilai jual tersendiri.

Baca Juga: 3 Kelebihan dan 5 Kekurangan Oppo A53, Ponsel 2jt-an layar 90Hz

Seperti ponsel 3 jutaan Samsung Galaxy A50s, yang tidak hanya berbekal baterai yang besar tapi juga sudah ada fitur NFC sebagai pendukungnya.

2. Layar Panelnya IPS

Design ponsel ini tidak menghadirkan fingerprint pada bagian belakang. Membuat banyak orang menjadi berharap OPPO A52 mengusung layar AMOLED. Namun kenyataannya OPPO A52 masih mengusung layar IPS yang dengan tampilan punch hole supaya kelihatan kekinian.

Padahal layar AMOLED memiliki reproduksi warna yang lebih bagus dan nyaman untuk kita menikmati berbagai macam konten seperti bermain game dan menonton video.

Spesifikasi dan Harga OPPO A52 Indonesia
DetailSpesifikasi OPPO A52
Dimensi162 x 75.5 x 8.9 mm
Bobot192 gram
LayarIPS LCD capacitive touchscreen6.5 inci 1080 x 2400 piksel (FullHD+)
ChipsetQualcomm SDM6125 Snapdragon 665 (11nm)Octa-core (4×2.0 GHz Kryo 260 Gold & 4×1.8 GHz Kryo 260 Silver)
GPUAdreno 610
Sistem OperasiAndroid 10.0ColorOS 7.1
RAM6GB
Memori Internal128GBmicroSDXC (slot terpisah)
Kamera Belakang12MP, f/1.8, PDAF (wide)8MP, f/2.2, 13mm (ultrawide)2MP, f/2.4 (macro)2MP, f/2.4 (depth)LED flash, HDR, panorama
Kamera Depan16MP, f/2.2 (wide)
Baterai5.000 mAh dengan fast charging 18W
JaringanGSM/HSPA/LTE
SIMDual SIM (Nano-SIM, dual stand-by)
FiturUSB Type-C, USB On-The-Go, fingerprint (side-mounted)
WarnaTwilight Black, Stream White
Tanggal RilisMei 2020 (Indonesia)

OPPO Indonesia telah mempersiapkan OPPO A52 untuk penjualan online melalui e-commerce Indonesia. Ponsel ini terdiri dari 2 warna, yaitu Twilight Black & Stream White.

Baca Juga : Qualcomm Umumkan Quick Charge 5 Mengisi Penuh Perangkat dalam 15 Menit