Editor TeknoLoad.com - RismanTanjung Baru

POCO F4 GT Ludes di Penjualan Hari Pertama, Buktikan Antusiasme Tinggi Para Fans

10 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

Resmi diluncurkan di Indonesia pada akhir Juni lalu, POCO Indonesia menghadirkan dua seri smartphone unggulan yang berbeda untuk konsumen dan khususnya Penggemar POCO. Selain POCO F4 yang membawa banyak penyempurnaan, POCO F4 GT juga berhasil mendapatkan perhatian banyak orang.

Smartphone tersebut memang bisa disebut sebagai smartphone POCO termahal, karena harganya yang hampir mencapai Rp 9 jutaan. Meski begitu, jika dibandingkan dengan kompetitor yang ada, relatif murah karena sudah mengusung chipset Snapdragon 8 Gen 1 dari Qualcomm. Dan berhasil memukau konsumen dengan mencatatkan penjualan yang sangat positif pada hari perdananya, Kamis (7/7) lalu.

Penjualan perdana POCO F4 GT kombinasi dengan bonus aksesoris untuk TWS POCO Buds Pro Genshin Impact Edition yang sold out juga dikukuhkan oleh Andi Renreng selaku Head of Marketing POCO Indonesia. Ia juga menyebut animo tinggi yang sama untuk seri lainnya, POCO F4.

“Hal ini semakin mempertegas keinginan Fans POCO yang tidak menyukai ‘kentang’, sehingga semakin memacu semangat kami untuk terus menghadirkan produk-produk inovatif dengan performa ekstrim, harga ekstrim,” jelasnya dalam keterangan yang diterima Lampiranbaca (8/7).

Pre-order POCO F4 Series sudah kembali

POCO Indonesia sendiri tidak menyebutkan secara jelas berapa unit yang berhasil terjual di hari pertama penjualan POCO F4 dan POCO F4 GT. Cara pembeliannya sendiri tidak hanya bisa dilakukan secara online melalui berbagai situs e-commerce, namun konsumen di hari pertama juga banyak menyerang toko offline. Sebut saja POCO Store, Xiaomi Store, dan Erafone yang merupakan toko kelontong resmi.

Pada early sale kemarin, pembeli POCO F4 GT memang mendapatkan bonus yang sangat menarik. Itu dia earphone TWS POCO Buds Pro Genshin Impact Edition gratis senilai Rp 1.499 juta. Membuat harga dari smartphone itu sendiri terasa lebih terjangkau. Bagi kamu yang masih belum mendapatkannya, jangan khawatir.

POCO Indonesia kembali menggelar sistem pre-order POCO F4 Series, termasuk berbagai mitra e-commerce seperti Tokopedia, Akulaku, Shopee, Lazada, JDID dan Blibli. POCO F4 GT dijual dengan harga yang sama yakni Rp 8.999 juta, tersedia dalam tiga pilihan warna; Stealth Black, Knight Silver dan Cyber Yellow. Sayangnya, Anda tidak lagi mendapatkan bonus TWS POCO.

Sedangkan untuk POCO F4 sendiri, varian termurah terpantau dibeli langsung di beberapa situs e-commerce tersebut di atas. Namun, untuk opsi 8/256GB yang dibanderol Rp 5.699 juta, kembali tersedia dengan metode pre-order saja.

Keunggulan Fitur POCO F4 GT

Ada beberapa fitur hardware pendukung yang membuat POCO F4 GT layak menjadi salah satu smartphone gaming terbaik saat ini. Meski menggunakan chip andalan, harganya masih bisa dibuat lebih terjangkau dibanding kompetitornya. Terlihat sedikit garang dengan aksen khusus pada bodi belakang, serta dilengkapi lampu dan tombol yang unik.

Lampu RGB yang disematkan di modul kamera belakang, bisa diaktifkan saat ada notifikasi masuk. Sedangkan untuk tombolnya, terdapat dua tombol permainan yang menggunakan mekanisme magnetis. Selain berguna saat bermain game, juga bisa digunakan sebagai jalan pintas untuk mengakses aplikasi tertentu.

Fitur cepat lainnya juga tersedia di bagian baterai. Dengan kapasitas 4.700 mAh, pengguna hanya membutuhkan rentang waktu 17 menit untuk mengisi daya dari nol hingga penuh, berkat dukungan pengisian cepat 120 watt. Aliasnya setara dengan flagship Xiaomi yang juga resmi hadir, yakni Xiaomi 12 Pro.

Fitur Shazam di iPhone Kini Otomatis Simpan Histori Pengenalan Lagu, Tanpa Aplikasi

10 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

Apakah teman-teman kamu pernah mendengar sebuah lagu dan ingin tahu nama artis atau judul lagunya? Aplikasi seperti Shazam dapat membantu Anda. Namun kini bagi pengguna iPhone, cara mengaksesnya bisa lebih mudah dan terekam secara otomatis.

Aplikasi Shazam sendiri sudah tersedia sejak lama, meskipun smartphone dengan sistem operasi Symbian masih cukup populer. Kemudian Google memperkenalkan seri Google Pixel yang dapat mengenali lagu secara otomatis selama perangkat dihidupkan, tidak memerlukan koneksi internet sama sekali. Lebih praktis, meskipun beberapa pengguna mengkhawatirkan privasi pengguna.

Kemudian di tahun 2020, Apple bermitra dengan Shazam untuk menghadirkan fitur Music Recognition ke iOS 14.2. Seperti namanya, pengguna dapat mengenali lagu yang sedang diputar, tanpa harus menginstal aplikasi, karena terintegrasi ke dalam OS. Sayangnya, informasi lagu hanya muncul dalam bentuk notifikasi. Saat dihapus, tidak ada riwayat yang dapat diakses.

Sejarah Dapat Diakses Langsung dari Pusat Kontrol

(Sumber: Ther Verge)

Kali ini fitur integrasi Shazam di iOS lebih lengkap. Dilansir MacRumors, fitur pengenalan lagu di iOS 15 terbaru secara otomatis menyimpan riwayat lagu yang “didengar” melalui mikrofon smartphone. Tidak hanya itu, perangkat Apple lainnya yang menggunakan ID Apple yang sama juga dapat mengakses history secara otomatis.

Bagaimana? Mudah. Setelah Anda memunculkan tombol Shazam di Pusat Kontrol, cukup sentuh dan tahan tombol tersebut. Maka history dari lagu yang sedang kamu dengarkan akan muncul secara berurutan, kamu tinggal scroll saja untuk mengetahui lagu yang ingin kamu cari. Meski begitu, masih ada beberapa batasan lain.

Meskipun riwayat ini dapat diakses dari perangkat Apple lainnya, Anda tidak dapat menyimpannya langsung ke daftar putar. Opsinya adalah mengunduh aplikasi Shazam, lalu mengintegrasikan akun Anda dengan Apple Music, sehingga Anda dapat membuat daftar putar lagu yang dikenali secara otomatis.

Cara Menampilkan Tombol Shazam di Pusat Kontrol

Belum pernah menggunakan fitur ini sebelumnya? Secara umum, ada dua cara mudah untuk mengidentifikasi lagu terdekat dengan cepat di iPhone Anda. Cara pertama adalah bertanya kepada asisten suara Siri, menggunakan kalimat seperti “lagu apa ini?”. Cara kedua adalah melalui tombol Shazam yang bisa diletakkan di Control Center.

Tidak ada tombol lagi? Hanya akses menu Pengaturan – Pusat Kontrol. Gulir ke bawah, dan Anda akan menemukan opsi “pengenalan musik” di bagian More Controls. Tambahkan tombol Shazam, lalu ketika Anda perlu mengidentifikasi lagu, Anda dapat langsung mengakses Pusat Kontrol dan cukup menyentuh tombol Shazam.

Untuk pengguna Android, Anda juga bisa meminta Google Assistant untuk mengenali sebuah lagu. Sementara itu, untuk alternatif selain Shazam, Anda juga dapat menggunakan beberapa aplikasi serupa seperti Genius dan Musixmatch — opsi terakhir dapat secara otomatis menampilkan lirik lagu yang tepat, setelah lagu dikenali.

Peringatan: Harga iPhone 14 Akan Lebih Mahal!

10 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

Walaupun iPhone 13 tidak memiliki harga yang lebih mahal, namun tidak begitu jauh dengan harga iPhone 14. Ponsel Apple terbaru ini akan dijual dengan harga yang lebih mahal dari generasi sebelumnya.

Meski pandemi COVID-19 dan perang di Ukraina masih bergejolak dan mengakibatkan inflasi di berbagai sektor, tidak demikian dengan harga ponsel. Seperti yang bisa kita lihat, jika harga seri iPhone 13 dan Galaxy S22 tidak mengalami kenaikan.

Meski begitu, harga yang sama sepertinya tidak berlaku untuk iPhone 14. Berbagai rumor menyebutkan harga handset terbaru Apple ini akan mahal.

Bahkan sebuah laporan baru-baru ini mencatat bahwa telah terjadi peningkatan drastis dalam biaya yang tak terhindarkan dari pemasok suku cadang Apple. Perusahaan-perusahaan di jaringan iPhone secara tidak langsung telah mengkonfirmasi bahwa Apple akan meneruskan sebagian dari kenaikan biaya produksi iPhone kepada konsumen tahun ini.

Salah satu yang membenarkan hal itu adalah perusahaan pemasok asal Jepang, Denko KK. Melalui laporan yang diterbitkan Bloombergperusahaan akan menaikkan harga dan mengurangi lini produknya yang tidak menguntungkan karena bergulat dengan serangkaian tantangan ekonomi yang dihadapi industri semikonduktor senilai $550 miliar.

Hideyuki Somemiya, kepala keuangan perusahaan mengatakan bahwa selusin kenaikan tahun ini disebabkan oleh gangguan pasokan akibat pandemi COVID-19, melonjaknya biaya energi akibat perang di Ukraina, dan penurunan tajam yen. Dia mengklaim, situasinya tidak akan membaik secara signifikan hingga setidaknya 2023. Duh!

“Tema besar tahun ini yang umum bagi semua pemain di industri material adalah berapa biaya yang kami dapat meyakinkan konsumen untuk berbagi dengan kami. Pergerakan pasar saat ini mengharuskan kami untuk meminta dua kali lipat dari jumlah yang kami hitung sebelumnya,” kata Somemiya.

Showa Denko mungkin terdengar asing bagi penggemar Apple, karena perusahaan tersebut bukan pemasok langsung ke Apple. Tetapi perusahaan memasok bahan fabrikasi chip penting ke TSMC, yang memproduksi chip seri A dan M khusus yang memanjakan iPhone, iPad, dan Mac.

TSMC sendiri akan memproduksi chip A16 untuk iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max, serta A15 untuk produk iPhone 13 dan non iPhone 14 Pro. Tentu saja kesulitan yang dialami Showa Denko juga berimbas pada TSMC.

Prakiraan Harga iPhone 14

Menjelang peluncuran yang diprediksi berlangsung September ini, Apple dikabarkan akan menaikkan rata-rata harga iPhone 14 series dengan dua ukuran berbeda.

Pertama, iPhone Mini seharga $699 akan diganti dengan iPhone 14 Plus/Max 6,7 inci. Perangkat terbaru ini setidaknya lebih mahal $200 dari varian iPhone 13 Mini.

Alhasil, iPhone 14 termurah yang akan dijual Apple tahun ini adalah iPhone 14 yang kabarnya akan dijual dengan harga US$799. Boleh dibilang harganya sama dengan iPhone 13 saat diluncurkan tahun lalu, tapi setidaknya tidak ada iPhone yang lebih kecil dan murah yaitu iPhone Mini.

Harga iPhone 13 series saat diluncurkan tahun lalu (foto: Apple)

Kedua, harga iPhone 14 Pro dan Pro Max dikabarkan lebih mahal dari iPhone 13 Pro dan Pro Max. Perangkat seri Pro akan dibanderol mulai dari US$1.099 dan iPhone 14 Pro Max termurah akan dibanderol dengan harga US$1.199.

Jika rumor harga ini benar, maka sepertinya Apple akan membebankan setidaknya $ 100 untuk model Pro dari rilis tahun lalu. Apakah menurut Anda pendakian ini layak?

Diklaim Laris Manis, Penjualan Perdana Huawei Band 7 Diperpanjang

10 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

Sejak dibuka awal Juli lalu, penjualan Huawei Band 7 diklaim sukses besar. Tak heran jika periode penjualan perdana diperpanjang.

Huawei mengklaim penerus Huawei Band 6 terjual hingga 10.000 unit dalam dua hari. Dengan keberhasilan ini, pihaknya memutuskan untuk memperpanjang periode penjualan perdana hingga 12 Juli 2022.

Selama periode tersebut, Huawei Band 7 bisa didapatkan dengan harga spesial Rp 499 ribu dengan membelinya di beberapa situs e-commerce, seperti Shopee, Tokopedia, Blibli, JD.id, dan Lazada. Huawei berjanji perangkat itu akan dikirimkan ke pembeli paling lambat 15 Juli 2022.

“Antusiasme konsumen yang besar terhadap perangkat wearable terbaru ini menunjukkan bahwa semakin banyak orang yang memperhatikan gaya hidup sehat. Kami mencoba yang terbaik untuk memenuhi permintaan saham Huawei Band 7 selama periode itu penjualan pertamasehingga teknologi berkelanjutan yang dibawanya dapat membimbing dan membantu konsumen dalam mengembangkan kebiasaan hidup sehat sebaik mungkin,” ujar Patrick Ru, Head of State Huawei Device Indonesia dalam keterangan resminya.

Huawei Band 7 merupakan wearable device terbaru dari Huawei yang hadir dengan desain yang lebih tipis dari generasi sebelumnya. Meski memiliki ketebalan desain hanya 9,9 mm dan berat 16 gram (dengan strap), perangkat ini mampu bertahan hingga 14 hari sejak hari pertama penggunaan dengan baterai penuh.

Perangkat ini memiliki layar AMOLED full-vision 1,47 inci dengan resolusi 194 × 368 piksel yang dapat disinkronkan dengan smartphone sehingga pengguna dapat membaca pesan singkat dan membalasnya. Layarnya terbuat dari kaca lengkung 2.5D dan juga didukung dengan bezel ultra tipis untuk memberikan fleksibilitas lebih dalam penggunaannya.

Huawei Band 7 Mendukung Gaya Hidup Sehat

Untuk mendukung aktivitas olahraga konsumen, Huawei Band 7 dilengkapi dengan algoritme TruSport eksklusif Huawei yang mampu mengukur secara ilmiah dan kuantitatif setiap indeks latihan lari (RAI), termasuk detak jantung, kecepatan, dan data multidimensi lainnya untuk mengklasifikasikan kemampuan pelari secara akurat.

Tidak hanya untuk berlari, perangkat ini memiliki total 96 mode latihan yang dapat disesuaikan secara pribadi, mulai dari bersepeda, sepatu roda, panjat tebing, dan sebagainya. Selain itu, terdapat pula fitur-fitur yang mendukung gaya hidup sehat seperti pemantauan kualitas tidur dengan teknologi TruSleep, tingkat stres melalui algoritma TruRelat, saturasi oksigen (SpO2), hingga siklus menstruasi.

Neflix Hadirkan Fitur Spatial Audio, Bikin Suara Makin Nendang

10 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

Ada kabar baik untuk pengguna Netflix. Pelanggan premium sudah dapat menikmati fitur audio spasial, yang membuat pengalaman menonton menjadi lebih mendalam.

Fitur audio spasial memungkinkan pengguna mendapatkan pengalaman menonton dengan kualitas audio suara ambient tanpa menggunakan speaker multi-channel. Ini mantap bukan?

Fitur ini dapat mengambil trek audio stereo standar dan mengubahnya menjadi audio spasial 3D. Untuk melakukan ini, Netflix dikabarkan telah bermitra dengan Sennheiser untuk menggabungkan teknologi audio 3D yang ditemukan di bilah suara Sennheiser Ambeo.

Audio spasial yang menyenangkan dapat bekerja di perangkat apa pun, seperti ponsel, tablet, dan TV. Ini hanya berlaku untuk perangkat Android. Di perangkat Apple, Netflix hanya menggunakan fitur spasial audio bawaan yang ditemukan di perangkat iOS, iPadOS, macOS, dan tvOS.

Untuk menikmati konten yang sudah menggunakan audio spasial, pengguna cukup mengetikkan “audio spasial” di fitur pencarian. Nantinya akan ada beberapa judul yang sudah memiliki fitur ini.

Konten Audio Spasial di Netflix

Pada (9/7/2022), hanya ada beberapa judul yang memiliki fitur audio ini, seperti Stranger Things, Fear Street, Red Notice, Adam Project, Kate, dan lain-lain. Jika dilihat pada judul yang ada, fitur ini pasti tersedia pada konten Netflix asli.

Nah, untuk mengetahui apakah konten yang Anda tonton ada di fitur ini, Anda pengguna perlu memastikan tidak ada logo 5.1 atau Dolby Atmos di layar judul. Jika ada logo ini, berarti perangkat yang digunakan hanya memutar track audio surround sound dan audio spasial tidak akan diaktifkan.

Sementara untuk beberapa perangkat TV, akan memutar trek secara otomatis dengan suara surround tanpa opsi untuk mengubahnya secara manual. Dengan begitu, pengguna tidak menikmati fitur ini dari Netflix, hanya audio default dari perangkat TV.

Tidak seperti perangkat Apple, semua konten dapat berjalan dengan audio spasial, bahkan konten dengan trek 5.1 atau Dolby Atmos. Namun yang dibutuhkan hanyalah perangkat terbaru dengan dukungan fitur ini dan headphone Apple yang kompatibel, seperti AirPods 3, AirPods Pro, AirPods Max, dan model Beats tertentu.

Asyik, Satu Nomor WhatsApp Bakal Bisa Digunakan di Dua Ponsel Berbeda!

10 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

Nantinya satu nomor WhatsApp akan bisa digunakan di dua perangkat seluler. Tentu saja ini adalah kabar baik.

Berdasarkan informasi yang dikutip dari WAbetainfo, Sabtu (9/7/2022), WhatsApp menjalankan Program Beta Google Play untuk memperbarui versi 2.22.15.13. Yang menarik, nantinya akan ada fitur yang memungkinkan satu nomor WhatsApp tersinkronisasi dengan dua perangkat mobile, baik ponsel maupun tablet.

Nama fitur tersebut adalah Multi-device 2.0 dengan status masih dalam pengembangan. Hanya saja ketersediaannya belum bisa disebutkan.

Saat ini, WhatsApp masih dalam tahap pengembangan mode pendamping. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menautkan perangkat seluler kedua ke akun WhatsApp mereka tanpa memerlukan koneksi internet aktif di perangkat utama untuk mengirim pesan.

WhatsApp Tertinggal Dari Telegram

Seperti diketahui, terkait penggunaan dengan berbagai perangkat, WhatsApp memang tertinggal jauh dengan Telegram. Anehnya, dengan lebih banyak pengguna, WhatsApp sudah lama tidak bisa mengusung fitur ini.

Nah, dengan perkembangan ini tentu menjadi kabar gembira bagi para pengguna WhatsApp. Apalagi tidak sedikit pengguna satu nomor WhatsApp memiliki banyak perangkat mobile.

Dengan fitur yang akan datang ini, tentunya pengguna tidak perlu membeli kartu SIM dari operator telekomunikasi terbaru untuk dapat terhubung ke perangkat yang berbeda. Cukup satu nomor WhatsApp, pengguna bisa melakukannya di dua perangkat berbeda.

Seperti diketahui, Telegram memang lebih progresif ketimbang WhatsApp. Untuk fitur multi-perangkat, misalnya, pengguna dapat masuk ke Telegram di sebanyak mungkin perangkat yang mereka miliki secara bersamaan.

Pengguna hanya perlu sebuah nomor untuk masuk di perangkat apa pun, layanan cloud Telegram akan disinkronkan secara instan. Setiap perangkat bahkan dapat berfungsi secara independen dan melakukan sinkronisasi satu sama lain.

Apple Bakal Hadirkan iPhone 14 Plus, Apa Bedanya dengan Pro Max?

9 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

Sebuah bocoran mengungkapkan bahwa iPhone 14 memiliki varian terbaru yaitu iPhone 14 Plus. Karena “plus” berarti besar, bagaimana dengan varian Pro Max?

Apple memang penuh kejutan. Setelah dikabarkan menghilangkan varian Mini di iPhone 14, vendor ini sebenarnya sudah menyiapkan kejutan yang bakal bikin para fanboy gagap.

Casing bocor yang di-tweak oleh akun Twitter @DuanRui, Jumat (8/7/2022) terungkap bahwa iPhone 14 memiliki varian 14, 14 Pro, 14 Plus dan 14 Pro Max. Dari sini terbukti bahwa varian Mini memang dikesampingkan.

Twitter.com/duanrui1205

Bocoran tersebut tentu mengagetkan, mengingat Apple tidak pernah menyebutkan rencananya untuk memboyong iPhone 14 Plus. Apalagi sudah ada varian Pro Max yang kebetulan merupakan versi iPhone terbesar.

IPhone 14 Plus adalah varian dari Epic Comeback Plus

Tepat pada waktunya, varian Plus memang sudah disematkan pada beberapa model iPhone. Modelnya adalah iPhone 6 Plus, iPhone 7 Plus dan iPhone 8 Plus.

Jika dilihat dari bocoran case, perbedaan iPhone 14 Plus dan iPhone 14 Pro Max terletak pada jumlah kameranya. Meskipun keduanya hebat, tampaknya 14 Plus adalah versi iPhone 14 yang lebih besar yang memiliki dua kamera belakang, sedangkan 14 Pro Max untuk iPhone 14 Pro yang memiliki tiga kamera belakang.

Ilustrasi port USB-C di iPhone 14 (foto: Twitter @Apple-Tomorrow)

Model iPhone 14 diperkirakan akan mengusung layar 6,1 inci untuk iPhone 14, 6,7 inci untuk iPhone 14 Plus, 6,1 inci untuk iPhone 14 Pro, dan 6,7 inci untuk iPhone 14 Pro Max.

Namun, karena informasi ini hanya bocoran, tentu saja tidak dapat dipertahankan. Namun, jika dikonfirmasi valid, maka iPhone 14 Plus akan menjadi comeback epik untuk varian Plus yang dijatuhkan.

84% Gamers Indonesia Lebih Suka Main Game di Smartphone

9 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

Indonesia memiliki potensi pasar yang besar untuk industri game. Hal ini disepakati oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam laporan peta ekosistem industri game di Indonesia tahun 2021.

Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Semuel A. Pangerapan mengatakan pemerintah memfasilitasi pengembangan ekosistem game tanah air. Menurutnya, sektor industri game termasuk yang paling cepat pertumbuhannya di masa pandemi Covid-19.

“Ini untuk mewujudkan Indonesia yang benar-benar mandiri dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri dengan kemajuan teknologi dan inovasi di industri game nasional,” kata Semuel dalam keterangannya, Jumat (8/7/2022).

Laporan Peta Ekosistem Industri Game Indonesia 2021 menyebutkan pendapatan segmen game Indonesia pada platform mobile dan fisik mencapai USD 1,074 miliar. “Angka ini tentu memiliki potensi besar untuk dikembangkan,” kata Semuel tentang hasil laporan yang dirilis Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Mitra Niko.

Hal ini didukung oleh riset bersama yang dilakukan Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Asosiasi Gaming Indonesia (AGI) pada tahun 2020. Semuel juga mengungkapkan bahwa lebih dari 170 juta orang Indonesia bermain game di berbagai platform, namun kehadiran smartphone tetap paling banyak. perangkat populer untuk bermain game.

“Sebanyak 84% pemain Indonesia yang disurvei adalah pemain melalui smartphone, disusul oleh 43% pemain melalui komputer atau desktop,” kata Semuel.

Peta Ekosistem Pemain Indonesia

Ilustrasi peta ekosistem game Indonesia

Angka ini kemudian disusul Laptop (20,3%), Tablet (14,8%), Konsol (9,5%), dan terakhir melalui platform Gaming Box (Smart TV) sebesar 1%. Bahkan untuk waktu bermain, Kominfo mengungkapkan, pemain Indonesia menghabiskan sebagian besar waktu bermainnya di smartphone rata-rata 11 jam seminggu.

Sementara itu, rata-rata gamer PC menghabiskan sekitar delapan hingga sembilan jam seminggu untuk bermain. Sementara untuk pemain konsol sekitar tujuh jam seminggu.

Jika melihat rentang usia pemain di Indonesia, hampir 90% pemain yang mengisi survei ini berusia di bawah 36 tahun. Sementara itu, 46,4% responden berusia antara 24-29 tahun dan 29,8% lainnya berusia antara 30-35 tahun.

“Besarnya pasar penggunaan game, perlu dilihat dan dimaksimalkan potensinya, serta didorong kontrol oleh Game Developer Indonesia,” kata Semuel.

Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama AGI tahun ini kembali menggelar IGDX yang bertujuan menjajaki pertumbuhan industri game lokal. Program IGDX hadir untuk memfasilitasi para pengembang game lokal, melalui serangkaian sub kegiatan antara lain IGDX Academy, IGDX Careers, IGDX Business dan IGDX Conference.

Aplikasi MEDITECH+ Bisa Bantu Dokter Mendiagnosis Penyakit Pasien

9 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

PT Meditech Limasindo Plus memperkenalkan aplikasi berbasis kecerdasan buatan, MEDITECH+. Aplikasi ini dirancang khusus untuk membantu dokter dalam memberikan diagnosis penyakit dini kepada pasien.

CEO PT Meditech Limasindo Plus, Renville Rizanul menjelaskan, aplikasi MEDITECH+ dapat mendukung layanan kesehatan dalam mendiagnosis, merekomendasikan terapi dan mengukur keberhasilan pengobatan pasien berkat dukungan data dukungan dalam aplikasi untuk memudahkan diagnosis.

“Selain memudahkan kinerja rumah sakit, dokter dan spesialis dalam merawat pasien secara akurat, teknologi yang dikembangkan dalam aplikasi ini juga akan membuat waktu tunggu dan konsultasi pasien dengan dokter menjadi lebih efektif karena dokter sudah memiliki data pendukung untuk mengembangkan diagnosis,” ujar Renville Rizanul dalam kesaksiannya, Kamis (7/7).

Seiring dengan berkembangnya rumah sakit tentunya membutuhkan aplikasi yang dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada pasien dan mendukung dokter dalam menangani pasien secara akurat. Selain itu, MEDITECH+ didukung oleh sistem kecerdasan buatan yang mencakup riwayat kesehatan pasien, masukan keluhan, analisis (tujuan – evaluasi – perencanaan), dan prediksi.

“Fitur unggulan kami adalah prediksi yang bisa memprediksi dalam beberapa tahun ke depan seperti apa penyakitnya, dari penyakit dengan risiko kematian tinggi hingga rendah,” tambahnya.

Membantu Mendiagnosis Penyakit Pasien

Aplikasi MEDITECH+ Aplikasi

Meski begitu, kata dia, kehadiran aplikasi ini hanya untuk membantu dokter dalam mendiagnosis penyakit pasiennya. Namun, keputusan akhir ada di tangan dokter.

Direncanakan, aplikasi tersebut akan digunakan pertama kali di RS MH Thamrin (Radjak Hospital Group) yang tersebar di enam jaringan antara lain Salemba-Jakarta, Cikarang, Cibitung, Purwakarta, Cileungsi dan Cengkareng.

Ratu A. Handayani, Corporate Secretary General PT Indo Husada Utama (Radjak Group) menyatakan menggunakan aplikasi tersebut karena mampu membantu tenaga medis memberikan pelayanan yang lebih akurat kepada pasien.

“Kami berharap kerja sama ini berjalan dengan baik dan terus berlanjut. Dengan latar belakang staf PT Meditech Limasindo Plus, kami yakin aplikasi MEDITECH+ membawa banyak manfaat khususnya bagi rumah sakit kami pada khususnya dan industri kesehatan pada umumnya,” pungkas Ratu.

Mesin Cuci LG AI DD Dengan Kecerdasan Buatan dan Fitur ezDispense

9 Juli 2022 oleh Risman Tanjung Baru

Teknologi kecerdasan buatan (AI) telah merambah ke berbagai hal, bahkan hal yang berkaitan dengan mencuci pakaian. LG Electronics, produsen elektronik asal Korea Selatan, meluncurkan mesin cuci LG AI DD FV1413H2BA dengan ezDispense. Ini adalah mesin cuci yang dilengkapi dengan teknologi AI dan fitur ezDispense.

Menurut Rumbi Simanjuntak, Head of Home Appliance Product Marketing PT LG Electronics Indonesia, ada beberapa tantangan dalam memastikan pakaian yang bersih dan tahan lama. Selain perawatan pakaian, penggunaan detergen yang berlebihan juga berdampak pada penghematan dan perilaku tidak ramah. Maka mereka memperkenalkan perangkat terbaru mereka, mesin cuci LG AI DD dengan ezDispense.

“Berkolaborasi dengan teknologi AI DD, ezDispense dirancang untuk dapat menentukan jumlah deterjen yang dibutuhkan untuk setiap cucian. Pengembangan berbasis kecerdasan buatan pada mesin cuci LG AI DD dengan ezDispense terbaru, ditambah dengan perhatiannya terhadap kebersihan konsumen, membuat mesin cuci ini siap menjadi bagian dari keluarga yang dapat diandalkan,” ujar Rumbi.

Keunggulan mesin cuci LG AI DD dengan ezDispense

Mesin cuci ini memiliki tabung dengan kapasitas 13 kilogram untuk mencuci dan 8 kg untuk menjemur. Jadi lebih fleksibel untuk menangani cucian dalam jumlah besar dalam sekali cuci. Namun yang membuatnya istimewa adalah ragam kecerdasan yang disematkan di dalamnya.

Merujuk pada namanya, mesin cuci LG AI DD dengan ezDispense ini dilengkapi dengan teknologi LG AI DD yang sebelumnya dikenal berkat kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) yang memungkinkan mesin cuci ini mengenali berat beban hingga jenis bahan pakaian. . . Informasi ini kemudian digunakan untuk secara otomatis menentukan siklus pencucian yang paling sesuai.

Di seri terbaru ini, LG menambahkan kecerdasan dengan ezDispense. Sepintas terlihat seperti wadah yang menempatkan dispenser yang terbagi menjadi dua. Namun, fungsinya tidak sesederhana itu.

Selain membebaskan konsumen dari kerepotan menentukan jumlah deterjen yang tepat, keberadaan ezDispense membuat konsumen tidak perlu mengisi ulang deterjen setiap akan mencuci.

Hal ini dikarenakan wadah deterjen pintar ini didesain memiliki daya tampung hingga 35 kali pencucian untuk deterjen cair. Selain itu, ezDispense™ terhubung dengan sensor pada mesin cuci yang memberi tahu pengguna bila jumlah deterjen sudah berada di level minimum sebagai tanda bahwa perlu diisi ulang.

Selain kemudahannya, keberadaan ezDispense ini juga memberikan penghematan yang cukup signifikan untuk penggunaan deterjen. Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh LG, ditemukan bahwa ezDispense dapat menghemat 3.350 mililiter deterjen untuk setiap 100 kali pencucian.

Sementara itu, masalah kebersihan diwujudkan dengan hadirnya fitur Steam+. Fitur ini dirancang untuk memiliki kemampuan mencapai suhu 75 derajat Celcius dan mempertahankannya selama beberapa waktu selama pembersihan. Menariknya, penggunaan fitur Steam+ juga dirancang untuk mengurangi kerutan pada pakaian.

Pada performa, ada TurboWash 360 yang merupakan kolaborasi empat aliran air berat dari atas dan pergerakan tabung cuci. Teknologi ini membuat proses pembersihan ini hanya membutuhkan waktu 39 menit.

Tertarik untuk memilikinya? Mesin cuci LG AI DD dengan ezDispense terbaru siap ditawarkan dengan mengunjungi berbagai toko elektronik dan jaringan penjualan online terkemuka di Indonesia. Mengenai kisaran harganya, mesin cuci LG AI DD dengan ezDispense telah diluncurkan di pasaran dengan harga mulai dari Rp 13 jutaan.